Persekutuan yang Menguatkan Kejadian 2:18 Allah berfirman: "Tidak baik, kalau manusia itu seorang diri saja. Aku akan menjadikan penolong baginya, yang sepadan dengan dia.” ALLAH merancang kita terdiri dari roh, jiwa dan tubuh yang merupakan 3 bagian yang berbeda. Tujuan-NYA adalah agar kita dapat saling bersekutu dengan manusia yang lain dan terlebih bersekutu dengan ALLAH. Ibrani 10:25 Janganlah kita menjauhkan diri dari pertemuan-pertemuan ibadah kita, seperti dibiasakan oleh beberapa orang, tetapi marilah kita saling menasihati, dan semakin giat melakukannya menjelang hari Tuhan yang mendekat. Firman diatas melarang kita supaya kita tidak membolos untuk hadir dalam setiap pertemuan ibadah, baik itu ibadah raya pada hari Minggu maupun ibadah persekutuan atau komsel pada hari lainnya. Mengapa harus seperti itu? Sangat mudah bagi orang-orang percaya yang tidak hadir dalam ibadah yang menjadi ragu dan kurang percaya bahkan menjadi tidak percaya kepada Firman TUHAN. Yohanes 20:24 Tetapi Tomas, seorang dari kedua belas murid itu, yang disebut Didimus, tidak ada bersama-sama mereka, ketika Yesus datang ke situ. 25 Maka kata murid-murid yang lain itu kepadanya: "Kami telah melihat Tuhan!" Tetapi Tomas berkata kepada mereka: "Sebelum aku melihat bekas paku pada tangan-Nya dan sebelum aku mencucukkan jariku ke dalam bekas paku itu dan mencucukkan tanganku ke dalam lambung-Nya, sekali-kali aku tidak akan percaya." Tetapi Tomas berkata kepada mereka: "Sebelum aku melihat bekas paku pada tanganNya dan sebelum aku mencucukkan jariku ke dalam bekas paku itu dan mencucukkan tanganku ke dalam lambung-Nya, sekali-kali aku tidak akan percaya." Hal tersebut dialami oleh murid YESUS yang bernama Thomas. Kita mengetahui bahwa Thomas adalah seorang yang ragu-ragu dan tidak percaya akan kebangkitan YESUS padahal pada awalnya ia pernah berkata bahwa Thomas bersedia mati bersama-sama dengan YESUS. Mengapa hal ini terjadi pada Thomas? Setelah YESUS disalib, para murid sering bersekutu bersama-sama namun karena takut maka Thomas tidak hadir dalam persekutuan itu. Ketidakhadirannya dalam persekutuan membuat Thomas kehilangan kepercayaannya kepada YESUS. Sangat disayangkan bagi Thomas karena pada saat ia tidak hadir, YESUS menampakkan diri-NYA kepada pada murid dan Thomas tidak mengalami hal yang luar biasa ini. Begitu pula halnya dengan kita jika kita tidak hadir dalam ibadah atau komsel. Kita akan kehilangan banyak hal seperti berkat, kekuatan, peneguhan, sukacita bahkan kepercayaan dan iman kita akan menjadi lemah. Galatia 2:9 Dan setelah melihat kasih karunia yang dianugerahkan kepadaku, maka Yakobus, Kefas dan Yohanes, yang dipandang sebagai sokoguru jemaat, berjabat tangan dengan aku dan dengan Barnabas sebagai tanda persekutuan, supaya kami pergi kepada orang-orang yang tidak bersunat dan mereka kepada orang-orang yang bersunat; Dan setelah melihat kasih karunia yang dianugerahkan kepadaku, maka Yakobus, Kefas dan Yohanes, yang dipandang sebagai sokoguru jemaat, berjabat tangan dengan aku dan dengan Barnabas sebagai tanda persekutuan, Rasul Paulus pun memiliki rekan dalam pelayanannya - teman persekutuannya, yaitu Barnabas. Lukas 1:41 Dan ketika Elisabet mendengar salam Maria, melonjaklah anak yang di dalam rahimnya dan Elisabet pun penuh dengan Roh Kudus. Segala Maria, ibu YESUS pun bersekutu dengan Elizabeth pada saat ia sedang mengandung. Saat Elizabeth mendengar salam dari Maria maka anak dalam kandungannya melonjak kegirangan. Jadi dalam setiap persekutuan, kita dapat menjadi berkat bagi orang lain. Kehadiran kita, senyum kita, perkataan kita akan menguatkan, meneguhkan bahkan memberkati orang lain yang berada dalam persekutuan tersebut. Pada waktu itu, Maria datang kepada orang yang tepat, yaitu Elizabeth dan Elizabeth menguatkan Maria dengan kata-katanya (Lukas 1:42-43). Hal inilah yang membuat Maria semakin yakin bahwa ia sedang mengalami sesuatu yang benar, yaitu mengalami rencana ALLAH sekalipun dengan suatu cara yang tidak lazim (mengandung anak yang dari ROH KUDUS). TUHAN akan memberkati kita dengan kasih karunia-NYA dan dengan jiwa-jiwa yang baru melalui persekutuan yang kita lakukan dengan saudara-saudara seiman. Melalui persekutuan ini, iman kita akan semakin dikuatkan, karena kita dapat berdoa bersamasama, menyembah bersama-sama. Kita membutuhkan persekutuan dengan orang lain dan sebaliknya orang lainpun membutuhkan persekutuan dengan kita dan melalui persekutuan dengan orang yang tepat dan saat yang tepat akan membuat roh kita semakin kuat. Amin !!! Khotbah Pastor Thomas Carlos Gyamfi (Bdg/290309)