Peranan Usaha Kecil Dan Menengah Dalam

advertisement
IX.
KESIMPULAN DAN IMPLIKASI KEBIJAKAN
Berdasarkan analisis dan pembahasan hasil penerapan model untuk
mengevaluasi pertumbuhan input, output, ekspor, GDP dan pertumbuhan
ekonomi akibat perubahan beberapa faktor eksternal dan alternatif kebijakan,
diambil kesimpulan dan implikasi kebijakan sebagaimana berikut ini.
9.1. Kesimpulan
1.
Model peranan Usaha Kecil dan Menengah dalam pertumbuhan ekonomi
dan ekspor cukup layak digunakan untuk pendugaan perilaku investasi,
teknologi, penyerapan tenagakerja, produksi, harga dan ekspor usaha kecil,
menengah dan besar. Model dugaan yang dihasilkan mampu menjelaskan
perilaku masing-masing skala usaha dan mampu membuktikan bahwa
peranan UKM dalam perekonomian cukup besar dan sebanding dengan
usaha besar.
2.
Insentif kepada pengusaha kecil di pasar domestik untuk menanamkan
investasi lebih utama bersumber dari besarnya pengeluaran pembangunan
yang teralokasi ke dalam usaha kecil dan fluktuasi suku bunga. Perbaikan
teknologi lebih ditentukan oleh human capital, dalam hal ini peran
pemerintah untuk membina SDM usaha kecil. Ekspansi jumlah unit usaha
mempengaruhi jumlah penyerapan tenagakerja. Investasi, teknologi dan
tenagakerja ketiganya terkait dengan produksi.
3.
Faktor penentu penanaman investasi pada pengusaha menengah di pasar
domestik bersumber dari kemajuan teknologi yang dicapai, fluktuasi suku
bunga dan insentif pengeluaran pembangunan pemerintah kepada sektor
usaha
menengah.
Ekspansi
unit
usaha
dapat
membuka
peluang
289
penyerapan tenagakerja lebih banyak. Investasi dan teknologi saling terkait
dan bersama tenagakerja mendukung kenaikan produksi.
4.
Penanaman investasi pengusaha besar di pasar domestik ditarik oleh
fluktuasi harga output dan suku bunga. Pengembangan teknologi dapat
dilakukan
ketika
produksi
memperlihatkan
kedenderungan
makin
meningkat. Peluang penyerapan tenagakerja akan terbuka jika dilakukan
ekspansi unit usaha. Investasi, teknologi, tenagakerja dan produksi saling
terkait.
5.
Perkembangan jumlah ekspor, fluktuasi suku bunga dan harga output, dan
dukungan dana pembangunan SDM dari pemerintah merupakan faktor
penentu pemupukkan investasi pengusaha kecil di pasar ekspor. Belum ada
faktor
penarik
kuat
dari
sisi
pasar
yang
menjadi
insentif
untuk
pengembangan teknologi sehingga peran pemerintah melalui pembangunan
human capital tetap diperlukan. Ekspansi jumlah unit usaha berpeluang
menyerap tenagakerja dalam jumlah besar. Nilai tukar dan jumlah eksportir
mempengaruhi
jumlah
ekspor.
Investasi,
teknologi,
penyerapan
tenagakerja, produksi dan ekspor saling terkait.
6.
Keinginan berinvestasi pengusaha menengah di pasar ekspor ditarik oleh
perkembangan ekspor. Ekspansi jumlah unit usaha potensial menyerap
tenagakerja lebih
menentukan
banyak.
kenaikan
Fluktuasi
produksi
dan
harga output
ekspor.
dan
Investasi,
nilai
tukar
teknologi,
tenagakerja, produksi, ekspor dan harga output/ekspor saling berkaitan.
7.
Dorongan berinvestasi dari pengusaha besar pasar ekspor bersumber dari
faktor perkembangan jumlah ekspornya. Fluktuasi suku bunga tetap
dijadikan dasar penilaian berinvestasi. Kenaikan UMR begitu kuat menekan
290
penyerapan tenagakerja. Peluang penyerapan tenagakerja cukup terbuka
bila ada penambahan unit usaha. Perubahan nilai tukar sangat menentukan
kegiatan ekspor dan impor. Investasi, teknologi, tenagakerja, produksi,
ekspor, harga output/ekspor saling terkait.
8.
Pertumbuhan ekonomi yang tinggi, penyerapan tenagakerja lebih banyak
untuk
mengurangi
pengangguran
dan
kemiskinan,
peletakkan
pembangunan ekonomi pada kemajuan teknologi lebih tinggi, penanaman
investasi lebih besar dan pencapaian ekspor yang tinggi adalah tujuantujuan yang dapat dicapai melalui instrumen peningkatan jumlah unit usaha,
peningkatan input (investasi, teknologi dan tenagakerja), peningkatan nilai
tukar, peningkatan ekspor dan peningkatan human capital dan pengeluaran
pembangunan.
9.
Pada pasar domestik, tujuan pertumbuhan ekonomi tinggi dapat dicapai
melalui instrumen peningkatan input (investasi, teknologi dan tenagakerja).
Penyerapan tenagakerja yang lebih besar dapat dicapai melalui instrumen
peningkatan jumlah unit usaha. Kemajuan teknologi lebih tinggi dan
penanaman investasi lebih banyak dapat dicapai melalui instrumen
peningkatan human capital dan pengeluaran pembangunan. Pada pasar
ekspor, pertumbuhan ekonomi dapat dicapai melalui instrumen peningkatan
input (investasi, teknologi dan tenagakerja). Penyerapan tenagakerja dan
kemajuan teknologi dapat dicapai melalui instrumen peningkatan jumlah unit
usaha. Penanaman investasi dapat dicapai melalui instrumen eningkatan
ekspor. Peningkatan jumlah ekspor dapat dicapai melalui instrumen
peningkatan nilai tukar.
291
10.
Dalam lingkup pasar domestik, skala usaha yang menjadi sasaran
pencapaian pertumbuhan ekonomi yang tinggi adalah UKM, dan pada pasar
ekspor adalah UB dan UKM.
Penyerapan tenagakerja lebih besar baik
pada pasar domestik maupun ekspor dilakukan melalui skala UK dan UM.
Peningkatan teknologi lebih tinggi pada pasar domestik dilakukan melalui
UK dan UM, dan pada pasar ekspor dilakukan melalui skala UK.
Peningkatan investasi lebih besar pada pasar domestik dilakukan melalui
UK dan UB, dan pada pasar ekspor dilakukan melalui UB dan UKM.
Peningkatan ekspor yang lebih besar dilakukan dominan melalui UB
kemudian UKM.
11.
Peranan UKM masih lebih tinggi dibanding UB dalam penciptaan
pertumbuhan ekonomi. Usaha Kecil (UK) dan UM memiliki daya tahan lebih
kuat menghadapi goncangan perekonomian dibanding UB. Pada pasar
domestik UK dan UKM lebih besar menerima dampak pertumbuhan
ekonomi dibanding UB, dan pada pasar ekspor UB lebih besar menerima
dampak tersebut.
9.2. Implikasi Kebijakan
1.
Untuk mencapai pertumbuhan ekonomi yang tinggi perlu dilakukan
peningkatan input investasi, teknologi dan penyerapan tenagakerja melalui
UKM di pasar domestik dan UB dan juga UKM di pasar ekspor. Untuk
mencapai penyerapan tenagakerja yang lebih besar sekaligus mengurangi
pengangguran maka perlu peningkatan jumlah unit usaha. Sasaran
instrumen ini adalah pada UK dan UM baik pada pasar domestik maupun
pasar ekspor.
292
2.
Untuk mendorong perekonomian berkembang atas dasar teknologi yang
lebih tinggi maka khusus pada pasar domestik pemerintah perlu
meningkatkan
pendanaan
untuk
membangun
human
capital
dan
pengeluaran pembangunan yang mengalir ke sektor-sektor ekonomi UK
dan UM. Instrumen kebijakan ini berfungsi ganda sekaligus mendorong
penanaman investasi lebih besar dengan sasaran UK dan UB. Pada pasar
ekspor, peningkatan teknologi cukup dilakukan dengan meningkatkan
jumlah unit usaha terutama pada skala UK. Dorongan kepada penanaman
investasi yang lebih besar pada pasar ekspor perlu dilakukan dengan
meningkatkan ekspor. Peningkatan terhadap ekspor dilakukan melalui
upaya memelihara kestabilan nilai tukar. Baik penanaman investasi maupun
peningkatan ekspor dilakukan dominan terhadap UB kemudian UKM.
9.3. Saran Penelitian Lanjutan
Peningkatan jumlah unit usaha memberikan dampak positif baik terhadap
peningkatan penyerapan tenagakerja dan kemajuan teknologi maupun juga
terhadap pertumbuhan ekonomi (meskipun dalam persentase kecil). Oleh karena
itu untuk mengetahui langkah-langkah yang tepat, instrumen yang diperlukan dan
kendala-kendala yang perlu dipecahkan maka perlu analisis yang lebih spesifik
menurut sektor dan atau subsektor ekonomi.
Download