Silabus dan Tujuan Distribusi Normal Penaksiran Titik dan Selang Penaksiran untuk Distribusi Binomial BI5106 ANALISIS BIOSTATISTIK Bab 4 Penaksiran Dosen: Khreshna I.A. Syuhada, MSc. PhD. “Orang Biologi Tidak Anti Statistika” Dosen: Khreshna I.A. Syuhada, MSc. PhD. BI5106 ANALISIS BIOSTATISTIK Bab 4 Penaksiran Silabus dan Tujuan Distribusi Normal Penaksiran Titik dan Selang Penaksiran untuk Distribusi Binomial Silabus Distribusi normal, penaksiran parameter, penaksiran titik dan penaksiran selang, selang kepercayaan untuk mean dan proporsi. Dosen: Khreshna I.A. Syuhada, MSc. PhD. BI5106 ANALISIS BIOSTATISTIK Bab 4 Penaksiran Silabus dan Tujuan Distribusi Normal Penaksiran Titik dan Selang Penaksiran untuk Distribusi Binomial Tujuan 1 Mempelajari distribusi normal dan menghitung peluang suatu p.a berdistribusi normal standar 2 Memahami konsep penaksiran titik dan penaksiran selang 3 Menghitung selang kepercayaan untuk mean dan proporsi Dosen: Khreshna I.A. Syuhada, MSc. PhD. BI5106 ANALISIS BIOSTATISTIK Bab 4 Penaksiran Silabus dan Tujuan Distribusi Normal Penaksiran Titik dan Selang Penaksiran untuk Distribusi Binomial Ilustrasi Definisi Distribusi Normal Ilustrasi Perhatikan fungsi peluang dari X , p.a yang menyatakan kandungan serum trigliserida dalam tubuh. Distribusi peluangnya tidak simetri dan menceng ke kanan (skew to the right atau positively skewed) sbb (Gb 4.1): Dosen: Khreshna I.A. Syuhada, MSc. PhD. BI5106 ANALISIS BIOSTATISTIK Bab 4 Penaksiran Silabus dan Tujuan Distribusi Normal Penaksiran Titik dan Selang Penaksiran untuk Distribusi Binomial Ilustrasi Definisi Distribusi Normal densitas 0 50 100 150 serum trigliserida (mg/dL) Figure: Fungsi peluang serum trigliserida Dosen: Khreshna I.A. Syuhada, MSc. PhD. BI5106 ANALISIS BIOSTATISTIK Bab 4 Penaksiran Silabus dan Tujuan Distribusi Normal Penaksiran Titik dan Selang Penaksiran untuk Distribusi Binomial Ilustrasi Definisi Distribusi Normal Sedangkan fungsi peluang dari tekanan darah diatolik (DBP diastolic blood presure) pada laki-laki usia 35-44 tahun adalah seperti gambar berikut (Gb 4.2). Area A, B, C berturut-turut menyatakan peluang terjadinya hipertensi ringan, sedang dan berat. Umumnya DBP terjadi disekitar 80 mm Hg, dimana kemudian kemungkinannya berkurang seiring dengan berubahnya nilai DBP yang jauh dari 80. Dosen: Khreshna I.A. Syuhada, MSc. PhD. BI5106 ANALISIS BIOSTATISTIK Bab 4 Penaksiran Silabus dan Tujuan Distribusi Normal Penaksiran Titik dan Selang Penaksiran untuk Distribusi Binomial 0.03 Ilustrasi Definisi Distribusi Normal A densitas 0.02 B C 0.01 0 50 80 90 100 110 DBP Figure: Fungsi peluang tekanan darah diatolik Dosen: Khreshna I.A. Syuhada, MSc. PhD. BI5106 ANALISIS BIOSTATISTIK Bab 4 Penaksiran Silabus dan Tujuan Distribusi Normal Penaksiran Titik dan Selang Penaksiran untuk Distribusi Binomial Ilustrasi Definisi Distribusi Normal Fungsi peluang dari peubah acak yang menyatakan Berat Badan Lahir berikut fungsi distribusinya saat BB-nya 88 atau P(X ≤ 88) (Gb 4.3). Area tersebut memiliki arti khusus dalam kebidanan atau obstetrics dimana 88 adalah nilai batas atau cutoff point yang digunakan untuk mengidentifikasi bayi BBLR. Dosen: Khreshna I.A. Syuhada, MSc. PhD. BI5106 ANALISIS BIOSTATISTIK Bab 4 Penaksiran Silabus dan Tujuan Distribusi Normal Penaksiran Titik dan Selang Penaksiran untuk Distribusi Binomial Ilustrasi Definisi Distribusi Normal 0.02 densitas 0.01 60 88 120 Berat Badan Lahir (BBL) Figure: Fungsi peluang Berat Badan Lahir Dosen: Khreshna I.A. Syuhada, MSc. PhD. BI5106 ANALISIS BIOSTATISTIK Bab 4 Penaksiran Silabus dan Tujuan Distribusi Normal Penaksiran Titik dan Selang Penaksiran untuk Distribusi Binomial Ilustrasi Definisi Distribusi Normal Definisi Distribusi Normal Misalkan X peubah acak berdistribusi normal dengan parameter µ dan σ 2 . Fungsi peluangnya adalah 1 1 2 fX (x) = √ exp − 2 (x − µ) , −∞ < x < ∞, 2σ 2πσ Notasi: X ∼ N(µ, σ 2 ), dengan mean µ = E (X ) dan variansi σ 2 = Var (X ). Dosen: Khreshna I.A. Syuhada, MSc. PhD. BI5106 ANALISIS BIOSTATISTIK Bab 4 Penaksiran Silabus dan Tujuan Distribusi Normal Penaksiran Titik dan Selang Penaksiran untuk Distribusi Binomial Ilustrasi Definisi Distribusi Normal Contoh: fungsi peluang untuk distribusi normal dengan mean 50 dan variansi 100 (Gb 4.4). 0.04 f(x) 0.03 0.02 σ σ 0.01 0.00 40 50 60 (µ-σ) µ (µ+σ) x Figure: Fungsi peluang dari distribusi normal Dosen: Khreshna I.A. Syuhada, MSc. PhD. BI5106 ANALISIS BIOSTATISTIK Bab 4 Penaksiran Silabus dan Tujuan Distribusi Normal Penaksiran Titik dan Selang Penaksiran untuk Distribusi Binomial Ilustrasi Definisi Distribusi Normal Distribusi N(0, 1) adalah kasus khusus dari distribusi N(µ, σ 2 ) dengan mean 0 dan variansi 1. Distribusi ini disebut juga distribusi normal standar/baku (Gb 4.5). Sifatnya adalah simetrik disekitar 0. Sifat empirik yang penting dari distribusi normal baku adalah P(−1 < X < 1) = 0.6827, P(−1.96 < X < 1.96) = 0.95, P(−2.576 < X < 2.576) = 0.99. Dosen: Khreshna I.A. Syuhada, MSc. PhD. BI5106 ANALISIS BIOSTATISTIK Bab 4 Penaksiran Silabus dan Tujuan Distribusi Normal Penaksiran Titik dan Selang Penaksiran untuk Distribusi Binomial Ilustrasi Definisi Distribusi Normal 0.04 68% area f(x) 0.03 95% area 0.02 99% area 0.01 0.00 -2.58 -1.96 -1 0 1 1.96 2.58 (µ) x Figure: Fungsi peluang dari distribusi normal standar Dosen: Khreshna I.A. Syuhada, MSc. PhD. BI5106 ANALISIS BIOSTATISTIK Bab 4 Penaksiran Silabus dan Tujuan Distribusi Normal Penaksiran Titik dan Selang Penaksiran untuk Distribusi Binomial Ilustrasi Definisi Distribusi Normal Contoh/Latihan 1 Diketahui Z ∼ N(0, 1). Tentukan nilai c dari persamaan peluang berikut: (a) P(Z > c) = 0 (b) P(|Z | ≤ c) = 0.25 (c) P(−c < Z < 2 c) = 0.68 (d) P(c ≤ Z < 0) = 0.324 2 Misalkan diameter pohon dari suatu spesies tertentu adalah peubah acak berdistribusi normal dengan mean 8 (inchi) dab deviasi standar 2 (inchi). Hitung peluang bahwa sebuah pohon memiliki diameter yang tak wajar yaitu lebih dari 12. Dosen: Khreshna I.A. Syuhada, MSc. PhD. BI5106 ANALISIS BIOSTATISTIK Bab 4 Penaksiran Silabus dan Tujuan Distribusi Normal Penaksiran Titik dan Selang Penaksiran untuk Distribusi Binomial Penaksir Mean Teorema Limit Pusat SK untuk Mean Definisi Misalkan suatu populasi memiliki mean µ. Misalkan X1 , X2 , . . . , Xn sampel acak dari populasi tersebut. Penaksir untuk µ (disebut penaksir sampel) adalah X̄ = n 1 X Xi , n i=1 Dosen: Khreshna I.A. Syuhada, MSc. PhD. BI5106 ANALISIS BIOSTATISTIK Bab 4 Penaksiran Silabus dan Tujuan Distribusi Normal Penaksiran Titik dan Selang Penaksiran untuk Distribusi Binomial Penaksir Mean Teorema Limit Pusat SK untuk Mean dengan sifat E (X̄ ) = µ, Var (X̄ ) = σ 2 /n, √ dimana deviasi standarnya adalah σ/ n yang disebut standard error of mean atau “sem” atau standard error. Standard error adalah ukuran kuantitatif dari variablitas mean sampel yang diperoleh dari sampel acak (berulang) berukuran n dari populasi yang sama. Dosen: Khreshna I.A. Syuhada, MSc. PhD. BI5106 ANALISIS BIOSTATISTIK Bab 4 Penaksiran Silabus dan Tujuan Distribusi Normal Penaksiran Titik dan Selang Penaksiran untuk Distribusi Binomial Penaksir Mean Teorema Limit Pusat SK untuk Mean Teorema Limit Pusat Misalkan X1 , X2 , . . . , Xn sampel acak dari populasi dengan mean µ dan variansi σ 2 . Maka, untuk n besar, X̄ ∼ N(µ, σ 2 /n), meskipun distribusi populasinya tidak normal. Dosen: Khreshna I.A. Syuhada, MSc. PhD. BI5106 ANALISIS BIOSTATISTIK Bab 4 Penaksiran Silabus dan Tujuan Distribusi Normal Penaksiran Titik dan Selang Penaksiran untuk Distribusi Binomial Penaksir Mean Teorema Limit Pusat SK untuk Mean Contoh. Hitung peluang bahwa mean BBL dari sampel berukuran 10 akan berada diantara 98 dan 126 (diketahui data populasi: mean 112 dan deviasi standar 20.6). Dosen: Khreshna I.A. Syuhada, MSc. PhD. BI5106 ANALISIS BIOSTATISTIK Bab 4 Penaksiran Silabus dan Tujuan Distribusi Normal Penaksiran Titik dan Selang Penaksiran untuk Distribusi Binomial Penaksir Mean Teorema Limit Pusat SK untuk Mean Solusi: P(98 < X̄ < 126) = Φ 126 − 112 √ 20.6/ 10 Dosen: Khreshna I.A. Syuhada, MSc. PhD. −Φ 98 − 112 √ 20.6/ 10 = ··· BI5106 ANALISIS BIOSTATISTIK Bab 4 Penaksiran Silabus dan Tujuan Distribusi Normal Penaksiran Titik dan Selang Penaksiran untuk Distribusi Binomial Penaksir Mean Teorema Limit Pusat SK untuk Mean Perhatikan transformasi peubah acak: Z= X̄ − µ √ , σ/ n dimana Z berdistribusi normal standar. Akibatnya, 95% nilai Z akan berada diantara -1.96 dan 1.96. Dengan kata lain, 95% mean sampel berada di selang √ √ µ − 1.96 σ/ n , µ + 1.96 σ/ n Catatan: Dalam praktiknya, nilai σ tidak diketahui dan harus ditaksir oleh deviasi standar sampel s. Dosen: Khreshna I.A. Syuhada, MSc. PhD. BI5106 ANALISIS BIOSTATISTIK Bab 4 Penaksiran Silabus dan Tujuan Distribusi Normal Penaksiran Titik dan Selang Penaksiran untuk Distribusi Binomial Penaksir Mean Teorema Limit Pusat SK untuk Mean Distribusi t Jika X1 , X2 , . . . , Xn sampel acak berdistribusi normal dengan mean µ dan variansi σ 2 , maka X̄ − µ √ ∼ tn−1 , S/ n berdistribusi t dengan derajat kebebasan (degrees of freedom) n − 1, dimana P(td < td,u ) = u. Dosen: Khreshna I.A. Syuhada, MSc. PhD. BI5106 ANALISIS BIOSTATISTIK Bab 4 Penaksiran Silabus dan Tujuan Distribusi Normal Penaksiran Titik dan Selang Penaksiran untuk Distribusi Binomial Penaksir Mean Teorema Limit Pusat SK untuk Mean Selang Kepercayaan untuk Mean 100%(1 − α) selang kepercayaan (SK) atau confidence interval (CI) untuk mean dari distribusi normal dengan variansi tidak diketahui adalah √ √ x̄ − tn−1,1−α/2 s/ n , x̄ + tn−1,1−α/2 s/ n atau dituliskan √ x̄ ± tn−1,1−α/2 s/ n Dosen: Khreshna I.A. Syuhada, MSc. PhD. BI5106 ANALISIS BIOSTATISTIK Bab 4 Penaksiran Silabus dan Tujuan Distribusi Normal Penaksiran Titik dan Selang Penaksiran untuk Distribusi Binomial Penaksir Mean Teorema Limit Pusat SK untuk Mean Contoh/Latihan 1 Tentukan persentil ke-5 (atas) atau persentil ke-95 dari distribusi t dengan derajat kebebasan 23. 2 Hitung 95% selang kepercayaan untuk mean BBL berdasarkan sampel berukuran 10. Diketahui: x̄ = 116.9; s = 21.7. Dosen: Khreshna I.A. Syuhada, MSc. PhD. BI5106 ANALISIS BIOSTATISTIK Bab 4 Penaksiran Silabus dan Tujuan Distribusi Normal Penaksiran Titik dan Selang Penaksiran untuk Distribusi Binomial Penaksir Mean Teorema Limit Pusat SK untuk Mean Selang Kepercayaan untuk Mean - Sampel Besar Nilai pendekatan 100%(1 − α) selang kepercayaan (SK) atau confidence interval (CI) untuk mean dari distribusi normal (sampel besar) dengan variansi tidak diketahui adalah √ √ x̄ − z1−α/2 s/ n , x̄ + z1−α/2 s/ n dengan ukuran sampel n > 200. Dosen: Khreshna I.A. Syuhada, MSc. PhD. BI5106 ANALISIS BIOSTATISTIK Bab 4 Penaksiran Silabus dan Tujuan Distribusi Normal Penaksiran Titik dan Selang Penaksiran untuk Distribusi Binomial Penaksir Mean Teorema Limit Pusat SK untuk Mean Catatan: Panjang SK dipengaruhi oleh nilai n, s, dan α. Jika: n membesar, maka panjang SK... s membesar, maka panjang SK... α mengecil, maka panjang SK... Dosen: Khreshna I.A. Syuhada, MSc. PhD. BI5106 ANALISIS BIOSTATISTIK Bab 4 Penaksiran Silabus dan Tujuan Distribusi Normal Penaksiran Titik dan Selang Penaksiran untuk Distribusi Binomial Penaksir Mean Teorema Limit Pusat SK untuk Mean Contoh/Latihan 1 Hitung 95% dan 99% selang kepercayaan untuk mean temperatur berdasarkan sampel berukuran 10 dan 100. Diketahui: x̄ = 97.2; s = 0.189. 2 Pandang soal no 1. Hitung 95% SK dengan s = 0.4. Dosen: Khreshna I.A. Syuhada, MSc. PhD. BI5106 ANALISIS BIOSTATISTIK Bab 4 Penaksiran Silabus dan Tujuan Distribusi Normal Penaksiran Titik dan Selang Penaksiran untuk Distribusi Binomial Penaksir Proporsi SK untuk Proporsi Misalkan Xi p.a Bernoulli dengan peluang “sukses” p. Kita dapat menghitung E (Xi ) = p, Var (Xi ) = p(1 − p). P Untuk sejumlah n p.a Bernoulli, X = ni=1 Xi , kita dapatkan p.a Binomial dengan E (X ) = · · · dan Var (X ) = · · · . Dosen: Khreshna I.A. Syuhada, MSc. PhD. BI5106 ANALISIS BIOSTATISTIK Bab 4 Penaksiran Silabus dan Tujuan Distribusi Normal Penaksiran Titik dan Selang Penaksiran untuk Distribusi Binomial Penaksir Proporsi SK untuk Proporsi Pandang X p.a Binomial dengan parameter n dan p. Penaksir untuk p adalah p̂ atau proporsi sampel, yaitu p̂ = n 1 X Xi = X /n, n i=1 dengan E (p̂) = · · · , Var (p̂) = · · · Dosen: Khreshna I.A. Syuhada, MSc. PhD. BI5106 ANALISIS BIOSTATISTIK Bab 4 Penaksiran Silabus dan Tujuan Distribusi Normal Penaksiran Titik dan Selang Penaksiran untuk Distribusi Binomial Penaksir Proporsi SK untuk Proporsi Untuk n besar, berdasarkan TLP, maka p̂ berdistribusi normal dengan mean p dan variansi p(1 − p)/n. Dengan demikian, 100%(1 − α) selang kepercayaan untuk p adalah p p p̂ − z1−α/2 p̂(1 − p̂)/n , p̂ + z1−α/2 p̂(1 − p̂)/n Dosen: Khreshna I.A. Syuhada, MSc. PhD. BI5106 ANALISIS BIOSTATISTIK Bab 4 Penaksiran Silabus dan Tujuan Distribusi Normal Penaksiran Titik dan Selang Penaksiran untuk Distribusi Binomial Penaksir Proporsi SK untuk Proporsi Contoh/Latihan 1 Tentukan 95% SK untuk proporsi penderita kanker pada 10000 wanita berusia 50-54 tahun, dimana diketahui 400 diantaranya menderita kanker. 2 Lakukan perhitungan diatas untuk α = 0.01 dan sampel berukuran n = 1000. Dosen: Khreshna I.A. Syuhada, MSc. PhD. BI5106 ANALISIS BIOSTATISTIK Bab 4 Penaksiran