KEPUTUSAN MENTERI KELAUTAN DAN PERIKANAN NOMOR KEP.61/MEN/2009 TENTANG PEMBERLAKUAN WAJIB STANDAR NASIONAL INDONESIA BIDANG KELAUTAN DAN PERIKANAN DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA MENTERI KELAUTAN DAN PERIKANAN REPUBLIK INDONESIA, Menimbang : a. bahwa sebagai tindak lanjut dari Pasal 12 Peraturan Pemerintah Nomor 102 Tahun 2000 tentang Standardisasi Nasional, perlu menetapkan secara wajib Standar Nasional Indonesia; b. bahwa dalam rangka mengoptimalkan penetapan standar nasional Indonesia bidang kelautan dan perikanan oleh Badan Standardisasi Nasional, terutama melalui operasionalisasi pelaksanaannya, perlu menetapkan Keputusan Menteri tentang Pemberlakuan Wajib Standar Nasional Indonesia Bidang Kelautan dan Perikanan; Mengingat : 1. Undang-Undang Nomor 23 Tahun 1992 tentang Kesehatan (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 1992 Nomor 100, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 3495); 2. Undang-Undang Nomor 7 Tahun 1996 tentang Pangan (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 1996 Nomor 99, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 3656); 3. Undang-Undang Nomor 23 Tahun 1997 tentang Pengelolaan Lingkungan Hidup (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 1997 Nomor 68, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 3699); 4. Undang-Undang Nomor 8 Tahun 1999 tentang Perlindungan Konsumen (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 1999 Nomor 42, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 3821); 5. Undang-Undang Nomor 31 Tahun 2004 tentang Perikanan (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2004 Nomor 118, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4433); 6. Peraturan Pemerintah Nomor 102 Tahun 2000 tentang Standardisasi Nasional Indonesia (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2000 Nomor 1999, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4020); 7. Peraturan Presiden Nomor 9 Tahun 2005 tentang Tugas, Fungsi, Susunan Organisasi dan Tata Kerja Kementerian Negara Republik Indonesia, sebagaimana telah beberapa kali diubah, terakhir dengan Peraturan Presiden Nomor 20 Tahun 2008; 8. Peraturan Presiden Nomor 10 Tahun 2005 tentang Unit Organisasi dan Tugas Eselon I Kementerian Negara Republik Indonesia, sebagaimana telah beberapa kali diubah, terakhir dengan Peraturan Presiden Nomor 50 Tahun 2008; 9. Keputusan Presiden Nomor 13 Tahun 1997 tentang Badan Standardisasi Nasional; 10. Keputusan Presiden Nomor 187/M Tahun 2004, sebagaimana telah beberapa kali diubah, terakhir dengan Keputusan Presiden Nomor 58/M Tahun 2008; 11. Keputusan Menteri Kelautan dan Perikanan Nomor KEP.24/MEN/2002 tentang Tata Cara dan Teknik Penyusunan Peraturan Perundang-undangan di Lingkungan Departemen Kelautan dan Perikanan; 12. Peraturan Menteri Kelautan dan Perikanan Nomor PER.07/MEN/2005 tentang Organisasi dan Tata Kerja Departemen Kelautan dan Perikanan, sebagaimana telah diubah terakhir dengan Peraturan Menteri Kelautan dan Perikanan Nomor PER.04/MEN/2009; 13. Peraturan Menteri Kelautan dan Perikanan Nomor PER.01/MEN/2007 tentang Pengendalian Sistem Jaminan Mutu dan Keamanan Hasil Perikanan; 14. Keputusan Menteri Kelautan dan Perikanan Nomor KEP.01/MEN/2007 tentang Persyaratan Jaminan Mutu dan Keamanan Hasil Perikanan Pada Proses Produksi, Pengolahan dan Distribusi; 15. Peraturan Menteri Kelautan dan Perikanan Nomor PER.02/MEN/2007 tentang Monitoring Residu Obat, Bahan Kimia, Bahan Biologi dan Kontaminan Pada Pembudidayaan Ikan; MEMUTUSKAN: Menetapkan : KEPUTUSAN MENTERI KELAUTAN DAN PERIKANAN TENTANG PEMBERLAKUAN WAJIB STANDAR NASIONAL INDONESIA BIDANG KELAUTAN DAN PERIKANAN. PERTAMA : Memberlakukan secara wajib Standar Nasional Indonesia bidang kelautan dan perikanan yang telah ditetapkan oleh Badan Standardisasi Nasional (BSN) sebagaimana tercantum dalam Lampiran Keputusan ini, untuk keperluan pembinaan dan/atau pengawasan kepada pelaku usaha di bidang perikanan. KEDUA KETIGA : Ketentuan dan tata cara pelaksanaan pembinaan dan/atau pengawasan kepada pelaku usaha di bidang perikanan diatur lebih lanjut oleh Direktur Jenderal Pengolahan dan Pemasaran Hasil Perikanan. : Perubahan judul Standar Nasional Indonesia bidang kelautan dan perikanan sebagaimana dimaksud Diktum PERTAMA dapat diperbarui sesuai dengan hasil kaji ulang dan/atau revisi yang ditetapkan oleh Badan Standardisasi Nasional. KEEMPAT : Keputusan ini mulai berlaku pada tanggal ditetapkan. Ditetapkan di Jakarta pada tanggal 27 Agustus 2009 MENTERI KELAUTAN DAN PERIKANAN R.I, ttd. FREDDY NUMBERI Lampiran : Keputusan Menteri Kelautan dan Perikanan Nomor KEP.61/MEN/2009 Tentang Pemberlakuan Wajib Standar Nasional Indonesia Bidang Kelautan dan Perikanan DAFTAR PEMBERLAKUAN WAJIB STANDAR NASIONAL INDONESIA BIDANG KELAUTAN DAN PERIKANAN NO JUDUL STANDARD NAMA DAGANG NOMOR SNI 1 Surimi Beku Frozen Surimi SNI 01- 2694.1 - 2006 2 Fillet Kakap Beku Frozen Red Snapper SNI 01- 2696.1 - 2006 3 Udang Beku Frozen Shrimp SNI 01- 2705.1 - 2006 4 Paha Kodok (Rana spp) Beku Frozen Frog Leg SNI 01-2706.1 - 2006 5 Tuna Beku Frozen Tuna Fish SNI 01-2710.1- 2006 6 Lobster Mentah Beku Frozen Raw Lobster SNI 01-2711 - 1992 7 Cakalang Beku Frozen Skipjack SNI 01-2733.1- 2006 8 Sirip Cucut Segar Beku Frozen Fresh Shark Fin SNI 01-3229 - 1992 9 Skalop (Scallop) Segar Beku Frozen Fresh Scallop SNI 01-3230 - 1992 10 Udang Kupas Mentah Beku Frozen Raw Peeled Shrimp SNI 01-3457.1-2006 11 Udang Kupas Rebus Beku Frozen Boiled Peeled Shrimp SNI 01-3458.1-2006 12 Daging Kerang Beku Frozen Shellfish Meat SNI 01-3460-1994 13 Fillet nila (Tilapia sp) Beku 14 Tuna Loin Mentah Beku Frozen Raw Tuna Loin SNI 01-4104.1-2006 15 Ikan Beku Frozen Fish SNI 01-4110.1-2006 16 Tuna Steak Beku Frozen Tuna Steak SNI 01-4485.1-2006 17 Meka steak beku Frozen Swordfish Steak SNI 01-4871.1-2006 18 Es untuk penanganan ikan 19 Udang Breaded Beku Frozen Breaded Shrimp SNI 01-6163-1999 20 Ikan kakap utuh beku Frozen whole snapper SNI 01-7260.1-2006 21 Ikan kerapu utuh beku Frozen whole grouper SNI 01-7262.1-2006 22 Marlin loin beku Frozen swordfish loin SNI 01-7263.1-2006 23 Marlin steak beku Frozen swordfish steak SNI 01-7264.1-2006 SNI 01-4103.1-2006 SNI 01-4872.1-2006 NO JUDUL STANDARD NAMA DAGANG NOMOR SNI 24 Bakso ikan beku Frozen fishball SNI 01-7266.1-2006 25 Ikan Teri Asin Kering Dried Anchovy SNI 01-2708-1992 26 Kerupuk Ikan Fish Crackers SNI 01-2713-1999 27 Kerupuk Udang Shrimp Crackers SNI 01-2714-1992 28 Ikan Asin Kering Dried Salted Fish SNI 01-2721-1992 29 Teripang Kering Dried Sea Cucumber SNI 01-2732-1992 30 Rumput Laut Kering Dried Seaweed SNI 01-2690-1998 31 Ikan Tuna Segar Untuk Sashimi Fresh Tuna For Sashimi SNI 01-2693.1-2006 32 Udang Segar Fresh Shrimp SNI 01-2728.1-2006 33 Ikan Segar Fresh Fish SNI 01-2729.1-2006 34 Ikan kakap utuh segar Fresh Whole Snapper SNI 01-7529.1-2006 35 Ikan kerapu utuh segar Fresh Whole Grouper SNI 01-7561.1-2006 36 Daging Rajungan Dalam Kaleng Dengan Proses Sterilisasi Strerilited Canned Crab Meat SNI 01-4225-1996 37 Ikan Tuna Dalam Kaleng Canned Tuna Fish SNI 01-2712.1-2006 38 Daging Rajungan (Portunus pelagicus) Dalam Kaleng Secara Pasteurisasi Pasteurized canned crab meat SNI 01-6929.1-2002 39 Sardin Media Saus Tomat Dalam Kaleng Canned Sardin in tomato Sauce SNI 01-3548-1994 40 Udang Dalam Kaleng Canned Shrimp SNI 01-3917-1995 41 Bekicot Dalam Kaleng Canned Snail SNI 01-3918-1995 42 Kerang Dalam Kaleng Canned Shellfish SNI 01-3919-1995 43 Sotong dalam kaleng Canned Squid SNI 01-7265.1-2006 44 Pengemasan Sidat Atau Belut Hidup melalui Sarana Angkutan Udara SNI 01-4853-2006 45 Pengemasan Ikan Hias Melalui Sarana Angkutan Udara SNI 01-4854-2006 46 Pengemasan Ikan Hidup melalui Sarana Angkutan Udara SNI 01-4855-2006 47 Pengemasan Kepiting Hidup Melalui Sarana Angkutan Udara SNI 01-4856-2006 48 Pengemasan Turtle (Kura-kura atau Penyu atau Labi-labi hidup) Melalui Sarana Angkutan Udara SNI 01-4857-2006 NO JUDUL STANDARD NAMA DAGANG NOMOR SNI 49 Pengemasan Ikan Segar Melalui Sarana Angkutan Udara SNI 01-4858-2006 50 Pengemasan Ular Hidup Melalui Sarana Angkutan Udara SNI 01-4859-2006 51 Metode Pengujian Mikrobiologi Produk Perikanan SNI 01-2329-1991 Penentuan Clostridium Perfringens 52 Metode Pengujian Mikrobiologi Produk Perikanan SNI 01-2331-1991 Penentuan Enterococci 53 Cara uji mikrobiologi – Bagian 1 : Penentuan Coliform dan Escherichia coli pada produk perikanan SNI 01-2332.1-2006 54 Metode Pengujian Mikrobiologi Produk Perikanan SNI 01-2334-1991 Penentuan Jumlah Total Kandungan Bakteri Per Area Dari Ikan Dan Permukaan Alat-alat Processing Ikan (The Swab Technique) 55 Cara uji mikrobiologi – Bagian 2 : Penentuan Salmonella pada produk perikanan SNI 01-2332.2-2006 56 Metode Pengujian Mikrobiologi Produk Perikanan SNI 01-2338-1991 Penentuan Staphylococcal Aureus 57 Cara uji mikrobiologi-Bagian 3: Penentuan angka lempeng total (ALT) pada produk perikanan SNI 01-2332.3-2006 58 Cara uji mikrobiologi-Bagian 5: Penentuan Vibrio parahaemollyticus pada produk perikanan SNI 01-2332.5-2006 59 Cara uji mikrobiologi-Bagian 4: Penentuan Vibrio cholerae pada produk perikanan SNI 01-2332.4-2006 60 Metode Pengujian Mikrobiologi Produk Perikanan Perhitungan Ragi (Yeast) dan Kapang Mold pada Makanan SNI 01-2342-1991 61 Petunjuk pengujian parasit SNI 01-4503-1998 62 Cara uji kimia – Bagian 1: Penentuan kadar abu pada produk perikanan SNI 01-2354.1-2006 NO JUDUL STANDARD NAMA DAGANG NOMOR SNI 63 Cara uji kimia – Bagian 2: Penentuan kadar air pada produk perikanan SNI 01-2354.2-2006 64 Metode Pengujian Kimia Produksi Perikanan Penentuan Kadar Histamin SNI 01-2360-1991 65 Cara uji kimia-Bagian 5: Penentuan kadar logam berat kadmium (Cd) pada produk perikanan SNI 01-2354.5-2006 66 Cara uji kimia-Bagian 7: Penentuan kadar logam berat timbal (Pb) pada produk perikanan SNI 01-2354.7-2006 67 Cara uji kimia – Bagian 3: Penentuan kadar lemak total pada produk perikanan SNI 01-2354.3-2006 68 Cara uji kimia-Bagian 6: Penentuan kadar logam berat merkuri (Hg) pada produk perikanan SNI 01-2354.6-2006 69 Cara uji kimia – Bagian 4: Penentuan kadar protein dengan metode total nitrogen pada produk perikanan SNI 01-2354.4-2006 70 Penentuan Teracycline dan derivatnya dalam udang dan ikan secara kromatografi cara kinerja tinggi SNI 01-4494-1998 71 Penentuan kadar total volatile base (TVB) dan trimethylamine (TMA) secara conway SNI 01-4495-1998 72 Abu tak larut dalam asam SNI 01-4496 1998 73 Cara uji fisika – Bagian 1: Penentuan bobot tuntas pada produk perikanan SNI 01-2372.2-2006 74 Cara uji fisika – Bagian 2: Penentuan suhu pusat pada produk perikanan SNI 01-2372.1-2006 75 Cara uji fisika-Bagian 3: Penentuan kepekatan saus tomat dalam produk perikanan yang dikemas SNI 01-2372.3-2006 76 Cara uji fisika – Bagian 4: Pemeriksaan kemasan kaleng produk perikanan SNI 01-2372.4-2006 77 Cara uji fisika – Bagian 7: Pengujian filth pada produk perikanan SNI 01-2372.7-2006 78 Petunjuk pengujian organoleptik dan atau sensori SNI 01-2346-2006 NO JUDUL STANDARD NAMA DAGANG NOMOR SNI 79 Cara uji fisika-Bagian 3: Penentuan kepekatan saus tomat dalam produk perikanan yang dikemas SNI 01-2372.3-2006 80 Penentuan Mutu Produk Pasta Ikan SNI 01-2372.6-1998 81 Metode Pengambilan Contoh Produk Perikanan SNI 01-2326-1991 MENTERI KELAUTAN DAN PERIKANAN R.I, ttd. FREDDY NUMBERI