Bapepam 06`04 filing

advertisement
PT INDAH KIAT PULP & PAPER Tbk
DAN ANAK PERUSAHAAN
LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI
UNTUK PERIODE ENAM BULAN YANG BERAKHIR
PADA TANGGAL-TANGGAL 30 JUNI 2004 DAN 2003
PT INDAH KIAT PULP & PAPER Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN
NERACA KONSOLIDASI
PER 30 JUNI 2004 DAN 2003
Tidak diaudit
Catatan
30 JUNI 2004
US$
30 JUNI 2003
US$
AKTIVA
AKTIVA LANCAR
KAS DAN SETARA KAS
PIUTANG USAHA
Pihak-pihak ketiga
Pihak-pihak yang mempunyai hubungan istimewa
PIUTANG LAIN-LAIN
PERSEDIAAN
UANG MUKA KEPADA PEMASOK
PAJAK DAN BIAYA DIBAYAR DIMUKA
AKTIVA LANCAR LAINNYA
Catatan
30 JUNI 2003
US$
KEWAJIBAN DAN EKUITAS
2c,3
2e,4
2d,5a
2f,6
7
2g ,8
2c,3
JUMLAH AKTIVA LANCAR
15.174.547
144.222.445
128.351.252
24.637.440
266.993.623
38.849.867
61.195.017
195.551.085
874.975.276
KEWAJIBAN JANGKA PENDEK
14.758.347 HUTANG BANK
WESEL BAYAR
93.664.860 HUTANG USAHA
191.336.933
Pihak-pihak ketiga
20.661.985
Pihak-pihak yang mempunyai hubungan istimewa
292.450.669 HUTANG LAIN-LAIN
50.563.660 BIAYA MASIH HARUS DIBAYAR
41.292.765 HUTANG PAJAK
156.205.364 UANG MUKA DARI PELANGGAN
KEWAJIBAN JANGKA PANJANG YANG JATUH
860.934.583 TEMPO DALAM WAKTU SATU TAHUN
13
14
15
16
JUMLAH KEWAJIBAN JANGKA PENDEK
AKTIVA TIDAK LANCAR
PIUTANG PADA PIHAK-PIHAK YANG MEMPUNYAI
HUBUNGAN ISTIMEWA
PENYERTAAN SAHAM
PIUTANG USAHA
Pihak-pihak ketiga
Pihak-pihak yang mempunyai hubungan istimewa
UANG MUKA HUBUNGAN ISTIMEWA
AKTIVA TETAP - SETELAH DIKURANGI AKUMULASI
PENYUSUTAN
UANG MUKA PEMBELIAN AKTIVA TETAP
RUGI DITANGGUHKAN ATAS TRANSAKSI PENJUALAN
DAN PENYEWAAN KEMBALI - BERSIH
UANG JAMINAN
AKTIVA PAJAK TANGGUHAN
LAIN-LAIN
30 JUNI 2004
US$
5c
2h ,9
5b
2i,10
11
12
6.327.619
3.779.498
45.069.294
298.743.291
300.639.153
3.575.188.723
196.368.134
5.377.550
2.491.586
83.567.395
38.807.010
7.594.314
4.218.500 KEWAJIBAN TIDAK LANCAR
HUTANG HUBUNGAN ISTIMEWA
45.060.848 KEWAJIBAN SEWA GUNA USAHA
301.883.354 JUMLAH KEWAJIBAN TIDAK LANCAR
300.639.153
JUMLAH KEWAJIBAN
3.680.597.498
240.019.637 EKUITAS
5.874.637 MODAL SAHAM BIASA DITEMPATKAN DAN
DISETOR PENUH
2.501.041 TAMBAHAN MODAL DISETOR - BERSIH
33.836.803 SALDO RUGI
38.249.686 JUMLAH EKUITAS
JUMLAH AKTIVA TIDAK LANCAR
4.556.359.253
4.660.475.471
JUMLAH AKTIVA
5.431.334.529
5.521.410.054 JUMLAH KEWAJIBAN DAN EKUITAS
1
5d
16
17
148.519.939
32.920.720
135.552.398
29.073.261
87.022.481
6.314.593
9.727.622
1.033.203.834
1.654.256
-
75.497.466
30.260.186
7.289.622
878.859.666
2.727.204
5.731.072
2.559.985.339
2.566.233.707
3.879.348.784
3.731.224.582
160.969
160.969
2.954.809
12.933
2.967.742
3.879.509.753
3.734.192.324
2.189.015.592
5.807.836
(642.998.652)
1.551.824.776
2.189.015.592
5.807.836
(407.605.698)
1.787.217.730
5.431.334.529
5.521.410.054
PT INDAH KIAT PULP & PAPER Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN
LAPORAN LABA-RUGI KONSOLIDASI
UNTUK PERIODE ENAM BULAN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL-TANGGAL 30 JUNI 2004 DAN 2003
Tidak diaudit
Catatan
PENJUALAN BERSIH
BEBAN POKOK PENJUALAN
18,19
LABA KOTOR
BEBAN USAHA
PENJUALAN
UMUM DAN ADMINISTRASI
JUMLAH BEBAN USAHA
LABA USAHA
PENDAPATAN (BEBAN) LAIN-LAIN
BEBAN BUNGA - bersih
LABA/RUGI SELISIH KURS - bersih
LAIN-LAIN - bersih
JUMLAH PENDAPATAN (BEBAN) LAIN-LAIN
RUGI SEBELUM TAKSIRAN PAJAK PENGHASILAN
TAKSIRAN PAJAK PENGHASILAN
2o
PAJAK PENGHASILAN YANG DITANGGUHKAN
RUGI BERSIH
RUGI BERSIH PER SAHAM DASAR
2
30 JUNI 2004
US$
30 JUNI 2003
US$
719.432.498
(624.787.610)
675.747.310
(589.273.877)
94.644.888
86.473.433
(41.950.542)
(34.071.997)
(76.022.539)
(34.362.778)
(28.650.377)
(63.013.155)
18.622.349
23.460.278
(127.474.085)
29.804.949
(9.931.741)
(107.600.877)
(129.228.915)
(23.914.127)
(10.533.788)
(163.676.830)
(88.978.528)
(140.216.552)
-
-
-
-
(88.978.528)
(140.216.552)
(0,02)
(0,03)
PT INDAH KIAT PULP & PAPER Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN
LAPORAN ARUS KAS KONSOLIDASI
UNTUK PERIODE ENAM BULAN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL-TANGGAL 30 JUNI 2004 DAN 2003
Tidak diaudit
30 JUNI 2004
US$
30 JUNI 2003
US$
Arus Kas dari Aktivitas Operasi
Penerimaan kas dari pelanggan
Pembayaran kas kepada pemasok dan lain-lainnya
Kas yang dihasilkan dari operasi
648.056.453
(617.628.179)
30.428.274
728.511.876
(633.858.805)
94.653.071
Pembayaran biaya bunga dan pembiayaan lainnya
Penerimaan pendapatan bunga
(8.202.874)
748.369
(9.517.449)
1.276.776
Arus kas bersih diperoleh dari aktivitas operasi
22.973.769
86.412.398
Penambahan aktiva tetap dan aktiva tetap dalam pengerjaan
Penurunan (penambahan) uang muka pembelian aktiva tetap
Penambahan piutang hubungan istimewa
Penambahan aktiva lancar lainnya
Penurunan (penambahan) aktiva lain-lain
(34.631.111)
(8.553.273)
(664.582)
10.303.472
(50.330)
(10.785.720)
(6.718.975)
205.328
(81.863.141)
303.747
Arus kas bersih digunakan untuk aktivitas investasi
(33.595.824)
(98.858.761)
Penambahan (pelunasan) hutang jangka pendek
Penurunan hutang jangka panjang
Pelunasan kewajiban sewa guna usaha
Penambahan (pengurangan) hutang afiliasi
16.185.663
(2.000.000)
(22.968)
(1.159.176)
4.385.758
(4.000.000)
(408.740)
(375.335)
Arus kas bersih digunakan untuk aktivitas pendanaan
13.003.519
(398.317)
KENAIKAN (PENURUNAN) BERSIH KAS DAN
SETARA KAS
2.381.464
(12.844.680)
KAS DAN SETARA KAS AWAL PERIODE
12.793.083
27.603.027
KAS DAN SETARA KAS AKHIR PERIODE
15.174.547
14.758.347
Arus Kas dari Aktivitas Investasi
Arus Kas dari Aktivitas Pendanaan:
4
-5PT INDAH KIAT PULP & PAPER Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI
1. U M U M
PT Indah Kiat Pulp & Paper Tbk (Perusahaan) didirikan di Indonesia dalam kerangka Undang-undang
Penanaman Modal Asing No. 1 tahun 1967 berdasarkan Akta Notaris Ridwan Suselo, S.H. No. 68
tanggal 7 Desember 1976. Anggaran Dasar Perusahaan telah mendapat persetujuan Menteri
Kehakiman Republik Indonesia melalui Surat Keputusan No. Y.A.5/50/2 tanggal 9 Pebruari 1978 dan
diumumkan dalam Tambahan No. 172 pada Berita Negara No. 18 tanggal 3 Maret 1978. Anggaran
Dasar Perusahaan telah mengalami beberapa kali perubahan, perubahan terakhir berdasarkan Akta
Notaris Linda Herawati, S.H. No. 141 tanggal 30 Juni 1998 mengenai perubahan nama dan seluruh
Anggaran Dasar Perusahaan untuk menyesuaikan dengan ketentuan Surat Keputusan Kepala Badan
Pengawas Pasar Modal No. Kep-13/PM/1997 tertanggal 30 April 1997 tentang Pokok-pokok
Anggaran Dasar Perseroan yang Melakukan Penawaran Umum Efek Bersifat Ekuitas dan Perusahaan
Publik, perubahan tersebut telah mendapat persetujuan Menteri Kehakiman melalui Surat Keputusan
No. C-2701 HT.01.04.Th.99 tanggal 12 Pebruari 1999 dan diumumkan dalam Tambahan No. 7966
pada Berita Negara No. 103 tanggal 12 Desember 2000.
Sesuai dengan Pasal 3 Anggaran Dasar Perusahaan, ruang lingkup kegiatan Perusahaan adalah di
bidang industri pulp dan kertas, pengelolaan pelabuhan khusus, perdagangan, pertambangan dan
kehutanan.
Perusahaan berkedudukan di Jakarta dengan kantor pusat berlokasi di Jalan M.H. Thamrin, Jakarta
dan pabrik berlokasi di Tangerang dan Serang, Jawa Barat dan Perawang, Riau. Kegiatan usaha
komersial Perusahaan dimulai sejak 1978.
Pada tahun 1990, Perusahaan melakukan penawaran umum saham sejumlah 60.000.000 lembar
saham dan nilai nominal Rp 1.000 per lembar saham dengan harga penawaran Rp 10.600 per lembar
saham. Pada tanggal 16 Juli 1990, Perusahaan mencatatkan saham tersebut di Bursa Efek Jakarta dan
Surabaya. Pada tahun 1996 dan 1997, Perusahaan melakukan beberapa penawaran umum terbatas
dengan hak memesan efek terlebih dahulu yang juga dicatatkan di bursa efek yang sama. Pada tanggal
31 Desember 2003 dan 2002, Perusahaan telah mencatatkan sejumlah 5.470.982.941 lembar saham di
Bursa Efek Jakarta dan Surabaya.
Perusahaan dan beberapa Anak perusahaan juga mencatatkan wesel bayar (Guaranteed Secured
Notes) jatuh tempo 2002, 2006 dan 2007 masing-masing sebesar US$ 200 juta, US$ 150 juta dan
US$ 600 juta di Bursa Efek Luxembourg. Perusahaan juga mencatatkan Obligasi Indah Kiat I Tahun
1999 sebesar Rp 1 triliun pada Bursa Efek Surabaya.
Berdasarkan rapat umum tahunan para pemegang saham tanggal 30 Juni 2004 yang diaktakan dengan
akta notaris Linda Herawati, S.H., No 77, anggota-anggota komisaris dan direksi Perusahaan adalah
sebagai berikut:
-6PT INDAH KIAT PULP & PAPER Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI
Komisaris
_____________________________________________________
1. Indra Widjaja
2. Ir.Gandi Sulistiyanto Soeherman
3. Show Chung Ho
4. Kuo Cheng Shyong
5. Raymond Liu, Phd.
6. Lo Shang Shung
7. Hj.Ryani Soedirman
8. Mas Achmad Daniri
9. Prof. DR. Teddy Pawitra
10. Kamardy Arief
11. Letnan Jendral (Purn.) Soetedjo
- Presiden Komisaris
- Wakil Presiden Komisaris
- Komisaris
- Komisaris
- Komisaris
- Komisaris
- Independen Komisaris
- Independen Komisaris
- Independen Komisaris
- Independen Komisaris
- Independen Komisaris
Direksi
________________________________________________
1. Teguh Ganda Wijaya
2. Muktar Widjaja
3. Hendra Jaya Kosasih
4. Chen Wang Chi
5. Yudi Setiawan Lin
6. Suresh Kilam
7. Didi Harsa
8. Agustian Rachmansjah
Partawidjaja
- Presiden Direktur
- Wakil Presiden Direktur
- Wakil Presiden Direktur
- Wakil Presiden Direktur
- Wakil Presiden Direktur
- Direktur
- Direktur
- Direktur
2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI
a. Dasar Penyusunan Laporan Keuangan Konsolidasi
Laporan keuangan konsolidasi Perusahaan disusun sesuai dengan prinsip akuntansi yang berlaku
umum di Indonesia (Indonesia GAAP), laporan keuangan konsolidasi juga mencakup
pengungkapan-pengungkapan dan penyajian akun-akun yang diwajibkan oleh Pernyataan Standar
Akuntansi Keuangan (PSAK).
Laporan keuangan konsolidasi disajikan berdasarkan konsep akrual, kecuali laporan arus kas dan
konsep biaya historis serta untuk beberapa aktiva tertentu seperti yang dijelaskan dalam catatan
ini, yang tidak dinilai berdasarkan konsep biaya perolehan.
Laporan arus kas konsolidasi menyajikan informasi penerimaan dan pengeluaran kas dan setara
kas yang berasal dari aktivitas operasi, investasi dan pendanaan. Arus kas dari aktivitas operasi
disusun berdasarkan metode langsung.
b. Prinsip-prinsip Konsolidasi
Laporan keuangan konsolidasi tahun 2004 dan 2003 meliputi akun-akun PT Indah Kiat Pulp &
Paper Tbk, sebagai Induk Perusahaan dan Anak Perusahaan yang dimiliki sepenuhnya, yang
terdiri dari Indah Kiat International Finance Company B.V., Rotterdam, Belanda (IK Finance
BV), Indah Kiat Finance Mauritius Limited (IK Mauritius), Indah Kiat Finance (III) Limited,
Indah Kiat Finance (IV) Limited, Indah Kiat Finance (VIII) Limited, IK Trading Limited, Indah
Kiat Trading (II) Limited, IK Import & Export Ltd, dan PT Paramitra Abadimas Cemerlang.
Tujuan utama dari Anak Perusahaan tersebut untuk membiayai kegiatan usaha Perusahaan dan
sebagai distributor.
Seluruh saldo akun dan transaksi yang material antar perusahaan yang dikonsolidasi telah
dieliminasi.
-7PT INDAH KIAT PULP & PAPER Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI
c. Setara Kas dan Aktiva lancar lainnya
Deposito berjangka yang jatuh tempo dalam waktu tiga bulan atau kurang dan yang tidak
digunakan sebagai jaminan hutang diklasifikasikan sebagai “Setara Kas”. Kas dan deposito
berjangka ditempatkan didalam escrow account di bank sehubungan dengan restrukturisasi
hutang dicatat sebagai “Aktiva Lancar Lainnya.”
d. Transaksi dengan Pihak-pihak yang Mempunyai Hubungan Istimewa
Perusahaan dan Anak Perusahaan melakukan transaksi dengan pihak-pihak yang mempunyai
hubungan istimewa. Sesuai dengan PSAK No. 7 “Pengungkapan Pihak-pihak yang Mempunyai
Hubungan Istimewa”.
Semua transaksi yang signifikan dengan pihak-pihak yang mempunyai hubungan istimewa, baik
yang diperlakukan dengan syarat dan kondisi yang sama atau tidak sama seperti dengan pihakpihak yang tidak mempunyai hubungan istimewa, telah diungkapkan dalam catatan atas laporan
keuangan konsolidasi.
e. Piutang Usaha
Penyisihan piutang ragu-ragu ditentukan, berdasarkan hasil penelaahan terhadap keadaan akun
piutang masing-masing pelanggan.
f.
Persediaan
Persediaan dinyatakan berdasarkan nilai yang lebih rendah antara biaya perolehan dan nilai
realisasi bersih. Biaya perolehan ditentukan dengan metode rata-rata tertimbang (weightedaverage method). Penyisihan atas persediaan yang usang dan perputarannya lambat ditentukan
berdasarkan kondisi persediaan yang sewajarnya.
g. Biaya Dibayar di Muka
Biaya dibayar di muka dibebankan sesuai masa manfaat masing-masing biaya.
h. Penyertaan Saham
Penyertaan saham Perusahaan dengan persentase pemilikan 20% sampai dengan 50% dicatat
dengan metode ekuitas (equity method). Dengan metode ini, penyertaan dinyatakan sebesar biaya
perolehannya dan ditambah/dikurangi dengan bagian atas laba atau rugi bersih perusahaan
asosiasi sesuai dengan persentase kepemilikan Perusahaan.
Penyertaan saham Perusahaan dengan persentase pemilikan kurang dari 20% disajikan sebesar
biaya perolehan (cost method).
-8PT INDAH KIAT PULP & PAPER Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI
i.
Aktiva Tetap
Aktiva tetap dinyatakan sebesar biaya perolehan dikurangi akumulasi penyusutan, kecuali untuk
aktiva tetap tertentu yang digunakan dalam operasi dan diperoleh sampai dengan tanggal 12
September 1986 yang dinilai kembali sesuai dengan Peraturan Pemerintah No. 45 tahun 1986.
Aktiva tetap tersebut dinyatakan sebesar nilai penilaian kembali dikurangi akumulasi penyusutan.
Penyusutan dihitung dengan menggunakan metode garis lurus (straight-line method) berdasarkan
taksiran masa manfaat ekonomis aktiva tetap sebagai berikut:
Tahun
Prasarana
Bangunan
Mesin
Peralatan pengangkutan, perabot, peralatan kantor dan peralatan
lain-lain
12 - 20
11 - 20
25
2-5
Sesuai dengan PSAK No. 47 tentang “Akuntansi Tanah”, perolehan tanah dinyatakan berdasarkan
biaya perolehan dan tidak disusutkan. Biaya-biaya tertentu yang terjadi setelah 1 Januari 1999
sehubungan dengan perolehan atau perpanjangan hak pemilikan tanah ditangguhkan dan
diamortisasi sepanjang periode hak atas tanah atau umur ekonomis tanah, mana yang lebih
pendek.
Akumulasi biaya yang dikeluarkan untuk aktiva tetap dalam pengerjaan atau pemasangan
disajikan sebagai aktiva dalam pengerjaan di dalam bagian akun aktiva tetap. Apabila aktiva
tersebut secara substansial telah selesai dibangun dan siap untuk digunakan, akumulasi biaya
tersebut dipindahkan ke aktiva tetap bersangkutan.
Biaya pemeliharaan dan perbaikan dibebankan pada laporan laba rugi pada saat terjadinya;
pemugaran dan penambahan dalam jumlah signifikan dikapitalisasi. Aktiva tetap yang sudah
tidak digunakan lagi atau dijual, biaya perolehan dan akumulasi penyusutannya dikeluarkan dari
kelompok aktiva tetap yang bersangkutan dan laba atau rugi yang terjadi dibebankan pada laporan
laba rugi tahun yang bersangkutan.
j.
Kapitalisasi Biaya Pinjaman
Sesuai dengan PSAK No. 26 (revisi 1997) “Biaya Pinjaman”, beban bunga, rugi kurs dan beban
pinjaman lainnya atas pinjaman yang digunakan untuk membiayai pengerjaan atau pemasangan
aktiva dalam pengerjaan dikapitalisasi. Kapitalisasi biaya-biaya pinjaman ini berakhir pada saat
aktiva tetap dalam pengerjaan atau pemasangan yang bersangkutan secara substansial telah
selesai dibangun dan siap untuk digunakan.
k. Sewa Guna Usaha
Transaksi sewa guna usaha digolongkan sebagai sewa guna usaha dengan hak opsi (capital lease
method) apabila memenuhi semua kriteria kapitalisasi dalam PSAK No. 30 “Akuntansi Transaksi
Sewa Guna Usaha”. Jika kriteria-kriteria tersebut tidak terpenuhi, transaksi sewa guna usaha
dikelompokkan sebagai transaksi sewa menyewa biasa (operating lease). Aktiva dan kewajiban
sewa guna usaha dengan hak opsi dicatat sebesar nilai tunai dari seluruh pembayaran sewa guna
usaha selama masa sewa ditambah nilai sisa (hak opsi) yang harus dibayar pada akhir masa sewa
guna usaha. Aktiva sewa guna usaha disajikan sebagai bagian dari aktiva tetap. Penyusutan
-9PT INDAH KIAT PULP & PAPER Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI
dihitung dengan metode garis lurus (straight-line method) selama taksiran masa manfaat aktiva
yang bersangkutan, sesuai dengan aktiva tetap yang diperoleh melalui pemilikan langsung.
Laba atau rugi yang timbul atas transaksi penjualan dan penyewaan kembali (sale and leaseback)
ditangguhkan dan diamortisasi dengan metode garis lurus secara proporsional dengan biaya
amortisasi aktiva yang disewagunausahakan. Laba atau rugi yang ditangguhkan dari transaksi
penjualan dan penyewaan kembali disajikan dalam akun Laba atau Rugi Ditangguhkan atas
Transaksi Penjualan dan Penyewaan Kembali.
l.
Biaya Emisi Hutang
Biaya emisi hutang dikurangkan langsung dari hasil emisi, sesuai dengan Surat Keputusan Ketua
Bapepam No. Kep-06/PM/2000 tanggal 13 Maret 2000. Selisih antara hasil emisi bersih dan nilai
nominal hutang dicatat sebagai diskonto atau premium dan diamortisasi selama jangka waktu
hutang tersebut.
m. Pengakuan Pendapatan dan Beban
Penjualan domestik diakui pada saat hak kepemilikan beralih kepada pelanggan, yaitu pada saat
penyerahan barang atau dalam hal barang disimpan di gudang Perusahaan atas permintaan
pelanggan, pada saat dibuat tagihan. Penjualan ekspor diakui pada saat penyerahan barang di atas
kapal di pelabuhan pengiriman (f.o.b. shipping point). Penjualan diakui bersih dari pajak
pertambahan nilai dan retur penjualan.
Beban diakui pada saat terjadinya.
n. Transaksi dan Saldo dalam Mata Uang Asing
Transaksi dalam mata uang selain dolar Amerika, termasuk transaksi Anak Perusahaan di luar
Indonesia yang merupakan bagian integral dari Perusahaan, dicatat berdasarkan kurs yang berlaku
pada saat transaksi dilakukan. Pada tanggal neraca, aktiva dan kewajiban dalam mata uang asing
dijabarkan ke dalam dolar AS untuk mencerminkan kurs yang berlaku pada tanggal tersebut
dimana kurs yang digunakan adalah US$ 1 = JP¥ 108,46 , US$ 1 = EUR 0,83 dan US$ 1 = Rp
9.415 pada tanggal 30 Juni 2004 dan US$ US$ 1 = JP¥ 119,85 , US$ 1 = EUR 0,87 dan US$ 1 =
Rp 8.285 pada tanggal 30 Juni 2003. Laba atau rugi kurs yang terjadi dibebankan pada usaha
tahun berjalan kecuali yang dikapitalisasi dalam aktiva dalam pengerjaan.
o. Pajak Penghasilan
Perusahaan menerapkan metode penangguhan pajak untuk menentukan taksiran beban (manfaat)
pajak sesuai dengan PSAK No. 46 tentang “Akuntansi Pajak Penghasilan”. Penangguhan pajak
penghasilan dilakukan untuk mencerminkan pengaruh pajak atas beda temporer atas aktiva dan
kewajiban pada pelaporan komersial dan fiskal dan akumulasi rugi fiskal. Penyisihan aktiva pajak
tangguhan dicatat untuk mengurangi aktiva pajak tangguhan ke jumlah yang diharapkan dapat
direalisasi.
- 10 PT INDAH KIAT PULP & PAPER Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI
p. Informasi Segmen
Sesuai PSAK No. 5, “Pelaporan Segmen”, Perusahaan menyajikan informasi segmen usaha dan
segmen geografis. Segmen usaha menyajikan informasi produk dan jasa yang memiliki tingkat
risiko dan imbalan yang berbeda dengan risiko dan imbalan segmen usaha lainnya.
Segmen geografis menyajikan produk dan jasa dalam suatu wilayah ekonomi tertentu yang
tingkat risiko dan imbalannya berbeda dengan unit operasi pada geografis yang berbeda.
3. KAS, SETARA KAS DAN AKTIVA LANCAR LAINNYA
Kas dan setara kas dan deposito berjangka terdiri dari:
30 Jun 2004
Kas dan bank
US$
13.933.772
Setara kas
Deposito berjangka
Pihak-pihak ketiga
1.240.775
US$
15.174.547
Kas dan setara kas
Aktiva lancar lainnya
Kas dan bank
Setara kas
Deposito berjangka
Pihak-pihak ketiga
Jumlah aktiva lancar lainnya
US$
30 Jun 2003
10.771.234
US$
3.987.113
14.758.347
US$
1.124.595
US$
17.969.715
US$
194.426.490
195.551.085
US$
138.235.649
156.205.364
Suku bunga deposito berjangka tahunan (yang dicatat sebagai setara kas dan aktiva lancar lainnya) adalah
sebagai berikut:
30 Jun 2004
30 Jun 2003
Rupiah
Dolar AS
5,0 -5,3%
0,7 -1,0%
8,5 -12,8%
0,7 - 2,3%
4. PIUTANG USAHA
Akun ini terdiri dari:
30 Jun 2004
Pihak-pihak ketiga
Ekspor
Lokal
Piutang usaha - pihak ketiga
Pihak-pihak hubungan istimewa
Ekspor
Lokal
Piutang usaha - hubungan istimewa
Piutang usaha - bersih
30 Jun 2003
US$
142.629.936
1.592.509
144.222.445
US$
91.997.353
1.667.507
93.664.860
US$
41.146.128
87.205.124
128.351.252
272.573.697
US$
44.517.051
146.819.882
191.336.933
285.001.793
US$
US$
- 11 PT INDAH KIAT PULP & PAPER Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI
5. SALDO DAN TRANSAKSI YANG MATERIAL DENGAN PIHAK-PIHAK YANG
MEMPUNYAI HUBUNGAN ISTIMEWA
a. Piutang usaha dengan pihak-pihak yang mempunyai hubungan istimewa merupakan piutang dari,
PT Cakrawala Mega Indah , PT Sinar Dunia Makmur, APP (Hongkong) Limited, dan pihak-pihak
yang mempunyai hubungan istimewa lainnya masing-masing sebesar 16%, 11%, 10% dan 10%
dari jumlah piutang usaha pada tanggal 30 Juni 2004 dan piutang dari PT Cakrawala Mega Indah,
PT Sinar Dunia Makmur, APP (Hongkong) Limited dan pihak-pihak yang mempunyai hubungan
istimewa lainnya masing-masing sebesar 29%, 16%, 9% dan 8% dari jumlah piutang usaha pada
tanggal 30 Juni 2003
b. Piutang usaha – tidak lancar dengan pihak-pihak yang mempunyai hubungan istimewa terutama
merupakan piutang dari APP International Trading (VI) Ltd, APP International Trading Ltd.,
APP International Trading (V) Ltd., APP International Trading (VIII) Ltd., APP International
Trading (II) Ltd. dan APP Paper Trading (S) Pte. Ltd. masing-masing sebesar 31%, 18%, 6%,
6%, 5% dan 5% dari jumlah piutang usaha – tidak lancar pada tanggal 30 Juni 2004, dan 31%,
19%, 6%, 6%, 6% dan 5% dari jumlah piutang usaha – tidak lancar pada tanggal 30 Juni 2003.
c. Piutang yang tidak berhubungan langsung dengan kegiatan utama Perusahaan kepada pihak-pihak
yang mempunyai hubungan istimewa adalah sebagai berikut:
PT Pindo Deli Pulp & Paper Mills
US$
PT Lontar Papyrus Pulp & Paper Industry
Zhenjiang Dadong
Ningbo Zhinghua Paper Co. Ltd.
Asia Pulp & Paper (Japan) Co. Ltd.
PT Purinusa Ekapersada
PT Pabrik Kertas Tjiwi Kimia Tbk.
PT Murini Timber
Sinar Mas Specialty Minerals
PT Satria Perkasa Agung
Others
US$
30 Jun 2004
1.049.779
1.728.731
1.559.250
1.049.081
2.587
64.587
576.556
20.461
276.587
6.327.619
30 Jun 2003
1.282.327
1.989.345
1.559.250
1.049.081
186.384
117.189
236.904
158.487
503.543
302.450
209.354
US$
7.594.314
US$
Selain yang telah diungkapkan pada catatan-catatan di bawah ini, saldo piutang hubungan
istimewa terutama berasal dari transaksi peminjaman bahan baku yang akan dikembalikan dalam
bentuk bahan baku dan tagihan atas pembebanan biaya.
d. Hutang yang tidak berhubungan langsung dengan kegiatan utama Perusahaan kepada pihak-pihak
yang mempunyai hubungan istimewa adalah sebagai berikut:
- 12 PT INDAH KIAT PULP & PAPER Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI
30 Jun 2004
APP International Finance BVI (III)
PT Pabrik Kertas Tjiwi Kimia Tbk.
PT Murini Timber
PT Sinar Mas Specialty Minerals
Bina Sinar Amity
Others
US$
US$
140.342
20.627
160.969
30 Jun 2003
1.500.000
361.409
202.551
185.122
126.001
579.726
US$
2.954.809
US$
e. Transaksi-transaksi material dengan pihak-pihak yang mempunyai hubungan istimewa adalah
sebagai berikut:
a) Pada tahun 2003, Perusahaan menjual hasil produksinya di Indonesia melalui PT Cakrawala
Mega Indah (CMI) dan PT Sinar Duniamakmur (SDM) sebagai distributor, pihak-pihak yang
mempunyai hubungan istimewa. Pada tahun 2004, Perusahaan menjual hasil produksinya di
Indonesia melalui PT Cakrawala Mega Indah (CMI) dan PT Supra Veritas (SV) sebagai
distributor, pihak-pihak yang mempunyai hubungan istimewa. Pada periode yang berakhir
tanggal 30 Juni 2004 dan 2003, jumlah penjualan bersih kepada CMI masing-masing sekitar
57% dan 92% dan kepada SDM sekitar 8% pada tanggal 30 Juni 2003 dan kepada SV sekitar
43% pada tanggal 30 Juni 2004 dari jumlah penjualan domestik bersih Perusahaan.
b) Perusahaan mengekspor pulp, kertas dan kertas industri melalui Vestwin Trading Ltd dan
Asia Pulp & Paper (Canada) Limited masing-masing sekitar 4% dan 1% pada periode yang
berakhir tanggal 30 Juni 2004 , dan melalui melalui Vestwin Trading Ltd dan APP
(Hongkong) Limited masing-masing sekitar 5% dan 5% dari penjualan ekspor bersih
Perusahaan.
c) Perusahaan membeli seluruh kebutuhan kayu untuk memproduksi pulp dari PT Arara Abadi,
pihak-pihak yang mempunyai hubungan istimewa. Perusahaan dari waktu ke waktu juga
memberikan dukungan finansial kepada PT Arara Abadi untuk pembelian bahan baku dan
untuk melakukan program reboisasi dan penanaman kembali guna menjamin tersedianya
kayu bagi Perusahaan dalam jangka panjang.
6. PERSEDIAAN
Persediaan terdiri dari:
30 Jun 2004
Barang jadi
Pulp
Kertas budaya
Kertas industri
Lain-lain
Barang dalam proses
Bahan baku
Bahan pembantu dan suku cadang
Jumlah
US$
US$
9.026.534
37.795.009
16.098.186
208.789
12.863.429
85.727.654
105.274.022
266.993.623
30 Jun 2003
US$
US$
10.019.964
35.144.694
24.681.876
211.744
12.044.713
115.450.930
94.896.748
292.450.669
- 13 PT INDAH KIAT PULP & PAPER Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI
Bahan pembantu sebagian besar terdiri dari perlengkapan listrik dan mekanik, peralatan dan
instrumen, bahan-bahan kimia dan perlengkapan pabrik.
7. UANG MUKA KEPADA PEMASOK DAN LAIN-LAIN
Akun ini terutama merupakan uang muka kepada pemasok atas pembelian bahan baku, bahan
pembantu, suku cadang dan lain-lainnya.
8. BIAYA DAN PAJAK DIBAYAR DI MUKA
30 Jun 2004
30 Jun 2003
Biaya dibayar di muka
Pajak dibayar di muka
US$
45.695.236
15.499.781
US$
21.156.956
20.135.809
Jumlah biaya dan pajak dibayar di muka
US$
61.195.017
US$
41.292.765
9. PENYERTAAN SAHAM
Rincian akun ini adalah sebagai berikut:
Perusahaan
Jumlah
Lembar Saham
Yang Dimiliki
PT Sinar Mas Specialty Minerals
2.500
Persentase
Pemilikan
50%
Jumlah
Perusahaan
PT Sinar Mas Specialty Minerals
PT Paramitra Abadimas Cemerlang
Jumlah
Jumlah
Lembar Saham
Yang Dimiliki
2.500
760
30 Jun 2004
US$
3.779.498
US$
3.779.498
Persentase
Pemilikan
50%
19
30 Jun 2003
US$
3.992.880
225.620
US$
4.218.500
PT Sinar Mas Specialty Minerals (SMSM) memulai operasi komersialnya pada bulan Juli 1997 dan
bergerak di bidang usaha pabrikan cairan kimia.
- 14 PT INDAH KIAT PULP & PAPER Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI
10. AKTIVA TETAP
Aktiva tetap terdiri dari:
30 Jun 2004
Nilai tercatat
Hak atas tanah
Prasarana
Bangunan
Mesin
Peralatan pengangkutan
Peralatan kantor dan lainnya
Aktiva tetap dalam pengerjaan
Jumlah nilai tercatat
Akumulasi penyusutan
Prasarana
Bangunan
Mesin
Peralatan pengangkutan
Peralatan kantor dan lainnya
Jumlah akumulasi penyusutan
Nilai buku
.
30 Jun 2003
US$
33.082.745
160.472.976
358.107.573
4.465.079.370
22.746.433
34.502.967
5.073.992.064
62.545.413
5.136.537.477
US$
33.082.745
157.500.173
357.731.004
4.400.485.116
23.785.384
33.084.341
5.005.668.763
33.473.450
5.039.142.213
US$
62.342.429
143.004.949
1.303.274.067
21.473.575
31.253.734
1.561.348.754
3.575.188.723
US$
54.539.098
124.994.424
1.127.566.598
22.377.457
29.067.138
1.358.544.715
3.680.597.498
US$
US$
Jumlah penyusutan atas aktiva tetap yang dibebankan pada beban pabrikasi dan beban usaha adalah
sebesar US$ 103.665.519 dan US$ 102.758.694 masing-masing pada periode yang berakhir tanggal
30 Juni 2004 dan 2003.
11. UANG MUKA PEMBELIAN AKTIVA TETAP
Akun ini terutama merupakan uang muka untuk pembelian suku cadang, mesin-mesin dan alat berat
untuk perluasan pabrik pulp dan pabrik kertas budaya di Perawang dan pabrik kertas industri di
Serang.
12. BEBAN DITANGGUHKAN - BERSIH
Akun ini merupakan rugi ditangguhkan atas transaksi penjualan dan penyewaan kembali.
- 15 PT INDAH KIAT PULP & PAPER Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI
13. HUTANG BANK JANGKA PENDEK
Akun ini terdiri atas pinjaman yang diperoleh dari:
30 Jun 2004
Pihak-pihak ketiga
ABN AMRO Bank, Jakarta
Eurotrade Development Ltd., Hongkong
( dahulu PT Bank Permata Tbk.)
Malayan Banking Berhad, Malaysia
Credit Suisse First Boston International,
Singapore
Orix Trade International Co, Japan
Eurotrade Development Ltd., Hongkong
( dahulu PT IntiFikasa Securindo dan
PT Bank CIC Internasional Tbk.)
Jumlah
US$
US$
13.113.437
30 Jun 2003
US$
11.372.596
2.655.337
2.400.000
3.017.502
2.400.000
3.500.000
122.026.987
3.500.000
110.438.122
4.824.178
148.519.939
US$
4.824.178
135.552.398
Pinjaman bank dalam mata uang dolar AS dikenakan tingkat bunga tahunan berkisar antara 4,4%
sampai dengan 9,9% pada tahun 2004 dan 2003 dan pinjaman dalam mata uang rupiah dikenakan
tingkat bunga tahunan 20% pada tahun 2004 dan 2003.
14. WESEL BAYAR JANGKA PENDEK
Akun ini terdiri dari wesel bayar yang diterbitkan kepada Bank Mizuho Indonesia, Eurotrade
Development Limited, Spectrum Investment Management, Bank Internasional Indonesia, Bank
Sumitomo, Bank ABN AMRO, Bank UFJ Indonesia dan Bank Mandiri.
15. HUTANG USAHA
Akun ini merupakan hutang kepada pemasok atas pembelian bahan baku, suku cadang dan bahan
pembantu.
- 16 PT INDAH KIAT PULP & PAPER Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI
16. KEWAJIBAN JANGKA PANJANG
Akun ini terdiri dari:
30 Jun 2004
Wesel Bayar dan Hutang Obligasi
Guaranteed Senior Notes Due 2007
Guaranteed Secured Notes Due 2002
and 2006
Guaranteed Notes Due July 2005
Guaranteed Notes Due August 2005
Guaranteed Senior Notes Due 2002
Indah Kiat Bonds (IDR 1,000,000,000,000)
Guaranteed Notes Due 2005
US$
600.000.000
US$
Hutang Jangka Panjang
Orleans Offshore Investment Limited
(dahulu BPPN)
US$
Syndicated loans arranged by
BA Asia Limited, HongKong
IKB Deutsche Industriebank
Aktiengesellschaft, Dusseldorf
Credit Lyonnais France Bankfilial, Stockholm
Sampo Bank Plc., Helsinki
Creditanstalt Bankverein, Vienna
Export Development Corporation, Canada
Barclays Bank PLC., United States of America
Kvaerner Pulping OY & Sampo Bank Plc.
Bank of America N.T. & S.A., United States
of America and ABN AMRO Bank N.V.,
Deutscheland
ABN AMRO Bank (Deutscheland) AG
Mitsubishi Corporation, Tokyo, Japan
Bank One NA., Chicago, United States of
America
Bayerische Vereinsbank AG, Munich, Germany
Bank of America N.T. & S.A., United States
of America and United Kingdom
Bank of America SA, Madrid
Export-Import Bank of the United States,
United States of America
Deutsche Bank AG, Succursale de Paris
Credit Lyonnais Bank, Copenhagen
Bank of America, United States of America
The Trade Bank Minnesota, United States
of America
US$
30 Jun 2003
US$
600.000.000
350.000.000
165.000.000
165.000.000
110.000.000
106.210.029
100.000.000
1.596.210.029
US$
350.000.000
165.000.000
165.000.000
110.000.000
120.697.371
100.000.000
1.610.697.371
209.566.340
US$
223.975.534
261.449.512
261.031.061
176.036.717
62.038.320
44.735.390
10.540.000
22.586.042
1.800.000
29.800.000
169.042.655
62.038.320
44.735.390
10.540.000
22.586.042
1.800.000
43.800.000
48.738.907
5.704.195
49.987.605
48.738.907
5.678.405
45.239.188
19.924.220
16.710.655
19.924.220
16.101.889
8.208.322
6.394.506
8.208.322
6.394.506
5.805.157
3.600.448
3.311.019
1.967.795
5.805.157
3.600.448
3.311.019
1.967.795
612.538
612.538
989.517.688
US$
1.005.131.396
- 17 PT INDAH KIAT PULP & PAPER Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI
30 Jun 2004
Kewajiban Sewa Guna Usaha
PT GE Astra Finance
PT Orix Indonesia Finance
Total kewajiban jangka panjang
Dikurangi :
Biaya ditangguhkan atas
penerbitan hutang dan obligasi
Jumlah kewajiban jangka panjang
Dikurangi bagian yang jatuh tempo
dalam waktu satu tahun
Jumlah kewajiban jangka panjang - Net
US$
30 Jun 2003
US$
12.932
12.932
2.585.740.649
US$
US$
285.955
58.870
344.825
2.616.173.592
US$
25.755.310
2.559.985.339
US$
49.926.952
2.566.246.640
US$
US$
2.559.985.339
-
US$
US$
2.566.233.707
12.933
Berdasarkan perjanjian tanggal 3 Juli 1997, IK Mauritius, Anak perusahaan, menerbitkan Guaranteed
Senior Notes Due 2007 (wesel bayar) sebesar US$ 600 juta berjangka waktu sampai tanggal 1 Juli
2007 kecuali dilunasi sebelumnya. Wesel bayar tersebut dapat dilunasi penerbit wesel sesuai dengan
opsi yang disyaratkan dalam perjanjian. Wesel bayar dijamin oleh Perusahaan, berbunga sebesar 10%
per tahun dan dibayar setengah tahunan setiap tanggal 1 Januari dan 1 Juli. Pada tanggal 1 Juli 1999,
mata uang yang digunakan diubah dari Dolar AS ke Yen Jepang dan tingkat bunga diubah dari 10%
menjadi 5,5%. Wesel bayar sebesar Dolar AS US$ 598,45 juta sudah didaftarkan pada US Securities
and Exchange Commission (SEC).
Pada tanggal 29 Juni 1994, Perusahaan mengadakan perjanjian fasilitas pinjaman (“pinjaman”)
dengan IK Finance, Anak perusahaan sebesar US$ 200 juta dan US$ 150 juta. Sehubungan dengan itu
beberapa pelaksanaan perjanjian lainnya dilakukan dengan beberapa pemegang wesel. Dokumen
perjanjian dengan pemegang wesel (sehubungan dengan hal diatas) berkaitan dengan kepastian
penjaminan tanpa syarat oleh Perusahaan. Dalam konteks secara keseluruhan tentang keabsahan
gugatan terhadap Perusahaan sehubungan dengan pinjaman, perjanjian dengan pemegang wesel dan
penjamin (sehubungan dengan hal di atas) merupakan subjek penelaahan hukum dan keuangan.
Dalam hal ini, Perusahaan diberitahu bahwa beberapa gugatan adalah tidak absah. Sebagai
konsekuensi, gugatan menjadi perkara litigasi, dimana hasilnya belum dapat dipastikan. Penjaminan
tersebut, yang legalitasnyapun masih diperdebatkan oleh Perusahaan, dijamin dengan jaminan
tertentu. Legalitas dari jaminan tertentu inipun juga merupakan subjek litigasi seperti disebutkan
diatas. Hasil bersih dari pendanaan ini digunakan untuk mendanai fasilitas tertentu .
Berdasarkan perjanjian tanggal 21 Juli 2000, IKF III, Anak perusahaan, menerbitkan Guaranteed
Notes sebesar US$ 165 juta dengan jatuh tempo tanggal 24 Juli 2005 kecuali dilunasi atau dibeli atau
dibatalkan sebelum tanggal jatuh tempo. Wesel ini dijamin oleh Perusahaan, berbunga sebesar
11,75% pertahun dan dibayar setengah tahunan setiap tanggal 24 Januari dan 24 Juli.
Berdasarkan perjanjian tanggal 24 Agustus 2000, IKF III, Anak perusahaan, menerbitkan Guaranteed
Notes sebesar US$ 165 juta dengan jatuh tempo tanggal 25 Agustus 2005 kecuali dilunasi atau dibeli
atau dibatalkan sebelum jatuh tempo. Wesel ini dijamin oleh Perusahaan, berbunga sebesar 11,75%
per tahun dan dibayar setengah tahunan setiap tanggal 25 Agustus dan 25 Pebruari.
Berdasarkan perjanjian tanggal 31 Maret 2000, IKF IV, Anak perusahaan, menerbitkan Guaranteed
Notes sebesar US$ 110 juta dan akan dilunasi dalam delapan (8) kuartal mulai tanggal 31 Maret 2001
(diubah menjadi 11 April 2004) sampai dengan 31 Desember 2002 kecuali dilunasi atau dibeli atau
dibatalkan sebelum jatuh tempo. Wesel ini dijamin oleh Perusahaan, berbunga sebesar 15% per tahun
dan dibayar setengah tahunan setiap tanggal 31 Maret (diubah menjadi 11 April) dan 30 September.
- 18 PT INDAH KIAT PULP & PAPER Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI
Pada tanggal 20 Oktober 1999, Perusahaan menerbitkan obligasi Indah Kiat I tahun 1999 dengan
jumlah keseluruhan sebesar Rp 1 triliun pada Bursa Efek Surabaya. Obligasi ini terdiri dari tiga (3)
seri yaitu seri A dengan tingkat bunga 17% dan 17,8% per tahun masing-masing jatuh tempo dalam
jangka waktu lima (5) dan tujuh (7) tahun, Seri B dengan tingkat bunga mengambang tahunan sebesar
JIBOR enam (6) bulan ditambah 2% dan JIBOR enam (6) bulan ditambah 2,5% masing-masing jatuh
tempo dalam jangka waktu lima (5) dan tujuh (7) tahun, dan seri C dengan tingkat bunga
mengambang tahunan sebesar rata-rata bunga deposito berjangka enam (6) bulan dalam rupiah dari
empat bank yaitu PT Bank Mandiri (Persero) Tbk, PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk, PT
Bank Danamon Indonesia Tbk dan PT Bank Central Asia Tbk ditambah premi tetap 2,5% dan 3%
masing-masing jatuh tempo dalam jangka waktu lima (5) dan tujuh (7) tahun. Dana bersih dari
penerbitan obligasi tersebut digunakan untuk melunasi sebagian dari Hutang Obligasi Seri I tanpa
jaminan sebesar JP¥ 37 miliar yang jatuh tempo pada bulan Maret 2000.
Berdasarkan perjanjian pada tanggal 6 Maret 2000 IKF III, Anak perusahaan, menerbitkan
Guaranteed Notes sebesar US$ 100.000.000 yang akan jatuh tempo pada tanggal 8 Maret 2005
kecuali dilunasi atau dibeli dan dibatalkan sebelum jatuh tempo. Wesel dijamin oleh Perusahaan dan
dikenakan tingkat bunga tahunan sebesar 11,75% yang terhutang setengah tahunan in arrears setiap
tanggal 8 Maret dan 8 September setiap tahun
Perjanjian wesel bayar dan hutang obligasi jangka panjang ini memuat beberapa pembatasan, antara
lain, pembelian kembali wesel bayar dan hutang obligasi apabila terjadi perubahan pemegang saham
pengendali, pelunasan wesel bayar dan hutang obligasi dalam hal terjadi perubahan dalam peraturan
pajak, pemeliharaan rasio keuangan tertentu, pembatasan perolehan pinjaman, pembatasan
pembayaran, distribusi dari Anak perusahaan, penjualan aktiva dan transaksi penjualan dan
penyewaan kembali, penjaminan aktiva, pembatasan penggadaian atas aktiva yang dimiliki saat ini
dan akan datang, pemberian jaminan kepada perusahaan lain, pemberian uang muka dan perolehan
pinjaman atau investasi baru tanpa izin dari wali amanat.
Rapat umum pemegang obligasi rupiah PIOC tanggal 8 Agustus 2003, memutuskan untuk bergabung
dengan restrukturisasi hutang BPPN dengan persyaratan khusus dan memberikan wewenang kepada
penjamin untuk menandatangani perjanjian restrukturisasi dengan Perusahaan dan Kreditur
Pada tanggal 30 September 2000, Perusahaan dan PT Bank Internasional Indonesia Tbk (BII)
mengadakan Perjanjian Kredit yang meliputi fasilitas “cash loan” sebesar US$ 24.555.774 dan
fasilitas kredit lainnya sebesar US$ 155.310.606 dan Rp 994.658.671.738. Fasilitas pinjaman tersebut
telah diperpanjang beberapa kali dan berdasarkan perubahan terakhir fasilitas tersebut telah
diperpanjang sampai dengan tanggal 30 September 2003. Fasilitas kredit tersebut dikenakan bunga
tahunan sebesar 6,7% - 10,0% untuk fasilitas Dolar AS dan 16% untuk fasilitas Rupiah. Fasilitas
kredit tersebut timbul pada tahun 2000 sehubungan dengan tidak tertagihnya piutang usaha ekspor
dari pelanggan ekspor yang sebelumnya dijual ke BII. Pada tanggal 5 Nopember 2001, pinjaman dari
BII dialihkan ke Badan Penyehatan Perbankan Nasional (BPPN) sehubungan dengan dibuatnya
perjanjian jual beli dan pengalihan hak atas piutang antara BPPN dan BII pada tanggal yang sama.
Pada tanggal 28 Juni 2002, Grup Sinar Mas (SMG) membayar 20% dari jumlah kewajibannya ke
BPPN yang mencakup US$ 90 juta kas dari Perusahaan dengan rincian sebagai berikut: US$
75.946.208 sebagai pokok pinjaman, bunga sejumlah US$ 13.554.247, denda sejumlah US$ 325.158
dan US$ 174.388 sebagai guarantee premium. BPPN mengalihkan hutang Perusahaan kepada Orleans
Offshore Investment Limited berdasarkan transaksi perjanjian jual beli pada tanggal 10 Pebruari 2004
yang dikukuhkan Irawan Soerodjo, Notaris di Jakarta No. 104/L/2004, dan pada tanggal yang sama
sesuai dengan perjanjian cessie (perjanjian pengalihan hak tagih) No. 95 tanggal 17 Pebruari 2004
yang dikukuhkan oleh notaris yang sama.
- 19 PT INDAH KIAT PULP & PAPER Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI
Pada tanggal 30 Maret 2000, Perusahaan dan Anak perusahaan, IK Finance BV memperoleh fasilitas
pinjaman berjangka tanpa jaminan sebesar US$ 264.500.000 yang dikoordinasikan oleh BA Asia
Limited (sebagai “Coordinating Arranger”) dan The Fuji Bank Limited, cabang Singapura sebagai
agen. Fasilitas tersebut terdiri dari fasilitas Tranche A dan B Dolar AS sebesar US$ 231.500.000,
fasilitas Rupiah sebesar US$ 13.000.000 (Rp 98.735.000.000) dan fasilitas Yen Jepang sebesar
US$ 20.000.000 (JP¥ 2.111.000.000). Tranche A yang diperoleh Perusahaan terdiri dari komitmen
dalam Dolar AS dan Rupiah masing-masing sebesar US$ 99,5 juta dan US$ 13 juta. Tranche B yang
diperoleh IK Finance B.V. dan dipinjamkan kepada Perusahaan terdiri dari komitmen dalam Dolar
AS dan Yen Jepang masing-masing sebesar US$ 132 juta dan US$ 20 juta. Fasilitas tersebut jatuh
tempo pada tanggal 10 April 2001 dan 2002. Fasilitas Tranche A dijamin oleh Asia Pulp & Paper Co.,
Ltd. (APP) dan fasilitas Tranche B dijamin tanpa syarat dan tidak dapat dibatalkan oleh Perusahaan
dan APP.
Pada tahun 1994, Perusahaan mengadakan perjanjian (yang telah direvisi) dengan IKB Deutsche
Industriebank Aktiengesellschaft, Dusseldorf, Jerman (IKB), di mana IKB, sebagai agen, setuju untuk
mengatur fasilitas pinjaman jangka panjang untuk membiayai sampai sebesar 85% dari pengeluaran
modal untuk pemasangan mesin kertas industri di Serang. Pembiyaan awal sebesar DEM 348.853.600
yang telah diubah menjadi DEM 320.447.131 dan kemudian menjadi DEM 310.319.894. Pinjaman ini
terhutang dalam dua puluh (20) kali angsuran setengah-tahunan dimulai tanggal 30 Desember 1996
sampai dengan tanggal 30 Juni 2006. Pinjaman ini dijamin dengan “Guarantee of Finance Credit”
dari Hermes Kreditversicherungs-AG, Jerman dan dari Oesterreichische Kontrollbank AG, Austria
untuk asuransi kredit ekspor.
Pada tahun 1997, Perusahaan mengadakan perjanjian dengan IKB untuk membiayai 85% dari
pengeluaran modal untuk pemasangan mesin di pabrik kertas industri Serang dengan jumlah
maksimum sebesar DEM 5.010.106. Fasilitas ini akan dilunasi dalam empat belas (14) kali angsuran
setengah-tahunan dimulai pada tanggal 28 September 1998 dan akan jatuh tempo pada tanggal 29
Maret 2005. Fasilitas pinjaman tersebut dijamin oleh “Guarantee of Finance Credit” dari Hermes
Kreditversicherungs - AG, Jerman. Perusahaan juga mengadakan beberapa perjanjian dengan IKB
untuk membiayai 85% pengeluaran modal untuk pemasangan mesin dengan jumlah maksimum
sebesar Euro 2.237.895, DEM 3.187.500, DEM 20.785.050, DEM 3.652.450, US$ 27.837.500 dan
DEM 2.320.500. Fasilitas-fasilitas tersebut masing-masing akan dilunasi dalam sepuluh (10) sampai
dua puluh (20) kali angsuran setengah-tahunan dimulai pada beberapa tanggal antara tanggal 15
Pebruari 1999 sampai dengan tanggal 23 Oktober 2000 dan akan jatuh tempo pada beberapa tanggal
antara tanggal 15 Agustus 2003 sampai dengan tanggal 31 Maret 2010. Fasilitas-fasilitas tersebut
dijamin oleh “Guarantee of Finance Credit” dari Hermes Kreditversicherungs-AG, Jerman, dan
APP. Pada tahun 2000, IKB setuju untuk mengkonversi pinjaman dalam DEM 2.320.500 menjadi
US$ 1.118.469 dan Euro 2.237.895 menjadi US$ 2.097.803.
Pada tahun 1996, Perusahaan mengadakan perjanjian lain dengan IKB, di mana IKB dan BHF Bank
Aktiengesellschaft, Frankfurt, Jerman, (BHF) sebagai kreditur memberikan fasilitas pinjaman melalui
IKB, sebagai agen, untuk membiayai sampai dengan 85% dari pembiayaan modal Perusahaan untuk
kontrak kredit ekspor yang meliputi pengiriman mesin stock preparation dan jasa lainnya dengan nilai
maksimum sebesar US$ 27.047.000. Pinjaman ini akan dilunasi dalam empat belas (14) kali angsuran
setengah tahunan mulai tanggal 28 Pebruari 1997 sampai dengan tanggal 29 Agustus 2003 dan
dijamin oleh Guarantee of Finance Credit dari Hermes Kreditversicherungs - AG, Jerman.
Pada tahun 1998, Perusahaan mengadakan perjanjian fasilitas kredit ekspor dengan IKB Deutsche
Industriebank Aktiengesellschaft, Dusseldorf, Jerman (IKB) dan Kreditanstalt fur Wiederaufbau,
Frankfurt am Main untuk membiayai sampai sebesar 85% dari pembelian dua (2) mesin pemotong
dengan jumlah maksimum sebesar DEM 9.979.000 yang telah diubah menjadi DEM 12.826.500.
- 20 PT INDAH KIAT PULP & PAPER Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI
Pinjaman tersebut akan dilunasi dalam dua belas (12) kali angsuran setengah tahunan yang sama
besar mulai tanggal 18 Januari 2000 sampai dengan tanggal 18 Januari 2005 dan dijamin oleh APP
dan Hermes Kreditversicherungs - AG, Hamburg, Jerman.
Sehubungan dengan pembangunan mesin kertas industri di Perawang, Perusahaan memperoleh
pinjaman sindikasi dari beberapa bank dan lembaga keuangan yang dikoordinasikan oleh Barclays
Bank Plc., London dan Credit Lyonnais France Bankfilial, Stockholm, dengan jumlah maksimum
sebesar US$ 76.075.000, US$ 18.398.681 dan US$ 10.540.000 atau dengan jumlah keseluruhan
US$ 105.013.681. Pinjaman ini akan dilunasi dalam enam belas (16) kali angsuran setengah-tahunan
mulai tanggal 30 Juni 1997 dan dijamin oleh bank dan lembaga keuangan kreditur yang sama dan
EKN, The Swedish Export Credits Guarantee Board. Fasilitas tersebut akan jatuh tempo masingmasing pada tanggal 18 Januari 2005, 30 Desember 2004 dan 1 Maret 2005.
Pada tahun 1997, Perusahaan memperoleh fasilitas pinjaman berjangka dari Credit Lyonnais France
Bankfilial, Stockholm, (sebagai agen dan koordinator) dan Den Danske Bank Aktieselskab,
Kopenhagen, dengan jumlah maksimum sebesar US$ 7.420.500 untuk membiayai 85% nilai kontrak
peralatan rescreening plant. Pinjaman ini akan dilunasi dalam sepuluh (10) kali angsuran setengahtahunan mulai tanggal 29 Mei 1998 sampai dengan tanggal 29 Nopember 2002 dan dijamin oleh
bank-bank kreditur, EKN, The Swedish Export Credits Guarantee Board dan APP.
Pada tahun 1996, Perusahaan mengadakan perjanjian fasilitas kredit ekspor dengan Sampo Bank Plc.,
Helsinki, Barclays Bank Plc. dan Credit Lyonnais France Bankfilial sebagai koordinator sindikasi
beberapa bank untuk memberikan fasilitas pinjaman jangka panjang untuk membiayai pembelian
mesin boiler di Perawang sebesar US$ 73.270.000. Pinjaman ini akan dilunasi dalam enam belas
(16) kali angsuran setengah-tahunan mulai tanggal 3 Juli 1997 sampai dengan tanggal 3 Januari 2005
dan dijamin oleh The Finnish Guarantee Board dan kelompok bank penjamin dan lembaga keuangan.
Pada tahun 1999, Perusahaan memperoleh fasilitas kredit sebesar US$ 2.637.239 dari Sampo Bank
Plc., Helsinki, untuk pembelian chipper modification untuk pabrik pulp No. 8 dan 9. Pinjaman
tersebut akan dilunasi dalam sepuluh (10) angsuran setengah tahunan mulai tanggal
29 September 1999 sampai dengan tanggal 31 Maret 2005 dan dijamin oleh APP dan
Oesterreichische Kontrollbank AG.
Pada tahun 2000, Perusahaan memperoleh pinjaman lain dari bank yang sama dengan fasilitas kredit
sebesar US$ 1.147.500 untuk membiayai pembelian DCS upgrade di pabrik Perawang. Pinjaman ini
akan dilunasi dalam enam (6) kali angsuran setengah tahunan mulai tanggal 2 April 2001 sampai
dengan tanggal 1 Oktober 2003 dan dijamin oleh APP.
Pada tahun 1996, Perusahaan mengadakan perjanjian fasilitas kredit ekspor dengan Creditanstalt
Bankverein, Wina, Austria, sebagai agen, di mana pemberi pinjaman menyetujui untuk memberikan
fasilitas pinjaman kepada Perusahaan sampai sebesar US$ 21.080.000. Pinjaman tersebut akan
dilunasi dalam enam belas (16) kali angsuran setengah-tahunan, mulai tanggal 27 Januari 1997
sampai dengan tanggal 27 Juli 2004 dan dijamin oleh Oesterreichische Kontrollbank AG, Austria.
Pada tahun 1996, Export Development Corporation (EDC), Kanada sebagai pemberi pinjaman
(dengan BZW, Divisi Investment Banking dari Barclays Bank Plc., sebagai koordinator) menyetujui
untuk memberikan fasilitas kredit investasi untuk membiayai pembelian mesin “recausticizing
system” dengan jumlah maksimum US$ 12.000.000. Pinjaman ini akan dilunasi dalam enam belas
(16) kali angsuran mulai tanggal 15 Maret 1997 sampai dengan tanggal 15 September 2004 dan
dijamin oleh Barclays Bank Plc., sampai sebesar 30% dari jumlah fasilitas.
- 21 PT INDAH KIAT PULP & PAPER Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI
Pada tahun 1997, Perusahaan memperoleh fasilitas kredit dari EDC dengan jumlah keseluruhan
maksimum sebesar US$ 25.000.000. Pinjaman tersebut akan dilunasi dalam enam (6) sampai dengan
dua puluh (20) kali angsuran setengah-tahunan masing-masing dimulai pada beberapa tanggal antara
tanggal 15 Juli 1997 sampai dengan tanggal 15 April 2000, dan akan jatuh tempo pada beberapa
tanggal antara tanggal 18 Januari 2001 sampai dengan tanggal 15 Oktober 2009. Pada tahun 1999,
Perusahaan juga memperoleh fasilitas kredit dari EDC dengan jumlah keseluruhan maksimum sebesar
US$ 25.000.000. Pinjaman tersebut akan dilunasi dalam sepuluh (10) sampai dua puluh (20) kali
angsuran setengah tahunan dimulai pada beberapa tanggal antara tanggal 15 Juli 2000 sampai dengan
tanggal 15 Januari 2001 dan fasilitas tersebut akan jatuh tempo pada beberapa tanggal antara tanggal
15 Januari 2005 sampai dengan tanggal 15 Juli 2010. Pembayaran kewajiban Perusahaan dijamin oleh
APP.
Pada tanggal 10 Agustus 2000, IKF VIII, Anak perusahaan, menerbitkan enam (6) surat sanggup
kepada Kvaerner Pulping OY, Finlandia masing-masing sebesar US$ 8.966.666 dengan jumlah US$
53.800.000 yang dijamin oleh Perusahaan dan APP dan jatuh tempo pada berbagai tanggal mulai
tanggal 30 September 2001 sampai dengan tanggal 31 Maret 2004, kecuali dilunasi, dibayar kembali,
dibeli atau dibatalkan sebelum jatuh tempo. Hutang ini dipinjamkan kepada Perusahaan untuk
mendanai pembelian “multifuel boiler”. Pada bulan September 2000, Kvaerner Pulping OY
mengalihkan tiga (3) surat sanggup kepada Sampo Bank Plc., Helsinki, sejumlah US$ 26.900.000.
Pada tahun 1997, Perusahaan memperoleh fasilitas kredit dari BOA, Amerika Serikat, dengan jumlah
maksimum sebesar US$ 4.590.729. Pinjaman ini akan dilunasi dalam sepuluh (10) kali angsuran
setengah-tahunan mulai tanggal 15 Juli 1997 sampai dengan tanggal 15 Januari 2002 dan dijamin oleh
Export-Import Bank of the United States, Amerika Serikat. Perusahaan juga memperoleh fasilitas
kredit dari BOA, London, dengan jumlah maksimum sebesar US$ 2.606.875 untuk membiayai
penyediaan dan pemasangan perlengkapan pabrik Serang. Pinjaman ini akan dilunasi dalam dua belas
(12) kali angsuran setengah-tahunan mulai tanggal 28 Pebruari 1997 dan dijamin oleh The Finnish
Guarantee Board. Pada tahun 1998, Perusahaan juga memperoleh fasilitas kredit dari BOA, London,
dengan Bank of America International Limited, sebagai agen, untuk membiayai 85% dari pengiriman
dan pemasangan mesin untuk mengolah pulp dengan jumlah maksimum sebesar US$ 10.506.000.
Pinjaman tersebut akan dilunasi dalam sepuluh (10) kali angsuran setengah-tahunan mulai tanggal
30 Nopember 1998 dan dijamin oleh EKN, The Swedish Export Credits Guarantee Board dan APP.
Pada tahun 1997, Perusahaan mengadakan perjanjian dengan Bank of America, N.T. & S.A. (BOA),
Amerika Serikat dan ABN AMRO Bank, N.V., (ABN), Amerika Serikat di mana BOA, sebagai agen,
menyetujui untuk mengatur kredit pendanaan ekspor dengan jumlah maksimum sebesar
US$ 67.559.544. Pinjaman tersebut akan dilunasi dalam dua puluh (20) kali angsuran setengahtahunan dimulai pada tanggal 15 April 1999 sampai dengan tanggal 15 Oktober 2008, dan dijamin
oleh Export-Import Bank of the United States dan APP. Pada tahun 1998, Perusahaan juga
memperoleh fasilitas kredit dari BOA cabang London dan ABN cabang Stockholm untuk membiayai
85% dari harga pembelian mesin, untuk memproduksi “fine paper” dengan jumlah maksimum US$
5.131.487, dimana BOA bertindak sebagai agen.
Pinjaman tersebut akan dilunasi dalam dua puluh (20) kali angsuran setengah-tahunan dimulai
tanggal 30 Nopember 1998, dan dijamin oleh EKN, The Swedish Export Credits Guarantee Board
untuk asuransi kredit ekspor. Perusahaan juga memperoleh fasilitas pinjaman dari ABN AMRO
(Deutscheland) AG, cabang Dusseldorf dan BOA, Cabang Frankfurt am Main untuk membiayai
pembelian mesin produksi fine paper dengan jumlah maksimum sebesar US$ 6.970.000. Pinjaman
tersebut akan dilunasi dalam dua puluh (20) kali angsuran setengah-tahunan mulai tanggal
30 September 1998 sampai dengan tanggal 30 Maret 2008 dan dijamin oleh Hermes
Kreditversicherungs - AG, Jerman dalam bentuk asuransi kredit ekspor.
- 22 PT INDAH KIAT PULP & PAPER Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI
Fasilitas kredit dari ABN AMRO Bank (Deutscheland) AG, Hamburg, Jerman untuk membiayai 80%
dari nilai pembelian mesin cardboard dengan nilai maksimum sebesar DEM 7.710.400. Pinjaman ini
akan dilunasi dalam sepuluh (10) kali angsuran setengah tahunan dimulai sejak tanggal 30 Desember
1996 sampai dengan 3 Maret 2001. Tidak terdapat pelunasan atas saldo hutang sebesar Euro 394.226
pada tanggal jatuh tempo pinjaman dan tidak terdapat perpanjangan waktu pembayaran hutang.
Perusahaan mengadakan perjanjian pembelian mesin dengan Mitsubishi Corporation (MC), Tokyo,
Jepang, dimana Perusahaan menyetujui untuk membayar sebagian dari nilai pembelian dari pinjaman
dalam mata uang Yen Jepang sejumlah JP¥ 4.576.788.300 yang akan dilunasi dalam enam belas (16)
kali angsuran setengah-tahunan sebesar JP¥ 286.049.268 selama delapan (8) tahun. Pembayaran
pertama akan dimulai enam (6) bulan setelah tanggal pengiriman barang terakhir. Sehubungan dengan
perjanjian pembelian tersebut, MC memperoleh dana dari The Export-Import Bank of Japan dan
sindikasi beberapa bank dengan jumlah dana keseluruhan sebesar JP¥ 4.029.000.000. Jumlah nilai
mesin yang telah diterima seluruhnya sebesar JP¥ 5.474.905.630. Pinjaman ini dijamin dengan mesin
yang diperoleh melalui fasilitas ini. Pada tahun 1998, Perusahaan memperoleh fasilitas kredit dari MC
untuk membiayai pembelian mesin kertas dan sistem pengendalian distribusi elektrik dan “drives”
sebesar JP¥ 2.215.196.552. Perusahaan menyetujui untuk membayar sebagian dari harga pembelian
melalui pinjaman sebesar JP¥ 1.882.917.069. Fasilitas ini akan dilunasi dalam enam belas (16) kali
angsuran setengah-tahunan, dengan angsuran pertama jatuh tempo paling lambat pada tanggal 15 Mei
1998. Pinjaman ini dijamin oleh APP. Pada tahun 2000, Perusahaan mengadakan perjanjian
pembelian dengan MC untuk membeli komponen utama dari CFB multifuel boiler sebesar JP¥
2.528.780.320 yang akan dilunasi dalam dua (2) kali angsuran pada tanggal 21 Mei 2001 dan 15 Mei
2002.
Pada tahun 1998, Perusahaan mengadakan perjanjian untuk membeli fine paper mesin PPM No. 3
dari Beloit Corporation, Wisconsin, Amerika Serikat, di mana Perusahaan setuju untuk membayar
sebagian dari harga beli mesin melalui pinjaman sebesar US$ 26.701.678 yang akan dilunasi dalam
delapan (8) kali angsuran setengah-tahunan, dengan angsuran pertama sebesar US$ 1.444.604,
angsuran kedua sebesar US$ 1.348.010, dan enam (6) kali angsuran terakhir masing-masing sebesar
US$ 3.984.844. Fasilitas tersebut akan jatuh tempo pada tanggal 30 Maret 2003 dan dijamin oleh
APP. Kemudian Beloit Corporation memindahkan hutang ini ke Bank One, N.A., Chicago, Amerika
Serikat.
Perusahaan memperoleh fasilitas pinjaman jangka panjang dari Bayerische Hypo-und Vereinsbank
Aktiengesellschaft, Munich, Jerman, sebesar DEM 5.465.918, DEM 6.246.480 dan DEM 24.565.000
untuk membiayai pembelian mesin cetak, synchro sheeter dan vacuum evaporator, vacuum filters dan
bar screens. Fasilitas ini akan dilunasi dalam sepuluh (10) sampai empat belas (14) kali angsuran
setengah tahunan dan akan jatuh tempo pada beberapa tanggal antara tanggal 3 Pebruari 2002 sampai
dengan tanggal 30 Agustus 2006. Fasilitas sebesar DEM 6.246.480 dan DEM 24.565.000 dijamin
oleh Hermes
Kreditversicherungs - AG, Jerman, dan fasilitas sebesar DEM 5.485.977 dijamin oleh
APP.
Perusahaan memperoleh fasilitas kredit investasi dari Bank of America, S.A., Madrid (sebagai agen
dan koordinator), dan Barclays Bank Plc. dengan jumlah maksimum sebesar US$ 5.617.190 akan
dilunasi dalam tiga belas (13) kali angsuran setengah-tahunan mulai tanggal 16 April 1996 sampai
dengan tanggal 16 April 2002. Perusahaan juga mendapat fasilitas kredit dari Bank of America, S.A.,
Madrid, dengan jumlah maksimum US$ 14.275.047 yang akan dilunasi dalam empat belas (14) kali
angsuran setengah tahunan mulai tanggal 15 Oktober 1996 sampai dengan tanggal 15 April 2003.
Perusahaan memperoleh fasilitas kredit investasi dari Export-Import Bank of the United States,
Amerika Serikat, (EXIM) dengan jumlah maksimum sebesar US$ 11.286.191 yang telah diubah
- 23 PT INDAH KIAT PULP & PAPER Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI
menjadi US$ 10.554.831. Pinjaman tersebut akan dilunasi dalam dua puluh (20) kali angsuran
setengah-tahunan dimulai tanggal 15 Desember 1996 sampai dengan tanggal 15 Juni 2006.
Pada tahun 1998, Perusahaan memperoleh fasilitas kredit dari Deutsche Bank AG, Succursale de
Paris, untuk membiayai 85% dari penyediaan pallet dan roll wrapping system dengan jumlah
maksimum sebesar FRF 14.516.500 dan FRF 20.923.550 (ekuivalen dengan masing-masing US$
2.395.989 dan US$ 3.433.926). Fasilitas tersebut akan dilunasi dalam dua belas (12) kali angsuran
setengah-tahunan mulai tanggal 15 September 1998 dan 30 Oktober 1998 dan dijamin oleh APP.
Perusahaan memperoleh fasilitas pinjaman dari Credit Lyonnais Bank, Kopenhagen, Denmark,
dengan jumlah maksimum sebesar US$ 6.948.375, akan dilunasi dalam enam belas (16) kali angsuran
setengah-tahunan yang dimulai tanggal 31 Maret 1997 sampai dengan tanggal 30 September 2004.
Fasilitas ini dijamin oleh Eksportkreditfonden EKF, Kopenhagen.
Pada tahun 1996, Perusahaan memperoleh fasilitas kredit usaha dari Bank of America, Amerika
Serikat, untuk membiayai pembelian incinerator plant dengan jumlah fasilitas sebesar US$
6.592.098. Fasilitas tersebut akan dilunasi dalam sepuluh (10) kali angsuran setengah-tahunan dimulai
tanggal 15 September 1997 sampai dengan tahun 2002 dan dijamin oleh Export-Import Bank of the
United States, Amerika Serikat.
Perusahaan memperoleh pinjaman fasilitas kredit dari The Trade Bank, Minnesota, Amerika Serikat,
dengan jumlah maksimum sebesar US$ 3.369.111 dan US$ 4.931.772 untuk membiayai pembelian
synchronous rotary knife sheeters dan flexoprinters slotters, stackers dan prefeeders. Fasilitas tersebut
akan dilunasi dalam sepuluh (10) kali angsuran setengah tahunan dan telah jatuh tempo pada beberapa
tanggal mulai tanggal 15 Januari 2001 sampai dengan tanggal 15 Juni 2001. Fasilitas pinjaman
tersebut dijamin oleh Export-Import Bank of the United States, Amerika Serikat. Tidak terdapat
pelunasan atas saldo hutang sebesar US$ 612.538 pada tanggal jatuh tempo pinjaman dan tidak
terdapat perpanjangan waktu pembayaran hutang.
Perusahaan juga melakukan transaksi jual dan sewa guna usaha kembali untuk pengadaan gudang
otomatis dan sistem komputerisasi dengan PT GE Finance Indonesia. Perjanjian sewa guna usaha ini
meliputi hak opsi untuk membeli aktiva sewa guna usaha pada akhir masa sewa guna usaha yang
berakhir pada tanggal 18 Nopember 2001. Pokok kewajiban sewa guna usaha sebesar US$ 8.262.000
dijamin dengan aktiva sewa guna usaha dan akan dilunasi dalam dua puluh (20) kali angsuran tiga
bulanan sebesar US$ 413.100 mulai tanggal 18 Pebruari 1997 sampai dengan tanggal 18 Nopember
2001. Bunga terhutang pada saat yang sama dengan kewajiban pokoknya.
Pada tanggal 3 Mei 2001, Perusahaan dan PT GE Finance Indonesia sepakat untuk melakukan
penjadualan ulang atas hutang yang telah jatuh tempo sebesar US$ 1.715.710. Penjadualan ulang
sewa guna usaha tersebut akan terdapat masa tenggang atas pokok pinjaman selama tiga (3) bulan
yang dimulai dari tanggal 18 Pebruari 2001 sampai dengan 18 Mei 2001 dengan pembayaran
angsuran bulanan sebesar US$ 57.190 sebanyak tiga puluh (30) kali angsuran yang dimulai pada
tanggal 18 Juni 2001 sampai dengan 18 Nopember 2003. Bunga dihitung berdasarkan tingkat bunga
yang progresif berkisar antara 2,5% dan 4,5% diatas rata-rata tingkat bunga SIBOR untuk tiga (3)
bulan. Pembayaran yang dijadual ulang di atas termasuk hutang bunga atas sewa yang belum dibayar
pada tanggal 18 Pebruari 2001 dan 18 Mei 2001 sebesar US$ 67.462.
Pada tahun 2000, Perusahaan melakukan dua (2) perjanjian sewa guna usaha dengan PT ORIX
Indonesia Finance yang mencakup transaksi penjualan dan penyewaan kembali dan transaksi sewa
guna usaha atas peralatan pengangkutan. Perjanjian sewa guna usaha ini meliputi hak opsi untuk
membeli aktiva sewa guna usaha pada akhir masa sewa guna usaha yang akan berakhir masing-
- 24 PT INDAH KIAT PULP & PAPER Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI
masing pada tanggal 13 Oktober 2004 dan 5 September 2004. Pokok sewa guna usaha sebesar
Rp 232.900.000 dan US$ 160.573 dijamin dengan aktiva sewa guna usaha yang bersangkutan dan
akan dilunasi dalam enam belas (16) kali angsuran tiga bulanan masing-masing sebesar Rp
14.556.250 dan US$ 10.036 mulai tanggal 13 Januari 2001 sampai dengan tanggal 13 Oktober 2004
dan mulai tanggal 5 Desember 2000 sampai dengan tanggal 5 September 2004. Bunga terhutang pada
saat yang sama dengan kewajiban pokoknya. Pada tanggal 31 Desember 2001, saldo kewajiban sewa
guna usaha masing-masing sebesar Rp 174.675.000 dan US$ 120.430 yang diubah kedalam Dolar AS
pada Januari 2002.
17. MODAL SAHAM
Pemegang saham Perusahaan dan pemilikan saham adalah sebagai berikut:
30 Jun 2004
Pemegang Saham
PT Purinusa Ekapersada (Purinusa)
CHP International (BVI) Corporation,
British Virgin Islands
YFY Global Investment (BVI) Corporation,
British Virgin Islands
Yuen Foong Yu H.K., Co. Ltd., HongKong
Publik
Jumlah (Rp 5.470.981.977.000)
Persentase
Pemilikan
52,72 %
Jumlah Saham
Ditempatkan dan
Disetor Penuh
2.884.472.301
Jumlah
US$
1.174.159.806
5,88
321.590.469
139.078.751
2,56
0,05
38,78
140.178.037
2.913.027
2.121.829.107
54.202.561
1.126.378
820.448.096
100,0000 %
5.470.982.941
US$
2.189.015.592
30 Jun 2003
Pemegang Saham
PT Purinusa Ekapersada (Purinusa)
CHP International (BVI) Corporation,
British Virgin Islands
YFY Global Investment (BVI) Corporation,
British Virgin Islands
Yuen Foong Yu H.K., Co. Ltd., HongKong
Publik
Jumlah (Rp 5.470.981.977.000)
Persentase
Pemilikan
52,46 %
Jumlah Saham
Ditempatkan dan
Disetor Penuh
2.884.441.801
Jumlah
US$
1.174.148.013
5,88
321.590.469
139.078.751
2,56
0,05
39,05
140.178.037
2.913.027
2.121.859.607
54.202.561
1.126.378
820.459.889
100,0000 %
5.470.982.941
Pemegang saham Purinusa adalah Asia Pulp & Paper Company Ltd.
US$
2.189.015.592
- 25 PT INDAH KIAT PULP & PAPER Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI
18. PENJUALAN BERSIH
Penjualan bersih diklasifikasikan sebagai berikut:
30 Jun 2004
Domestik:
- Pihak-pihak yang mempunyai
hubungan istimewa
- Pihak-pihak ketiga
US$
Ekspor:
- Pihak-pihak yang mempunyai
hubungan istimewa
- Pihak-pihak ketiga
Penjualan bersih
284.819.391
250.241
30 Jun 2003
US$
24.694.828
409.668.038
US$
719.432.498
248.184.508
315.937
62.919.703
364.327.162
US$
675.747.310
19. INFORMASI SEGMEN
Informasi mengenai segmen usaha Perusahaan adalah sebagai berikut (dalam ribuan dolar AS):
30 Jun 2004
30 Jun 2003
Informasi menurut Daerah Geografis
Penjualan Bersih
Ekspor
Domestik
US$
434.363
285.069
Jumlah Penjualan Bersih Konsolidasi
US$
719.432
US$
675.747
Penjualan Bersih
Kertas budaya dan pulp
Kertas industri dan lain-lain
US$
470.882
248.550
US$
453.688
222.059
Jumlah Penjualan Bersih Konsolidasi
US$
719.432
US$
675.747
Laba Usaha
Kertas budaya dan pulp
Kertas industri dan lain-lain
US$
5.034
13.588
US$
7.061
16.399
Laba Usaha Konsolidasi
US$
18.622
US$
23.460
US$
427.247
248.500
Informasi menurut Jenis Produk
Jumlah Aktiva
Kertas budaya dan pulp
Kertas industri
Lain-lain
Jumlah
84%
15
1
84%
15
1
100%
100%
- 26 PT INDAH KIAT PULP & PAPER Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI
20. RESTRUKTURISASI HUTANG
Ringkasan peristiwa signifikan sehubungan dengan restrukturisasi hutang Grup APP, termasuk
Perusahaan, sejak tahun 2001 adalah sebagai berikut:
a. Pada tanggal 12 Maret 2001, APP dan Anak perusahaannya, termasuk Perusahaan
mengumumkan standstill atas seluruh pembayaran kewajiban dari Grup APP (termasuk APP,
sebagai perusahaan holding di Singapura). Pengumuman ini pada dasarnya merupakan pengakuan
dari APP atas ketidakmampuan Grup APP, termasuk Perusahaan untuk membayar hutangnya
tepat waktu.
b. Pada tanggal 9 April 2001 telah diadakan suatu pertemuan antara APP dan penasehat-penasehat
keuangan APP serta krediturnya dimana diajukan pembentukan dari beberapa komite kreditur,
dengan tujuan untuk memfasilitasi diskusi restrukturisasi hutang secara konsensus dan kemudian
diimplementasikan. Ada empat (4) komite yakni: komite pemegang obligasi publik, komite bank,
komite Perusahaan Perdagangan Jepang, dan komite agen kredit ekspor. Sejak saat itu APP telah
melakukan diskusi dengan komite tersebut. Tujuan dari perundingan tersebut adalah untuk
merundingkan dan menyetujui rencana restrukturisasi hutang untuk diberikan kepada seluruh
kreditur finansial dari Grup APP.
c. Sehubungan dengan kegiatan komite yang memfokuskan pada perusahaan-perusahaan APP yang
beroperasi di Indonesia, pertemuan dan perundingan dilaksanakan secara rutin antara kelompok
APP dan komite tersebut.
Perundingan difokuskan pada hal-hal berikut:
• Perkembangan atas ketentuan-ketentuan pokok restrukturisasi yang didasarkan atas aliran kas
yang disepakati; dan
• Inisiatif dicapai dengan peningkatan transparansi dan efisiensi.
d. Pada tanggal 28 September 2002, APP dan PIOC yaitu Perusahaan, PT Pabrik Kertas Tjiwi
Kimia Tbk, PT Lontar Papyrus Pulp & Paper Industry dan PT Pindo Deli Pulp And Paper Mills
menyetujui preliminary terms di Bali (“Bali Accord”) dengan kreditur utama tertentu yang berisi
prinsip-prinsip dasar restrukturisasi. Perusahaan-perusahaan ini juga meyetujui preliminary term
sesuai dengan restrukturisasi pada Perusahaan.
e. Pada awal Desember 2002, Badan Penyehatan Perbankan Nasional (BPPN) mengedarkan kepada
komite kreditur, preliminary agreements yang berisi restrukturisasi hutang dan komposisi yang
berhubungan dengan PIOC. Preliminary agreements ini mencerminkan Bali Accord serta hasil
dari perundingan lanjutan restrukturisasi hutang dengan para kreditur.
Preliminary agreements tersebut ditandatangani di Jakarta pada tanggal 18 Desember 2002,
antara PIOC dan kreditur tertentu mereka masing-masing, termasuk BPPN. Perwakilan dari
berbagai agen kredit ekspor dan Perusahaan Perdagangan Jepang ikut dalam penandatanganan
tersebut dan selanjutnya pada konferensi pers berikutnya, menyatakan dukungan atas preliminary
agreements dalam berbagai tingkatan.
Preliminary agreements dimaksudkan untuk mendokumentasikan rincian dari persyaratan
restrukturisasi dan pelaksanaannya, berdasarkan ketentuan-ketentuan yang telah ditetapkan dalam
preliminary agreements, yang akan dirundingkan, diselesaikan dan ditandatangani oleh setiap
PIOC dan krediturnya pada tanggal yang akan ditetapkan sesuai dengan ketentuan-ketentuan
tersebut.
- 27 PT INDAH KIAT PULP & PAPER Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI
f.
Konsensus restrukturisasi hutang yang dilakukan sehubungan dengan Perusahaan dan Anak
perusahaan sangat rumit dan secara terus menerus melibatkan analisa dari banyak transaksi yang
menjangkau banyak peraturan dan hukum dan oleh sebab itu membutuhkan waktu yang cukup
lama untuk menyelesaikannya. Perusahaan telah memulai proses verifikasi hutang dan
mengharapkan bukti-bukti hutang untuk diserahkan kepada Perusahaan. Verifikasi dari transaksi
yang muncul dari bukti-bukti tersebut mengharuskan Perusahaan atau Anak perusahaan untuk
mengakui tambahan kewajiban atau denda, yang tidak dapat ditentukan dengan tepat atau tidak
diketahui sampai dengan penyelesaian laporan keuangan ini.
g. Pada tanggal 23 Mei 2003,
Perusahaan, BPPN, dan Agen Kredit Ekspor (“ECA”)
menegosiasikan permasalahan yang masih belum diselesaikan di Jakarta (“Jakarta Accord”).
Pada tanggal 10 Juni 2003, Perusahaan, BPPN, dan ECA tertentu merundingkan beberapa
persyaratan keuangan tertentu di Jakarta (the “Term Sheet”), dan selanjutnya pada tanggal 25
September 2003 merundingkan ringkasan dari permasalahan tersebut (the “Final Summary”).
Pada tanggal 30 Oktober 2003, PIOC menandatangani Master Restructuring Agreements (MRA)
dengan BPPN, ECA, bank-bank komersial internasional tertentu dan perusahaan perdagangan
Jepang (atau secara kolektif disebut kreditur yang berunding). MRA dan dokumen restrukturisasi
lainnya merupakan dokumen restrukturisasi yang definitif berupa Perjanjian Komposisi dan
Restrukturisasi Hutang yang telah ditandatangani pada tanggal 18 Desember 2002.
PIOC merencanakan mengundang kreditur yang tidak ikut menandatangani MRA, termasuk
pemegang obligasi luar negeri untuk berpartisipasi dalam restrukturisasi hutang. Berlakunya
restrukturisasi tergantung apakah terdapat paling sedikit 90% kreditur dari masing-masing PIOC
yang dapat menerima ketentuan-ketentuan restrukturisasi yang diajukan pada atau sebelum
tanggal 31 Maret 2004, atau tanggal tertentu yang akan disepakati oleh pihak-pihak yang
berunding.
h. Pada tanggal 31 Maret 2004, Perusahaan dan ketiga PIOC lainnya (secara bersama disebut
“Debtors”), Purinusa dan Accepting Creditors sesuai dengan MRA yang disebut di atas membuat
Extension Letter dimana Debtors meminta Accepting Creditors untuk memperpanjang Long Stop
Date sesuai MRA. Debtors juga meminta Accepting Creditors menjadi Consenting Creditors
dengan memberi izin sesuai dengan Extension Letter.
Sesuai dengan Extension Date Long Stop Date akan diperpanjang sampai dengan tanggal 31 Mei
2004 (“Extended Long Stop Date”). Pada saat Effective Date tidak terjadi pada atau sebelum 31
Maret 2004 Long Stop Date secara otomatis akan diperpanjang sampai tanggal 30 Juni 2004.
Masing-masing Debtors dan Purinusa menerima dan setuju bahwa dari dan setelah Extention Date,
masing-masing Accepting Creditor akan mempunyai hak mundur terhadap provisi MRA, dan jika
Long Stop Date secara otomatis diperpanjang sampai 30 Juni 2004 dari dan setelah 31 Mei 2004
masing-masing Accepting Creditor akan mempunyai hak mundur terhadap provisi MRA.
21. GUGATAN DAN TUNTUTAN YANG MATERIAL
Sehubungan dengan kompleksitas pelaksanaan restrukturisasi yang sedang dijalani oleh Perusahaan,
suatu penelaahan yang mendalam atas klaim-klaim yang diajukan dan kewajiban Perusahaan lainnya,
telah dilakukan untuk tujuan dan dalam kaitannya dengan Master Restructuring Agreement (“MRA”)
pada tanggal 30 Oktober 2003. Proses ini masih berlangsung. MRA juga mendukung proses proof of
debt yang juga masih berlangsung, sehingga ada ketidakpastian atas hasil penelaahan tersebut yang
memungkinkan Perusahaan menanggung klaim-klaim yang diajukan dan atau kewajiban-kewajiban
- 28 PT INDAH KIAT PULP & PAPER Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI
Perusahaan lainnya baik seluruhnya maupun sebagian tidak beralasan dengan baik. Akibatnya, hutang
Perusahaan yang berkaitan dengan klaim-klaim tertentu, termasuk klaim-klaim yang disebutkan di
bawah ini, menjadi tidak pasti dan memungkinkan kesimpulan yang dicapai menyebutkan bahwa
Perusahaan tidak memiliki kewajiban atas klaim-klaim tersebut.
Berikut ini adalah gugatan dan tuntutan yang material yang melibatkan Perusahaan:
1. Pada tanggal 11 Juni 1999, Andersen 2000 Inc., Amerika Serikat (Andersen 2000)
mengajukan tuntutan melalui arbitrase terhadap Perusahaan berdasarkan “the Rules of the
International Chamber of Commerce” (ICC) sehubungan dengan perjanjian pembelian, jasa
dan kontrak lainnya yang berhubungan dengan mesin Incinerator di pabrik Serang. Pada
tanggal 3 Januari 2000, Perusahaan mengajukan gugatan balasan melalui arbitrase terhadap
Andersen 2000.
Pada tanggal 10 Juli 2000, kedua pihak menandatangani Perjanjian Perdamaian, di mana
kedua pihak menyetujui, antara lain, modifikasi atas Incinerator akan dilakukan oleh
Andersen 2000 untuk meningkatkan kapasitasnya agar mencapai sasaran kapasitas
pengolahan rutin tertentu dan pembayaran cicilan sejumlah US$ 1.800.000 akan dilakukan
oleh Perusahaan dengan syarat-syarat tertentu sehubungan dengan modifikasi tersebut.
Pembayaran sebesar dua puluh persen (20%) harus dilakukan pada tahun 2000 dan sisanya
harus dilunasi dalam 10 angsuran setengah-tahunan yang sama besar yang dimulai bulan
April 2001. Untuk menjamin kewajiban penyelesaian tersebut di atas, baik APP dan Crown
Andersen Inc. (Crown), induk perusahaan dari Andersen 2000 menyerahkan jaminannya
masing-masing sebesar US$ 1.440.000 dan US$ 1.036.000. Setelah pelaksanaan dan
diterimanya jaminan dari Crown, Perusahaan akan menyerahkan “letter of credit” kepada
Andersen 2000 dan Andersen 2000 akan membatalkan tuntutan kasus perdata yang masih
belum selesai di Pengadilan Distrik Amerika Serikat dan tuntutan lainnya yang berhubungan.
Selama tahun 2000 dan 2001, Perusahaan telah membayar dua puluh persen (20%) dari
jumlah terhutang dan telah melakukan pembayaran angsuran pertama. Modifikasi tertentu
terhadap Incinerators telah selesai dilakukan. Pada tanggal 9 dan 10 Maret 2001, uji coba
dilakukan atas kinerja Incinerators tersebut dan hasilnya ditelaah pada tanggal 14 Maret 2001
yang menunjukkan bahwa Incinerators gagal memenuhi kapasitas pemrosesan rutin yang
ditargetkan. Perusahaan dan Andersen 2000 kemudian mengadakan pembicaraan dan
negosiasi untuk penambahan peralatan dan modifikasi yang mungkin diperlukan agar
Incinerators tersebut dapat memenuhi target kapasitas pemrosesan rutin. Tidak ada
kesepakatan yang tercapai diantara para pihak. Perusahaan kemudian melaksanakan haknya
untuk menangguhkan pembayaran.
Perusahaan mengajukan Pemberitahuan Perselisihan pada tanggal 16 Oktober 2001 dan
mengajukan tuntutan arbitrase terhadap Andersen 2000 pada tanggal 17 Nopember 2001 di
Singapore International Arbitration Centre (SIAC). Perusahaan memulai proses Arbitrase
SIAC No. 85 tahun 2001 pada tanggal 17 Nopember 2001. Andersen memulai gugatan
arbitrase terhadap Perusahaan melalui Arbitrase No. 84 dan 87 tahun 2001 masing-masing
pada tanggal 8 Nopember 2001 dan 17 Nopember 2001. Arbitrase SIAC No. 84 tahun 2001
telah ditarik oleh Andersen 2000 menyusul tanggapan permohonan dari Perusahaan untuk
pencabutannya. Andersen 2000 juga telah menghentikan Arbitrase SIAC No. 87 tahun 2001.
Pada 29 Oktober 2003, Perusahaan mengajukan tuntutan arbitrase yang terpisah di
International Chamber of Commerce (ICC) terhadap Andersen 2000, sehubungan dengan dua
kontrak tertanggal 17 Pebruari 1996, atas jasa pengawasan, pekerjaan pemasangan dan
penyerahan dua (2) incinerator dengan nomor perkara 12986/JNK.
- 29 PT INDAH KIAT PULP & PAPER Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI
Keputusan arbitrase telah diterbitkan kepada para pihak pada tanggal 30 Januari 2004.
Keputusan menetapkan Andersen 2000 mengingkari Settlement Agreement (SA). Penyidikan
dilakukan terhadap kerugian dan kerusakan yang terjadi dan semua penghentian dan/atau
penebusan yang diajukan oleh Perusahaan dan klaim yang dapat diterima sebagai
konsekuensi pengingkaran SA oleh Andersen 2000. Persidangan menemukan bahwa para
pihak tidak/belum mencapai satu kesepakatan berdasarkan SA untuk menguji dan
mendapatkan peralatan dan/atau modifikasi sampai tercapai target kapasitas yang diharapkan.
Seluruh klaim balik Andersen 2000 ditolak. Andersen 2000 bertanggung jawab sebesar 75%
atas segala biaya dan ongkos, termasuk uang jasa, biaya dan beban-beban untuk arbitrator dan
SIAC.
2. Berdasarkan surat dari kuasa hukum Perusahaan tanggal 9 Juli 2001 yang diubah tanggal
14 Nopember 2001, Perusahaan, melalui kuasa hukumnya mengajukan gugatan di Pengadilan
Negeri Jakarta Pusat terhadap pelanggannya yaitu City Success Ltd., Lucky Clover Limited,
Red Chips International Limited, Shinning Armour International Limited dan Yale Han
Trading Ltd., yang semua alamat terakhirnya terdaftar di British Virgin Islands, sehubungan
dengan tidak tertagihnya piutang Perusahaan dari perusahaan-perusahaan tersebut yang
timbul dari penjualan ekspor produk kertas Perusahaan di mana gugatan Perusahaan adalah
sebesar US$ 94.200.204, US$ 115.841.384, US$ 114.231.575, US$ 83.234.882 dan US$
61.926.298 atau berjumlah US$ 469.434.343 (yang termasuk saldo piutang sebesar US$
242.446.821 ditambah bunga dan ganti kerugian) ditambah dengan bunga sebesar 6% per
tahun dari tanggal gugatan sampai dengan tanggal pembayaran dilakukan oleh pelanggan.
Pada bulan April 2002, pengadilan telah mengeluarkan keputusan pengadilan yang memenuhi
sebagian gugatan Perusahaan untuk yaitu City Success Ltd. (US$ 41.493.596), Lucky Clover
Limited (US$ 65.514.674), Red Chips International Limited (US$ 64.537.272), Shinning
Armour International Limited (US$ 50.094.121) dan Yale Han Trading Ltd. (US$
20.807.158). Selain itu hakim juga memutuskan untuk menghukum pihak tergugat dengan
membayar bunga sebesar 6% per tahun terhitung sejak gugatan didaftarkan di pengadilan
sampai dengan tanggal pembayaran. Karena tidak ada upaya dari para pihak tergugat untuk
mengajukan banding dalam jangka waktu yang telah ditentukan, maka keputusan pengadilan
tersebut adalah menjadi sah dan mengikat secara hukum .
Pada Agustus 2003, melalui kuasa hukumnya di British Virgin Islands, Perusahaan
melakukan upaya pemaksaan terhadap keputusan pengadilan Indonesia melalui pengadilan
British Virgin Islands. Pada akhir 2003, Pengadilan di British Virgin Islands memberi
keputusan yang memenuhi gugatan Perusahaan.
3. Mulai Agustus 2001, beberapa tuntutan class action diajukan oleh dan atas nama pembeli
efek APP di Pengadilan Negeri AS, Distrik Selatan New York terhadap APP dan beberapa
direksi bersama dengan entitas afiliasi yang lain dan auditor terdahulunya ("Tergugat").
Penggugat menggugat bahwa pernyataan registrasi dan paparan publik yang dilakukan
sehubungan dengan penjualan surat hutang mengandung pernyataan yang menyimpang dan
penghilangan yang material.
Pada tanggal atau sekitar tanggal 5 Juni 2002, tuntutan class action sudah digabung dan satu
tuntutan bersama sudah diajukan terhadap Tergugat. Tergugat telah memasukkan
jawabannya untuk menolak gugatan tersebut. Argumen lisan atas pengesahan penggugat
class action dijadwalkan pada tanggal 13 September 2004. Pendengaran saksi-saksi
dijadwalkan untuk diadakan pada bulan Oktober 2004.
- 30 PT INDAH KIAT PULP & PAPER Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI
4. Pada tanggal 21 Mei 2002, Franklin Universal Trust dan beberapa entitas afiliasi Franklin
Templeton mutual fund (Grup Franklin sebagai penggugat) mengajukan klaim kepada
Perusahaan dan beberapa karyawan dan direksi tertentu, bersama dengan auditor terdahulu
Perusahaan dan entitas afiliasi yang lain, disebut sebagai tergugat atas kerugian yang terjadi
akibat pembelian instrumen hutang APP. Klaim tersebut menyatakan bahwa APP sudah
melakukan salah saji kepada para investor. Penggugat menghentikan klaimnya.
5. Pada tanggal 12 Juli 2002, Perusahaan dan beberapa karyawan dan direksi tertentu, bersama
dengan auditor terdahulu Perusahaan dan entitas afiliasi yang lain, disebut sebagai tergugat
digugat oleh Franklin Templeton mutual fund (Grup Franklin sebagai penggugat). Grup
Franklin mengklaim sudah membeli surat hutang yang diterbitkan oleh Perusahaan dan/atau
salah satu dari afiliasinya. Grup Franklin menggugat bahwa pernyataan registrasi dan
paparan publik yang dilakukan sehubungan dengan penjualan surat hutang mengandung
pernyataan yang menyimpang dan penghilangan yang material. Grup Franklin juga
mengajukan beberapa klaim atas kecurangan dan kegagalan salah penyajian. Pada tanggal 24
Februari 2004, tuntutan kepada pihak ketiga dimasukkan oleh tergugat terhadap Franklin
Resources dan Franklin Advisers (perusahaan induk dari penggugat, disebut sebagai tergugat
pihak ketiga) berdasarkan pelanggaran atas kewajibannya sehubungan dengan investasi
penggugat atas instrumen hutang APP. Penggugat dan tergugat pihak ketiga telah
memasukkan jawaban bersama untuk membatalkan tuntutan pihak ketiga dari tergugat.
Proses jawab-menjawab secara lisan dijadwalkan akan berlangsung pada tanggal 20
September 2004.
United States Securities dan Exchange Commission (U.S SEC) melakukan penyelidikan
informal atas informasi dan dokumen yang berkaitan, di antara hal lain, beberapa masalah
yang berhubungan dengan gugatan Franklin Universal Trust terhadap APP. Perusahaan
dengan sukarela memberi penjelasan disertai informasi dan dokumen secara rahasia.
Penasihat hukum Perusahaan belum menerima pertanyaan lebih lanjut dari U.S.
6. Pada bulan Agustus 2002, Bank One, N.A mengajukan tuntutan di Pengadilan Negeri
Amerika Serikat di Nothern District of Illinois terhadap Perusahaan, PT Pabrik Kertas Tjiwi
Kimia Tbk (Tjiwi Kimia) dan APP. Klaim terhadap Perusahaan dan Tjiwi Kimia adalah atas
kegagalan untuk membayar dua (2) promissory notes yang diterbitkan oleh Perusahaan dan
Tjiwi Kimia, pada tanggal 25 April 1998 dengan nilai masing-masing sebesar US$
21.809.962,00 dan US$ 16.213.352,95 Pada tanggal 31 Juli 2002, saldo promissory notes
yang belum jatuh tempo sebesar US$ 14.789.961,57 dan US$ 9.760.863,77 APP juga menjadi
tergugat karena APP menjadi penjamin kedua promissory notes tersebut. Promissory notes
tersebut diterbitkan untuk Beloit Corporation sebagai pembayaran sebagian atas mesin, dan
promissory notes diserahkan kepada First National Bank of Chicago, yang sekarang bernama
Bank One.
Pada tanggal 23 Juli 2004, kuasa hukum Perusahaan di Amerika Serikat memperoleh surat
panggilan dari pengadilan untuk pemeriksaan (pra-peradilan) aset-aset yang terkait dengan
gugatan.
7. Pada tanggal 13 September 2002, Oaktree Capital Management LLC, Gramercy Advisors
LLC dan General Electric Capital (para penggugat) telah mengajukan gugatan di Mahkamah
Agung di New York terhadap Perusahaan, APP, PT Lontar Papyrus Pulp & Paper Industry,
APP International Finance Company B.V. Ltd dan Indah Kiat International Finance Company
B.V. (para tergugat), terutama dalam hal ini, atas pelbagai wesel Indah Kiat International
- 31 PT INDAH KIAT PULP & PAPER Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI
Finance Company B.V. Ltd. dan APP International Finance Company B.V. yang telah jatuh
tempo, terutama dalam hal ini, gugatan ditujukan terhadap wesel Indah Kiat International
Finance Company B.V. Ltd., yang jatuh tempo 2002 dan 2006 yang berjumlah US$ 78,8 juta
dan US$ 92,9 juta.Pada tanggal 20 Oktober 2003, pengadilan mengeluarkan keputusan yang
memenangkan penggugat. Perusahaan bermaksud mengajukan banding terhadap keputusan
ini.
Pada tanggal 9 Oktober 2003, para penggugat mengajukan permohonan sita di Pengadilan
Bengkalis terhadap Perusahaan.
Pada tanggal 13 Nopember 2003, Perusahaan mengajukan tanggapan dan gugatan rekonpensi
di Pengadilan Bengkalis terhadap permohonan sita penggugat ("Gugatan Bengkalis").
Pada tanggal 18 Nopember 2003, Pengadilan Negeri Bengkalis menolak permohonan sita
para penggugat, karena kurang bukti.
Pada tanggal 25 Nopember 2003, Mahkamah Agung New York mengabulkan permohonan
Penggugat atas Temporary Restraining Order (“TRO”)
Pada tanggal 5 Pebruari 2004, Mahkamah Agung New York mencabut Temporary
Restraining Order (TRO) melawan Perusahaan dan PT Lontar Papyrus Pulp & Paper
Industry. Penggugat mengajukan banding terhadap hal ini.
Pada tanggal 13 April 2004, Mahkamah Agung New York membuat putusan final dan
menguatkan putusan tanggal 20 October 2003 yang memenangkan penggugat.
Tergugat berniat mengajukan banding atas putusan final tersebut di atas.
8. Pada tanggal 2 Oktober 2003, suatu kasus No. 417/PDT.6/2003/PN.JKT.PST didaftarkan
pada Pengadilan Negari Jakarta Pusat oleh Khairul M. Lubis, Suntoro dan Masri Sebayang
(Ketua dan Sekretaris Pimpinan Unit Kerja) serikat pekerja Perusahaan KAHUTINDO
(“Penggugat”) melawan Perusahaan, PT Jaminan Tenaga Kerja (Persero) tembusan PT
Jaminan Sosial Tenaga Kerja (Persero) Cabang Riau (“Tergugat”).
Pengugat mengajukan gugatan tentang perbedaan pendapat atas dasar penghitungan jaminan
kesejahteraan karyawan.
Departemen Tenaga Kerja dan Transmigrasi mendukung tindakan Perusahaan dalam
perselisihan tersebut di atas. Penggugat tidak merasa puas dengan dukungan Departemen
Tenaga Kerja dan Transmigrasi terhadap Perusahaan sehingga mereka mengajukan gugatan
di Pengadilan Negeri Jakarta Pusat.
Pada tanggal 21 Juni 2004, Majelis Hakim yang memeriksa perkara ini menjatuhkan Putusan
Sela atas eksepsi yang diajukan oleh Perusahaan, yang pada intinya menerima eksepsi dari
perusahaan yang menyatakan bahwa Pengadilan Negeri Jakarta Pusat tidak berwenang di
dalam memeriksa dan memutus perkara ini.
9. Pada tanggal 29 Oktober 2003, Export – Import Bank of The United States (Penggugat)
mendaftarkan gugatan di US District Court Southern District of New York dengan nomor
register 03 CIV.8554 (LTS) terhadap Asia Pulp & Paper Co., Ltd., Perusahaan, PT. Pabrik
Kertas Tjiwi Kimia Tbk. dan PT. Pindo Deli Pulp & Paper Mills (Para Tergugat). Gugatan
tersebut didasarkan pada Federal Debt Collection Procedures Act untuk penyelesaian hutang
- 32 PT INDAH KIAT PULP & PAPER Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI
yang belum dibayar kepada Penggugat, dimana dalam kurun waktu 2 (dua) tahun terakhir
Para Tergugat telah tidak melakukan pembayaran kepada Penggugat.
Perkara ini pada saat ini sedang berada dalam tahap permohonan permintaan dokumendokumen, dimana jawaban tertulis atas permintaan dokumen tersebut harus diajukan pada 23
Agustus 2004.
10. Pada tanggal 13 Nopember 2003, Perusahaan (sebagai Penggugat) mendaftarkan gugatan
perkara perdata No. 05/Pdt.G/2003/PN.Bks di Pengadilan Negeri Bengkalis menghadapi,
antara lain, (1) US Bank National Association, (2) Morgan Stanley & Co. Incorporated, (3)
PT Bank Mizuho Indonesia, (4) Oaktree Capital Management LLC., (5) Gramercy Advisors,
LLC., (6) General Electric Capital Corporation, (7) Gryphon Domestic VI, LLC. (8) OCM
Opportunities Fund II LP., (9) OCM Opportunities III LP., (10) Columbia-HCA Master
Retirement Trust, dan menyatakan bahwa para tergugat telah melakukan rekayasa perjanjian
yang telah merugikan Perusahaan.
Perkara telah berjalan dengan melalui tahap-tahap sesuai dengan prosedur hukum acara yang
berlaku di Indonesia, yang hingga saat ini sedang berada pada tahap pemeriksaan saksi ahli.
11. Pada tanggal 6 Pebruari 2004, PT Bank Mizuho Indonesia mendaftarkan gugatan terhadap
Perusahaan dan Indah Kiat International Finance Company B.V. di Mahkamah Agung New
York.
Penggugat menggugat guna memperoleh kompensasi atas kerugian yang dialaminya
sehubungan dengan pelaksanaan tugas dan kewajibannya sebagai Agen Agunan untuk dua (2)
seri wesel yang diterbitkan oleh Indah Kiat International Finance Company B.V.
Tergugat mengajukan mosi untuk membubarkan perkara (motion to dismiss) pada tanggal 16
April 2004. Persidangan selanjutnya akan diadakan pada tanggal 11 Agustus 2004 dengan
agenda oral argument terhadap motion to dismiss."
12. Pada tanggal 17 Pebruari 2004, US Bank National Association mengajukan gugatan terhadap
Perusahaan, APP International Finance Company BV, PT. Lontar Papyrus Pulp & Paper
Industry, Asia Pulp & Paper Co Ltd, Indah Kiat International Finance Company BV.
Gugatan diajukan penggugat dalam kapasitasnya sebagai wali amanat pengganti (successor
trustee) untuk mendapatkan pokok hutang, bunga dan bunga akibat wanprestasi atas wesel yg
diterbitkan oleh APP International Finance Company BV dan Indah Kiat International
Finance Company BV seperti yang tercantum dalam putusan Hakim pada tanggal 20 Oktober
2003 dalam Gryphon, dkk melawan Perusahaan, dkk (point 6 di atas).
22. REKLASIFIKASI AKUN
Beberapa akun dalam laporan keuangan konsolidasi periode 30 Juni 2003 telah direklasifikasi agar
sesuai dengan penyajian laporan keuangan konsolidasi untuk periode 30 Juni 2004.
- 33 PT INDAH KIAT PULP & PAPER Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI
Download