31 BAB III METODOLOGI PENELITIAN A. Waktu danTempat Penelitian Penelitian ini dilakukan pada PT. Tri Oskar Sejati yang beralamat di Jalan Haram Wuruk Tower Plaza Lantai 10 F Jakarta Barat. Waktu penelitian dilakukan dari bulan Maret 2015 sampai dengan bulan Juli 2015. B. Desain Penelitian Penelitian ini menggunakan metode penelitian deskriptif kualitatif dengantujuan untuk memberikan penjelasan tentang fenomena yang terjadi pada masasekarangselain itu juga bertujuan untuk menggambarkan secara sistematis atasfakta-fakta dan hubungan diantara fenomena yang diteliti. Menurut Haris Herdiansyah (2010:9) mendefinisikan penelitian kualitatif sebagai suatu penelitian ilmiah yang bertujuan untukmemahami suatu fenomena dalam konteks sosial secara alamiah dengan mengedepankan proses interaksi komunikasi yang mendalam antara penelitidengan fenomena yang diteliti’. Dalam penelitian ini, penemuan yang terungkap tidak didapatkan dengan prosedur statistik melainkan dengan cara wawancara,observasidan studidokumentasi. Melalui metode tersebut didapat adanya rincian yang detail serta kompleks mengenai fenomena yang sulituntuk diungkapkan dengan metode kuantitatif. Karena esensi dalam penelitian kualitatif adalah untuk memahami suatu fenomena. http://digilib.mercubuana.ac.id/ 32 C. Defenisi Operasional Defenisi operasional dari variabel-variabel yang akan diteliti adalah: 1. Fungsi Produksi Everett dan Ebert memberikan definisi atau pengertian fungsi produksi dengan mengatakan sebagai berikut :”Economic refer to this transformation of resources into goods and services as the production function for all operation systems the general goals is to create some kinds of value added, so that the output are worth more to consumers than just the sun of the individual inputs. (Everett dan Ebert, 1992:5) Jadi fungsi produksi merupakan suatu kegiatan untuk menciptakan atau menambah kegunaan suatu barang, mengubah sesuatu yang nilainya lebih rendah menjadi sesuatu yang memiliki nilai lebih tinggi dengan menggunakan sumber daya yang ada, seperti bahan baku, tenaga kerja, mesin dan sumbersumber lainnya, sehingga produk yang dihasilkan dapat memberikan kepuasan pada konsumen. Dengan demikian untuk membuktikan apakah produksi tersebut telah berjalan atau tidak, maka diperlukan suatu pemeriksaan yaitu pemeriksaan manajemen. Sedangkan program pemeriksaan manajemen pada fiingsi produksi yang akan dilakukan adalah perencanaan dan pengendalian produksi, tenaga kerja produksi, fasilitas produksi, dan pelaksanaan proses produksi. http://digilib.mercubuana.ac.id/ 33 2. Penjualan Mulyadimendefinisikan, penjualan adalah rangkaian transaksi penjualan barang atau jasa baik secara kredit maupun secara tunai. Penjualan merupakan proses berpindah suatu hak atas barang atau jasa untuk mendapatkan sumber daya lainnya seperti kas atau janji untuk membayar atau piutang. (Mulyadi, 2001.h 202) 3. Efisiensi dan Efektifitas Efisiensi adalah berhubungan dengan rasio output dengan input atau keuntungan biaya. (Drs. Ulbert Silalahi, M.A, Studi Tentang Ilmu Administrasi, 2007, hal 128) Efisiensi menurut H. Emerson : perbandingan yang terbaik antara input dan output, antara keuntungan dengan biaya, antara hasil pelaksanaan dengan sember-sumber yang digunakan dalam pelaksanaan, seperti halnya juga maksimum yang dicapai dengan penggunaan sumber yang terbatas. Dengan kata lain hubungan antara apa yang telah diselesaikan dengan apa yang harus diselesaikan. (Drs. Soewarno Handayaningrat, Pengantar Studi Ilmu Administrasi dan Manajemen, 1990, hal 15) Pengertian Transformasi efektivitas Menurut Pelayanan Agung Kurniawan Publik. “Efektivitas dalam adalah bukunya kemampuan melaksanakan tugas, fungsi (operasikegiatan program atau misi) daripada suatu organisasi atau sejenisnyayang tidak adanya tekanan atau ketegangan diantara pelaksanaannya”(Kurniawan, 2005:109). http://digilib.mercubuana.ac.id/ 34 4. Audit Operasional Pengertian Audit Operasional menurut (Casler dan Crochet, 1999)“Operational auditing is a sistematic process of evaluating and organization’s effectiveness, efficiency and economy of operation under management’s control and reporting to appropriate person the result of the evaluating along with recommendation for improvement.” (Audit operasional adalah suatu proses yang sistematis untuk menilai efektivitas organisasi, efisiensi dan ekonomi operasi di bawah pengendalian manajemen dan melaporkan kejadian kepada orang yang tepat hasil dari penilaian bersama dengan disertai rekomendasi untuk perbaikan). Menurut (Amin Wijaya Tunggal, 2001), dalam penyimpulan dari definisi audit operasionalmerupakan: 1. Proses yang sistematis Seperti dalam audit laporan keuangan, audit operasional juga mencakup serangkaian langkah atau prosedur yang terstruktur dan terorganisasi. Aspek ini mencakup perencanaan yang tepat, mendapatkan dana secara objektif serta menilai bukti yang berkaitan dengan aktivitas yang diaudit. 2. Menilai operasi organisasi Penilaian operasi organisasi didasarkan pada suatu kriteria yang ditetapkan atau yang disetujui. Dalam pemeriksaan operasional, kriteria sering dinyatakan dalam standar kinerja (performance standards) yang ditetapkan oleh manajemen. Namun dalam beberapa hal, standar-standar ini mungkin juga ditetapkan oleh industri. Kriteria penilaian organisasi ini sering kali http://digilib.mercubuana.ac.id/ 35 kurang jelas didefinisikan dibandingkan kriteria yang digunakan dalam audit laporan keuangan. Pemeriksaan operasional mengukur tingkat korespondensi antara kinerja aktual dengan kriteria penilaian yang telah ditetapkan. 3. Efektifitas, efisiensi dan ekonomi operasi Tujuan utama dari audit operasional adalah membantu manajemen organisasi yang diaudit untuk dapat memperbaiki efektivitas, efisiensi dan ekonomi operasi organisasinya. Ini berarti bahwa audit operasional memfokuskan pada masa yang akan datang dan hal ini berlawanan langsung dengan audit laporan keuangan yang mempunyai fokus historis. 4. Melaporkan kepada orang yang tepat Penerima laporan audit operasional yang tepat adalah manajemen atau individual yang meminta diadakannya audit, kecuali kalau pelaksanaan audit tersebut diminta oleh pihak ketiga, dan pembagian laporan dilakukan tetap dalam entitas bersangkutan. Dalam kebanyakan hal, dewan komisaris atau panitia audit menerima salinan laporan audit operasional. 5. Rekomendasi atau perbaikan Tidak seperti audit laporan keuangan, suatu audit operasional tidak berakhir sampai dengan pelaporan hasil temuan audit, melainkan diperluas untuk dibuatkannya rekomendasi-rekomendasi yang bertujuan untuk perbaikan manajemen organisasi yang diaudit. http://digilib.mercubuana.ac.id/ 36 D. Metode Pengumpulan Data Metode yang digunakan oleh penulis dalam penyusunan skripsi ini adalah metode survei yaitu penelitian yang dilakukan untuk memperoleh data dari gejalagejala yang terjadi dan informasi yang telah didapat berdasarkan fakta-fakta aktual yang terjadi. Sedangkan teknik-teknik yang digunakan penulisan dalam penyusunan skripsi ini adalah : 1. Penelitian Lapangan (Field Research) Penelitian yang dilakukan dengan cara mengadakan pengamatan terhadap obyek yang diteliti untuk memperoleh data-data yang diperlukan oleh penulis dengan cara : a. Observasi (Pengamatan) Penulis mengumpulkan data dengan melakukan pengamatan langsung ke lokasi perusahaan untuk memperoleh gambaran teknis mengenai kegiatan perusahaan. b. Kuesioner Penulis mengajukan pertanyaan kepada responden dalam bentuk daftar pertanyaan atau yang biasa disebut dengan angket. c. Wawancara Penulismelakukan interaksi secara langsung dengan mengajukan pertanyaan-pertanyaan yang sudah disusun untuk memperoleh data, di mana pertanyaan ini ditujukan kepada pihak yang berwenang dan pihakpihak yang terlibat langsung dengan masalah yang dibahas. http://digilib.mercubuana.ac.id/ 37 2. Penelitian Kepustakaan Pada penelitian ini, penulis berusaha untuk mendapatkan bahan-bahan yang berhubungan dengan pembahasan masalah skripsi, yang diperoleh dari bukubuku wajib (text book) dan buku-buku anjuran (reference book) yang langsung mempunyai hubungan dengan obyek yang diteliti. E. Analisis Data Metode analisis yang digunakan dalam penelitian ini adalahdeskriptif kualitatif.Penelitian deskriptif kualitatifmerupakan penelitian yang termasuk dalam jenis penelitian kualitatif.Tujuan dari penelitian ini adalah mengungkap fakta, keadaan, fenomena, variabel dan keadaan yang terjadi saat penelitian berjalan serta menyuguhkan informasi yang sebenarnya. http://digilib.mercubuana.ac.id/