Pertemuan 4 Alur Pemrosesan Data 1. Aliran listrik menuju perangkat input. Didalam perangkat input terdapat port – port yang dapat menghubungkan atau menjembatani perangkat input menuju komputer. 2. Perangkat input mulai memproses data lalu mengolahnya untuk diteruskan menuju Control Processing Unit. 3. Control Processing Unit mulai mengolah data didalam CPU terdapat 2 proses antara lain : CU (Control Unit) Merupakan pengatur dan pengendali semua peralatan yang ada di sistem komputer contohnya : mengatur alat input kapan menerima,mengolah dan menampilkan datasehingga perintah dilakukan secara urut. ALU (Algoritcmic Logical Unit) Merupakan bagian yang melakuakan semua perhitungan aritmatika untuk menjalankan suatu pemerintah contohnya dengan mengetahui kapasitas hardisk/memory. 4. Setelah mengolah data lalu CPU mengirim data menuju penyimpanan sementara biasanya disebut RAM (Random Acces Memory) adalah media penyimpanan data sementara yang penyimpanannya secara acak. RAM akan menyimpan data selama komputer tersebut dialiri oleh arus listrik, selanjutnya jika komputer mati maka data yang tersimpan di RAM akan hilang karena RAM hanya berperan menyimpan data sementara. Atau bisa disimpulkan RAM sebagai ingatan sementara pada saat proses pengolahan data. Semakin banyak kapasitas RAM yang kita pakaiakan menambah kinerja komputer dalam mengolah data, tetapi kita harus memilih RAM yang suport dengan port yang terdapat pada motherboard. 5. Setelah berhasil menyimpan data lalu data dikirim menuju CPU lagi untuk diolah menuju perangkat keluaran (Output Device) 6. Perangkat Output mengeluarkan informasi data yang sudah diolah. Pada perangkat output inilah kita bisa mendapatkan informasi data yang sudah diolah oleh komnputer. Lagkah selanjutnya teserah kita mau menyimpan data tersebut atau tidak jika kita ingin menyimpannya kita harus menyimpan ke memory penyimpanan selamanya 7. Perangkat output mengirim data yang akan kita simpan menuju CPU. Pada CPU data diolah lagi untuk dikirim menuju memory penyimpanan selamanya. 8. Pengiriman data yang sudah diolah CPU menuju memory penyimpanan selamanya. Setelah data berhasil dikirim menuju momoey penyimpanan sementara maka data tersebut akan tersimpan dan data bisa di gunakan lagi kapan saja meski komputer sudah mati karena media penyimnpanan selamanya ini bersifat permanen dan akan terhapus jika ada perintah untuk menghapusnya. Media penyimpanan selamanya adalah Hardisk. Hardisk yang memiliki kapasitas besar akan mempermudah kita untuk menyimpan data yang banyak pada komputer. CMOS RAM Jenis-Jenis Memori Komputer ROM DRAM SDRAM Cache Memory DIMM CMOS (Complementary Metal Oxide Semiconductor) adalah suatu memory yang khusus yang berisi data vital mengenai konfigurasi komputer dan bersifat semipermanen. Tanpa adanya data ini, komputer tidak akan bisa beroperasi. CMOS CMOS lebih permanen dari pada RAM dan kurang permanen dibandingkan ROM. CMOS memerlukan daya yang sangat kecil untuk mempertahankan kontennya, dan chip ini memanfaatkan baterai sebagai sumber daya listriknya. Ketika perubahan diperlukan ke dalam konfigurasi sistem komputer (misalnya ada penambahan hardisk, penambahan RAM dan lain sebagainya), maka CMOS dapat diubah dengan menjalankan suatu program utility khusus yang tersedia melalui sistem operasi. RAM RAM merupakan singkatan dari Random Access Memory yang berfungsi untuk menyimpan data atau instruksi sementara. Setiap perintah yang di berikan user pada komputer terlebih dahulu akan di masukkan ke mmori RAM, kemudian processor yang berperan sebagai inti akan mengeksekusi satu persatu secara random semua data yang tersimpan di dalam RAM. Karena sifat penyimpanannya yang sementara, maka ketika anda mematikan komputer, semua data yang tersimpan di RAM akan hilang, sebab itu penting untuk menyimpan pekerjaan yang tengah anda buat ke penyimpanan permanen seperti hardisk sebelum komputer di restart atau di matikan. ROM ROM adalah singkatan dari Read Only Memory yang dapat bekerja ketika komputer dalam keadaan mati ataupun hidup. Isi dari ROM secara default sudah di sediakan dari pabrik pembuat komputer dan tidak bisa di rubah. Agar komputer berfungsi normal memori ini harus selalu bekerja. ROM berbentuk sebuah sirkuit yang di tanamkan di dalam motherboard. Memori ini menyimpan beberapa program penting untuk menjalankan komputer. Adalah jenis RAM yang menyimpan setiap bit data yang terpisah dalam kapasitor dalam satu sirkuit terpadu. DRAM Data yang terkandung di dalamnya harus disegarkan secara berkala oleh CPU agar tidak hilang. Hal ini membuatnya sangat dinamis dibandingkan dengan memori lainnya. Dalam strukturnya, DRAM hanya memerlukan satu transistor dan kapasitor per bit, sehingga memiliki kepadatan sangat tinggi. SDRAM Synchronous Dynamic Random Acces Memory adalah jenis RAM dinamis yang kemampuan kecepatannya lebih cepat dari pada EDORAM dan kepingannya terdiri dari 168 pin. RAM ini disinkronisasi oleh clock sistem dan cocok untuk sistem dengan bus yang memiliki kecepatan sampai 100 MHz. Cache Memory Cache merupakan memori yang berfungsi seperti RAM, bekerja lebih responsif. Pada umumnya cache di tempatkan di dalam cpu yang digunakan untuk menyimpan instruksi sebelum di berikan ke memori utama. Adanya cache akan mempermudah komputer menemukan informasi mengenai penyimpanan yang lebih besar sehingga ekstraksi data bisa berjalan lebih cepat. DIMM DIMM adalah Dual In-line Memory Module Berupa circuit-board kecil berisi chip memori RAM. DIMM merupakan memory standar di komputer desktop saat ini. Prinsip kerja memori Baca Juga Alokasi data ke memori Sistem pengalamatan dalam memori Kategori Tempat Penyimpanan Tempat penyimpanan magnetic Tempat penyimpanan optik Tempat penyimpanan magnetik Floppy Disk Hard Disk Tempat Penyimpanan Optik CD DVD Blue Ray Disk