gubernur jawa timur peraturan gubernur jawa timur nomor 54 tahun

advertisement
GUBERNUR JAWA TIMUR
PERATURAN GUBERNUR JAWA TIMUR
NOMOR 54 TAHUN 2009
TENTANG
PEDOMAN BIAYA PENGGANTI PENGELOLAHAN DARAH (BPPD) PADA UNIT
TRANSFUSI DARAH CABANG PALANG MERAH INDONESIA
PROVINSI JAWA TIMUR
MENIMBANG
MENGINGAT
GUBERNUR JAWA TIMUR,
: a. bahwa untuk menyiapkan darah dan komponen darah transfusi
yang aman dan berkualitas diperlukan proses uji saring terhadap
berbagai penyakit yang dapat ditularkan melalui transfusi darah
dan untuk menunjang upaya tersebut diperlukan Biaya Pengganti
Pengolahan Darah (BPPD) dari pasien yang akan menggunakan
darah dan atau komponen darah untuk transfusi dengan tidak
mencari keuntungan ;
b. bahwa Keputusan Gubernur Jawa Timur Nomor 64 Tahun 2002
tentang Pedoman Biaya Pengganti Pengolahan Darah (BPPD)
pada Unit Transfusi Darah Cabang Palang Merah Indonesia
Provinsi Jawa Timur sudah tidak sesuai lagi, sehingga perlu
dievaluasi dan disesuaikan ;
c. bahwa sehubungan dengan maksud tersebut pada huruf a dan b,
perlu menetapkan kembali Pedoman Biaya Pengganti Pengolahan
Darah (BPPD) pada Unit Transfusi Darah Cabang Palang Merah
Indonesia Provinsi Jawa Timur dengan Peraturan Gubernur Jawa
Timur.
: 1. Undang-Undang Nomor 23 Tahun 1992 tentang Kesehatan
(Lembaran Negara Tahun 1992 Nomor 100, Tambahan Lembaran
Negara Nomer 3495).
2. Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintahan
Daerah (Lembaran Negara Tahun 2004 Nomor 125, Tambahan
Lembaran Negara Nomor 4437) sebagaimana telah diubah,
terakhir dengan Undang-Undang Nomor 12 Tahun 2008
(Lembaran Negara Tahun 2008 Nomor 59, Tambahan Lembaran
Negara Nomor 4844).
3. Peraturan Pemerintah Nomor 18 Tahun 1980 tentang Tranfusi
Darah (Lembaran Negara Tahun 1980 Nomor 27, Tambahan
Lembaran Negara Nomor 3165).
4. Peraturan Pemerintah Nomor 32 Tahun 1996 tentang Tenaga
Kesehatan (Lembaran Negara Tahun 1996 Nomor 49, Tambahan
Lembaran Negara Nomor 3637).
5. Peraturan Pemerintah Nomor 38 Tahun 2007 tentang Pembagian
Urusan Pemerintahan antara Pemerintah, Pemerintahan Daerah
Provinsi dan Pemerintahan Daerah Kabupaten/Kota (Lembaran
Dok. Informasi Hukum-JDIH Biro Hukum Setda Prop Jatim /2009
1
Negara Tahun 2007 Nomor 82, Tambahan Lembaran Negara
Nomor 4737).
6. Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 478/MENKES/PER/X/1990
tentang Upaya Kesehatan di Bidang Transfusi Darah.
7. Keputusan Menteri Kesehatan Nomor 623 Tahun 1992 tentang
Kewajiban Pemeriksaaan HIV pada Donor Darah.
MEMUTUSKAN
MENETAPKAN
: PERATURAN
GUBERNUR
TENTANG
PEDOMAN
BIAYA
PENGGANTI PENGOLAHAN DARAH (BPPD) PADA UNIT
TRANSFUSI DARAH CABANG PALANG MERAH INDONESIA
PROVINSI JAWA TIMUR.
BAB I
KETENTUAN UMUM
Pasal 1
Dengan Peraturan ini, ditetapkan Pedoman Biaya Pengganti
Pengolahan Darah (BPPD) pada Unit Transfusi Darah Cabang
PalangMerah Indonesia Provinsi Jawa Timur.
Pasal 2
Dalam Peraturan ini yang dimaksud dengan :
1. Pemerintah Provinsi adalah Pemerintah Provinsi Jawa Timur.
2. Pemerintah Kabupaten I Kota adalah Pemerintah Kabupaten I Kota
di Jawa Timur.
3. Darah adalah darah manusia atau bagian-bagiannya yang diambil
dan diolah secara khusus untuk tujuan pengobatan dan pemulihan
kesehatan.
4. Transfusi darah adalah tindakan medis memberikan darah kepada
penderita yang darahnya telah tersedia dalam kemasan yang
memenuhi syarat kesehatan dan diberikan secara langsung.
5. Biaya Pengganti Pengolahan Darah (BPPD) adalah semua biaya
yang digunakan dalam proses menghasilkan darah transfusi dan
atau komponen darah yang aman sesuai dengan standar dalam
jumlah yang cukup dan tersedia setiap saat dibutuhkan yang
diperhitungkan secara rasional dan nirlaba dengan tujuan untuk
menghasilkan darah transfusi dan atau komponen darah yang
berkualitas.
BAB II
TUJUAN
Pasal 3
Tujuan ditetapkannya pedoman Biaya Pengganti Pengolahan Darah
pada Unit Transfusi Darah Cabang Palang Merah Indonesia Provinsi
Jawa Timur adalah sebagai berikut :
Dok. Informasi Hukum-JDIH Biro Hukum Setda Prop Jatim /2009
2
a. Adanya standar produksi darah transfusi dan atau komponen
darah Unit Transfusi Darah Cabang Palang Merah Indonesia di
Provinsi Jawa Timur ;
b. Diperolehnya Darah Transfusi dan atau komponen darah yang
aman sesuai standar dalam jumlah yang cukup dan tersedia sa at
dibutuhkan ;
c. Adanya pedoman dalam pengelolaan produksi darah transfusi dan
atau komponen darah melalui Penetapan Biaya Pengganti
Pengolahan Darah (BPPD) di masing-masing Kabupaten / Kota.
BAB III
POLA PERHITUNGAN BPPD
Pasal 4
Pola perhitungan BPPD terdiri dari beberapa komponen sebagai
berikut:
a. Jasa;
b. Administrasi;
c. Bahan habis pakai ;
d. Pemeliharaan;
e. Investasi;
f. Pengembangan.
Pasal 5
Besaran BPPD untuk satu kantong darah atau kbmponen darah
adalah sebagai berikut :
a. Biaya terendah, sebesar Rp. 200.000,00 (dua ratus ribu rupiah);
b. Biaya tertinggi, sebesar Rp. 300.000,00 ( tiga ratus ribu rupiah).
Pasal 6
Apabila besaran BPPD sebagaimana dimaksud dalam Pasal 5 diberi
subsidi oleh Pemerintah Provinsi, maka besaran BPPD adalah
sebagai berikut :
a. Biaya terendah, sebesar Rp. 180.000,00 (seratus delapan puluh
ribu rupiah) ;
b. Biaya tertinggi, sebesar Rp. 270.000,00 (dua ratus tujuh puluh ribu
rupiah).
Pasal 7
Rincian besaran BPPD tanpa subsidi dengan bebas pajak untuk satu
kantong darah biaya terendah dan tertinggi sebagaimana dimaksud
dalam Pasal 5 dan Pasal 6 diperhitungkan berdasarkan komponen
darah sebagaimana tersebut dalam Lampiran.
Dok. Informasi Hukum-JDIH Biro Hukum Setda Prop Jatim /2009
3
BAB IV
KETENTUAN PENUTUP
Pasal 8
Bupati / Walikota dalam menetapkan Biaya Pengganti Pengolahan
Darah (BPPD) pada Unit Transfusi Darah Cabang Palang Merah
Indonesia Kabupaten / Kota masing-masing dapat berpedoman pada
Peraturan ini.
Pasal 9
Dengan berlakunya Peraturan ini, maka Keputusan Gubernur Jawa
Timur Nomor 64 Tahun 2002 tentang Pedoman Biaya Pengganti
Pengolahan Darah (BPPD) pada Unit Transfusi Darah Cabang Palang
Merah Indonesia Provinsi Jawa Timur, dicabut dan dinyatakan tidak
berlaku.
Pasal 10
Peraturan ini mulai berlaku pada tanggal diundangkan.
Agar setiap orang mengetahui, memerintahkan pengundangan
Peraturan Gubernur ini dengan penempatannya dalam Berita Daerah
Provinsi Jawa Timur.
Ditetapkan di : Surabaya
Tanggal
: 24 Agustus 2009
GUBERNUR JAWA TIMUR
DIUMUMKAN DALAM BERITA DAERAH
PROPINSI JAWA TIMUR
TGL 24-08-2009 No. 54 Tahun 2009/E1
Dok. Informasi Hukum-JDIH Biro Hukum Setda Prop Jatim /2009
ttd
Dr. H. SOEKARWO
4
LAMPIRAN PERATURAN GUBERNUR JAWA TIMUR
NOMOR
: 54 TAHUN 2009
TANGGAL : 24 AGUSTUS 2009
PEDOMAN BIAYA PENGGANTI PENGELOLAHAN DARAH (BPPD) PADA UNIT
TRANSFUSI DARAH CABANG PALANG MERAH INDONESIA
PROVINSI JAWA TIMUR
NO
KOMPONEN BPPD
BIAYA TERENDAH
(RP)
BIAYA TERTINGGI
(RP)
1
2
3
4
1. Jasa:
a. Transportasi
b. Pembinaan Donor
c. Gaji Pegawai
775
1.880
30.000
32.655
1.400
8.900
53.000
63.300
Jumlah:
32.655
63.300
2. Administrasi
3.000
6.700
24.800
1.500
3.000
1.875
38.300
13.070
14.130
14.670
34.300
8.450
8.250
3.920
45.000
16.580
27.000
16.000
111.345
159.500
5.000
6.900
7.000
46.000
200.000
80.000
12.900
57.600
300.000
270.000
Jumlah Total Biaya :
200.000
300.000
Bila disubsidi Pemerintah Provinsi :
180.000
270.000
3. Bahan Habis Pakai :
a. Kantong Darah
b. Pemeriksaan Golongan Darah ABO
c. Pemeriksaan Hb
d. Pemeriksaan VDRL
e. Pemeriksaan HCV
f. Pemeriksaan HbSAg
g. Pemeriksaan HIV
h. Bahan Penunjang Lab
Jumlah :
4. Pemeliharaan :
a. Gedung, kendaraan, peralatan,
laboratorium dan mebelair
b. Utilitas Iistrik, air dan telpon
5. Pengembangan dan Pembinaan
GUBERNUR JAWA TIMUR
DIUMUMKAN DALAM BERITA DAERAH
PROPINSI JAWA TIMUR
TGL 24-08-2009 No.54 Tahun 2009/E1
Dok. Informasi Hukum-JDIH Biro Hukum Setda Prop Jatim /2008
ttd
Dr. H. SOEKARWO
1
Download