Press Release Jl. D.I. Panjaitan Kav. 9 Jakarta 13340 Kotak Pos 4174/JKTJ WIKA Bagi Dividen 20,0281% dari Laba Bersih Rp615,18 miliar Tahun 2014 Jakarta, 22 April 2015 - PT Wijaya Karya (Persero) Tbk. (WIKA) melaksanakan Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPS Tahunan) Tahun Buku 2014. RUPS Tahunan tersebut berlangsung pada Kamis, 22 April 2015 di Gedung WIKA Jl. D.I. Panjaitan Kav 9, Jakarta Timur. Terdapat 7 (tujuh) Agenda yang dibahas dalam RUPS Tahunan tersebut, yaitu: 1. Persetujuan Laporan Tahunan Perseroan Tahun 2014 termasuk di dalamnya Laporan Kegiatan Perseroan, Laporan Pengawasan Dewan Komisaris serta Pengesahan Laporan Keuangan Perseroan untuk Tahun Buku 2014. 2. Persetujuan dan Pengesahan Laporan Program Kemitraan dan Bina Lingkungan Perseroan Tahun Buku 2014. 3. Penetapan Penggunaan Laba Bersih Tahun Buku 2014. 4. Penunjukan Kantor Akuntan Publik untuk mengaudit Laporan Keuangan Perseroan Tahun Buku 2015 dan Laporan Keuangan Pelaksanaan Program Kemitraan dan Bina Lingkungan Perseroan Tahun Buku 2015. 5. Penetapan Tantiem Tahun 2014, Gaji, dan Honorarium serta tunjangan lainnya untuk Tahun 2015 bagi anggota Direksi dan Dewan Komisaris. 6. Persetujuan Perubahan Anggaran Dasar Perseroan 7. Persetujuan Perubahan Pengurus Perseroan Dalam Agenda Ketiga, yakni Penetapan Penggunaan Laba Bersih Tahun Buku 2014 (Laba Yang Dapat Diatribusikan ke Pemilik Entitas Induk sebesar Rp615.181.414.550), RUPS memutuskan pembagian laba untuk dividen sebesar Rp123.036.754.103,- atau 20% dari Laba yang Dapat Diatribusikan ke Pemilik Entitas Induk. Pada Agenda ketujuh, Perubahan pengurus : I. Dewan Komisaris 1. Mengukuhkan pemberhentian dengan hormat Sdr. M. Basuki Hadimuljono sebagai Komisaris Utama terhitung tanggal 27 Oktober 2014 dengan ucapan terima kasih atas pengabdiannya selama menjabat sebagai anggota dewan Komisaris Perseroan. 2. Memberhentikan dengan hormat Bpk. Thamrin Abdullah 3. Mengalihkan penugasan Bpk. Bakti Santoso Luddin yang semula menjabat Komisaris Independen menjadi Komisaris Utama/Komisaris Independen 4. Menetapkan jabatan Wakil Komisaris Utama dan mengangkat Bpk. Mudjiadi selaku sebagai Wakil Komisaris Utama 5. Mengangkat Bpk. Nurrachman dan Ibu Imas Aan Ubudiah sebagai Komisaris Independen Contact Person : Suradi Corporate Secretary Tel Fax Email : 6221-8192808 081393189399 : 6221-85911969 : [email protected] Dengan demikian susunan Anggota Dewan Komisaris Perseroan sejak ditutupnya Rapat ini menjadi sebagai berikut: Komisaris Utama /Komisaris Independen Wakil Komisaris Utama Komisaris Komisaris Komisaris Komisaris Independen Komisaris Independen : Bakti Santoso Ludin : Mudjiadi : Abdul Rahman Pelu : Soepomo : B. Didik Prasetyo : Imas Aan Ubidiyah : Nurrachman II. Direksi 1. Memberhentikan dengan Hormat Bpk. Ganda Kusuma 2. Menetapkan jabatan Wakil Direktur Utama dan pengalihan Bpk.Budi Harto yang semula menjabat sebagai Direktur menjadi Wakil Direktur Utama 3. Mengangkat : 1. Bpk. Gandira Gutawa Sumapraja 2. Bpk. Yusmar Anggadinata Sebagai Direksi Perseroan Dengan dilakukannya pemberhentian dan pengangkatan tersebut susunan Anggota Direksi Perseroan sejak ditutupnya Rapat ini menjadi sebagai berikut: Direktur Utama Wakil Direktur Utama Direktur Direktur Direktur Direktur Direktur : Bintang Perbowo : Budi Harto : Destiawan Soewardjono : Bambang Pramujo : Adji Firmantoro : Gandira Gutawa : Yusmar Anggadinata Kontrak Baru Hingga Pekan III April 2015 Pencapaian kontrak baru pekan III April 2015 mencapai Rp4,43 triliun atau 13,99% dari target kontrak baru 2015 sebesar Rp31,64 triliun. WIKA menargetkan pada tahun 2015 akan memperoleh total kontrak dihadapi sebesar Rp54,39 triliun yang terdiri dari dari target kontrak baru tahun 2015 sebesar Rp31,64 triliun dan carry over dari tahun 2014 sebesar 22,75 triliun. Komposisi perolehan kontrak baru WIKA tahun 2015 ditargetkan berasal dari pemerintah sebesar 52,02%, BUMN 22,17 % dan swasta 25,21%. Beberapa proyek yang telah diperoleh hingga Pekan-III April 2015, antara lain: Proyek Bendungan Kreuretok Aceh Rp403 miliar, Proyek Tol Bogor-Ciawi-Sukabumi (Bocimi) Tahap I Rp355 miliar, Proyek Jalan Layang Non Tol (JLNT) Ciledug Rp351 miliar, Proyek OeCusse Airport Timor Leste US$92 juta, Proyek Funtasy Island di Pulau Manis Batam Rp161 miliar dan Proyek Pembangunan Konstruksi Runway Bandara Samarinda Baru Samarinda Rp124,20 miliar.