pemerintah menandatangani loi imf terakhir

advertisement
No.5/167/BGub/Humas
PEMERINTAH MENANDATANGANI LOI IMF TERAKHIR
Pemerintah Republik Indonesia yang diwakili oleh Menteri Koordinator
Perekonomian, Menteri Keuangan dan Gubernur Bank Indonesia dengan disaksikan
oleh Kepala Perwakilan IMF di Indonesia menandatangani Letter of Intent (LOI) pada
hari ini, Rabu 10 Desember 2003 bertempat di Gedung Bank Indonesia, Jakarta.
Dalam LOI tersebut Pemerintah Indonesia menjelaskan beberapa perkembangan
ekonomi makro Indonesia terkini dan prakiraan pencapaiannya sampai dengan akhir
2003, seperti pencapaian pertumbuhan GDP sebesar 4%, laju inflasi sekitar 6% dan
penguatan nilai rupiah serta keberhasilan lain dalam beberapa bulan terakhir, antara
lain penurunan defisit anggaran, suksesnya penerbitan obligasi beberapa bank serta
kemajuan dalam sektor pemerintah lainnya.
Berdasarkan data yang ada, jumlah pencairan IMF hingga saat ini telah mencapai
SDR 11,10 miliar dan sebanyak SDR 4,19 miliar diantaranya telah dilunasi. Terlampir
data lengkap penarikan dan pelunasan pinjaman dari IMF dapat dilihat di
pengumuman.
Jakarta, 10 Desember 2003
BIRO KOMUNIKASI BANK INDONESIA
Rizal A. Djaafara
Deputi Kepala Biro
Download