5 PRINSIP KESUKSESAN Author : erwin_y Publish : 17-08-2011 08:42:27 Ingin berbagi tentang tips artikel ini semoga bermanfaat bagi sahabat semua. Seperti yang pernah di bahas arti dan ukuran tentang kesuksesan bagi setiap orang relatif. Umumnya orang menginginkan kesuksesan sebagai sesuatu yang belum mereka miliki/lakukan sehingga mereka ingin meraihnya/mendapatkannya. Adapula yang memaknai sukses adalah seberapa besar usaha untuk bangkit dari keterpurukan, kegagalan dari kondisi yang tidak nyaman. Semoga kita semua bisa mengisi hidup ini lebih bermanfaat lagi. Amin 5 PRINSIP KESUKSESAN SUMBER : NURUL HAYAT EDISI 84 JANUARI 2011 HAL 7-9 Orang-orang yang berhasil dalam hidupnya, sebagian besar memiliki mental berfikir yang sama. Dari berbagai literatur dan pengalaman, setidaknya lima prinsip berikut akan membuat seseorang menjadi magnet keberhasilan. Dalam lima prinsip ini tidak akan ditemukan faktor “usaha”. Bukan berarti untuk mendatangkan sukses kita tidak perlu berusaha. Bukan Ini lebih karena “berusaha” merupakan faktor yang sangat alamiah dan keutamaannya telah diketahui secara jamak. Dua prinsip pertama tentang dimensi cara mempersiapkan lahan kesuksesan. Tiga prinsip sesudahnya tentang kekuatan menyadari kekuasaan ALLAH SWT. Kelima prinsip tersebut adalah: Tujuan Spesifik Inilah langkah pertama. Buatlah tujuan yang spesifik. Apa dan bagaimana persisnya kesuksesan yang ingin anda raih? Buatlah impian anda sejelas mungkin hingga dalam benak kita muncul sebuah gambar. Gambar sebuah peristiwa di suatu tempat dan suatu waktu dimana kita saat itu telah berhasil. Semakin spesifik akan membuat gambar di benak kita semakin jelas. Misalkan, bila kita wakili tujuan kita hanya dengan kalimat, “saya ingin sukses”, pasti pikiran kita susah merepresentasikan kalimat itu dalam sebuah gambar. Akan menjadi fokus dan jelas bila kita katakan”tahun ini saya mencapai target penjualan sekian setiap bulan,dan hasilnya untuk beli rumah dengan harga sekian ratus jutaan, yang bentuknya seperti ini, dengan jumlah kamar sekian dan sekian. Pikiran bekerja berdasarkan gambar “peta kesuksesan” yang ada di kepala kita. Semakin jelas kita membuat tujuan, semakin mudah dan nyata pikiran kita menterjemahkannya. Mengapa harus spesifik? Tujuannya adalah memancing hadirnya sebesar-besarnya “perasaan” atau hasrat. Semakin terang dan jelas sebuah gambar impian, semakin kuat perasaan itu. Anda tahu bahwa setiap tindakan baik atau buruk, semuanya dikuasai oleh perasaan. Orang berani mengambil setiap tantangan, tidak malu, tidak takut karena perasaannya ingin berhasil begitu kuat. Demikian juga orang yang penakut menjadi pemberani ketika perasaan dilecehkan dalam dirinya sangat kuat. Perasaan itulah yang menggerakkan seseorang. Bahkan melewati kemampuan bergerak yang dia sadari selama ini. Kita belajar dari Al Qur’an bahwa untuk menggugah kita meraih tujuan surga, bukankah ALLAh SWT juga menjelaskan secara spesifik, “… bagi mereka surga Adn mengalir sungai-sungai di bawahnya di dalam surga itu mereka dihiasi dengan gelang mas dan mereka memakai pakaian hijau dari sutera halus dan sutera tebal, sedang mereka duduk sambil bersandar di atas dipan-dipan yang indah. Itulah pahala yang sebaik-baiknya dan tempat istirahat yang indah” (QS Al Kahfi:31). Ketika membaca ayat ini dalam fikiran anda muncul sebuah gambar kan? 2. Keyakinan Page 1 5 PRINSIP KESUKSESAN Keyakinan adalah fondasi kedua yang harus kita miliki. Sangat alamiah, bahwa kita bergerak mengikuti segala sesuatu yang kita yakini. Perilaku kita adalah apa yang kita yakini. Kita menjadi hari ini berkat keyakinan-keyakinan yang melekat di dalam diri kita, entah itu positif ataukah negatif. Dr. Ibrahim El Fiky seorang maestro motivator muslim kelas dunia, dalam bukunya “Kekuatan memanfaatkan potensi diri” mengatakan ada beberapa bentuk keyakinan dalam diri kita, diantaranya : a. Keyakinan terhadap potensi diri Keyakinan ini berkaitan dengan bagaimana kita melihat diri kita. Sejauhmana kita melihat diri kita sebagai pribadi yang memiliki potensi untuk berhasil, sebesar itulah keberhasilan yang kelak akan kita peroleh. b. Keyakinan terhadap opini umum Telinga kita sering mendengarkan opini-opini tak berdasar yang sangat tidak produktif apabila kita meyakininya. Contoh ada ungkapan,”orang kaya itu gampang sombong”, “banyak harta hisabnya berat di akhirat”, “zaman sekarang,mencari rizki yang halal susah”, dan banyak lagi. Bila keyakinan itu melekat kuat di dalam memori jangka panjang (unconcious), sadar atau tidak keyakinan itu akan menghambat kesuksesan kita. c. Keyakinan dari peristiwa masa lalu Peristiwa-peristiwa masa lalu memiliki peran besar terhadap keyakinan-keyakinan kita saat ini. Seorang pemuda menjadi tidak percaya diri tampil di depan lantaran dulu ketika saat di SD pernah salah dalam mengerjakan tugas di papan tulis. Gurunya mengejek teman-temannya menertawai. Sekarang ia meyakini bahwa tampil di depan adalah seperti panggung pembantaian. Menakutkan dan tidak nyaman. d. Keyakinan dari impian masa depan Bila peristiwa masa lalu memiliki peran membentuk keyakinan kita saat ini, maka masa depan juga punya peran menciptakan keyakinan. Kita bisa melihat contoh gampangnya pada diri Walt Disney. Suatu hari dia menunjukkan gambar animasi seekor tikus dan berkata kepada istrinya, “tikus ini kelak akan membuat kita kaya”. Dan benar, kelak Walt Disney dikenang sebagai orang sukses dan kreatif. Jadilah sekarang tikus itu kita kenal bernama “Mickey”. Lantas bagaimana bila fikiran masih kurang yakin terhadap sebuah keberhasilan. Memang merubah keyakinan yang negatif menjadi positif butuh proses dan ada tekniknya. Namun setidaknya, kita perlu mendengar nasehat, dari petinju Muhammad Ali ini, “ Agar menjadi sang juara, terlebih dahulu harus yakin bahwa anda yang terbaik, maka tampillah seolah-olah anda adalah pribadi yang memiliki semua potensi kesuksesan. Maka fikiran akan mendukung dan membuatnya menjadi benar. 3. Pasrah Ini bagaimana? Hasrat sudah bergelora karena sudah membuat impian spesifik dan yakin, malah sekarang harus pasrah. Tenang, tarik nafas dalam. Memang bila hanya difikir tapi tidak dipraktikkan seolah-olah prinsip ketiga ini berlawanan dengan dua prinsip sebelumnya. Untuk mudah memahaminya mari ingat sebuah peristiwa misalnya saat kita meminjami seseorang kepada seseorang yang kita tidak yakin kepadanya. Entah itu karena track recordnya yang buruk tentang masalah kejujuran, atau juga karena pertemanan yang tidak terlalu dekat. Nah, pada saat itu sekalipun kita akhirnya memberi pinjaman, bukankah kita memberikannya dengan tidak total, alias tidak pasrah? Sebaliknya, dengan nillai yang lebih besar, kita bisa pasrah menyerahkan uang kepada seorang sahabat yang kita yakini kejujuran dan kebaikannnya. Nah seperti itulah kepasrahan kita kepada ALLAH SWT. Semakin kita yakin akan kesuksesan yang kita impikan semakin pasrah kita kepada kehendak ALLAH SWT. Saat anda merancang impian dan meyakininya itu seperti sedang menitipkan masa depan Anda. Dan apakah yang membuat tidak pasrah, bila yang dititipi adalah ALLAH SWT Yang Maha Pemurah. Yang demikian sudah ALLAH SWT terangkan dalam firmanNya. “Kemudian apabila kamu telah membulatkan tekad maka bertawakallah (pasrah) kepada ALLAH SWT (Qs. Ali Imron :159) Anda mungkin pernah mengalami kejadian dimana anda begitu ngotot dan berupaya keras mendapatkan Page 2 5 PRINSIP KESUKSESAN sesuatu, ternyata kenyataan yang tidak sesuai yang diinginkan. Namun ketika kita mulai berkata, “pasrah saja kepada ALLAH SWT semua pasti ada hikmahnya”, eh tiba-tiba keberhasilan itu datang. Pernahkah? Itulah kekuatan tawakal. 4. Syukur Inilah medan magnet terbesar yang menarik kesuksesan. Diantara prinsip lainnya, syukur benar-benar magnet kesuksesan yang sangat dahsyat. Ungkapan syukur akan menarik nikmat-nikmat lainnya yang belum kita miliki. ALLAH SWT berfirman, “ Sesungguhnya jika kamu bersyukur, pasti Kami akan menambah (nikmat)kepadamu…” (QS Ibrahim : 7). Mari kita praktek bersyukur. Bila hari ini kita memiliki nikmat harta sekian rupiah, bisa kontrak rumah, pekerjaan seperti sekarang, bersyukurlah kepada ALLAH SWT dengan jujur. Kejujuran itu bisa dilihat dari seberapa bahagia Anda terhadap keadaan saat ini. Berterima kasihlah kepada ALLAH SWT. Lihatlah segala yang kita miliki saat ini bukanlah hasil upaya kita, melainkan adalah pemberian ALLAh SWT. Demikian pula apa yang akan terjadi nanti juga adalah pemberian ALLAH SWT. Maka bersyukur atas apa yang dimiliki saat ini adalah untuk bersiap saat ini adalah untuk bersiap menerima nikmat di saat nanti. Jangan lupa juga bersyukur terhadap 3 prinsip lainnya. Bersyukurlah kepada ALLAH SWT atas kemampuan mengimajinasikan dan merasakan nikmatnya “keadaan sukses”. Bersyukur atas keberanian untuk meyakini kesuksesan. Dan bersyukur bisa memiliki hati yang lapang, pasrah terhadap hasil yang akan terjadi. Selanjutnya, bersiaplah menerima keajaiban syukur. 5. Doa “Doa adalah senjata orang Mukmin” begitu sabda Nabi. Kalau yang mengatakan itu adalah penyair bolehlah kita sebut itu sebuah kata mutiara semata. Namun bila itu lahir dari lisan mulia sang Nabi, sungguh itu adalah sebuah kebenaran yang rahasia kedahsyatannya hanya ALLAH SWT dan rosulNya yang tahu. ALLAH SWT berfirman: “ Dan apabila hamba-hambaKu bertanya kepadamu tentang Aku, maka (jawablah), bahwasanya Aku adalah dekat. Aku mengabulkan permohonan orang yang berdo’a apabila ia memohon kepadaKu. (QS Al Baqarah :186). Doa adalah jaringan telekomunikasi kita dengan Sang Maha Pencipta. Doa itu yang menuntun kita kepada hidup yang lebih baik. Ada sebuah doa yang sangat inspiratif, bunyinya begini, “ Ya Allah,berilah kami kekuatan untuk merubah apa-apa yang dapat kami ubah, dan berilah kami kearifan untuk menerima apa-apa yang tidak bisa kami rubah, serta berikanlah kami kemampuan untuk membedakan keduanya.” Doa dikabulkan melalui 3 macam cara: ALLAH SWT memberi persis sama seperti yang kita inginkan dan di dunia serta langsung ALLAH SWT memberi ganti yang lain yang lebih baik daripada yang kita minta dan di dunia serta langsung dan bisa juga diganti dengan menghindarkan bala’ atau musibah karena do’a tersebut. ALLAH SWT mengabulkan doa kita nanti setelah di surga dan sebagai simpanan/ tabungan kita di surga dari do’a-do’a kita yang tidak dikabulkan/ tidak diberi di dunia Masa Lalu adalah sejarah. Masa Depan adalah rahasia. Masa depan sejatinya bukan milik kita. Milik kita adalah saat ini maka buatlah kehidupannya menjadi lebih tenang dalam kedekatan ibadah kepada ALLAH SWT. Mimpikan dan berserah dirilah kepada ALLAH SWT. Dan apapun yang terjadi di masa yang akan datang, semoga tetap dalam naungan keridhaannya. Semoga kita semua diberi kemampuan oleh ALLAH SWT untuk mengamalkan ilmu yang sudah diperoleh. Amin Page 3 5 PRINSIP KESUKSESAN Semoga bermanfaat bagi kita semua dan saya pribadi meminta maaf apabila ada kata- kata dan sikap yang kurang berkenan di hati sahabat sekalian selama berinteraksi dengan saya. Terima kasih QS 17 : 7 “Jika kamu berbuat baik berarti kamu berbuat baik untuk dirimu sendiri. Dan jika kamu berbuat jahat, maka kejahatan itu untuk dirimu sendiri...” Page 4