EKSPERIMENTASI MODEL PEMBELAJARAN ARIAS TERHADAP PRESTASI BELAJAR MATEMATIKA POKOK BAHASAN FAKTORISASI SUKU ALJABAR PADA SISWA KELAS VIII SMP NEGERI 8 PURWOREJO TAHUN PELAJARAN 2012/2013 Oleh: Renita Nugraheni, Bambang P.D, Erni Puji Astuti. Program Studi Pendidikan Matematika Universitas Muhammadiyah Purworejo e-mail: [email protected] Abstrak Tujuan penelitian ini untuk membandingkan penerapan model pembelajaran ARIAS (Assurance, Relevance, Interest, Assessment, Satisfaction) dengan model pembelajaran ekspositori. Penelitian ini dilaksanakan di SMP N 8 Purworejo pada materi pokok bahasan faktorisasi suku aljabar kelas VIII semester I. Teknik pengumpulan data menggunakan metode tes untuk mengetahui prestasi belajar matematika siswa, sedangkan untuk mengetahui kemampuan awal siswa menggunakan metode dokumentasi. Dari hasil analisis data diperoleh nilai uji t t hitung sebesar 1.826 dengan nilai tabel t 0.05;62 sebesar 1.66980, dengan DK t t 1.66980. Karena nilai t hitung DK maka H 0 ditolak, berarti terdapat perbedaan rerata antara kelompok eksperimen dengan kelompok kontrol. Rerata kelompok eksperimen adalah 63.50, sedangkan rerata kelompok kontrol adalah 58.04. Jadi, berdasarkan hasil analisis data tersebut, siswa yang mendapatkan pembelajaran dengan model pembelajaran ARIAS memiliki prestasi belajar matematika yang lebih baik daripada siswa yang mendapatkan pembelajaran dengan model pembelajaran ekspositori pada pokok bahasan faktorisasi suku aljabar kelas VIII SMP Negeri 8 Purworejo Tahun Pelajaran 2012/2013. Kata kunci: Pembelajaran ARIAS, Prestasi belajar, Pembelajaran ekspositori. PENDAHULUAN Salah satu pembelajaran di sekolah dan memegang peranan penting dalam pendidikan di Indonesia adalah pembelajaran matematika, 34 Ekuivalen : Eksperimentasi Model Pembelajaran ARIAS Terhadap Prestasi Belajar Matematika Pokok Bahasan Faktorisasi Suku Aljabar Pada Siswa Kelas VIII SMP Negeri 8 Purworejo Tahun Pelajaran 2012/2013 dimana matematika mempengaruhi perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi. Keberhasilan pembelajaran matematika di sekolah ditentukan oleh kerjasama antara guru dan siswa. Oleh karena itu diperlukan ide dan gagasan dari seorang guru dalam mengembangkan cara penyajian materi pelajaran di sekolah. Ide dan gagasan yang dimungkinkan dapat meningkatkan keberhasilan pembelajaran matematika adalah kemampuan seorang guru dalam memilih metode, pendekatan, dan media yang tepat dalam penyajian materi pelajaran. Menurut Nana Sudjana (2004: 22) prestasi belajar adalah kemampuan-kemampuan yang dimiliki siswa setelah ia menerima pengalaman belajarnya. Faktor yang menyebabkan rendahnya prestasi belajar adalah model pembelajaran yang diterapkan masih terpusat pada guru sehingga dalam proses pembelajaran siswa cenderung monoton dan pasif. Dalam hal ini adalah model pembelajaran ekspositori. Menurut Wina Sanjaya (2009: 179), pembelajaran ekspositori adalah pembelajaran yang menekan kepada proses penyampaian materi secara verbal dari seorang guru kepada sekelompok siswa dengan maksud agar siswa dapat menguasai materi pelajaran secara optimal. Salah satu cara yang dapat dilakukan untuk meningkatkan prestasi belajar matematika siswa adalah dengan melaksanakan model pembelajaran yang relevan. Model pembelajaran yang dapat digunakan untuk mengembangkan prestasi belajar siswa salah satunya adalah dengan menggunakan model pembelajaran ARIAS (Assurance, Relevance, Interest, Assessment, Satisfaction). Menurut Keller dan Kopp (Lienda, 2009) model pembelajaran ARIAS merupakan modifikasi dari model ARCS. Model ARCS (Attention, Relevance, Confidence, Satisfaction) yang dikembangkan sebagai jawaban pertanyaan bagaimana merancang pembelajaran yang dapat mempengaruhi motivasi berprestasi dan hasil belajar. Model pembelajaran ini dikembangkan berdasarkan teori nilai harapan (expectancy value theory) yang mengandung dua komponen yaitu nilai (value) dari tujuan yang akan dicapai dan harapan (expectancy) agar berhasil mencapai tujuan itu. Model pembelajaran ARIAS terdiri dari lima komponen yaitu Assurance, Relevance, Interest, Assessment dan Satisfaction yang disusun berdasarkan teori belajar. Melalui model pembelajaran ARIAS dimungkinkan untuk mengoptimalkan interaksi antar siswa dalam kegiatan pembelajaran matematika disetiap komponennya. Tujuan yang akan dicapai dari penelitian ini adalah untuk mengetahui apakah pembelajaran matematika dengan model pembelajaran Ekuivalen : Eksperimentasi Model Pembelajaran ARIAS Terhadap Prestasi Belajar Matematika Pokok Bahasan Faktorisasi Suku Aljabar Pada Siswa Kelas VIII SMP Negeri 8 Purworejo Tahun Pelajaran 2012/2013 35 ARIAS memberikan prestasi belajar yang lebih baik daripada model pembelajaran ekspositori pada pokok bahasan faktorisasi aljabar siswa kelas VIII SMP Negeri 8 Purworejo. METODE PENELITIAN Penelitian ini termasuk penelitian eksperimen semu karena peneliti tidak mungkin melakukan kontrol atau manipulasi pada semua variabel yang relevan, kecuali beberapa variabel yang diteliti. Penelitian dilaksanakan di SMP Negeri 8 Purworejo pada bulan Juli-Agustus 2012. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas VIII semester I SMP N 8 Purworejo tahun ajaran 2012/2013 yang berjumlah 192 siswa. Pengambilan sampel dalam penelitian ini dengan menggunakan cluster random sampling. Adapun yang terpilih menjadi sampel adalah kelas VIII F sebagai kelompok eksperimen (menggunakan model pembelajaran ARIAS) dan sebagai kelas kontrol kelas VIII B sebagai kelompok kontrol (menggunakan model pembelajaran ekspositori). Dalam penelitian ini teknik pengumpulan data menggunakan dua metode yaitu, metode dokumentasi dan tes. Tes prestasi belajar dalam penelitian ini berupa soalsoal tes prestasi faktorisasi suku aljabar yang berupa tes obyektif atau pilihan ganda dan terdiri dari 30 item soal. Berdasarkan penelitian yang telah dilakukan pada kelas uji coba serta dilakukan analisis perhitungan menggunakan taraf kesukaran, daya pembeda, validitas, dan reliabilitas diketahui bahwa dari 30 item soal yang diujikan kepada 28 siswa diperoleh 21 soal yang dinyatakan diterima dan 9 soal yang dinyatakan ditolak. Kemudian dari soal-soal yang diterima tersebut selanjutnya diujikan pada kelompok eksperimen dan kelompok kontrol untuk mengetahui prestasi belajar siswa faktorisasi suku aljabar. HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN Sebelum kedua kelompok dikenakan perlakuan dengan model pembelajaran yang berbeda, data yang telah didapat dengan metode dokumentasi dilakukan uji prasyarat analisis data. Uji normalitas sebelum perlakuan digunakan untuk mengetahui normal tidaknya data yang akan dianalisis. Statistik uji yang digunakan dengan Metode Lilliefors. Selanjutnya uji homogenitas, uji ini digunakan untuk mengetahui apakah kelompok eksperimen dan kelompok kontrol mempunyai varians yang sama. Statistik 36 Ekuivalen : Eksperimentasi Model Pembelajaran ARIAS Terhadap Prestasi Belajar Matematika Pokok Bahasan Faktorisasi Suku Aljabar Pada Siswa Kelas VIII SMP Negeri 8 Purworejo Tahun Pelajaran 2012/2013 uji yang digunakan adalah uji Bartlett, dan yang terakhir adalah uji keseimbangan yang digunakan untuk mengetahui apakah sampel penelitian yaitu kelompok eksperimen dan kelompok control mempunyai kemampuan matematika yang sama. Dari hasil uji keseimbangan diperoleh nilai uji t t hitung sebesar -0.780 dengan nilai tabel t 0.025;63 sebesar 1.99897, dengan DK t 1.99897 t 1.99897. Karena nilai t hitung DK maka H 0 diterima, berarti tidak terdapat perbedaan rerata antara kelompok eksperimen dengan kelompok kontrol. Jadi, antara siswa yang mendapatkan model pembelajaran ARIAS dengan model pembelajaran ekspositori mempunyai kemampuan awal yang sama. Setelah dilakukan perlakuan yang berbeda antara kelompok eksperimen dan kelompok kontrol, maka peneliti memberikan tes yang sama pada masing-masing sampel. Data yang diperoleh dari hasil tes tersebutlah yang digunakan peneliti untuk mengetahui hasil dari penerapan kedua model pembelajaran. Syarat pengujian hipotesis menggunakan uji statistik adalah data harus berdistribusi normal dan kedua variansi harus homogen. Dari hasil uji normalitas yang telah dilakukan diketahui bahwa kedua kelompok berdistribusi normal. Selanjutnya, pada perhitungan uji homogenitas menggunakan uji Bartlett dengan uji statistik Chi-Kuadrat menyatakan bahwa variansi kedua kelas sama. Dengan demikian, uji hipotesis dapat dilakukan dengan uji t. Berdasarkan hasil uji hipotesis diperoleh nilai uji t t hitung sebesar 1.826 dengan nilai tabel t 0.05;62 sebesar 1.66980, dengan DK t t 1.66980. Karena nilai t hitung DK maka H 0 ditolak, berarti terdapat perbedaan rerata antara kelompok eksperimen dengan kelompok kontrol. Jadi, berdasarkan hasil uji hipotesis tersebut, siswa yang mendapatkan pembelajaran dengan model pembelajaran ARIAS memiliki prestasi belajar matematika yang lebih baik daripada siswa yang mendapatkan pembelajaran dengan model pembelajaran ekspositori pada pokok bahasan faktorisasi suku aljabar kelas VIII SMP Negeri 8 Purworejo. Dalam kelompok yang dikenai model pembelajaran ekspositori, ada kemungkinan siswa dalam menguasai materi hanya menghafal suatu rumus atau cara dalam menyelesaikan suatu permasalahan yang diberikan oleh guru sehingga siswa pasif dan cenderung monoton dalam menerima suatu Ekuivalen : Eksperimentasi Model Pembelajaran ARIAS Terhadap Prestasi Belajar Matematika Pokok Bahasan Faktorisasi Suku Aljabar Pada Siswa Kelas VIII SMP Negeri 8 Purworejo Tahun Pelajaran 2012/2013 37 materi. Akan tetapi dalam kelompok yang dikenai model pembelajaran ARIAS, siswa diberikan Lembar Aktivitas Siswa (LAS) untuk dikerjakan siswa bersama dengan teman sebangku sehingga secara langsung mampu mengembangkan kerjasama antar siswa dan menumbuhkan minat/perhatian yang lebih dalam diri siswa dalam mengikuti pelajaran. Dari analisis dimungkinkan ini yang mengakibatkan model pembelajaran ekspositori tidak lebih baik daripada model pembelajaran ARIAS pada materi faktorisasi suku aljabar terhadap prestasi belajar siswa kelas VIII SMP Negeri 8 Purworejo. SIMPULAN DAN SARAN Berdasarkan hasil penelitian, pengolahan dan pembahasan data penelitian menunjukkan bahwa rerata prestasi belajar matematika kelompok eksperimen adalah 63.50 sedangkan rerata prestasi belajar kelompok kontrol adalah 58.04. Sehingga, siswa yang menggunakan model pembelajaran ARIAS (Assurance, Relevance, Interest, Assessment, Satisfaction ) memiliki prestasi belajar yang lebih baik daripada siswa yang menggunakan model pembelajaran ekspositori pada pokok bahasan faktorisasi suku aljabar kelas VIII SMP Negeri 8 Purworejo tahun pelajaran 2012/2013. Hasil penelitian ini diharapkan dapat memberikan masukkan kepada peneliti lain untuk melakukan penelitian yang lebih luas lagi mengenai model pembelajaran ARIAS, misalnya untuk kompetensi lainnya serta untuk jenjang sekolah yang berbeda, atau penelitian komparatif mengenai model pembelajaran ARIAS dengan model/metode pembelajaran lain selain pembelajaran ekspositori. Selain itu saran yang dapat diberikan sehubungan dengan penelitian ini adalah kepada guru dan calon guru bidang studi matematika perlu memperhatikan pemilihan model pembelajaran yang sesuai dengan materi yang akan dipelajari. Model pembelajaran ARIAS dapat digunakan sebagai alternatif dalam pembelajaran matematika untuk meningkatkan prestasi belajar matematika siswa. 38 Ekuivalen : Eksperimentasi Model Pembelajaran ARIAS Terhadap Prestasi Belajar Matematika Pokok Bahasan Faktorisasi Suku Aljabar Pada Siswa Kelas VIII SMP Negeri 8 Purworejo Tahun Pelajaran 2012/2013 DAFTAR PUSTAKA Sanjaya, Wina. 2006. Strategi Pembelajaran Berorientasi Standar Proses Pendidikan. Jakarta: Kencana Prenada Media Group. Sudjana, Nana. 2010. Penelitian dan Penilaian Pendidikan. Bandung: Sinar Baru Algensindo. Yanti, Lienda. 2010. Pengaruh Pembelajaran Matematika Dengan Menggunakan Model Pembelajaran ARIAS (Assurance, Relevance, Interest, Assessment, Satisfaction) Terhadap Prestasi Belajar dan Motivasi Sisawa SMP : Penelitian Eksperimen Terhadap Siswa Kelas VII SMP N 3 Bandung, (online), (http://repository.upi.edu/skripsiview.php?no_skripsi=9339 , diakses 6 Mei 2012). Ekuivalen : Eksperimentasi Model Pembelajaran ARIAS Terhadap Prestasi Belajar Matematika Pokok Bahasan Faktorisasi Suku Aljabar Pada Siswa Kelas VIII SMP Negeri 8 Purworejo Tahun Pelajaran 2012/2013 39