EFEK EKSTRAK CACING TANAH Pheretima sp. DALAM BERBAGAI KONSENTRASI TERHADAP PERUBAHAN MORFOLOGI SEL BAKTERI Salmonella typhi MENGGUNAKAN SCANNING ELECTRON MICROSCOPE (SEM) Astrid Safira Idham1, Dirayah R. Husain1, Zohra Hasyim1 Departemen Biologi1, FMIPA, Universitas Hasanuddin, Makassar 90245 Email : [email protected] ABSTRACT Research about the effect of earthworm Pheretima sp. extract in different concentration to cell morphology of bacteria Salmonella typhi using a scanning electron microscope (SEM) has been conducted. The result shows that it has contributed extracts antimicrobial effect against bacteria test used with concentration of 10% during the incubation 24 hours with a diameter of 17,00 mm inhibition zone, and at incubation of 48 hours with a diameter 17,00 mm. Furthermore treated on bacteria cultures with extract concentration of 2.5%, 5% and 10%, to find any changes in cell morphology of bacteria using a microscope scanning electron during the incubation 24 hours. The results showed that there were influence from earthworms Pheretima sp. extract was able morphologycal changes of bacteria Salmonella typhi’s cell. Salmonella typhi’s cell was damaged such as: forming a hole and bulge form (blebs) on the surface of bacteria cells, bacterial cell shrinkage, elongation of bacterial cells, and the ouccurence of bacterial cell lysis. Inhibiton test and morphological observation data showed that, the concentration of 10% extract is the optimum concentration in causing damage to the bacterial cell morphology of Salmonella typhi. Keywords: Extracts, Earthworm, Pheretima sp., Consentration, Cell Morphologycal Changes, Salmonella typhi, Scanning Electron Microscope (SEM). ABSTRAK Telah dilakukan penelitian tentang efek ekstrak cacing tanah Pheretima sp. dalam berbagai konsentrasi terhadap perubahan morfologi sel bakteri Salmonella typhi menggunakan scanning electron microscope (SEM). Hasil penelitian menunjukkan bahwa ekstrak memberikan efek antimikroba terhadap bakteri uji yang digunakan dengan diameter zona hambat pada masa inkubasi 24 jam untuk konsentrasi 10% sebesar 17,00 mm, dan pada masa inkubasi 48 jam diperoleh diameter hambat sebesar 17,00 mm. Selanjutnya diperlakukan pada kultur bakteri dengan konsentrasi ekstrak 2,5%, 5% dan 10%, untuk mengetahui perubahan morfologi sel bakteri dengan menggunakan mikroskop pemindai elektron dengan waktu inkubasi 24 jam. Diperoleh hasil yang menunjukkan adanya pengaruh ekstrak kasar cacing tanah Pheretima sp. terhadap perubahan morfologi sel bakteri Salmonella typhi, yaitu terjadi kerusakan berupa: terbentuk lubang pada permukaan sel bakteri, tonjolan-tonjolan pada permukaan sel bakteri, pengerutan sel bakteri, pemanjangan sel bakteri, dan terjadinya lisis sel bakteri. Dari data uji daya hambat dan pengamatan morfologi diperoleh hasil yaitu, konsentrasi ekstrak 10% merupakan konsentrasi yang optimum dalam menimbulkan kerusakan terhadap morfologi sel bakteri Salmonella typhi. Kata kunci: Ekstrak, Cacing Tanah, Pheretima sp., Konsentrasi, Perubahan Morfologi Sel, Salmonella typhi, Scanning Electron Microscope (SEM).