BAB III PELAKSANAAN MAGANG 3.1 Pengenalan Lingkungan

advertisement
BAB III
PELAKSANAAN MAGANG
3.1
Pengenalan Lingkungan Kerja
Penulis mengajukan dan melaksanakan Praktek Kerja atau Magang pada
perusahaan PT. PLN (Persero) Distribusi Area Pelayanan Cikokol selama satu
bulan terhitung mulai dari tanggal 8 September 2014 sampai dengan 10 Oktober
2014. Waktu bekerja setiap hari senin sampai dengan jum’at dan dimulai pada
pukul 08.00 sampai dengan pukul 16.00, pada hari jum’at, jam pulang kerja pukul
16.30 WIB.
Pada hari pertama pelaksanaan magang, tanggal 8 September 2014,
penulis menemui Asisten Manajer SDM (Sumber Daya Manusia) PT. PLN
(Persero) Distribusi Area Pelayanan Cikokol, dimana surat magang dari
Universitas Mercu Buana itu ditujukan. Asisten Manajer tersebut menempatkan
penulis di bagian Niaga dan Pelayanan. Didalam ruang Niaga dan Pelayanan
penulis diberikan pengarahan dan diberikan sedikit pengetahuan tentang
Perniagaan dan Pelayanan yang berkaitan dengan jurusan perkuliahaan. Penulis
akhirnya diperkenalkan kepada Bapak Bobby Cristya yang menjabat sebagai
Pemasaran dan Pelayanan Pelanggan bagian Niaga yang dimana penulis
melakukan praktek kerja lapangan di subbagian tersebut selama satu bulan,
kemudian penulis pun diperkenalkan dengan seluruh karyawan yang bekerja
dibagian tersebut. Dan penulis dijelaskan tentang kegiatan atau pekerjaan apa saja
yang dilakukan oleh divisi tersebut. Selain itu penulis juga dijelaskan sedikit
23
tentang sistem komputerisasi yang terdapat aplikasi AP2T (Aplikasi Pelayanan
Pelanggan Terpusat) yang digunakan unit niaga dan pelayanan pelanggan PT.
PLN (Persero) yaitu aplikasi pengontrol segala kegiatan-kegiatan bidang lain dan
juga untuk mengecek pelayanan pelanggan dalam hal kelistrikan, baik dalam
penyambungan baru, perubahan daya, pemutusan, dan lain sebagainya. Hal ini
bertujuan agar penulis dapat mengerti dan memahami semua jenis pekerjaan yang
sering di jumpai atau sering dikerjakan oleh bagian Niaga dan Pelayanan
Pelanggan. begitupun serta penulis dapat mulai beradaptasi dengan kondisi dan
ruang lingkup pekerjaan yang ada. Tidak lupa penulis juga dijelaskan tentang
semua tata tertib yang belaku di PT. PLN (Persero) Area Pelayanan Cikokol.
3.2
Kegiatan Selama Magang
Selama kegiatan magang berlangsung penulis menemukan manfaat dan
pengetahuan yang didapat, seperti tata cara berorganisasi yang ada dalam dunia
kerja, keterampilan dalam melakukan pekerjaan, berkomunikasi dengan
pelanggan, serta pengalaman-pengalaman yang didapatkan selama penulis
melakukan praktik kerja lapangan atau magang di PT. PLN (Persero) Area
Pelayanan Cikokol. Kegiatan magang yang penulis lakukan pada PT. PLN
(Persero) Area Pelayanan Cikokol yaitu melalui media aplikasi AP2T (Aplikasi
Pelayanan Pelanggan Terpusat). Adapun kegiatan rutin dan non rutin yang penulis
kerjakan saat magang di PT. PLN (Persero) sebagai berikut :
a.
Kegiatan Rutin :
24
1.
Pelayanan pelanggan yaitu memberikan informasi kebutuhan kepada
petugas PLN dari unit yang berbeda (internal), dan memberikan
informasi untuk kebutuhan pelanggan (eksternal) yaitu informasi tentang
tata cara, persyaratan dan informasi yang berhubungan dengan semua
produk layanan PLN baik penyambungan baru (PB), perubahan daya,
maupun produk layanan lainnya, serta menerima keluhan dan pengaduan
pelanggan yang berkaitan dengan pelayanan listrik. Penulis hanya
diberikan kewenangan melayani kebutuhan petugas dari unit lain
(internal) dan melayani pengaduan pelanggan yang tidak bisa mengisi
voucher listrik yang disebabkan oleh tunggakan yang belum dibayarkan
pelanggan kepada pihak PT. PLN (PERSERO) Area Pelayanan Cikokol
(eksternal).
2.
Baca meter dan Tagihan Listrik yaitu melakukan kegiatan pembacaan,
pencataan dan perekaman angka kedudukan meter pada alat pengukur
kWh, kVArh, kVA Maksimal disetiap pelanggan serta memastikan
ketepatan dari sakelar waktu dan perhitungan tagihan listrik. Semua
pembacaan, pencataan dan perekaman angka dimasukan ke dalam
Microsoft Excel.
3.
Pemblokiran
Pelanggan
yaitu
dimana
pelanggan
yang
belum
membayarkan tunggakan atau tagihan listrik, akan diberikan teguran
berupa surat dan bila tidak dilunasi juga akan diberikan sangsi keras
berupa pemblokiran listrik.
25
b.
Kegiatan Non Rutin :
1.
Print out
yaitu penulis mencetak lembaran persetujuan yang akan
diberikan kepada pelanggan terkait. Yang berisi lembaran pasang baru,
lembaran perjanjian jual beli tenaga listrik pra bayar, dan juga lembaran
surat pernyataan.
3.3
Masalah yang Ditemukan Unit Kerja
3.3.1
Masalah Operasional
Masalah operasional yang penulis temukan pada PT. PLN (Persero)
Distribusi Area Pelayanan Cikokol adalah sebagai berikut :
1.
Penulis diberikan komputer yang kinerjanya kurang handal, yang berakibat
pada saat menjalankan aplikasi AP2T pekerjaan yang penulis kerjakan tidak
bisa optimal, sehingga menyebabkan antrean pekerjaan yang cukup menyita
waktu.
2.
Kurang nyamannya ruang kerja dibagian niaga.
3.
Penulis kesulitan dalam pencarian nomor rekening listrik yang akan diblok,
yang berdampak pada efektifitas kinerja.
26
3.3.2
Masalah Kebijakan
Masalah kebijakan yang penulis temukan pada PT. PLN (Persero)
Distribusi Area Pelayanan Cikokol adalah sebagai berikut :
1.
Karyawan masih memakai sandal saat didalam ruang kerja.
2.
Terkadang karyawan dengan rekan lainnya membicarakan pembicaraan diluar
lingkup pekerjaan saat jam kerja.
3.
Terkadang karyawan makan didalam ruang kerja diluar jam istirahat.
3.4
Pemecahan Masalah Pada Unit Kerja
Setelah penulis memahami dan mengamati penyabab masalah, penulis
mencoba memberikan beberapa alternatif perusahaan dalam meningkatkan mutu
dan keprofesionalan perusahaan.
3.4.1
Masalah operasional
Alternatif pemecahan pada masalah operasional adalah sebagai berikut :
A. Penyebab Masalah : Kurangnya perawatan secara berkala.
Alternatif Penyelesaian Masalah :
1.
Mengganti computer yang sudah lama dengan computer yang lebih
baru.
2.
Memberikan akses bagi user untuk menggunakan komputer lain yang
kinerjanya lebih baik dan memiliki aplikasi AP2T.
27
B. Penyebab Masalah : Ruang area kerja niaga berbagi ruang dengan bagian
konsultasi Pelayanan Pelanggan dan lalulalang pekerja bagian lain (teknik).
Alternatif Penyelesaian Masalah :
1.
Mengusulkan penataan ruang pada bagian tata ruang
2.
Memasang tanda bahwa hanya yang berkepentingan dengan bagian
niaga yang dipersilahkan masuk.
C. Penyebab Masalah : Data pemblokiran rekening listrik pelanggan tidak
tersusun dengan baik.
Alternatif Penyelesaian Masalah :
1.
Ada baiknya data pemblokiran ID pelanggan di urut berdasarkan ID
pelanggan.
2.
Mengerjakan data pemblokiran per area (gardu).
3.4.2 Masalah kebijakan
Alternatif pemecahan pada masalah kebijakan adalah sebagai berikut :
A. Penyebab Masalah : Kurangnya kesadaran akan kebijakan yang berlaku.
Alternatif Penyelesaian Masalah :
1.
Menempelkan tata tertib diruang kerja.
2.
Memberikan teguran kepada karyawan agar citra perusahaan tetap
terjaga dengan baik.
B. Penyebab Masalah : Kurang baiknya pengaturan beban kerja tiap karyawan.
Alternatif Penyelesaian Masalah :
28
1.
Memberikan teguran lisan.
2.
Merelokasi ruang kerja bagi karyawan yang suka ngobrol diwaktu
kerja.
C. Penyebab Masalah : Karyawan atau Karyawati belum sarapan atau lapar saat
bekerja.
Alternatif Penyelesaian masalah :
1.
Menyarankan makan pada tempat yang sudah disediakan guna
menjaga kebersihan ruang kerja.
2.
Menyarankan OB (Office Boy) agar menyediakan sarapan pagi berupa
teh dan roti.
3.
Mengingatkan kembali akan pentingnya kedisiplinan dalam diri
karyawan.
29
Download