ABSTRACT This study aims to analyze the influence of economic growth (GDP), Local Revenue, General Allocation Fund and the Special Allocation Fund with capital expenditures in the province of Central Java period 2010-2012. The population in this study is a population were all district or city in Central Java province, amounting to 29 districts and 6 cities. The samples were selected using purposive sampling method in order to obtain samples in accordance with the study variables. This obtained sample number 31. The results of this study are Economic Growth and the General Allocation Fund and significant positive effect on Capital Expenditure on district and city in Central Java. While the original income and Special Allocation Fund had no significant effect on capital expenditures in districts and cities in Central Java. Coefficient of determination (Adjusted R Square) of 0.234. This means that the variable Economic Growth, Local Revenue, General Allocation Fund and the Special Allocation Fund 23.4% have a role together in order to explain or describe variable capital expenditures. While the remaining 76.6% (100% - 23.4%) is explained by other variables that affect capital expenditures. Keywords : Economic Growth, Local Revenue, General Allocation Fund, Special Allocation Fund and Capital Expenditure vii ABSTRAKSI Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh Pertumbuhan Ekonomi (PDRB), Pendapatan Asli Daerah (PAD), Dana Alokasi Umum (DAU), dan Dana Alokasi Khusus (DAK) dengan Belanja Modal di Provinsi Jawa Tengah periode 2010-2012. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh Kabupaten/ Kota di Provinsi Jawa Tengah yang berjumlah 29 Kabupaten dan 6 Kota. Sampel yang dipilih menggunakan metode Purposive Sampling dengan tujuan untuk mendapatkan sampel yang sesuai dengan variable penelitian. Sehingga diperoleh jumlah sampel 31. Hasil dari penelitian adalah Pertumbuhan Ekonomi, dan Dana Alokasi Umum berpengaruh positif dan signifikan terhadap Belanja Modal pada Kabupaten dan Kota di Jawa Tengah. Sedangkan Pendapatan Asli Daerah dan Dana Alokasi Khusus tidak berpengaruh signifikan terhadap Belanja Modal pada Kabupaten dan Kota di Jawa Tengah. Angka koefisien determinasi (Adjusted R Square) sebesar 0,234. Hal ini berarti bahwa variable Pertumbuhan Ekonomi, Pendapatan Asli Daerah, Dana Alokasi Umum, dan Dana Alokasi Khusus mempunyai peranan 23,4% secara bersama-sama untuk dapat menjelaskan atau menerangkan variable Belanja Modal. Sedangkan sisanya sebesar 76,6% (100%-23,4%) dijelaskan oleh variable lain yang mempengaruhi Belanja Modal. Kata Kunci : Pertumbuhan Ekonomi, Pendapatan Asli Daerah, Dana Alokasi Umum, Dana Alokasi Khusus, dan Belanja Modal viii