Universitas Indonesia Library >> UI - Tesis (Open) Pengaruh distraksi oleh keluarga terhadap mual-muntah akut akibat kemoterapi pada anak usia prasekolah di RSUPN Cipto Mangun usumo Jakarta = The effect of distraction done by family on acute chemotherapy-induced nausea and vomiting on preschool-age children in Dr. Cipto Mangunkusumo Hospital Jakarta / Happy Hayati Happy Hayati, author Deskripsi Lengkap: http://lib.ui.ac.id/abstrakpdfdetail.jsp?id=124912&lokasi=lokal -----------------------------------------------------------------------------------------Abstrak <b>ABSTRAK</b><br> Kemoterapi merupakan pengobatan kanker yang menimbulkan efek samping yang dapat diprediksi. Diantara berbagai macam efek kemoterapi, mual dan muntah merupakan efek yang paling menimbulkan stres pada anak dan keluarga. Walaupun telah ditemukan antiemetik yang efektif untuk mencegah dan mengatasi mual-muntah akibat kemoterapi, namun dilaporkan masih ditemukan beberapa individu yang tetap mengalami mual-muntah akibat kemoterapi. Perlu dilakukan tindakan nonfarmakologis/komplementer untuk mengoptimalkan pencegahan mual-muntah akibat kemoterapi. Distraksi merupakan teknik nonfarmakologis yang dapat diterapkan untuk mencegah dan meminimalkan mual-muntah akibat kemoterapi. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengidentifikasi pengaruh distraksi oleh keluarga terhadap mual-muntah akut akibat kemoterapi pada anak usia prasekolah yang dirawat di RSUPN Dr. Cipto Mangunkusumo Jakarta. Desain penelitian adalah kuasi eksperimen dengan jenis post test only. Jumlah sampel 36 orang yang terdiri dari 18 responden sebagai kelompok intervensi, yang diberikan aktivitas distraksi mewarnai gambar dan menggambar bebas, dan 18 responden sebagai kelompok kontrol. Pengambilan sampel dengan cara purposive sampling dan uji t digunakan untuk melihat perbedaan skor mual-muntah antara kelompok kontrol dan intervensi. Dalam penelitian ini didapatkan bahwa rata-rata skor mual dan muntah anak berada pada tingkat yang rendah, baik pada kelompok kontrol maupun intervensi. Lebih lanjut, dari hasil uji statistik disimpulkan bahwa tidak ada perbedaan bermakna mual-muntah akut akibat kemoterapi antara kelompok kontrol dan intervensi. Meskipun demikian, distraksi tetap bermanfaat untuk diterapkan pada anak prasekolah yang mendapat kemoterapi, dan hal ini dapat menjadi acuan dalam modifikasi tindakan keperawatan pada anak prasekolah yang mendapat kemoterapi. Selanjutnya perlu dilakukan penelitian lebih lanjut berupa distraksi yang berbeda untuk manajemen efek samping kemoterapi pada anak, dengan jumlah sampel yang lebih besar. <hr> <b>ABSTRACT</b><br> Distraction is a nonpharmacologycal technique that can be applied to prevent and minimize chemotherapyinduced nausea and vomiting. The purpose of this study was to identify if the addition of activity of distraction with drawing dan coloring picture, to a standard antiemetic regimen significantly decreased the acute nausea and vomiting in preschool-age children receiving chemotherapy. A quasi-experimental after only design was utilized with 18 patients belongs to the control group and 18 patients in the intervention group. The Keller Instrument of nausea was used to measure the symptom of nausea and The Rhodes Index of Nausea, Vomiting and Retching, was used to measure the intensity of Vomiting at two intervals during a 24-hour period. The result of this study did not demonstrate statistical significance on distraction activity as an intervention in order to decrease nausea and vomiting in preschool-age children, however, the study did show that distraction may be beneficial. Further research about the effect of other distraction for acute and delayed nausea and vomiting in children receiving chemoterapy is essential in management the effect of chemotherapy in children.