DAK BIDANG KESEHATAN PROVINSI BANGKA BELITUNG

advertisement
KEBIJAKAN
DANA ALOKASI KHUSUS BIDANG KESEHATAN
TAHUN 2014
DR. Wirabrata, S.Si, M.Kes, MM, Apt
Kepala Bagian Perencanaan Strategis, Kebijakan, dan Program
Biro Perencanaan dan Anggaran
DISAMPAIKAN PADA PERTEMUAN PENYUSUNAN DATA TEKNIS DAK
SUBBIDANG PELAYANAN KEFARMASIAN TA 2014
BOGOR, 3 MEI 2013
KEBIJAKAN
DANA ALOKASI KHUSUS
2
KEBIJAKAN UMUM DAK
1. Mendukung pencapaian prioritas nasional & penganggaran
berbasis kinerja.
2. Membantu daerah (kemampuan keuangan relatif rendah) dlm
membiayai pelayanan publik & mendorong pencapaian SPM.
3. Meningkatkan kualitas perhitungan alokasi DAK,
mempercepat penyusunan Juknis Penggunaan DAK.
serta
4. Meningkatkan koordinasi pengelolaan DAK secara utuh dan
terpadu di pusat dan daerah.
5. Meningkatkan penyediaan data-data teknis yg akurat sebagai
basis kebijakan kementerian/lembaga.
6. Mendorong kinerja pelaporan sebagai salah satu pertimbangan
dlm penyusunan kriteria pengalokasian DAK.
3
JANUARI
MEI
TRILATERAL
MEETING DAK
USULAN
UNIT
BAPP
JUNI
JULI
KEBIJAKAN
& RUANG
LINGKUP
AGUSTUS
DATA
TEKNIS &
USULAN
PAGU
SEMENTARA
RAKONTEK
DAK
FORMULA
DAK
•KEMKES
•KEMKEU
RAPAT
BELANJA
TRANSFER
DPR-K/L
UU
APBN
KEMKEU
KEMKES
R
K
P
PEMBAHA
SAN TK.I
DPR-K/L
• PUSAT
•DAERAH
KEMENDAGR
I
PERENCANAAN DAN PENGANGGARAN
DAK BIDANG KESEHATAN
• PMK DAK
•PERMENKES
JUKNIS
DESEMBER
SOSIALISASI
JUKNIS +
RKA
NOVEMBER
PAGU
DEFINITIF
SEPTEMBER
OKTOBER
PP55/2005 DANA
PERIMBANGAN
PELAPORAN DAK
DINKES
PROVINSI
MENKES
SKPD
MENKEU
SEKDA/BAPP
EDA
KEPALA
DAERAH
MENDAGRI
5
PAGU DAK KESEHATAN 2010 – 2013
DAN USULAN DAK KESEHATAN 2014
TA
2010
Usulan DAK
Pagu Definitif
Subbidang
4.017.000.000.000
2.829.760.000.000
Dasar
Rujukan
2011
Dasar
8.406.627.935.000
2012
2013
2014
4.324.030.350.000
7.703.921.000.000
1.223.660.000.000
1.000.000.000.000
606.100.000.000
1.150.859.000.000
3.000.800.000.000
Rujukan
3.186.600.000.000
Pagu per Subbidang
3.005.931.000.000
3.101.545.000.000
749.256.000.000
Kefarmasian
1.100.685.000.000
Dasar
1.155.990.000.000
Rujukan
749.256.000.000
Kefarmasian
1.100.685.000.000
Dasar
1.251.604.000.000
Rujukan
749.256.000.000
Kefarmasian
1.100.685.000.000
Usulan Dasar
2.634.802.000.0000
Usulan Rujukan
2.921.113.000.0000
??????
Usualan
Kefarmasian
1.288.000.000.0000
6
EVALUASI DAK BIDANG KESEHATAN
SUBBIDANG PELAYANAN KEFARMASIAN
TAHUN 2010 - 2012
7
Data Penyerapan DAK Tahun 2010 dan 2011
DAK NASIONAL
NO
BIDANG
TAHUN 2010
PAGU
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15
16
17
18
19
20
21
22
Infrastruktur Jalan
Infrastruktur Air Minum
Infrastruktur Irigasi
Infrastruktur Sanitasi
Kehutanan
Kelautan dan Perikanan
Keluarga Berencana
Kesehatan Pelayanan Dasar
Kesehatan Pelayanan Farmasi
Kesehatan Pelayanan Rujukan
Keselamatan Transportasi Darat
Lingkungan Hidup
Listrik Pedesaan
Pendidikan SD
Pendidikan SMP
Perdagangan
Pertanian
Perumahan dan Permukiman
Prasarana Pemerintahan Daerah
Sarana Prasarana Perdesaan
Sarpras Kawasan Perbatasan
Transportasi Perdesaan
TOTAL
PENYERAPAN
2.810,21
357,23
968,40
357,23
250,00
1.207,84
329,01
2.223,66
606,10
351,61
9.334,88
107,32
1.543,63
386,25
300,00
-
•
21.133,38
TAHUN 2011
%
2.668,99
335,64
908,36
312,85
221,15
1.115,12
309,06
2.059,37
560,56
327,21
4.090,16
103,18
1.394,30
347,56
276,59
-
95,0%
94,0%
93,8%
87,6%
88,5%
92,3%
93,9%
92,6%
15.030,11
71,1%
92,5%
93,1%
43,8%
96,1%
90,3%
90,0%
92,2%
PAGU
3.900,00
419,60
1.311,80
419,60
400,00
1.500,00
368,10
1.150,86
1.100,69
749,26
100,00
400,00
150,00
8.033,04
2.008,26
300,00
1.806,10
150,00
400,00
315,50
100,00
150,00
••
25.232,80
PENYERAPAN
%
3.538,04
381,92
1.202,65
375,67
350,06
1.318,86
329,83
1.061,05
999,89
649,26
89,38
361,31
128,54
2.686,53
732,59
269,65
1.615,10
95,08
320,66
281,21
87,39
129,56
90,7%
91,0%
91,7%
89,5%
87,5%
87,9%
89,6%
92,2%
90,8%
86,7%
89,4%
90,3%
85,7%
33,4%
36,5%
89,9%
89,4%
63,4%
80,2%
89,1%
87,4%
86,4%
17.004,26
67,4%
Prosentase penyerapan DAK terhadap dana yang diterima di Kas Daerah pada TA 2010 sebesar 71,7%
dan TA 2011 sebesar 68,6%.
• Realisasi penyaluran DAK ke Kas Daerah TA 2010 sebesar Rp20.957,56 miliar (99,2% dari pagu DAK).
•• Realisasi penyaluran DAK ke Kas Daerah TA 2011 sebesar Rp24.803,51 miliar (98,3% dari pagu DAK).
8
PELAPORAN
DAK BIDANG KESEHATAN
SKPD:
Dinkes Kab/Kota
RSUD
Prov/Kab/Kota
Sekretaris Jenderal
DINKES PROVINSI
Up. Kepala Biro
Perencanaan dan
Anggaran
SEB 3 Menteri ttg Pelaporan DAK
9
TINGKAT PELAPORAN DAK KESEHATAN TA 2012
SUBBIDANG PELAYANAN KEFARMASIAN
Nasional :
64%
100
90
100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100
80
70
64
Tidak melapor/
melapor ke
mana ???
60
50
40
30
38
20
20
10
-
67
24
29
10 11
-
-
-
-
-
-
-
-
-
10
TINGKAT REALISASI DAK KESEHATAN TA 2012
SUBBIDANG PELAYANAN KEFARMASIAN
120
Nasional :
69%
100
80
88
69
74 75
102
97 98 99 99 100
97
94 94
91 91 93
80
60
40
32 33
20
-
8
-
-
-
-
-
-
-
-
13
18
21
-
11
PELAPORAN DAK
Laporan Pelaksanaan DAK  besaran pagu alokasi
DAK Kesehatan secara nasional tahun selanjutnya
2011:
2012:
20%
64%
Target
2013:
100%
12
DAK BIDANG KESEHATAN
TAHUN 2014
13
ARAH KEBIJAKAN DAK BIDANG KESEHATAN
TAHUN 2014
Percepatan :
Meningkatkan
Akses dan
Kualitas
Pelayanan
Kesehatan
dalam rangka
Pencapaian
MDG dan
Pelaksanaan
SJSN
• Penurunan AKI dan
AKB
• SJSN Kesehatan
• Penanggulangan
masalah gizi
• Pencegahan Penyakit
(Menular dan tidak
menular) serta
Penyehatan
Lingkungan
Peningkatan :
• Sarana &
Prasarana
yankes dasar &
rujukan
• Penyediaan &
pengelolaan
obat, perbekalan
kesehatan &
vaksin
ARAH KEBIJAKAN DAK KESEHATAN TA 2014
Meningkatkan akses dan kualitas pelayanan kesehatan dasar,
pelayanan kesehatan rujukan dan pelayanan kefarmasian
dalam rangka akselerasi pencapaian MDG yang difokuskan
untuk menurunkan angka kematian ibu, angka kematian bayi
dan anak, penanggulangan masalah gizi serta pengendalian
penyakit (menular dan tidak menular) dan penyehatan
lingkungan terutama bagi penduduk miskin dan penduduk di
Daerah Tertinggal, Perbatasan, dan Kepulauan (DTPK) melalui
peningkatan sarana prasarana dan peralatan kesehatan di Pos
Kesehatan Desa (Poskesdes), Puskesmas dan jaringannya, RS
Provinsi/Kabupaten/Kota serta penyediaan dan pengelolaan
obat, perbekalan kesehatan, vaksin, yang berkhasiat, aman
dan bermutu untuk mendukung pelaksanaan Sistem Jaminan
Sosial Nasional (SJSN) Bidang Kesehatan Tahun 2014.
15
SUBBIDANG PELAYANAN KEFARMASIAN
Penyediaan obat dan perbekalan
kesehatan untuk 18 bulan mengacu
pada DOEN
Setelah terpenuhi kebutuhan obat untuk 18 bulan
diperkenankan pengalihan dalam 1 subbidang
pelayanan kefarmasian dengan meminta
rekomedasi Menteri Kesehatan cq Dirjen. Binfar
dan Alkes
*) Pembangunan baru/rehabilitasi
dan/atau penyediaan sarana
pendukung Instalasi Farmasi
Kabupaten/Kota
*) Pembangunan baru/rehabilitasi
dan/atau penyediaan sarana
pendukung Instalasi Farmasi Provinsi.
Menu
Baru
16
PEDOMAN TATA RUANG PUSKESMAS
TAHUN 2007
Gudang
Obat
17
PELAYANAN KEFARMASIAN
BINA UPAYA
KESEHATAN
DINAS KESEHATAN
BINFAR DAN
ALKES
TERIMA KASIH
19
Download