BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Di dalam kehidupan dan jaman yang semakin maju, pola hidup atau gaya hidup dari setiap orang kadang berubah – ubah mengikuti perkembangan jaman. Gaya hidup seseorang dapat terlihat dari kebiasaan apa yang dilakukannya setiap harinya. Gaya hidup masyarakat saat ini adalah masyarakat modern, dimana teknologi berkembang sangat pesatnya sehingga masyarakat dimanjakan oleh berbagai kecanggihan, dimana segala macam kebutuhan dapat terpenuhi dengan sangat cepatnya. Banyak dampak negatif dari gaya hidup yang di jalani masyarakat jaman sekarang, salah satu dari dampak negatif tersebut dan yang menjadi perhatian dalam penulisan ini adalah kurangnya aktivitas fisik yang dilakukan. Pada tahun 2015 Menteri Kesehatan Nila Farid Moeloek dalam sebuah jumpa pers memaparkan hasil riset kesehatan dasar (RISKESDAS) tahun 2007 dan 2013 dimana penduduk kurang aktivitas fisik mencapai 26.1 persen. Berdasarkan data yang diperoleh ada fakta yang harus menjadi perhatian yakni risiko perilaku kurang sehat di masyarakat, seperti penduduk yang merokok sejak usia dini mencapai 36,3 persen dan penduduk usia lebih dari 10 tahun yang kurang mengonsumsi buah dan sayur mencpai 93,5 persen serta penduduk lebih dari 10 tahun yang minum minuman beralkohol sebesar 4,6 persen. Berdasarkan data diatas, maka dapat diperkirakan besar kemungkinan masyarakat terkena penyakit degeneratif . Pola hidup yang kurang baik salah satu yang dapat menyebabkan terserangnya penyakit ini, salah satu cara untuk mencegah terserangnya penyakit ini adalah dengan berolahraga. 1 http://digilib.mercubuana.ac.id/ Olahraga merupakan kegiatan yang sangat disarankan untuk dilakukan dan merupakan salah satu rutinitas untuk menjaga stamina dan kesehatan tubuh manusia. Untuk mendukung pola hidup yang sehat maka olahraga harus dilakukan dengan baik,benar dan terukur agar mendapatkan hasil yang optimal untuk kesehatan tubuh. Hasil yang optimal dalam berolahraga bergantung pada tiap individu, dimana tiap individu mempunyai kondisi tubuh yang berbeda-beda sehingga latihan yang akan dilakukan pun berbeda-beda juga. Banyak tempat-tempat yang menyediakan fasilitas olahraga saat ini, sayangnya tidak semua tempat menyediakan fasilitas pemeriksaan kondisi tubuh seperti, pemeriksaan EKG,pemeriksaan kekuatan otot,pemeriksaan daya tahan jatung paruparu,tekanan darah, dan masih banyak lagi yang diperlukan untuk penentuan jenis latihan secara mendetail. Padahal pemeriksaan kondisi tubuh merupakan salah satu hal penting yang harus dilakukan untuk menentukan jenis latihan yang akan dilakukan. Ini merupakan hal yang menjadi perhatian penulis, kendala mahalnya tempat kegiatan olahraga yang menyediakan fasilitas pemeriksaan membuat banyak masyarakat yang mengurungkan niat untuk melakukan olahraga dikarenakan takutnya masyarakat terhadap cidera yang akan diterima jika salah memilih jenis latihan. Ada pun sebagian masyarakat yang membulatkan tekad untuk tetap melakukan latihan mencari solusi alternatif untuk tetap melakukan latihan, diantara banyak solusi salah satunya adalah mencari tempat olahraga yang murah dan dirasa mempunyai alat yang bisa mendukung kegiatan olahraga yang akan dilakukannya. Dari permasalahan diatas terdapat solusi efektif yang dapat dilakukan untuk mendukung pola hidup sehat dan kegiatan olahraga di masyarakat, yakni memanfaatkan teknologi android dengan membuat aplikasi yang dapat membantu seseorang dalam pengambilan keputusan untuk memulai pola hidup sehat dengan berolahraga. 2 http://digilib.mercubuana.ac.id/ Terdapat aplikasi yang dapat membantu seseorang untuk pengambilan keptusan dalam berolahraga dan sekaligus menjadi referensi penulis, yakni Total Fitnes.Total Fitness merupakan aplikasi yang dapat memberikan informasi mengenai cara melakukan olahraga yang bisa dilakukan di tempat gym ataupun dirumah. Kekurangan dari aplikasi ini adalah tidak adanya pemeriksaan mengenai kondisi tubuh seseorang sebelum melakukan latihan, total fitness hanya memberikan informasi latihan olahraga saja dan tidak menyaring latihan sesuai data yang didapat dari pengguna. Dalam mendukung pola hidup sehat dibutuhkan sebuah aplikasi yang dapat melakukan pemeriksaan kondisi tubuh sehingga, membantu suatu individu untuk menentukan jenis latihan yang akan di lakukan. PAR-Q merupakan sebuah metode pemeriksaan kondisi tubuh berupa kuisioner yang dapat memperoleh sebuah hasil berupa besar atau kecilnya faktor resiko penyakit seseorang. Pemeriksaan ini membantu dalam hal penetuan jenis latihan seseorang berdasarkan besar kecilnya faktor resiko penyakit. Berdasarkan pemikiran diatas,penulis berkeinginan untuk menyusun tugas akhir dengan judul “Perancangan Aplikasi Penentuan Jenis Latihan Olahraga Berbasis Android ”. 1.2. Rumusan Permasalahan Dari uraian-uraian di atas, maka dapat dirumuskan sebuah masalah-masalah sebagai berikut : Bagaimana merancang aplikasi yang mampu memberikan pertanyaan terkait dengan kondisi tubuh dan menghasilkan jenis latihan yang tepat sesuai dengan kondisi tubuh pengguna 1.3. Ruang Lingkup & Batasan Penelitian Beberapa batasan dan lingkup permasalahan dalam penelitian ini adalah: 3 http://digilib.mercubuana.ac.id/ 1. Aplikasi yang akan dibuat menggunakan bahasa java berbasis android 2. Pengguna dari aplikasi ini adalah masyarakat yang akan melakukan olahraga disebuah fitness center 3. Metode yang digunakan untuk membuat form sebagai parameter jenis latihan adalah metode PAR-Q 4. Output yang akan dihasilkan berupa informasi saran aktivitas olahraga serta intruksinya dan juga informasi jenis makanan yang disarankan 5. Instruksi untuk melakukan latihan berbentuk gambar yang disertakan dengan penjelasan mengenai cara melakukan latihan. 6. Pada aplikasi ini juga disediakan Stopwatch untuk program latihan tertentu. 7. Aplikasi ini akan menampilkan informasi BMR, dan BMI dari user. 1.4. Tujuan & Manfaat Penelitian 1.4.1 Tujuan Penelitian Tujuan yang ingin dicapai pada penelitian ini adalah: Merancang aplikasi yang mampu memberikan pertanyaan terkait dengan kondisi tubuh dan menghasilkan jenis latihan yang tepat sesuai dengan kondisi tubuh pengguna 1.4.2 Manfaat Penelitian Manfaat yang ingin dicapai pada penelitian ini adalah: 1. Membantu seseorang dalam menentukan jenis olahraga berdasarkan kondisi tubunya terutama usia, berat badan, dan riwayat penyakit 2. Mengurangi cidera yang akan dialami seorang individu yang akan memulai latihan 1.5. Metode Penelitian Metode yang digunakan dalam penyusunan Tugas Akhir yaitu : 1.5.1 Metode Pengumpulan Data 4 http://digilib.mercubuana.ac.id/ Pengumpulan data melalui buku,artikel,jurnal online resmi yang terkait dengan penelitian. Penulis melakukan studi pustaka terhadap materi yang berkaitan dengan android dan kesehatan olahraga. 1.5.2 Metode Penelitian Pada metode ini penulis menggunakan model Waterfall. Model Waterfall (air terjun) menyiratkan pendekatan yang sistematis dan berurutan (sekuensial) pada pengembangan perangkat lunak, yang dimulai dengan spesifikasi kebutuhan pengguna dan berlanjut melalui tahapan-tahapan perencanaan (planning), pemodelan (modeling), kontruksi (construction), serta penyerahan sistem/perangkat lunak ke para pelanggan/pengguna (deployment), yang diakhiri dengan dukungan berkelanjutan pada perangkat lunak lengkap yang dihasilkan, seperti terlihat pada Gambar 1. (Roger S. Pressman 2010). Komunikasi Perencanaan Permulaan proyek Membuat prakiraanprakiraan Teknik untuk mendapatkan spesifikasi kebutuhan pengguna Pemodelan Analisis perancangan Konstruksi Penulisan Kode-kode program Pengujian Penyerahan Sistem/pera ngkat lunak ke pada pelanggan/ pengguna pengiriman dukungan terhadap pengguna umpan balik Gambar 1. Model Waterfall 1.6. Sistematika Penulisan Laporan Laporan hasil penelitian ini disusun menurut sistematika sebagai berikut: 1.6.1 Pendahuluan Membahas Latar Belakang Masalah, Identifikasi Masalah, Batasan Masalah, Tujuan Penelitian, Metodelogi Penelitian serta Sistematika Penulisan. 5 http://digilib.mercubuana.ac.id/ 1.6.2 Landasan Teori Memaparkan teori-teori yang didapat dari sumber-sumber yang relevan untuk digunakan sebagai panduan dalam penelitian serta penyusunan Skripsi. 1.6.3 Analisis Sistem Menjelaskan tentang gambaran sistem serta deskripsi dari hasil analisis sistem yang akan dijadikan sebagai petunjuk untuk perancangan pada tahapan berikutnya. 1.6.4 Perancangan Sistem Berisi tentang Perancangan Sistem dengan UML, Perancangan Data, Perancangan Arsitektural, Perancangan Prosedural dan Perancangan Antarmuka. 1.6.5 Kesimpulan dan Saran Mengemukakan kesimpulan yang diambil dari hasil penelitian dan penulisan Skripsi ini, serta saran-saran untuk pengembangan selanjutnya, agar dapat dilakukan perbaikan-perbaikan di masa yang akan datang. 6 http://digilib.mercubuana.ac.id/