kerangka acuan kerja (kak) - Dinas ESDM Jateng

advertisement
PEMERINTAH PROVINSI JAWA TENGAH
DINAS ENERGI DAN SUMBER DAYA MINERAL
Jln. Madukoro AA – BB N0. 44 Telp. 7608203, 7610121, 7610122, Fax.7608379
SEMARANG - 50144
KERANGKA ACUAN KERJA (KAK)
KEGIATAN :
PENGAWASAN MANAJEMEN LISTRIK PEDESAAN
DAN
CAPTIVE POWER DI JAWA TENGAH
DINAS ENERGI DAN SUMBER DAYA MINERAL
PROVINSI JAWA TENGAH
TAHUN ANGGARAN 2015
KERANGKA ACUAN KERJA
PENGAWASAN MANAJEMEN LISTRIK PEDESAAN
DAN
CAPTIVE POWER DI JAWA TENGAH
I.
LATAR BELAKANG
Energi
listrik
sangat
dibutuhkan
sebagai
salah
satu
unsur
penggerak
roda
perekonomian bagi rumah tangga sebagai pemenuhan kebutuhan sehari-hari, industri
untuk kegiatan produksi dan investasi serta pemerintah untuk mendorong terciptanya
kesejahteraan masyarakat.
Kebutuhan energi listrik akan terus meningkat sejalan
dengan perkembangan teknologi, aktivitas pelaku ekonomi, dan penggunaan sarana
kehidupan yang memerlukan energi listrik.
Berdasarkan Undang-undang Ketenagalistrikan Nomor 30 Tahun 2009, Undangundang Pemerintahan Daerah Nomor 23 Tahun 2014, Peraturan Pemerintah Nomor 14
Tahun 2012 tentang tentang Kegiatan Usaha Penyediaan Tenaga Listrik, Peraturan
Daerah Provinsi Jawa Tengah Nomor 8 Tahun 2012 tentang Ketenagalistrikan Di
Provinsi Jawa Tengah, Peraturan Gubernur Nomor 35 Tahun 2013 tentang Petunjuk
Pelaksanaan Peraturan Daerah Provinsi Jawa Tengah Nomor 8 Tahun 2012, Peraturan
Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral Republik Indonesia Nomor 29 Tahun 2012
tentang Kapasitas Pembangkit Tenaga Listrik Untuk Kepentingan Sendiri Yang
Dilaksanakan Berdasarkan Izin Operasi, maka setiap usaha penyedia tenaga listrik
dapat dilaksanakan pengawasan meliputi standarisasi, pengamanan instalasi listrik
dan pengamanan pemanfaatan ketenagalistrikan.
Dinas Energi dan Sumber Daya Mineral Provinsi Jawa Tengah melalui Anggaran
Tahun
2015
akan
melaksanakan
kegiatan
Pengawasan
Captive
Power
pada
perusahaan-perusahaan, langkah-langkah yang dilakukan meliputi :




Data administrasi perusahaan
Spesifikasi Captive Power
Evaluasi lingkungan ketenagalistrikan
Sosialisasi penerbitan ijin operasi captive power
Pemerintah Provinsi Jawa Tengah telah melaksanakan pembangunan penyediaan
tenaga listrik di pedesaan bagi masyarakat yang belum dapat menikmati layanan PLN.
Penyediaan energi memprioritaskan potensi daerah berupa air untuk PLTMH dan
surya untuk PLTS.
Namun terbatasnya sumber daya masyarakat dalam menerima
dan merawat pembangkit listrik masih sangat terbatas sehingga perlu adanya
pengawasan bersifat pembinaan yang di dalamnya meliputi pengelolaan penyedia
sumber energi sehingga kelangsungan operasionalnya tetap terjaga, termanfaatkan
dan terkelola dengan baik. Untuk itu maka Dinas Energi dan Sumber Daya Mineral
Provinsi Jawa Tengah melalui Anggaran Tahun 2015 akan melaksanakan kegiatan
Pengawasan Manajemen Listrik Pedesaaan.
II.
MAKSUD, TUJUAN, DAN SASARAN
Kegiatan Pengawasan Manajemen Listrik Pedesaan dan Captive Power di Jawa Tengah
ini dimaksudkan untuk memberikan pemahaman keselamatan kerja dan terciptanya
kondisi
andal,
aman
dan
akrab
lingkungan
(A3)
di
dalam
pengelolaan
ketenagalistrikan.
Adapun tujuan pelaksanaan kegiatan ini adalah : `
1. Untuk memperoleh data kondisi captive power dan listrik pedesaan non PLN di
Jawa Tengah; dan
2. Untuk memberikan pemahaman tentang keselamatan ketenagalistrikan.
Karena kegiatan ini meliputi dua jenis pekerjaan, maka sasaran kegiatan dapat
diuraikan menjadi dua :
1. Pengawasan Manajemen Listrik Pedesaan
2. Pengawasan Captive Power
III.
LOKASI KEGIATAN
Lokasi Kegiatan Pengawasan Manajemen Listrik Pedesaan dan Captive Power di Jawa
Tengah dilakukan di 35 Kabupaten/Kota
IV.
RUANG LINGKUP KEGIATAN
1. Melaksanakan koordinasi dan konsultasi dengan instansi terkait pada waktu
melaksanakan pekerjaan
2. Melaksanakan Rapat Koordinasi dengan instansi terkait
3. Melakukan survei lapangan untuk mendapatkan data-data teknis .
4. Sosialisasi penerbitan ijin operasi captive power
V.
KELUARAN
Berdasarkan jenis pekerjaannya, keluaran dari kegiatan ini dapat diuraikan sebagai
berikut :
1. Dokumen hasil evaluasi manajemen dan operasional listrik pedesaan dan wasdal
captive power sebanyak 2 dokumen;
2. Jumlah obyek pengawasan Manajemen dan Operasional Listrik Pedesaan dan
Captive Power sebanyak 300 obyek/titik captive power.
VI.
SUMBER DANA
Kegiatan ini didanai dari APBD Provinsi Jawa Tengah Tahun Anggaran 2015,
didasarkan
Dokumen
Pelaksanaan
Anggaran
(DPA)
nomor
04564/DPA/2015
tertanggal 2 Januari 2015.
VII.
JANGKA WAKTU PELAKSANAAN
Jangka waktu pelaksanaan kegiatan ini ditetapkan selama 1 (satu) tahun anggaran.
VIII.
JADUAL PELAKSANAAN KEGIATAN
Jadual pelaksanaan kegiatan ini adalah sebagai berikut :
NO.
1
URAIAN KEGIATAN
Jan
Peb
Mar
1
1
Apr
Mei
Jun
Jul
Ags
Sep
Okt
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
Nop
Des
1
1
PERSIAPAN
a. Penyusunan Adm. Kegiatan
b. Koordinasi dng Kabupaten
c. Rapat Koordinasi
2
PELAKSANAAN PEKERJAAN
3
PELAPORAN
4
PENYELESAIAN ADM.
KEGIATAN
XI.
1
1
BIAYA
Total pagu anggaran untuk Pengawasan Manajemen Listrik Pedesaan dan Captive
Power di Jawa Tengah adalah sebesar Rp. 770.000.000,- (Tujuh ratus tujuh puluh juta
rupiah).
XII.
PELAPORAN
Laporan akhir pekerjaan yang dibuat setelah kegiatan selesai dilaksanakan yang
diserahkan kepada Pengguna Anggaran sebanyak 15 (Lima belas) buku laporan
dengan perincian :
BAB I PENDAHULUAN
1. Latar Belakang
2. Maksud dan Tujuan
3. Dasar Pelaksanaan
4. Lokasi Kegiatan
5. Waktu Pelaksanaan
6. Peralatan Yang Digunakan
7. Lingkup Kegiatan
BAB II EVALUASI DAN PENGAWASAN
BAB III HASIL KEGIATAN
BAB IV KESIMPULAN DAN SARAN
LAMPIRAN
Semarang,
Januari 2015
KUASA PENGGUNA ANGGARAN
Kepala Bidang Ketenagalistrikan
Ir. EDY SUCIPTO, MT
Pembina Tingkat I
NIP. 19601011 198903 1 006
Download