Produk Halal Bisa Tingkatkan Ekonomi Dunia

advertisement
2016/4/3
Produk Halal Bisa Tingkatkan Ekonomi Dunia
Selain makanan, beberapa negara di dunia juga menjaring wisata halal
dan keuangan syariah. Hal ini dilakukan untuk meningkatkan perekonomian
dunia.
Perekonomian halal global kini sudah bernilai sekitar RM 8,4 trilliun.
Dari hasil tersebut, sektor makanan halal menyumbang hampir RM 2,5
trilliun.
Dalam laporanGlobal Islamic Economy(GIE) tahun 2015-2016, diperkirakan
produk dan gaya hidup halal di pasar internasional akan bernilai
sekitar USD 3,7 triliun di tahun 2019.
Malaysia masuk dalam kategori tiga tertinggi dalam hal makanan halal,
keuangan syariah dan indikator wisata halal.
Terlepas dari apakah dalam populasi lebih banyak mayoritas atau
minoritas muslim. Kini banyak negara yang mengembangkan kekuatan
ekonomi melalui pasar halal.
Menurut Mustapa, Jepang, Brazil, Korea, Australia dan New Zealand
adalah beberapa contoh dari negara yang menempatkan prioritas promosi
halal yang lebih tinggi.
Australia dan Brazil telah membangun seluruh industri berbasis makanan
untuk menjadikan mereka menjadi salah satu pemasok makanan halal ke
pasar Timur Tengah.
Jepang dengan agresif memperkenalkan dan juga memperluas ekspor
"Made in Japan" produk dan jasa halal untuk pasar Muslim.
Peningkatan minat wisata muslim juga mendorong Jepang berusaha mencari
sertifikat halal untuk produk-produk mereka.
Di ASEAN, sertifikat halal diakui sebagai yang memiliki potensi untuk
menunjang pertumbuhan mesin ekonomi lokal.
Malaysia, Indonesia, Thailand, Brunei, Singapore dan Filipina telah
menempatkan sejumlah inisiatif pemerintah untuk produk halal agar bisa
mendorong pertumbuhan ekonomi.
Sumber: Detik.com
Download