Bab 1 - Widyatama Repository

advertisement
BAB I
PENDAHULUAN
1.1
Latar Belakang
Kegiatan bisnis sangat membantu usaha-usaha pemenuhan kebutuhan
masyarakat oleh perusahaan. Bisnis ini meliputi semua aspek kegiatan untuk
menyalurkan barang-barang melalui saluran produktif, dari membeli bahan mentah
sampai menjual barang jadi.
Salah satu komponen penting dalam sebuah proses produksi antara lain adalah
persediaan. Pada perusahaan industri persediaan dibagi menjadi empat yaitu;
persediaan bahan baku (raw material), persediaan bahan penolong (supplies), dan
persediaan barang setengah jadi (work in process), serta persediaan barang jadi (finish
goods). Sedangkan pada perusahaan dagang persediaan yang ada adalah persediaan
barang dagang yang siap dijual tanpa ada pengolahan lebih lanjut.
Persediaan merupakan komponen yang sangat penting dalam suatu perusahaan
industri maupun perusahaan dagang karena persediaan diperoleh, diproduksi, dan
dijual secara kontinyu untuk kelangsungan hidup perusahaan.
Agar memudahkan perhitungan persediaan yang masuk (dibeli) dan persediaan
yang keluar (digunakan/dijual) untuk mengetahui jumlah saldo persediaan di akhir
periode, perusahaan biasanya menggunakan sebuah metode yang disebut dengan
metode penilaian persediaan.
Metode penilaian persediaan menurut Standar Akuntansi Keuangan terdiri dari
3 macam, yaitu ; Metode penilaian First In-First Out (FIFO), Metode penilaian Last
In-First Out (LIFO), dan Metode Harga Pokok Rata-Rata (Average). Metode yang
digunakan akan menunjukkan hasil yang berbeda, hal ini disebabkan karena masingmasing metode memiliki keunggulan maupun kelemahannya dalam menetapkan
besar kecilnya harga pokok.
PT. Lembang Kencana merupakan sebuah perusahaan yang bergerak di bidang
Pengolahan
Susu
Pasteurisasi
dan
Homogenisasi,
dimana
perusahaan
ini
membutuhkan persediaan bahan baku, dan persediaan bahan penolong, serta
menghasilkan persediaan barang setengah jadi dan persediaan barang jadi
sebagaimana perusahaan industri pada umumnya untuk kelangsungan siklus
produksinya. Oleh karena itu pihak manajemen perusahaan pasti memiliki beberapa
alasan dalam memilih metode penilaian persediaannya untuk mengetahui saldo
persediaan tersebut di akhir periode.
Karena beberapa pertimbangan tersebut maka penulis tertarik untuk membahas
masalah tersebut lebih lanjut dengan mengangkat judul “TINJAUAN ATAS
METODE
PENILAIAN
DAN
PERHITUNGAN
PERSEDIAAN
PERUSAHAAN PENGOLAHAN SUSU PASTEURISASI
KENCANA.”
PADA
PT. LEMBANG
1.2 Identifikasi Masalah
Seperti yang telah diungkapkan diatas bahwa metode penilaian persediaan
merupakan suatu cara untuk memperhitungkan berapa saldo persediaan di akhir
periode. Adapun yang menjadi pokok permasalahan dalam penulisan laporan tugas
akhir ini yaitu :
1. Bagaimana metode penilaian dan perhitungan persediaan pada PT. Lembang
Kencana?
2. Apa yang mendorong pihak manajemen perusahaan untuk menggunakan metode
tersebut jika dibandingkan dengan metode-metode yang lain?
Dengan mengetahui hal-hal tersebut diatas, penulis dapat memperoleh
gambaran yang jelas mengenai sampai sejauh mana penentuan metode penilaian
persediaan di PT. Lembang Kencana.
1.3
Tujuan Laporan Tugas Akhir
Penulisan laporan ini bertujuan untuk mendapatkan keterampilan bekerja,
berlatih dalam menganalisa dan memecahkan permasalahan, meningkatkan
kemampuan sikap dan kemampuan profesi mahasiswa melalui penerapan ilmu di
lapangan.
Adapun tujuan khusus dari penulisan laporan ini :
1. Untuk mengetahui bagaimana metode penilaian dan perhitungan persediaan pada
PT. Lembang Kencana.
2. Untuk mengetahui pertimbangan-pertimbangan apa saja yang dijadikan dasar
pihak manajemen perusahaan dalam menentukan metode penilaian persediaannya
jika dibandingkan dengan metode-metode penilaian yang lain.
1.4 Kegunaan Laporan Tugas Akhir
Laporan tugas akhir ini diharapkan dapat berguna, khususnya bagi :
1. Penulis, untuk memperdalam pengetahuan di dalam bidang akuntansi
khususnya mengenai perputaran penilaian persediaan.
2. Perusahaan, sebagai bahan informasi dan pertimbangan dalam menetapkan
kebijakan akuntansi perusahaan.
3. Rekan-rekan mahasiswa serta pihak-pihak yang tertarik untuk membaca karya
ini.
1.5
Metode Penulisan
Metode penulisan yang digunakan penulis dalam pengumpulan data yang
diperlukan untuk penyusunan laporan ini adalah metode deskriptif yaitu penulisan
laporan yang bertitik pada masalah yang ada sekarang bertujuan untuk memberikan
gambaran perusahaan yang sebenarnya.
Dalam penulisan laporan ini, tentu saja penulis memerlukan data, baik itu
merupakan data pustaka maupun data yang diperoleh langsung dari perusahaan
sebagai objek dari penulisan laporan tugas akhir ini. Untuk mendapatkan data yang
diperlukan dalam penulisan ini, penulis melakukan tiga pendekatan yaitu:
1. Pendekatan lapangan
Pengumpulan data dan keterangan mengenai masalah yang dibahas dengan
mengadakan penelitian langsung ke perusahaan yang bersangkutan dengan cara:
a. Wawancara,
Melakukan wawancara dengan pihak-pihak yang berhubungan langsung
dengan kegiatan penelitian. Dalam penulisan laporan ini penulis
melakukan wawancara langsung dengan Manajer Produksi dan Manajer
Keuangan PT. Lembang Kencana.
b. Observasi,
Melakukan observasi lapangan untuk melihat langsung proses produksi
pengolahan susu pasteurisasi pada PT. Lembang Kencana agar data yang
diperoleh lebih real.
c. Kerja Praktik
Selain memperoleh data yang lebih riil, kerja praktik juga membantu
penulis dalam mempraktikan pengetahuan yang diperoleh dalam
pendidikan formal sehingga penulis dapat memperoleh gambaran
mengenai dunia kerja yang sesungguhnya. Kerja praktik yang penulis
lakukan adalah input data.
2. Pendekatan kepustakaan
Pengambilan data dan keterangan yang dilakukan dengan melakukan tinjauan
umum melalui literatur-literatur kepustakaan mengenai masalah yang dibahas
dalam penulisan laporan ini.
1.6 Waktu dan Tempat Kerja Praktik
Penulisan laporan tugas akhir dilakukan penulis dengan melaksanakan kerja
praktik di perusahaan pengolahan Susu Pasteurisasi “PT. Lembang Kencana” yang
berlokasi di Jalan Raya Lembang No. 303. Kerja Praktik dilaksanakan pada
pertengahan bulan Juni 2006 sampai dengan bulan Agustus 2006 dengan frekuensi
kehadiran sebanyak 3 (tiga) kali dalam satu minggu.
Download