desain dan implementasi embedded mobile database dengan

advertisement
Tugas Akhir - 2007
DESAIN DAN IMPLEMENTASI EMBEDDED MOBILE DATABASE DENGAN
MENGGUNAKAN NETWORK RELATIONAL DATABASE PADA RESERVASI TIKET
KERETA API DESIGN AND IMPLEMENTATION EMBEDDED DATABASE FOR
MOBILE DEVICE WITH NETWORK RELATIONAL DATABASE SYSTEM ON
TRAIN TICKET RESERVATI
Patria Adhistian¹, Dhinta Darmantoro², Tri Brotoharsono³
¹Teknik Informatika, Fakultas Teknik Informatika, Universitas Telkom
Abstrak
Seiring dengan perkembangan teknologi database, saat ini sangat dibutuhkan sistem komputasi
yang mobile dengan melibatkan data di dalamnya. Dengan adanya sistem embedded yang dapat
menempatkan sebuah aplikasi menyatu dengan suatu sistem database dapat dimungkinkan
mobile computing yang secara flexible dapat membebaskan suatu boundary ruang dan waktu
untuk aplikasi wireless. Pada Tugas akhir ini didesain dan diimplementasikan embedded database
untuk mobile device, dengan mengambil studi kasus reservasi tiket kereta api dengan
menganalisis DML (Data Manipulation Language), sinkronisasi data antara server dan Embedded
Database di Mobile Device, serta validitas tipe data yang sedang ditransaksikan (DML). Model
database embedded yang digunakan dalam pengerjaan tugas akhir ini adalah NRDBM (Network
Relational Database Model). Database yang bernama dataset dengan format XML dapat
menyimpan data dalam pocket PC dengan meng-copy-kan data server dengan adanya sinkronisasi
sehingga data server dengan data pocket PC sama. Embedded Mobile Database ini ditanam di
suatu aplikasi C++ yang bisa memanfaatkan fungsi-fungsi dasar dari library C, atau Framework
.Net. Mobile device yang bisa bekerja untuk C Library adalah Symbian OS (Nokia 3650, Nokia
9300, Nokia 9500, Smartphone) atau Framework .Net (PDA, Pocket PC [Windows Mobile]). Untuk
server databasenya digunakan SQL Server 2000, untuk keperluan program coding digunakan
visual C++ embedded Visual Studio 2005.
Kata Kunci : : mobile device, network relational database, sinkronisasi, embedded database,
reservasi tiket kereta
Abstract
Together with the development technology of database, now is very important compotation system
which mobile to wind the data on it . With the system embedded which set the aplication combine
with one system of database may possible compotin mobile texibliti can discharge the time and
space of boundary for wireless aplication. In this thesis was been designed and implemented
embedded database for device mobile, with take the reservation case of study "Train Ticket" with
DML (Data manipulation Language) analize, the equable data between server and embedded
database in mobile device, also validitas type data which have been transaction DML. The type of
database embedded which use in this thesis is NRDBM (Network Relational Database Mode). The
Database is dataset with XML format can save data in the pocket PC with copy data server use
sincronize method so same that data server and pocket PC. The embedded mobile database was
been set up in application c++ which can be useful basic fungtion from library c, or trame work.
Net, mobile device which had been occupied for C library is symbian OS (nokia 3650, nokia9300,
nokia 9500, smartphone) or framework net (PDA, Pocket PC [windows mobile]). for server
database used SQL server 2000, for programing coding used visual C++ embedded Visual Studio
2005
Keywords : Mobile device, network relational database, sincronisasion, embedded database,
reservation of train ticket ii
Fakultas Teknik Informatika
Powered by TCPDF (www.tcpdf.org)
Program Studi S1 Teknik Informatika
Tugas Akhir - 2007
1 Pendahuluan
1.1
Latar belakang
Saat ini masyarakat Indonesia banyak memanfaatkan jasa transportasi
kereta api untuk akomodasi angkutan darat. PT KAI saat ini di dalam menangani
reservasi tiket kereta api sudah menerapkan sistem online untuk pelayanan
customer. Jadi setiap kota yang ditunjuk untuk adanya sistem online tersebut
harus mempunyai konektivitas dengan server yang bekerja di satu line layanan
jasa angkutan. Untuk mendukung sistem tersebut agar berjalan lebih variatif dan
interaktif di dalam feature layanannya, maka bisa dibentuk suatu sistem reservasi
dengan handled mobile, dimana customer dari jasa PT KAI dapat memesan tiket
secara offline di dalam lingkungan handled, tetapi dengan adanya sinkronisasi
dengan server data reservasi. Sehingga dapat memberikan kenyamanan bagi
customer untuk melakukan pemesanan tiket dan mendapatkan informasi terbaru
dari PT KAI.
Sebagian masyarakat yang mempunyai kesibukan yang padat, mereka
lebih memilih waktu yang mereka miliki dibandingkan mengantri di loket demi
untuk mendapatkan tiket perjalanan mereka. Oleh karena itu, dengan kemajuan
teknologi akan lebih efektif, pesanan tiket hanya dalam genggaman tangan saja.
Pada kalangan masyarakat kita mobile handled yang familier adalah
menggunakan HP (Handphone) dan laptop , di dalam HP yang tidak mempunyai
sistem operasi akan susah dalam menambahkan aplikasi di dalamnya, dan jika
menggunakan laptop akan sangat mahal cost untuk resourcenya, maka diambil
solusi tengah yakni menggunakan HP yang bersistem operasi, dimana dengan cost
resource yang lumayan murah dan sekarang mulai marak di kalangan masyarakat
Indonesia sistem aplikasi ini akan sangat mungkin diterapkan untuk kebutuhan
reservasi sistem mandiri.
Contoh HP bersistem operasi yang sedang marak di Indonesia adalah
untuk Nokia, smartphone (O2) menggunakan symbian OS (Operating System),
yang sesuai untuk fungsi-fungsi dasar C, atau PDA (Personal Digital Assistance)
dengan Pocket PC dengan menggunakan OS Windows Mobile, dengan framework
.Net. Dengan adanya handled seperti diatas dimungkinkan resource device yang
kecil, tingkat efesiensinya juga baik, dan tidak mengurangi fungsionalitas dari
sebuah perangkat untuk menginformasikan suatu data.
Data ini akan diolah dengan suatu Database Management system (DBMS)
khusus yang ditanam di sebuah aplikasi reservasi kereta api dan transaksi akan
dikerjakan secara offline (lingkungan handled mobile). Sehingga tidak dibutuhkan
DBMS untuk perangkat keras yang bersangkutan dan ini akan sangat mengurangi
banyak resource memori untuk sebuah handled mobile.
Data yang ada di handled dan di server harus bisa disinkronkan secara
baik didalam constraint waktu yang sesuai. Ini merupakan konsep ACID
(Atomicity, consistency, isolation, durability) di dalam DBMS, jadi data akan
selalu up to date untuk user lain yang sedang mengakses aplikasi tersebut.
Data-data yang telah disinkronkan tersebut harus bisa dijaga validitasnya,
karena didalam sinkronisasi tersebut mungkin terjadi error.
1
Fakultas Teknik Informatika
Program Studi S1 Teknik Informatika
Tugas Akhir - 2007
1.2
Perumusan masalah
Implementasi embedded mobile database digunakan untuk meningkatkan
performansi dari mobile device (pocket PC/smartphone) dimana permasalahan
dalam hal ini adalah kasus reservasi tiket kereta api.
Permasalahan yang timbul diantaranya :
a. Bagaimana cara menanam DBMS pada mobile device dalam hal ini pocket
PC/smart phone yang mempunyai memori lebih kecil dibandingkan PC.
b. Bagaimana membuat sebuah transaksi untuk data dalam hal ini untuk
pemesanan tiket kereta api, bisa bekerja secara offline di dalam mobile device.
c. Bagaimana koneksifitas yang dibuat, dimana banyak interkoneksi yang terjadi
melalui wireless network.
d. Bagaimana cara mensinkronkan data antara data yang telah ditransaksikan di
mobile device dengan server. sinkronisasi penjualan tiket untuk 1 hari dan
problem batas kuota tiket suatu agen bisa bertambah jika habis dengan adanya
trust transaction dengan customer lain melalui sinkronisasi.
e. Memeriksa dan menganalisis validitas data yang telah disinkronkan.
1.3
Tujuan
Tujuan dari pembuatan tugas akhir ini adalah :
a. Membuat atau mengimplementasikan embedded database sistem di suatu
mobile device.
b. Memaksimalkan fungsi mobile device dari segi database yang menyimpan
data, dimana lingkungan mobile device adalah OCC (Occasionally Connected
Computing), database harus bisa digunakan secara offline dan datanya tetap
sama ketika terjadi sinkronisasi online.
c. Membuat transaksi database (proses insert, update, dan delete record) melalui
aplikasi reservasi tiket yang datanya disimpan secara embedded dimobile
device, dimana koneksifitas dilakukan secara wireless network dengan banyak
interkoneksi dan mempunyai keterbatasan jangkauan access.
d. Melakukan analisis terhadap validitas data yang sudah dilakukan sinkronisasi
sehingga data yang ada di mobile device dan server sama, dalam arti data yang
ada dalam server bisa dilihat atau diakses dalam mobile device.
1.4
Batasan Masalah
Batasan-batasan masalah dalam tugas akhir ini adalah :
a. Tidak membahas security pada aplikasi dan gangguan pada koneksi secara
lanjut. Untuk hak akses dikonfigurasikan pada web service dan tidak
menangani sistem pembayaran.
b. Tidak menangani proses registrasi customer member pada aplikasi, dalam
kenyataan proses menggunakan form kertas dengan mengisi biodata, userID
serta password.
c. Sistem bekerja secara simulasi dengan menggunakan PDA, atau smartphone
yang akan melewati HiperText Transfer Protokol (HTTP) untuk koneksi
dengan server menggunakan perantara IIS Web Server (web service).
2
Fakultas Teknik Informatika
Program Studi S1 Teknik Informatika
Tugas Akhir - 2007
d. Adanya batasan serta aturan-aturan dalam pemesanan yang disesuaikan
dengan kondisi real dari PT KAI sebagai contoh Customer memesan tiket
sampai ribuan dengan menggunakan satu nama. Dalam hal ini pemesanan
dibatasi hanya 5 tiket saja untuk satu nama.
e. OS yang digunakan adalah OS yang telah terinstall Framework .Net atau OS
yang mempunyai fungsionalitas C library dasar.
f. Pada tahap pengujian, IIS Web Server dan Database Server disatukan ke
dalam sebuah PC, dan PDA dikoneksikan ke PC melalui Wireless Fixed (WiFi).
g. Jangkauan koneksi terbatas hanya pada jangkauan access point yang
digunakan biasanya hanya 3-4 km.
h. Database servernya menggunakan SQL Server 2000
i. Menggunakan bahasa C++ dan C# Visual Studio 2005 untuk aplikasi
j. Aplikasi dari sistem adalah aplikasi prototype.
k. Aplikasi reservasi hanya berfungsi untuk pemesanan tiket kereta api, tidak
menangani kepegawaian ataupun sistem informasi yang bersifat intern dari PT
KAI.
l. Bisnis proses yg dilakukan adalah customer yg mempunyai ID, dalam hal ini
yang sudah menjadi member, akan diberi fasilitas pemesanan tiket lewat
pocket PC. Customer tersebut dapat memesan tiket kapan saja selagi tiket
masih tersedia.
m. Data dari studi kasus merupakan data adaptasi
n. Studi kasus sangat berhubungan dengan proses bisnis PT KAI, penulis
menetapkan rule tersendiri namun tetap disesuaikan dengan PT KAI
sebenarnya dan keterbatasan pengetahuan penulis.
1.5
Metodologi Penelitian
Metode dalam penyelesaian tugas akhir ini antara lain :
a. Studi Literatur
Dengan mengambil referensi dari buku maupun dari website yang menunjang,
mengambil dasar teori tentang sinkronisasi database mobile device dan
database server, pemrograman dengan visual C++ visual studio 2005,
pemrograman dengan wireless network, UML sebagai pemodelannya.
b. Perumusan masalah
Mempelajari masalah-masalah yang berada pada ruang lingkup embedded
database menggunakan network relasional database, seperti sinkronisasi,
koneksifitas, validasi data.
c. Analisis kebutuhan sistem dan perangkat lunak
Melakukan analisis kebutuhan untuk embedded database, bagaimana
menanamkan database ke mobile device, resource penggunaan memori pada
pocket PC. Dan analisis kebutuhan untuk pembangunan aplikasi reservasi tiket
kereta api, bagaimana melakukan transaksi database dan sinkronisasi suatu
embedded mobile database dengan database server.
3
Fakultas Teknik Informatika
Program Studi S1 Teknik Informatika
Tugas Akhir - 2007
d. Perancangan sistem
Membuat desain aplikasi embedded sistem mobile database serta sinkronisasi
dengan database server yang diimplementasikan dalam reservasi tiket kereta
api.
e. Impementasi sistem
Mengimplementasikan embedded mobile database kedalam unit-unit program
dengan menggunakan pemrograman embedded visual C++ sesuai dengan
tujuan, perumusan masalah, dan batasan masalah yang telah didefinisikan
yaitu aplikasi dapat diterapkan pada pocket PC dengan studi kasus reservasi
tiket kereta api.
f. Testing, Collect data, dan penulisan laporan
Pengujian yang dilakukan meliputi konektifitas yang dilakukan, sinkronisasi
database mobile device dengan database server serta validitas data, estimasi
waktu yang dibutuhkan dalam melakukan transaksi.
1.6
Sistematika Penulisan
Bab 1
Bab 2
Bab 3
BAB 4
BAB 5
PENDAHULUAN
Berisi tentang latar belakang, perumusan masalah, batasan masalah, metode
penyelesaian masalah dan sistematika penulisan.
DASAR TEORI
Bab ini membahas teori dasar pendukung implementasi, antara lain teori
mengenai database di PocketPC, prinsip dan metode sinkronisasi.
ANALISIS DAN PERANCANGAN
Bab ini menguraikan tentang analisis terhadap model implementasi yang
dibangun dengan tujuan memahami secara jelas proses yang dilakukan pada
sistem tersebut, serta tujuan dan analisis kebutuhan sistem serta perancangan
proses dan aliran data.
IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN
Bab ini membahas kebutuhan perangkat lunak dan perangkat keras yang
digunakan untuk merealisasikan sistem. Selain itu, pada bab ini akan dibahas
pengujian dan hasil uji coba sistem.
PENUTUP
Pada bab ini menguraikan kesimpulan yang dapat ditarik dari implementasi
dan juga saran untuk pengembangan lebih lanjut.
4
Fakultas Teknik Informatika
Powered by TCPDF (www.tcpdf.org)
Program Studi S1 Teknik Informatika
Tugas Akhir - 2007
Penutup
5.1
a.
b.
c.
d.
e.
5.2
a.
b.
c.
Kesimpulan
Penggunaan database di PocketPC sudah dapat dimaksimalkan dengan bisa
diterapkannya database yang bisa dimanipulasi datanya secara offline, tetapi
memiliki skema yang sama dengan database server sehingga setiap saat bisa
dikoneksikan untuk melakukan sinkronisasi data.
Untuk sinkronisasi data sebanyak 100 sampai 500000 records membutuhkan
waktu antara 0,735 sampai 10,647 detik. Sedangkan dilihat dari segi
penyimpanan, ukuran database berkisar antara 23 KB sampai 8154 KB,
sehingga penyimpanan tidak menjadi masalah besar sesuai dengan kapasitas
memori internal dari pocketPC, namun juga disesuaikan dengan time out
waktu pengiriman.
Selain itu, validitas data sudah diujikan, dan untuk sinkronisasi yang berhasil
(tidak ada gangguan power/listrik serta koneksi jaringan), data valid di kedua
sisi. Sedangkan jika terjadi gangguan, terjadi ketidak samaan data antara
server dan pocket PC (tidak valid) dan bisa dilakukan sinkronisasi ulang
sampai berhasil.
Beberapa faktor yang dapat mempengaruhi waktu sinkronisasi yaitu jumlah
record, ukuran file database yang dikirim, jarak yang ditempuh serta kualitas
dari device wi-fi.
Database menggunakan XML untuk mobile device sebagai embedded
database sistem dapat digunakan dengan efisien dan efektif karena sintaksnya
yang dapat diatur oleh pemrogram serta dapat digunakan oleh aplikasi lain
dengan mudah dimana struktur database yang digunakan sama dengan
database server (SQL Server 2000) dan ukurannya yang kecil
Saran
Untuk kedepannya diharapkan sistem ini bisa dikembangkan lebih lanjut,
ditinjau dari segi keamanan dan pilihan penanganan konflik, sehingga proses
sinkronisasi bisa lebih disesuaikan dengan kebutuhan.
Selain itu juga untuk menekan biaya investasi, bisa dipilih platform yang
lebih kecil biayanya, yaitu PDA berbasis Palm OS, Linux, atau Symbian.
Karena PDA yang menggunakan sistem operasi tersebut tersedia di pasaran
dengan harga yang lebih murah, tetapi sama handalnya dengan PocketPC.
Tentunya selain perluasan platform sistem operasi, perluasan platform
database juga sangat menguntungkan. Sebuah perusahaan yang sudah
menggunakan database Oracle tentunya tidak perlu repot-repot mengubahnya
ke SQL Server jika bisa dikembangkan aplikasi yang berjalan di database
server Oracle Lite.
40
Fakultas Teknik Informatika
Powered by TCPDF (www.tcpdf.org)
Program Studi S1 Teknik Informatika
Tugas Akhir - 2007
Daftar Pustaka
[1] Ahmad, Ali. (2003) Pengenalan Web Services. [Online]. Tersedia :
http://www.aspxindonesia.net/Artikel/default.aspx [20 Agustus 2006 ]
[2] Birdstep Technology, Inc. (2004). Database Initialization Utility.[Online].
Tersedia : http://www.birdstep.com [6 Februari 2006]
[3] Chiqrik, Alexander. (2001). Setting Up Merge Replication, A Step by Step
Guide. [Online] Tersedia : http://www.databasejournal.com/ features/ mssql/
article.php/1438231 [6 Mei 2006]
[4] Djuandi, Feri. 2002. Pemrograman pada Pocket PC. Jakarta: Elex Media
Komputindo
[5] Gunadi, Hariman. 2002. Visual Modeling Menggunakan UML dan
Rational Rose. Bandung : Informatika Bandung
[6] Ibrahim, Ibnu. 2004. Implementasi Offline database pada Pocket PC dan
Sinkronisasinya dengan Database Server. Bandung : STT Telkom
[7] Larman, Craig. 1998. Applying UML and Patterns. New Jersey: Prentice
Hall.
[8] Microsoft. (2003). Understanding Merge Replication Conflict Detection
and
Resolution.
[Online].
Tersedia
:
http://support.microsoft.com/?kbid=315514. [20 Februari 2006]
[9] Microsoft Corporation. (2000). Microsoft SQL Server Books. [Online].
Tersedia : http://support.microsoft.com/?kbid=315435. [4 Mei 2006]
[10] Microsoft Software Development Network. (2003). .NET Compact
Framework
Technology
Overview.
[Online].
Tersedia
:
http://msdn.microsoft.com/mobility/prodtechinfo/devtools/netcf/overview/de
fault.aspx. [6 Februari 2006]
[11] Microsoft Corporation (2005). Dataset Class. [Online]. Tersedia :
http://msdn2.microsoft.com/enus/library/system.data.dataset%28d=printer%29.aspx [10 Oktober 2006]
[12] NS, Girish. (2003). Introduction to Pocket PC Development. [Online]
Tersedia : http://www.codeproject.com/ce/Pocket_PC_Development.asp. [2
Mei 2006]
[13] Perkins, Charles. 1998. Mobile IP Design Principles and Practices. United
States of America : Addison Wesley Longman
[14] Price, J., Gunderloy, M. 2003. Mastering Visual C# .NET. London : Sybex
San Francisco
[15] Pressman, Roger S. 1997. Software Engineering : A Pretitioner’s Approach
Fourth Edition. New York : McGraw-Hill.
[16] Silberzschat, Korth dan Sudarshan. 2002. Database System Concepts. (4th
ed). North America : International Edition
[17] Sutton, Mark D. (2003). Data Synchronization: Which Technology.
[Online] Tersedia : http://www.devx.com/Intel/Article/17264/1763/page/1.
[6 Maret 2006]
[18] Vahid, Givargis. 2000. Embedded Systems Design : A Unified
Hardware/Software Introduction. USA : University of Rhode Island
[19] XML working Group. (1998). Extensible Markup Language. [Online]
Tersedia : http ://w3.org/TR/REC-xml [27 Desember 2005]
41
Fakultas Teknik Informatika
Powered by TCPDF (www.tcpdf.org)
Program Studi S1 Teknik Informatika
Download