HASIL PENELITIAN IMPLEMENTASI PROGRAM DAN UPAYA PENINGKATAN KESEJAHTERAAN SOSIAL LANJUT USIA SERTA PERKEMBANGAN KOMDA LANSIA POKJA II KOMISI NASIONAL LANJUT USIA 2009 LATAR BELAKANG TELAH TERBIT BERBAGAI PERATURAN PERUNDANG-UNDANGAN > > > > > > Undang-undang Nomor 13 Tahun 1998 Undang-undang Nomor 11 Tahun 2009 Peraturan Pemerintah Nomor 43 Tahun 2004 Keputusan Presiden RI Nomor 52 Tahun 2004 Keputusan Presiden RI Nomor 93/M Tahun 2008 Peraturan Mendagri Nomor 60 Tahun 2008 PERMASAMALAHAN LANSIA MEMERLUKAN PERHATIAN YANG SUNGGUH-SUNGGUH PEMERINTAH, MASYARAKAT, DAN KELUARGA BERTANGGUNGGJAWAB ASPEK YANG DITELITI UPAYA PENINGKATAN KESEJAHTERAAN SOSIAL LANSIA PELAYANAN 1. KEAGAMAAN DAN MENTAL SPIRITUAL 2. KESEHATAN 3. KESEMPATAN KERJA 4. PENDIDIKAN DAN PELATIHAN 5. UNTUK MENDAPATKAN KKEMUDAHAN DALAM PENGGUNAAN FASILITAS, SARANA DAN PRASARANA UMUM 6. PEMBERIAN KEMUDAHAN DALAM LAYANAN DAN BANTUAN HUKUM 7. BANTUAN SOSIAL 8. PERLINDUNGAN SOSIAL RUMUSAN MASALAH BAGAIMANA IMPLEMENTASI PROGRAM DAN UPAYA PENINGKATAN KESEJAHTERAAN SOSIAL LANJUT USIA SERTA PERKEMBANGAN KOMDA LANSIA DI DAERAH ? TUJUAN DAN MANFAAT PENELITIAN UNTUK MENDAPATKAN INFORMASI TENTANG SEJAUH MANA IMPLEMENTASI PROGRAM DAN UPAYA PENINGKATAN KESEJAHTERAAN LANJUT USIA DAN PERKEMBANGAN KOMDA LANSIA DI DAERAH SEBAGAI INFORMASI MASUKAN KEPADA KOMNAS LANSIA UNTUK MENJADI BAHAN PERTIMBANGAN PENYUSUNAN PROGRAM KELANJUTUSIAAN PADA WAKTU MENDATANG LOKASI PENELITIAN 1. NUSA TENGGARA BARAT 2. KALIMANTAN SELATAN 3. JAMBI 4. NUSA TENGGARA TIMUR 5. GORONTALO 6. KALIMANTAN BARAT 7. PAPUA DASAR PERTIMBANGAN PEMILIHAN LOKASI 1. BELUM PERNAH DILAKUKAN KAJIAN 2. MEWAKILI PULAU/WILAYAH 3. KOMDANYA SUDAH TERBENTUK METODE DAN INFORMAN 1. FOKUS GROUP DISKUSI 2. KUNJUNGAN / PENGAMATAN LAPANGAN KUALITATIF INFORMAN 1. KOMDA LANSIA PROVINSI 2. PEMDA / BAPPEDA PROVINSI 3. DINAS SOSIAL 4. KANWIL AGAMA 5. DINAS KESEHATAN 6. DINAS TENAGA KERJA 7. DINAS PERHUBUNGAN 8. DINAS PU 9. KARANG LANSIA/KELOMPOK LANSIA 10.PSTW 11.YAYASAN WAKTU PELAKSANAAN 14 - 31 JULI 2009 KEADAAN LANSIA DI PROVINSI PENELITIAN N0 PROVINSI % JUMLAH LANSIA LUT 1. NUSA TENGGARA BARAT 8,21 (4.286.838) 83.028 2. KALIMANTAN SELATAN 6,53 (3.385.772) 50.846 3. JAMBI 5,76 (2.730.919) 14.936 4. NUSA TENGGARA TIMUR 7,68 (4.446.107) 61.970 5. GORONTALO 5,68 (961.448) 5.216 6. KALIMANTAN BARAT 6,48 (4.171.777) 21.105 7. PAPUA 2,15 (1.794.397) 24.126 LUT = Lanjut Usia Terlantar Sumber : Susenas BPS 2007 dan PUSDATIN % PENDUDUK LANSIA MENURUT PENDIDIKAN NO PROVINSI TDK SEK TDK TAM SD SLTP SM PT 1. NTB 56,44 25,50 11,76 2,99 2,42 0,89 2. KALSEL 30,12 35,93 20,68 5,22 6,39 1,67 3. JAMBI 32,35 29,89 23,95 6,27 6,27 1,27 4. NTT 39,12 36,08 16,47 2,81 3,98 1,54 5. GORONTALO 8,03 50,59 27,42 6,61 5,84 1,50 6. KALBAR 48,81 26,50 14,76 4,74 4,11 1,08 7 PAPUA 27,95 19,98 29,01 7,95 12,65 2,47 Sumber : Susenas BPS 2007 % PENDUDUK LANSIA MENURUT KEMAMPUAN MEMBACA NO PROVINSI LATIN LAINNYA LAT & LAIN TDK DAPAT 1. NUSA TENGGARA BARAT 33,54 1,11 9,32 56,03 2. KALIMANTAN SELATAN 40,78 5,49 28,70 25,03 3. JAMBI 55,18 5,54 17,52 21,75 4. NUSA TENGGARA TIMUR 60,41 0,63 0,94 38,02 5. GORONTALO 58,96 1,20 32,14 7,70 6. KALIMANTAN BARAT 48,73 3,83 11,86 35,58 7. PAPUA 60,31 0,71 11,44 27,53 Sumber : Susenas BPS 2007 HASIL PENELITIAN IMPLEMENTASI LAYANAN KESOS 1. PELAYANAN KEAGAMAAN DAN MENTAL SPIRITUAL BELUM, KALAUPUN ADA ATAS SWADAYA MASYARAKAT DALAM BENTUK KEGIATAN PENGAJIAN / KEBAKTIAN BERSAMA 2. PELAYANAN KESEHATAN, ADA BERSAMA MASYARAKAT UMUM LAINNYA, TIDAK SECARA KHUSUS 3. PELAYANAN KESEMPATAN KERJA, TIDAK ADA 4. PELAYANAN PENDIDIKAN DAN PELATIHAN, KETERAMPILAN TIDAK ADA (2) 5. PELAYANAN UNTUK MENDAPATKAN KEMUDAHAN DALAM PENGGUNAAN FASILITAS, SARANA, DAN PRASARANA UMUM ADA HANYA DI BANDARA, TEMPAT LAIN BELUM ADA 6. PEMBERIAN KEMUDAHAN DALAM LAYANAN DAN BANTUAN HUKUM, BELUM ADA 7. PERLINDUNGAN SOSIAL, ADA DI DALAM DAN DI LUAR PANTISEDIKIT / TERBATAS OLEH PUSAT MELALUI DINAS SOSIAL 8. BANTUAN SOSIAL, ADA DALAM BENTUK USAHA EKONOMI PRODUKTIF (UEP), TERBATAS OLEH DINAS SOSIAL DAN ADA JUGA DARI DINAS LAIN YANG DIKAITKAN DENGAN PROGRAM INSTANSINYA (3) 9. ALASAN BELUM DILAKSANAKANNYA LAYANAN SOSIAL SECARA PENUH TERHADAP LANSIA KARENA FAKTOR PENDANAAN PADA SETIAP PEMDA / DINAS DAN TIDAK DIFAHAMINYA TENTANG LAYANAN TERHADAP LANSIA TANTANGAN PERTUMBUHAN LANSIA MENINGKAT PASTI PELUANG LAYANAN SOSIAL TERHADAP LANSIA SUDAH TUMBUH MELALUI INSTITUSI MASYARAKAT (PKK, RT, RW, KARANG LANSIA) PERMENDAGRI 60/2008 (4) 10. SUMBER DANA KEGIATAN KELANSIAAN NO PROVINSI PEMDA / DINAS SWADAYA MASYARAKAT -- TERBATAS TERBATAS 1. NUSA TENGGARA BARAT 2. KALIMANTAN SELATAN 3. JAMBI TERBATAS 4. NUSA TENGGARA TIMUR -- TERBATAS 5. GORONTALO -- 6. KALIMANTAN BARAT -- TERBATAS 7. PAPUA TERBATAS -- (5) 11. MANFAAT TERHADAP KEBERADAAN LANSIA NO PROVINSI BERMANFAAT / TIDAK 1. NUSA TENGGARA BARAT RELATIF (YA – KURANG) 2. KALIMANTAN SELATAN BERMANFAAT 3. JAMBI BERMANFAAT 4. NUSA TENGGARA TIMUR BERMANFAAT 5. GORONTALO BERMANFAAT 6. KALIMANTAN BARAT BERMANFAAT 7. PAPUA BERMANFAAT HASIL PENELITIAN KOMDA LANSIA NO PROVINSI KOMDA LANSIA 1. NUSA TENGGARA BARAT 319 E Tahun 2007 2. KALIMANTAN SELATAN 3. JAMBI 4. NUSA TENGGARA TIMUR 5. GORONTALO 6. KALIMANTAN BARAT 204 Tahun 2006 7. PAPUA 132 TAHUN 2008 0465 A Tahun 2006 25/Kep.Gub/Bappeda/2009 296/Kep/HK/2006 78/04/II/2009 1. SUDAH SEKITAR 2 TAHUN KOMDA TIDAK MELAKUKAN KEGIATAN 2. PERNAH MENYUSUN PROGRAM NAMUN TDK DILAKSANAKAN 3. BELUM TERBENTUK KOMDA KABUPATEN / KOTA 4. HANYA DENGAR ADA PERMENDAGRI 60/2008 ADA YANG TIDAK TAHU SAMA SEKALI ADA YANG SUDAH MENYUSUN KEPENGURUSAN SESUAI PERMENDAGRI 60 TAHUN 2008, TAPI BELUM BEKERJA 5. KEGIATAN KOMDA HANYA PADA HLUN 6. ORGANISASI SOSIAL TINGKAT BAWAH MELAKUKAN LAYANAN SOSIAL KEPADA LANSIA DENGAN MUATAN LOKAL 7. WALAUPUN MEREKA MELAKUKAN LAYANAN SOSIAL, NAMUN MEREKA BELUM MENGETAHUI BAHWA ADA UU 13/1998, PP 43/2004 8. PEJABAT YANG HADIR DALAM RAKORNAS KOMNAS TIDAK MENGINFORMASIKAN HASILNYA KEPADA ANGGOTA KESIMPULAN 1. IMPLEMENTASI PENINGKATAN KESEJAHTERAAN LANSIA BELUM DISELENGGARAKAN OLEH SELURUH DINAS DAERAH 2. KALAUPUN ADA DINAS YANG MELAKSANAKAN, JANGKAUANNYA SANGAT TERBATAS 3. INST. MASY. TUMBUH DALAM PEMBERIAN LAYANAN LANSIA 4. KOMDA TIDAK BERFUNGSI SEBAGAIMANA MESTINYA 5. PEMDA BELUM MEMULAI UNTUK MEMBAHAS PELAKSANAAN PERMENDAGRI 60 TAHUN 2008 PEMIKIRAN DENGAN ADANYA KONDISI LAPANGAN TERBITNYA UU 13/1998 DAN PP 43/2004 SUDAH CUKUP LAMA NAMUN PELAYANAN SOSIAL TERHADAP LANSIA TIDAK BANYAK DILAKUKAN OLEH INSTANSI PEMERINTAH, MASYARAKAT, DAN KELUARGA INSTITUSI MASYARAKAT TINGKAT LAPANGAN SUDAH MELAKUKAN LAYANAN DENGAN MUATAN LOKAL PENGUATAN KELEMBAGAAN DENGAN TERBITNYA PERMENDAGRI 60 TAHUN 2008 PERLU DILAKUKAN REORIENTASI DARI PELAYANAN MENJADI PARTISIPASI SIAPA YANG DIGERAKKAN untuk BERPARTISIPASI ? PARTISIPASI SUATU KEGIATAN/UPAYA AGAR SELURUH KOMPONEN MASYARAKAT /INSTANSI TERLIBAT AKTIF DALAM PENANGANAN LANJUT USIA BAGAIMANA CARANYA AGAR MASYARAKAT TERLIBAT AKTIF UNTUK BERPARTISIPASI ? DIBERI PENGETAHUAN, DIDORONG AGAR MAU, DIFASILITASI SEHINGGA MAMPU AGAR TAHU DIBERI PENGETAHUAN TENTANG BERBAGAI MATERI YANG HARUS DIKETAHUI OLEH MASYARAKAT PEMBERIAN PENGETAHUAN DILAKUKAN MELALUI SOSIALISASI, PEMBEKALAN, DENGAN MUATAN DAN MENGGUNAKAN MEDIA, SARANA DAN PRASARANA LOKAL, DAN MEMPERHATIKAN NORMA AGAMA SERTA BUDAYA SETEMPAT SASARAN UNSUR MASYARAKAT INSTITUSI / LEMBAGA PEMBERDAYAAN MASYARAKAT, TOKOH MASYARAKAT/AGAMA KADER, LANJUT USIA, KELUARGA PKK, PMR, KARANG TARUNA DI DESA / KELURAHAN MANFAATKAN INSTITUSI MASYARAKAT YANG SUDAH ADA BERIKAN PENGETAHUAN BAGAIMANA MERAWAT LANSIA YANG BAIK DAN BENAR BAGAIMANA SEHARUSNYA MEMPERLAKUKAN, MELAYANI, ........?.......DST KPD LANSIA CONTOH UNTUK PELAYANAN KESEHATAN, LAKUKAN KERJASAMA DINAS KESEHATAN/PUSKESMAS/PUSTU PETUGAS PANTI/PSTW PETUGAS-PETUGAS PUSKESMAS / PUSTU / PANTI SOSIAL TURUN SECARA BERKALA KE DESA / KELURAHAN MEMBERIKAN PEMBEKALAN KEPADA KELUARGA DAN MASYARAKAT SIAPA PENGGERAKNYA ? KARANG TARUNA, KARANG WERDA KARANG LANSIA, PKK, KADER, KETUA RT/RW LEMBAGA PEMBERDAYAAN MASYARAKAT BUAT PILOT PROJECT SATU KECAMATAN SATU KELOMPOK ATAU TERSERAH SAJA KEMAMPUAN DAERAH LOKASINYA DEKAT PUSKESMAS/PUSTU/PANTI SOSIAL BAGAIMANA JIKA LAYANAN DIPILIH FOKUS, TIDAK SEMUA DILAKSANAKAN DULU SIAPA YANG MEMPRAKARSAINYA ....? PEMERINTAH DAERAH BERSAMA KOMDA LANSIA JIKA TIDAK FOKUS UNTUK LAYANAN SOSIAL LAINNYA SESUAI DENGAN TUGAS DAN FUNGSI INSTANSI, LAKUKAN 8 LAYANAN SOSIAL SECARA PROPORSIAL TERHADAP LANSIA KETUA KOMDA MENETAPKAN RINCIAN TUGAS MASING-MASING ANGGOTANYA INSTANSI MANA, MELAKUKAN LAYANAN APA DUNIA USAHA, DAN LSM BERPERAN APA SASARAN INSTANSI / PEJABAT / BIROKRAT / SWASTA AGAMA TOKOH AGAMA, ULAMA BAHASA AGAMA KESEHATAN INSTITUSI KESEHATAN KONTRIBUSI LAYANAN PENDIDIKAN INSTITUSI PENDIDIKAN BERIKAN PENG. KETERAM. PERHUBUNGAN PU PERS. KONSTRUKSI BUDPAR NAKER TRAVEL BIRO FAS.KEMUDAH/DISC. AKSES SARANA GEDUNG, TROTOAR KEMUDAHAN FAS./DISCOUNT TIKET BLK, INSTITUSI DIKLAT HUKUM - HAM LSM ORGANDA, PERS.TRANS LATIH KETERAMPILAN LBH, INST.BANTUAN HUK BERBAGAI LSM PEDULI LANSIA BANTUAN HUKUM SEBAGAI PENGGERAK DUNIA USAHA / PENGUSAHA JIKA PENGUSAHA PEDULI / BERBUAT UNTUK LANSIA DI LINGKUNGAN PERUSAHAAN SECARA TDK LANGSUNG, MASYARAKAT LINGKUNGAN PERUSAHAAN SEKALIGUS AKAN MENJADI ATAU SEBAGAI PENGAMAN PERUSAHAANNYA C S R..... ?, KONTRI. DIATUR/SISIHKAN U/ LANSIA (Corporate Social Responsibility) GERAKAN DAN MEKANISME NASIONAL AGAR BERPARTISIPASI DAN PEDULI TERHADAP LANSIA PIMPINAN NEGARA/PRESIDEN KEMENTERIAN/LEMBAGA DEPSOS PSM KARANG TARUNA TAGANA DEPKES DEPAG POSYANDU PETUGAS/ ULAMA KADER KESEHATAN DEPHUB ORGANDA PERS.TRANS DEPDAGRI PKK, PMR KLANSIA LPM DIKNAS GURU BUDPAR DEP. NAKER DEPPU BLK PROVINSI KABUPATEN/ KOTA DINAS-DINAS 32 SEBAGAI BENTUK PEMBINAAN SECARA TIDAK LANGSUNG TERHADAP BERBAGAI INSTITUSI DI TINGKAT LAPANGAN PERLU DISELENGGARAKAN LOMBA PENANGANAN LANSIA ANTAR KOMDA SELURUH INDONESIA PEMRAKARSA LOMBA DEPARTEMEN DALAM NEGERI KOMISI NASIONAL / KOMDA LANSIA INSTANSI / INSTITUSI TERKAIT LAINNYA LOMBA DAPAT BERDIRI SENDIRI ATAU MENJADI SALAH SATU VARIABEL LOMBA YANG SUDAH ADA MISALNYA LOMBA DESA ATAU LOMBA LAINNYA TERIMA KASIH