LAMPIRAN SURAT KEPUTUSAN MENTERI PERTANIAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR : 877/Kpts/SR.120/2/2013 DESKRIPSI KACANG PANJANG VARIETAS KJHL 886 Asal Silsilah Golongan varietas Bentuk penampang batang Ukuran sisi luar penampang batang Warna batang Warna daun Bentuk daun Ukuran daun Bentuk bunga Warna kelopak bunga Warna mahkota bunga Warna kepala putik Warna benangsari Umur mulai berbunga Umur mulai panen Bentuk polong Ukuran polong Warna polong muda Warna polong tua Tekstur polong muda Rasa polong muda Bentuk biji Warna biji Jumlah biji per polong Berat 1.000 biji Berat per polong Jumlah polong per tanaman Berat polong per tanaman Daya simpan polong pada suhu 24 0C Hasil polong per hektar Populasi per hektar Kebutuhan benih per hektar Penciri utama : : : : : : : : : : : : : : : : : : : : : : : : : : : : : : : : : : Keunggulan varietas : Wilayah adaptasi : Pemohon Pemulia Peneliti : : : dalam negeri KJHL045 x KJHL013 bersari bebas segi enam 6,2 – 7,0 mm hijau hijau tua delta sempit panjang 15 – 16 cm, lebar 8,5 – 9,6 cm seperti kupu-kupu hijau muda dengan ujung kemerahan putih hijau muda kuning 37 – 40 hari setelah tanam 46 – 48 hari setelah tanam gilig panjang 55 – 60 cm, diameter 7 – 8 mm hijau muda ujung semu ungu putih halus padat manis ginjal putih 18 – 20 biji 160 – 163 g 27,0 – 30,2 g 19 – 21 polong 570 – 610 g 3 – 5 hari setelah panen 19,42 – 21,05 ton 35.000 tanaman 11,2 kg dasar bunga kemerahan, kelopak bunga hijau muda dengan ujung kemerahan, biji berwarna putih bersih biji sangat disukai konsumen di wilayah Ngaglik – Sleman – Yogyakarta karena berwarna putih bersih beradaptasi dengan baik pada dataran rendah di Kabupaten Sleman dengan ketinggian 265 m dpl pada musim hujan Sumanah Sumanah Muhrisun, Vici Herawati A.n MENTERI PERTANIAN DIREKTUR JENDERAL HORTIKULTURA, ttd HASANUDDIN IBRAHIM