BAB I PENDAHULUAN 1.1 LATAR BELAKANG

advertisement
BAB I
PENDAHULUAN
1.1
LATAR BELAKANG
Kemajuan teknologi penginderaan jauh mampu menyediakan citra
penginderaan jauh yang mempunyai resolusi spasial, resolusi spektral dan
resolusi temporal yang cukup tinggi. Hal ini sangat membantu pelaksanaan
aplikasi citra penginderaan jauh dalam hal pengukuran, pemetaan,
pantauan dan pemodelan dengan lebih efisien dibandingkan pemetaan
secara konvensional. Pada sistem sensor satelit penginderaan jauh, resolusi
spasial dan resolusi spektral citra merupakan hal yang saling bertolak
belakang. Beberapa satelit penginderaan jauh mampu memberikan citra
dengan informasi multispektral yang dapat membedakan fitur secara
spektral tetapi tidak secara spasial, begitu pula sebaliknya. Keterbatasan
pada penyediaan citra multispektral beresolusi tinggi ini menyebabkan
diperlukannya solusi untuk menghasilkan citra multispektral yang kaya
akan informasi spasial maupun informasi warna (spektral). Solusi tersebut
dapat dipecahkan dengan melakukan suatu penggabungan citra, yaitu
dengan
menggabungkan
citra
multispektral
dan
pankromatik.
Penggabungan ini disebut dengan pan-sharpenened colour composite.
Penggabungan citra ini mengkombinasikan keunggulan citra multispektral
dalam aspek warna (biasa divisualisasikan dengan warna red, green dan
blue) dengan keunggulan citra pankromatik dalam aspek kerincian
spasialnya. Penggabungan ini menghasilkan citra multispektral yang
berwarna-warni dan dipertajam secara spasial oleh citra pankromatik.
Penggabungan citra ini juga dapat dijadikan sebagai alat bantu dalam
mengevaluasi data penginderaan jauh.
Metode penggabungan citra multispektral dan pankromatik ini ada
beberapa macam,
namun semuanya bertumpu pada metode berbasis
aljabar citra, yaitu dengan mensyratkan ko-registrasi spasial pada semua
citra masukan. Salah satunya yaitu metode Brovey Modifikasi. Metode ini
Tugas Akhir Gretta Dwi Handayani
1
merupakan modifikasi dari metode Transformasi Brovey. Metode Brovey
Modifikasi ini merupakan metode baru yang dilakukan oleh Lembaga
Penerbangan dan Antariksa Nasional (Lapan) dengan menggunakan
software otomatisasi. Metode Brovey Modifikasi ini dilakukan dengan
mengaplikasikan suatu teknik penajaman citra yang menggunakan suatu
kombinasi matematik dari citra multispektral dan citra pankromatik yang
menghasilkan citra dengan kualitas warna (spektral) tinggi dan resolusi
spasial yang tinggi pula. Penggunaan Brovey Modifikasi ini dilakukan
dengan menggantikan jumlah keseluruhan band pada citra multispektral
dengan band-band yang panjang gelombangnya masuk di dalam rentang
panjang gelombang citra pankromatik. Pansharpening metode Brovey
Modifikasi ini digunakan untuk mempertajam hasil visualisasi citra dan
memperbaiki kualitas resolusi citra.
Metode Brovey Modifikasi ini dilakukan pada citra Landsat 8
dikarenakan citra ini mudah diakses secara umum dan memiliki rentang
band yang lebih banyak dibandingkan citra resolusi menengah lainnya.
Daerah kajian yang dipilih yaitu wilayah Provinsi DKI Jakarta dan
sebagian Provinsi Jawa Barat. Penggunaan metode Brovey Modifikasi ini
dilakukan dengan pengoahan manual menggunakan software Er-Mapper
7.0, dimana software ini digunakan untuk pra-pengolahan data setelah
dilakukannya koreksi radiometrik (ToA). Oleh karena itu, metode Brovey
Modifikasi tersebut dipilih dikarenakan metode tersebut terbilang baru dan
sederhana, tidak memerlukan perhitungan matematis yang rumit dan
menghasilakan hasil yang baik.
1.2
PERUMUSAN MASALAH
Dalam seperempat abad terakhir banyaknya sistem pencitraan telah
menghasilakan citra multispketral dan pankromatik. Secara umum dapat
dikatakan bahwa suatu sistem sensor yang mampu menghasilkan citra
multispektral dengan resolusi spasial tertentu akan memberikan citra
pankromatik dengan resolusi spasial yang lebih tinggi pula. Hal ini wajar,
Tugas Akhir Gretta Dwi Handayani
2
mengingat dengan menggunakan lebar spektrum yang lebih besar, sensor
dan detektor dapat mengumpulkan energi dengan nisbah sinyal terhadap
derau (signal-to-noise ratio) yang lebih besar untuk luasan area yang lebih
sempit.
Oleh
karena
itu,
dibutuhkanya
penggabungan
citra
(pansharpening) antara citra multispektral dan pankromatik.
Berdasarkan uraian di atas maka perumusan masalah yang didapat
adalah :
1. Seberapa besar manfaat Pansharpening citra Landsat 8 metode
Brovey Modifikasi pada Software Er-Mapper?
2. Bagaimana tingkat ketajaman warna dan kedetailan spasial
citra Landsat 8 sebelum dan sesudah dilakukan Pansharpening
metode Brovey Modifikasi ?
1.3
TUJUAN PENELITIAN
Penelitian ini bertujuan untuk :
1. Mengetahui manfaat PanSharpening metode Brovey Modif citra
Landsat-8 pada software Er-Mapper.
2. Mengetahui tingkat ketajaman warna dan kedetailan spasial antara
citra sebelum dilakukan PanSharpening dan setelah dilakukan
PanSharpening.
1.4
MANFAAT PENELITIAN
1. Dapat memahami konsep PanSharpening metode Brovey Modif
untuk meningkatkan interpretasi visual dan dapat dijadikan sebagai
alat bantu dalam mengevaluasi data penginderaan jauh.
2. Mengenalkan pengolahan fusi citra (PanSharpening) dengan
metode Brovey Modif pada software ERMapper sebagai tambahan
ilmu pengetahuan.
Tugas Akhir Gretta Dwi Handayani
3
Download