pendahuluan - IPB Repository

advertisement
1
PENDAHULUAN
Kegemukan atau yang lebih dikenal
dengan istilah obesitas terjadi karena
ketidakseimbangan jumlah makanan yang
masuk dibandingkan dengan pengeluaran
energi oleh tubuh. Obesitas dapat menjadi
masalah penyakit seperti diabetes, jantung
koroner,
tekanan darah
tinggi,
dan
penyempitan pembuluh darah. Penyakit yang
ditimbulkan mengharuskan adanya pola-pola
penanganan dan pencegahan. Terdapat dua
cara yang dapat dilakukan untuk mengurangi
bobot badan dan menjadikannya ideal
kembali, yaitu secara alami dan menggunakan
bantuan. Penanganan secara alami dapat
dilakukan dengan mengatur kembali pola
makan dan berolah raga. Mengingat
penanganan ini membutuhkan waktu yang
cukup lama, maka hanya sebagian kecil
penderita obesitas yang melakukan metode
ini. Adapun cara yang kedua di antaranya
dengan menggunakan obat pelangsing.
Mekanisme obat pelangsing salah satunya
adalah menghambat penyerapan asam lemak
melalui penghambatan aktivitas enzim lipase
pankreas. Enzim lipase pankreas adalah enzim
yang berfungsi menghidrolisis lemak dari
makanan dalam usus menjadi gliserol dan
asam lemak (Lehninger 1982). Meningkatnya
aktivitas enzim lipase pankreas akan
meningkatkan penyerapan asam lemak yang
dapat memicu obesitas. Terdapat dua kriteria
obat pelangsing yang beredar di pasaran, yaitu
yang dibuat secara sintetik (modern) dan
tradisional.
Obat
pelangsing
sintetik
mempunyai efek yang kurang baik terhadap
kesehatan, diantaranya gangguan emosi, sulit
tidur, perut kembung atau perih, keletihan
terus-menerus, dan depresi (Mursito 2007).
Tetrahidrolipstatin (orlistat) merupakan salah
satu obat pelangsing sintetik dengan
mekanisme menghambat aktivitas enzim
lipase pakreas (Tiss et al. 2009).
Penggunaan obat pelangsing yang dibuat
secara tradisional dari tanaman herbal lebih
banyak dipilih penderita obesitas karena lebih
aman terhadap kesehatan. Berdasarkan hasil
penelitian terhadap senyawa aktif saponin dari
tanaman Kochia scoparia (Han et al. 2006),
ekstrak herbal polifenol buah jenis berry yang
mengandung banyak tanin (Gordon et al.
2009) secara in vitro mampu menghambat
aktivitas enzim lipase pankreas. Hasil
penelitian secara in vivo menyatakan
kombinasi ekstrak OB-200G dari buah
Garcinia cambogia, gum resin Commiphora
mukul, rimpang Zingiber officinale, buah
Piper longum, daun Gymnema sylvestre (Kaur
dan Kulkarni 2000), dan ekstrak kulit jeruk,
teh hitam, kafein (Huang et al. 2009) dapat
menurunkan bobot badan tikus secara
signifikan dibandingkan kontrol negatif
dengan menghambat aktivitas lipase pankreas.
Tanaman herbal yang pada saat ini diteliti
potensinya sebagai obat pelangsing adalah
kunci pepet dan asam gelugur. Hasil uji
fitokimia terhadap rimpang kunci pepet
menunjukkan bahwa ekstrak air dan etanolnya
mengandung senyawa alkaloid, flavonoid, dan
saponin. Selain senyawa-senyawa tersebut,
ekstrak air kunci pepet juga mengandung
tanin dan pada ekstrak etanolnya terkandung
triterpenoid (Susanti 2009). Adapun buah
asam gelugur berdasarkan hasil uji fitokimia
(Fitriani 2009) mengandung alkaloid pada
ekstrak etanol dan saponin pada ekstrak air.
Buah gelugur mempunyai kandungan asam
seperti asam sitrat, asam askorbat, dan asam
hidroksisitrat. Fungsi asam hidroksisitrat
secara hayati adalah sebagai senyawa
antiobesitas dengan cara mengurangi konversi
karbohidrat
menjadi
lemak
dengan
menghambat
beberapa
proses
enzim
(Lowenstein 1971). Daging buah asam
gelugur (Garcinia atroviridis) diketahui
mengandung asam hidroksisitrat (Achmadi
2001). Berdasarkan hasil penelitian Susanti
dan Fitriani (2009) secara in vitro menyatakan
bahwa
rimpang
kunci
pepet
dapat
menghambat aktivitas enzim lipase pankreas
sebesar 65.25% (200 ppm) dan buah asam
gelugur 86.30% (150 ppm).
Penelusuran melalui situs paten Amerika
(www.uspto.gov) menunjukkan beberapa hasil
penelitian mengenai penanganan obesitas
yang telah dipatenkan antara lain ekstrak
Gingko biloba (Stankov 2002; US Patent No.
6447818),
Garcinia
cambogia
dan
bioflavonoid lemon (Alviar et al. 2002; US
Patent
No.
6413545).
Berdasarkan
penelusuran situs paten tersebut tidak
ditemukan
informasi
paten
mengenai
kombinasi ekstrak kunci pepet dan buah asam
gelugur dalam potensinya sebagai antiobesitas sehingga penelitian ini perlu
dilakukan dan berpotensi menghasilkan
formula yang dapat dipatenkan.
Pada penelitian ini dilakukan pengujian
kombinasi ekstrak buah asam gelugur dan
rimpang kunci pepet dalam menghambat
aktivitas lipase pankreas secara in vitro.
Khasiat kombinasi ekstrak rimpang kunci
pepet dan buah asam gelugur sebagai
pelangsing dilakukan pengujian lanjutan
secara in vivo terhadap tikus yang salah
2
satunya diamati dari perubahan bobot badan
dan jumlah konsumsi pakan.
TINJAUAN PUSTAKA
di dalam sel atau jaringan tetapi terdapat
dalam bentuk terikat secara kovalen pada
berbagai kelas lipida yang berbeda. Asam
lemak
mengandung
energi
tinggi
(menghasilkan banyak ATP).
Kegemukan
Istilah kelebihan bobot badan identik
dengan kata overweight dan obesitas.
Kelebihan bobot badan tipe
overweight
berasal dari otot, tulang, dan organ-organ
vital. Contoh kasusnya adalah para
binaragawan. Adapun obesitas diartikan
sebagai kelebihan lemak dalam tubuh
(Lebenthal dan Damayanti 2007). Tingkat
kegemukan
dapat
diketahui
dengan
menghitung indeks massa tubuh (IMT).
IMT =
Menurut WHO (1998), tingkat kegemukan
diklasifikasikan ke dalam enam kategori, yaitu
bobot badan kurang (IMT < 18,5), bobot
badan normal (IMT 18,5-24,5), bobot badan
lebih (IMT 25-29,9), obesitas I (IMT 3034,9), obesitas II (IMT 35-39,9), dan sangat
obesitas (IMT >39,9). Kegemukan tidak
hanya diakibatkan dari konsumsi makanan
tinggi lemak, tetapi konsumsi karbohidrat
yang berlebih dapat dikonversi menjadi lemak
melewati gugus asetil ko-A (Lehninger 1982).
Lemak
Lemak merupakan salah satu golongan
dari lipid selain minyak dan steroid. Suatu
lipid didefinisikan sebagai senyawa organik
yang terdapat dalam alam serta tidak larut
dalam air tetapi larut dalam pelarut organik
nonpolar seperti suatu hidrokarbon atau dietil
eter (Lehninger 1982). Lemak adalah sumber
tenaga kalori yang padat. Lemak mempunyai
struktur molekul yang kaya akan rantai
karbon, sehingga lemak mempunyai sifat
hidrofob yang berarti sulit untuk larut di
dalam air. Secara umum fungsi adanya lemak
dalam tubuh adalah sebagai penyimpan
energi, transportasi metabolik sumber energi,
sumber zat untuk sintesis hormon, dan
struktur dasar atau komponen utama dari
membran semua jenis sel.
Kegemukan merupakan salah satu akibat
dari tingginya penyerapan asam lemak oleh
tubuh. Asam lemak adalah asam organik
berantai panjang yang mempunyai atom
karbon 2 sampai 24. Asam lemak tidak
terdapat secara bebas atau berbentuk tunggal
Enzim Lipase Pankreas
Enzim adalah protein yang mengkatalisis
reaksi kimiawi spesifik. Enzim memiliki
tenaga katalitik yang luar biasa dan jauh lebih
besar dari katalisator sintetik. Enzim mengikat
molekul substrat membentuk kompleks
enzim-substrat yang bersifat sementara,
kemudian terurai membentuk enzim bebas dan
produknya. Substrat merupakan zat yang
bereaksi dengan enzim dan diubah menjadi
produk. Penelitian terhadap spesifisitas enzim
menunjukkan bahwa molekul substrat harus
memiliki dua ciri struktural, yaitu ikatan
kimiawi spesifik yang dapat diserang oleh
enzim dan biasanya beberapa gugus
fungsional, yaitu gugus pengikat yang
berikatan dengan enzim. Aktivitas katalitik
enzim bergantung pada integritas strukturnya
sebagai
protein.
Faktor-faktor
yang
memengaruhi aktivitas enzim di antaranya
adalah konsentrasi substrat, konsentrasi
enzim, pH, suhu, dan inhibitor. Enzim yang
banyak berperan dalam hidrolisis lemak
adalah enzim lipase pankreas.
Lipase pankreas adalah enzim yang
diproduksi sel acinar dan disekresi sebagai
fungsi eksokrin pankreas. Lipase dapat
terkandung secara alami pada lemak dan
minyak, tetapi dapat juga dihasilkan oleh
mikroorganisme yang terdapat pada makanan
berlemak. Enzim lipase pankreas berfungsi
menghidrolisis lemak menjadi gliserol dan
asam lemak. Reaksi hidrolisis lemak
diperlihatkan pada Gambar 1.
Lemak
Gliserol
Asam Lemak
Gambar 1 Reaksi hidrolisis lemak.
Aktivitas enzim dapat dikurangi bahkan
dicegah dengan bantuan inhibitor (zat
penghambat). Inhibitor enzim adalah zat atau
Download