evaluasi penggunaan karbon aktif granular sebagai salah satu

advertisement
No. Urut : 836 — 0600 P
LAPORAN TUGAS AKHIR
(TL — 410)
PENELITIAN
EVALUASI PENGGUNAAN KARBON AKTIF GRANULAR
SEBAGAI SALAH SATU ALTERNATIF
PENGOLAHAN AKHIR LINDI
Disusun oleh :
ERRIK YUSNADI SALEH
15395034
-
JURUSAN TEKNIK LINGKUNGAN
FAKULTAS TEKNIK SIPIL DAN PERENCANAAN
INSTITUT TEKNOLOGI BANDUNG
2000
ABSTRAK
Karbon aktif merupakan suatu adsorben yang banyak dipakai dalam pengolahan
air minim, pengolahan air buangan, dan pengolahan air limbah industri yang
banyak mengandung senyawa organik. Penggunaan karbon aktif sangat efektif
untuk mereduksi COD lindi tua (old leachate), atau untuk menyisihkan wama dan
senyawa organik refractory. Berdasarkan percobaan batch diperlihatkan bahwa
bahwa waktu yang dibutuhkan untuk menyisihkan COD dan warna pads senua
variasi sampel untuk mencapai keadaan maksimum berbeda, dimana penyisihan
COD akan mencapai kecepatan adsorpsi maksimum pads waktu kontak 24 jam
sedangkan untuk warna pads waktu kontak 72 jam.
Dan percobaan kontinu diperoleh bahwa laju adsorpsi untuk debit 30 ml/mnt
sebesar 0,06 m/jam dengan kapasitas sorpsi COD 74,5 mg/gr sedangkan laju
adsorpsi untuk debit 20 ml/mnt sebesar 0,04m/jam dengan kapasitas sorpsi COD
mencapai 83,5 mg/gr. Sedangkan laju kejenuhan karbon untuk debit 30 ml/mnt
mencapai 3,8 kg/hari lebih besar dari debit 20 ml/mnt yang hanya mencapai 2,64
kg/hari.. Hal ini terutama disebabkan oleh kecepatan adsorpsi karbon terhadap
kontaminan untuk debit 30 ml/mnt lebih cepat dibandingkan dengan kecepatan
adsorpsi debit 20 ml/mnt. Dengan melihat basil diatas, terlihat bahwa keperluan
karbon baik untuk debit 20 ml/mnt maupun 30 ml/mnt cukup besar sehingga
proses regenerasi sangat menentukan dalam pengoperasian selanjutnya.
Hasil regenerasi karbon aktif yang dilakukan secara termal memperlihatkan
perubahan sifat karbon dimana daya sorpsinya menjadi kecil. Hal ini
menunjukkan bahwa kapasitas atau daya sorpsi karbon akan mengalami
perubahan dari keadaan awal atau barn walaupun telah dilakukan proses
regenerasi.
Download