siaran pers

advertisement
SIARAN PERS
Pusat HUMAS Departemen Perdagangan
Jl. M.I. Ridwan Rais No. 5 Jakarta 10110
Telp/Fax. 021-23528446/23528456
www.depdag.go.id
Mendag Lakukan Kunjungan ke Pasar Induk Kramat Jati:
Persediaan Bahan Pokok Terjaga Jelang Natal dan Tahun Baru
Jakarta, 11 Desember 2009 – Untuk menjaga stabilitas harga kebutuhan bahan pokok dan
mengantisipasi ketersediaan stok menjelang Hari Besar Keagamaan Nasional (HBKN),
Departemen Perdagangan senantiasa melakukan pemantauan perkembangan harga bahan
kebutuhan pokok masyarakat. Salah satu bentuk dari program prioritas Departemen
Perdagangan tersebut adalah kegiatan kunjungan ke pasar baik di pusat maupun di daerah.
Departemen Perdagangan juga menghimbau Pemerintah Daerah bersama seluruh
produsen baik milik pemerintah maupun swasta serta asosiasi distributor untuk
menyelenggarakan Pasar Murah bahan kebutuhan pokok bagi masyarakat berpenghasilan
rendah.
Dalam kaitan tersebut, pada hari ini, dua minggu menjelang Hari Raya Natal dan Tahun
Baru 2010 ini, Menteri Perdagangan Mari Elka Pangestu mengawali kunjungan kerja ke
Pasar Induk Kramat Jati guna mengecek secara langsung ketersediaan stok dan
perkembangan harga bahan kebutuhan pokok, serta melihat situasi pasar di Provinsi DKI
Jakarta khususnya dan nasional pada umumnya.
Berdasarkan informasi dari dinas yang membidangi perdagangan di daerah, Mendag
memastikan ketersediaan stok bahan pokok di seluruh Indonesia menjelang Hari Raya
Natal dan Tahun Baru 2010 cukup hingga awal tahun 2010.
Berdasarkan pantauan hingga 10 Desember 2009 di Pasar Induk Kramat Jati, pasokan
sayur mayur dan buah-buahan cukup aman. Pasokan rata-rata sayur mayur adalah 1.1001.400 ton per hari, sedangkan buah-buahan 1.200-1.500 ton per hari.
Untuk DKI Jakarta, hampir semua harga bahan kebutuhan pokok relatif stabil, bahkan
beberapa komoditas mengalami penurunan dari hari sebelumnya seperti telur ayam ras
mengalami penurunan sebesar 0,72% dari Rp 13.800,-/kg menjadi Rp 13.700,-/kg. Harga
cabe merah keriting yang akhir-akhir ini relatif tinggi, sekarang juga mengalami penurunan
sebesar 11,34% dari Rp 19.400,-/kg menjadi Rp 17.200/kg; cabe merah biasa turun
sebesar 2,80% dari Rp 21.400,-/kg menjadi Rp 20.800,-/kg.
Namun, menjelang Hari Raya Natal dan Tahun Baru 2010, harga beberapa kebutuhan
pokok biasanya mengalami kenaikan sesaat karena naiknya permintaan. “Seperti
pengalaman tahun-tahun sebelumnya, setiap menjelang Hari Besar Keagamaan Nasional
(Natal dan Tahun Baru) harga beberapa barang kebutuhan pokok mengalami kenaikan
namun tidak sebesar kenaikan menjelang Idul Fitri”, ujar Mendag.
Sekilas Perkembangan Harga Bahan Kebutuhan Pokok Nasional
Hingga 10 Desember 2009, harga rata-rata nasional beberapa komoditas memang
mengalami sedikit kenaikan jika dibandingkan dengan harga rata-rata nasional bulan
November 2009, seperti gula Rp 9.674,-/kg naik menjadi Rp 9.699; minyak goreng curah Rp
8.627,-/kg, naik menjadi Rp 8.740; daging sapi Rp 65.334,-/kg, naik menjadi Rp 65.795; dan
telur ayam ras Rp 14.392,-/kg naik menjadi Rp 14.815,-.
Namun demikian, harga rata-rata nasional untuk beberapa komoditas lainnya juga
mengalami penurunan dibanding bulan lalu, seperti tepung terigu Rp 7.649,-/kg turun
menjadi Rp 7.646,-/kg; cabe merah keriting Rp 23.033,-/kg menjadi Rp 20.989,-/kg; dan
cabe merah biasa Rp 22.285,-/kg menjadi Rp 19.944,-/kg.
--selesai-Informasi lebih lanjut hubungi:
Robert James Bintaryo
Kepala Pusat Humas Departemen Perdagangan
Telp/Fax: 021-23528446/021-23528456
Email: [email protected]
Download