Filsafat, Agama, Etika dan Hukum dan Nilai

Filsafat, Agama, Etika , Hukum dan
Nilai
Filsafat (Fuad Farid I dan Abdul Hamid M)
berasal dari kata Philo ( cinta) dan sophia
(bijaksana)….cinta terhadap kebijaksanaan
Suria sumantri :… pengetahuan/ilmu berasal
dari rasa ingin tahu, kepastian dari rasa raguragu, sedangkan filsafat berasal dari keduanya
Suria sumantri :
Berpikir Filsafat bersifat menyeluruh:
- apa yg dianggap benar atau salah/logika
- apa yg dianggap baik atau buruk/etika
- apa yg dianggap indah atau jelek /estetika
Sifatnya mendasar/ tidak begitu saja
percaya bawha ilmu itu adalah benar
Sifatnya spekulatif/ selalu ingin mencari
jawaban pada suatu hal yg diket. atau
blm diket.
Abdul Kadir Muhammad:
Unsur-unsur filsafat:
1. Kegiatan intelektual (pemikiran)
2. Mencari makna yg hakiki ( interprestasi)
3. Segala fakta dan gejala ( obyek)
4. Dengan cara refleksi, metodis, dan sistematis
(metode)
5. Untuk kebahagiaan manusia (tujuan)
Perbedaan filsafat dengan ilmu
No.
aspek
filsafat
ilmu
1.
ontologis
Segala sesuatu yg
bersifat fisik dan
non fisik, baik yg
dpt direkam mell
indra maupun tidak
Segala sesuatu yg
bersifat fisik dan yg
dpt direkam mell
indra
2.
epistemologis
Pendekatan yg
bersifat reflektif
atau rasional
dedukatif
Pendekatan ilmiah,
menggunakan 2
pendekatan
deduktif dan
induktif secara
saling melengkapi
3.
aksiologis
Sangat abstrak,
bermanfaattetapi
tdk secara lgs bagi
umat mns
Sgt konkret, lgs dpt
dimanfaatkan bagi
kepentingan umat
mns
Hakikat agama
Abdulkadir Muhammad :
1. menyangkut hubungan antara manusia dengan
suatu kekuasaan luar yg lain dan lebih dari pada apa
yg dialami oleh mns
2. Apa yg di syariatkan Alah dengan perantara para
Nabi Nya, berupa perintah dan larangan utk kebaikan
manusia di dunia dan akhirat
Rumusan Agama :
1. Hubungan mns dengan sesuatu yg tak terbatas, yg
transendental, yg Illahi-Tuhan YME
2. Berisi pedoman tingkah laku, nilai2, dan norma2 yg
diwahyukan lgs oleh Ilahi melalui Nabi2
3. Untuk kebahagiaan hidup manusia di dunia dan
hidup kekal diakhirat
Unsur-unsur utama dalam agama :
1. Kitab suci
2. Kitab suci yg ditulis oleh nabi berdasarkan wahyu
dari Tuhan
3. Ada suatu lembaga yg membina, menuntun umat
mns, dan menafsirkan kitab suci bagi kepentingan
umatnya
Agama memuat ajaran :
1. Taqwa, dogma, doktrin, atau filsafat tentang
ketuhanan
2. Susila moral atau etika
3. Ritual, upacara, atau tata cara beribadat
4. Tujuan agama ( menuntun umat mns utk memperoleh
kebahaiaan dunia dan kehiduan kekal di akhirat )
Hakikat NILAI
1. Sebagai kualitas suatu hal yg menjadikan hal tsb
disukai, diinginkan, berguna dan dihargai sehingga
dapat menjadi semacam obyek bagi kepentingan
ttt.
2. Fuad Farid Ismail: standar atau ukuran (norma) yg
kita gunakan utk mengukur segala sesuatu. Ada
nilai materialistis, ideal, sosiologis, kesehatan.
Hakitat ETIKA
Kanter:
Yunani….Berasal dari kata ethos (tunggal ) : tempat
tinggal, padang rumput, kandang, kebiasaan adat,
watak, perasaan , sikap, cara berpikir.
Bentuk jamak Ta etha : adat istiadat
Latin …. Berasal dari mos (tunggal) atau mores yg
berarti : adat istiadat, kebiasaan, kelakuan, watak, tabiat,
akhlak, cara hidup
Arti ETIKA :
1. ETIKA sbg praksis : sama dengan moral atau
moralitas yang berarti adat istiadat, kebiasaan, nilainilai, norma-norma yg berlaku dalam kelompok atau
masyarakat.
2. Etika sbg ilmu atau tata susila adalah
pemikiran/penilaian moral . Etika sbg pemikiran bisa
saja mencapai taraf ilmiah bila proses penalaran thd
moralitas tsb. Bersifat kritis, metodis dan sistemis.
dalam taraf ini ilmu etika dapat dapat saja
merumuskan suatu teori, konsep, asas atau prinsip2
tentang perilaku mns yg dianggap baik atau tidak
baik, mengapa menjadi baik.
no
hukum
etika
etiket
1. Persamaan : sama2
mengatur perilaku
manusia
2. Perbedaan:
A. Sumber Hukum
Negara, pemerintah masyarakat
Golongan
masyarakat
B. Sifat Pengaturan
Tertulis , berupa
UNdang2,
Peraturan
Pemerintah, dsb
Ada yg lesan (berupa
adat kebiasaan) dan
ada yg tertulis
(berupa kode etik)
lisan
C. Obyek2 yg diatur
Bersifat lahiriah
misnya hukum
warisan, hukum
agraria, hukum
tatanegara) dan
rohaniah ( mis:
hukum pidana)
Bersifat rohaniah,
missalnya perilaku
etis (jujur, tidak
menipu, bertanggung
jawab) dan perilaku
tidak etis ( korupsi,
mencuri, berzina)
Bersifat lahiriah mis
tata cara berpakaian
( utk pesta, sekolah,
pert resmi,
berkabung dll)tata
cara menerima
tamu, berbicara dgn
orang tua dsb
3 Golongan Etika
Teo ETIKA
Saling ketergantungan
Masalah aku dengan Tuhan
Sosio ETIKA
ketergantungan
Masalah aku dengan orang lain
Psiko ETIKA
Kemandirian
masalah aku dengan aku
Karakter utama
• takwa (pasrah diri)
• ikhlas (tulus)
• tawakal ( tahan uji )
• silaturahmi ( tali kasih )
• amanah (integritas )
• husnuzan (baik sangka)
• tawaduk (berilmu)
• syukur
• sabar
TEORI-TEORI ETIKA
ETIKA ABSULUT VERSI RELATIF
Etika absolut :
• prinsip2 etika bersifat mutlak
• berlaku universal kapanpun dan dimanapun
Etika relatif
• tidak ada prinsip atau nilai moral yg berlaku
umum, prinsip atau nilai moral di masy berbedabeda utk masy yg berbeda dan utk situasi yg
berbeda pula
BEBERAPA TEORI ETIKA