BAB III METODOLOGI PENELITIAN 3.1 Tipe Penelitian Metode yang digunakan dalam penulisan skripsi ini adalah metode penelitian deskriptif dengan menggunakan pendekatan kuantitatif yaitu penelitian yang kemudian diolah dan dianalisis untuk diambil kesimpulan. Artinya penelitian yang dilakukan adalah penelitian yang menekankan analisisnya pada data – data numeric (angka) yang diolah dengan menggunakan metode penelitian ini, akan diperoleh hubungan yang signifikan antar variabel yang diteliti. Adapun pengertian metode deskriptif menurut M. Nasir mengemukakan : Metode deskriptif adalah suatu metode yang digunakan untuk meneliti status kelompok manusia, suatu objek, suatu kondisi, suatu sistem pemikiran ataupun suatu strata, peristiwa pada masa sekarang (ketika penelitian sedang berjalan). 20 Tujuan dari penelitian deskriptif ini adalah untuk membuat deskripsi, gambaran atau melukiskan secara sistematis, aktual dan akurat mengenai faktafakta, sifat-sifat serta hubungan antar fenomena yang sedang diselidiki” Yang kemudian akan ditarik dalam pengambilan sampel secara cermat. Dalam secara umum data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data kuantitatif, yaitu data-data yang berbentuk angka dengan skala interval data 20 M, Nasir 1998, hal 63 23 http://digilib.mercubuana.ac.id/ tersebut akan diolah menggunakan analisa statistik sehingga menghasilkan angkaangka yang kemudian akan dipresentasikan sebagai hasil penelitian.21 3.2 Metode Penelitian Dalam penelitian ini, 22 metode yang digunakan adalah metode penelitian survei. Survei ini dapat didefinisikan sebagai penelitian yang mengambil sampel dari satu populasi dan menggunakan kuesioner sebagai alat pengumpulan data yang pokok. Survei cenderung digunakan untuk mengklasifikasi yang di buat mencerminkan populasi. Jika jumlah peminat konsumen Tujuannya untuk memperoleh informasi tentang sejumlah responden yang dianggap mewakili populasi tertentu yang sesuai karakteristik yang telah ditentukan. 3.3 Populasi Dan Sampel 3.3.1 Populasi Populasi adalah suatu kumpulan menyeluruh dari suatu objek yang merupakan perhatian penelitian. Objek penelitian dapat berupa makhluk hidup, benda – benda, 23 sistem dan prosedur, fenomena dan lain – lain. Untuk populasi dalam penelitian ini adalah seluruh masyarakat yang khususnya tinggal di wilayah Kp,Gaga Rw/002 Ciledug Tangerang. Alasan pemilihan populasi tersebut karena daerah ini telah mengalami kenaikan status sosial ekonomi dan menginginkan peningkatan dalam kebutuhannya untuk bisa memiliki kendaraan yang bermuat banyak, dan target populasi tersebut yaitu : Daerah urban, umur 22 – 30 tahun, 31 – 41 dan 42 – 55 30 Burhan Bungin, Metode Penelitian Kuantitatif, 2005, hal 38 Drs. Husein Umar, SE, MM, MBA, Metode penelitian untuk skripsi dan tesis bisnis, PT. Raja Grafindo persada, Jakarta, 2003, Hal 37 23 Husein Usman dan Purnomo Setiady, Metodologi Penelitian Sosial, Jakarta : Bumi Aksara, 2008. Hal. 43 22 24 http://digilib.mercubuana.ac.id/ tahun, status ekonomi a, b, c, dan life style modern karena modelnya yang elegant, orang – orang yang perduli untuk lebih mementingkan keluarganya ketika bepergian kemana – mana untuk selalu bersama keluarga. 3.3.2 Sampel Sampel adalah bagian suatu subjek atau objek yang mewakili populasi. Dengan begitu sampel merupakan bagian dari populasi dan sampel mewakili ukuran atau sangat kecil dibandingkan dengan ukuran populasi yang bersangkutan. Adapun tehnik penarikan sampel yang digunakan penulis dalam penelitian ini adalah sampel random (probability). Probability sampling merupakan teknik pengambilan sampel yang memberi peluang atau kesempatan yang sama bagi setiap unsur atau anggota populasi untuk dipilih menjadi anggota sampel, karena sifatnya homogen, disebut homogen karena yang menjadi sampel dalam penelitian ini adalah responden yang pernah melihat tayangan iklan daihatsu all new xenia di TVC. Dengan menggunakan tingkat kesalahan 10%, besaran sampel yang diambil dari populasi yang berjumlah 408 orang dalam penelitian yang telah mewakili satu RW, dan dalam penelitian ini di tentukan dengan rumus slovin, yaitu : 24 n = ___N____ 1 + Ne2 24 Analisis-statistika.blogspot.com/2012/09/menentukan-jumlah-sampel-dengan-rumus.html?m=1 pkl.11:28 2015-06-20 25 http://digilib.mercubuana.ac.id/ Dimana n : Jumlah sampel N: Jumlah populasi e : Batas toleransi kesalahan (error tolerance) n= ___408____ 1 + 408 (0,01)2 n= __408____ 1 + 4,08 n = __408__ 5,08 n = 80,31 Dibulatkan menjadi, n = 80 responden 3.4 Definisi Dan Operational Konsep 3.4.1 Definisi Konsep Didalam penelitian ini terdapat beberapa konsep yang selanjutnya didefinisikan sebagai berikut : a. Pengaruh terpaan iklan daihatsu all new xenia di televisi sebagai variabel bebas (X) Tayangan iklan daihatsu all new xenia di media televisi diharapkan adanya kesadaran atau kontak khalayak terhadap produk melalui media tersebut. Terpaan iklan yang terjadi dapat memberikan pengetahuan serta ketertarikan terhadap iklan tersebut dengan melihat dan mempersepsi tayangan iklan tersebut. 26 http://digilib.mercubuana.ac.id/ b. Keputusan Pembelian sebagai variabel (Y) Keputusan Pembelian menurut Kotler & Armstrong dalam Zoeldhan adalah tahap dalam pengambilan keputusan pembeli dimana 25 konsumen benar- benar membeli. Konsumen bebas memilih produk yang diinginkan sesuai dengan kebutuhannya, memutuskan tempat pembelian, bagaimana caranya, banyak pembelian, kapan membeli, dan mengapa harus membeli. Konsumen membeli dan mengonsumsi produk bukan sekedar karena nilai fungsi awalnya, namun juga karena nilai sosial dan emosionalnya. 3.4.2 Operasionalisasi Konsep Pada penelitian ini, variabel atau konsep yang akan dibeli antara lain : a. Terpaan iklan daihatsu all new xenia di iklan layanan televisi Iklan daihatsu all new xenia dioperasionalisasikan sebagai berikut : 1. Frekuensi melihat iklan daihatsu all new xenia Melihat dari seberapa seringnya responden melihat iklan Daihatsu All New Xenia tersebut di televisi. 2. Intensitas melihat iklan daihatsu all new xenia Dilihat dari intensitas responden melihat iklan daihatsu all new xenia pada tayangan iklan di televisi. 3. Perhatian terhadap iklan, pesan iklan dan elemen – elemen iklan Daihatsu All New Xenia, Dilihat dari perhatian khalayak terhadap iklan, pesan iklan, perhatian dan pengetahuan terhadap elemen – elemen iklan daihatsu all new xenia. 25 Kotler, Philip, And Amstrong, Garry 2004. Dasar-dasar Pemasaran (edisi kesembilan. PT. Indeks, Jakarta 27 http://digilib.mercubuana.ac.id/ b. Keputusan Pembelian (variabel X) Keputusan Pembelian terkait dengan seberapa jauh khalayak ingin mengetahui produk daihatsu all new xenia tersebut serta menimbulkan bahwa khalayak benar – benar membeli produk tersebut setelah mengetahui segala macam latar belakang produk dengan spesifikasi dan informasi yang di dapat, bahwa Daihatsu All New Xenia merupakan produk yang di idam – idamkan oleh khalayak yang selama ini di cari sebagai solusi mobil keluarga terbaik di tahun 2014, sehingga khalayak benar – benar telah membeli produk tersebut. Tabel 3.1 Operasionalisasi Konsep Variabel Dimensi Indikator Skala Pengukuran TERPAAN IKLAN Awareness (Variabel X) Knowledge - Tertanam dalam benak konsumen tentang brand suatu produk - Menyadari adanya penggunaan model yang mewakili konsumen produk dalam iklan. - Menyadari adanya tulisan pada bagian tengah iklan - Menyadari adanya logo produk dalam iklan - mengetahui atribut produk - memahami Manfaat fungsional - mengetahui nilai –nilai yang diperoleh apabila konsumen mengkonsumsi produk /jasa - Mengetahui adanya tulisan tentang informasi produk dalam iklan - memahami pesan produk dalam iklan 28 http://digilib.mercubuana.ac.id/ Likert (skala 1 – 5) Likert Liking Preference Conviction - Perasaan suka: setelah melihat iklan Daihatsu Xenia, Membuat Konsumen menyukai produk tersebut - Pencarian informasi : setelah suka konsumen tertarik untuk mencari tahu lebih mendalam mengenai produk yang diiklankan - Merek Daihatsu merupakan merek favorit pelanggan - Sesuai harapan - Rasa senang - Keinginan membeli - tau akan manfaat produk yang diiklankan - Yakin akan kualitas produk Daihatsu karena harganya lumayan terjangkau dan berkualitas - Yakin dengan Daihatsu All New Xenia karena merupakan merek terkenal - Yakin dengan Produk Daihatsu All New Xenia karena berasal dari perusahaan terpercaya - Yakin bahwa harga sesuai dengan kualitas yang diharapkan 29 http://digilib.mercubuana.ac.id/ Likert Likert Purchase KEPUTUSAN Pengambilan PEMBELIAN keputusan (Variabel Y) 3.5 - Khalayak membeli produk merek - Khalayak memakai produk - Khalayak mereferensikan produk - Pengenalan masalah - Pencarian informasi - Evaluasi alternatif - Keputusan Pembelian atau tidak - Prilaku Pasca pembelian Likert Likert Teknik Pengumpulan Data Pengumpulan data adalah teknik atau 26cara – cara dapat digunakan untuk mengumpulkan data untuk mendapatkan sejumlah data yang diperlukan dalam melakukan penyusunan skripsi ini, maka penulis menggunakan27 pengumpulan data sebagai berikut : 3.5.1 Data Premier Data premier dalam penelitian ini didapatkan dari responden dengan menyebarkan kuesioner yang bersifat daftar pertanyaan – pertanyaan yang disusun dari variabel penelitian yang relevan dengan permaslahan yang dibahas kepada para responden terkait. 26 Pabundu Tika, Metodologi Riset Bisnis, Cetakan Pertama, PT. Bumi Aksara, Jakarta, 2006, hal. 33 27 Sugiyono, statistika untuk penelitian, alpabeta, Bandung, 2009, Hal 81 30 http://digilib.mercubuana.ac.id/ 3.5.2 Data Sekunder Pengumpulan data sekunder adalah pengumpulan data yang diperlukan dalam bentuk yang sudah jadi berupa publikasi baik di media cetak maupun iklan yang diteliti di media televisi. Peneliti mendapatkan data sekunder dengan caara melakukan studi kepustakaan. Studi kepustakaan ini dilakukan dengan cara melihat iklan yang di teliti, membaca dan mempelajari buku – buku literatur komunikasi, internet maupun artikel yang berkompeten dan saling berhubungan dan terkait.28 Penelitian dengan cara ini dilakukan untuk memperoleh berbagai teori dasar dan teori pendukung, sehingga dapat memberikan pengertian teoritis mengenai masalah yang dibahas dalam penelitian ini. 3.6 Analisis Data dan Teknik Pengolahan Data 3.6.1 Proses Editing Editing data meneliti kembali data yang telah dikumpulkan dengan menilai apakah data yang telah dikumpulkan tersebut cukup baik atau relevan untuk diproses atau diolah terlebih dahulu 3.6.2 Proses Pengkodean Data (Coding) Coding berusaha mengklasifikasikan jawaban dari responden menurut kategori dengan cara meemberikan angka – angka tertentu yang menyangkut keterangan tertentu. Analisis data ini di mulai dari peengumpulan data yang masuk lalu dikumpulkan melalui pengisian kuesioner sehingga ini dikatakan sebagai 28 Krisyantono Rachman, Tekhnik Praktik Riset Komunikasi ; Disertai Contoh Praktis Riset Media Public Relation, Advertising Komunikasi Organisasi, Komunikasi Pemasaran Kencana 2009;93 31 http://digilib.mercubuana.ac.id/ penelitian kuantitatif. Dalam penelititan ini, data yang masuk disusun ke dalam angka, kemudian data tersebut diorganisasikan kedalam bentuk tabulasi, selanjutnya dikelompokan dalam bentuk tabel yang disesuaikan dengan hasil jawaban responden yang telah di dapat.29 Pengukuran hasil jawaban ini dibuat dengan menggunakan skala likert 1-5 untuk mengetahui analisis variabel terpaan iklan dan variabel minat beli, maka setiap hasil pertanyaan dibuat dengan tingkatan kategori penilaian sebagai berikut: a. Sangat Setuju diberi nilai = 1 b. Setuju diberi nilai = 2 c. Netral diberi nilai = 3 d. Tidak Setuju diberi nilai = 4 e. Sangat Tidak Setuju diberi nilai = 5 3.6.3 Uji Validitas (Keabsahan) Pengertian validitas adalah menunjukan sjauh mana suatu alat ukur itu mengukur apa yang ingin diukur, jika meriset menggunakan kuesioner didalam pengumpulan data tersebut, maka kuesioner yang disusun mengukur apa yang diukurnya. Uji validasi dilakukan dengan menghitung nilai korelasi antara data pada masing – masing pertanyaan dengan skor total, jika koefisien korelasi (r) yang di peroleh kurang koefisien tabel r product moment maka butir pertanyaan dinyatakan valid dan sebaliknya jika koefisien korelasi (r) yang diperoleh lebih 29 Pabundu Tika, Metodologi Riset Bisnis, Cetakan Pertama, Jakarta 2006 Pabundu Tika, ibid, hal 76 32 http://digilib.mercubuana.ac.id/ dari koefisien tabel r product moment maka butir pertanyaan dinyatakan tidak valid. 3.6.4 Uji Reliabilitas (Keterpercayaan) Setelah pengujian validitas dilakukan, maka diteruskan dengan uji reliabilitas. Diuji dengan menganalisis konsistensi isi – isi yang ada pada instrumen dengan teknik tertentu. Uji reliabilitas dilakukan untuk mengetahui kuatnya kolerasi isi – isi dalam kuesioner. kolerasi antara pertanyaan tersebut dapat siukur dengan menggunakan perkiraan Chronbach’s Alpha . untuk itu semua pertanyaan ini akan diberikan pada saat yang sama tanpa jangka waktu tertentu. Nilai r kemudian dikonsultasikan dengan nilai variabel r product moment, jika r > r tabel berarti reliabel dan jika r < r tabel berarti tidak reliabel. Suatu instrumen dapat dikatakan andal (reliabel) bila memiliki koefisien kendala reliabilitas sebesar 0,8 atau lebih dan tidak untuk menentukan kriteria indeks reliabilitas.30 3.6.5 Uji Korelasi Korelasi yang diuji didalam penelitian ini adalah Pengaruh Terpaan Iklan TVC Daihatsu All New Xenia Versi (Mobil Keluarga Indonesia) Terhadap Keputusan Pembelian Konsumen Di Kp.Gaga RW 02 Ciledug Tangerang Priode Agustus 2014 dengan menggunakan perhitungan statistik pearson product moment. Korelasi berguna untuk menentukan suatu besaran yang menyatakan 30 Sugiono, Statistika Untuk Penelitian, Alpabeta, Bandung 2009, hal 354 33 http://digilib.mercubuana.ac.id/ seberapa kuat hubungan suatu variabel dengan variabel lain yang tidak mempersoalkan suatu variabel tertentu bergantung dengan variabel yang lain Untuk variabel yang diukur pada skala interval akan digunakan perhitungan Rank Sperman yaitu untuk melihat atau menentukan hubungan antara variabel bebas (variabel x) terpaan iklan Daihatsu All New Xenia terhadap variabel terikat (variabel y) keputusan pembelian khalayak. 3.6.6 Analisis Koefisien Korelasi Digunakan untuk 31 mengetahui kuat tidaknya antara variabel X dan variabel Y, dengan menggunakan 32 pendekatan koefisien korelasi Pearson Product Moment dengan rumus : r= n( XY ) ( X ) 2 {n( X ) ( X ) 2}{( Y 2 ) ( Y )2}} Dimana, r = koefisien korelasi n = banyak data X = Variabel bebas Y = Variabel tidak bebas Koefisien korelasi mempunyai nilai –1 r +1, dimana : a. Apabila r = 1 atau mendekati 1, maka korelasi antara kedua variabel dikatakan sangat kuat dan searah, apabila X naik maka Y juga naik atau sebaliknya. 31 Sugiyono, Metode Penelitian Kuantitatif Kualitatif dan R&D, 2011, hal 143 32 Sugiyono. Hal 354 Op,cit 34 http://digilib.mercubuana.ac.id/ b. Apabila r = 0 atau mendekati 0, maka hubungan antara kedua variabel sangat lebar atau tidak terdapat hubungan sama sekali. c. Apabila r = -1 atau mendekati –1, maka korelasi antara kedua 33 variabel dikatakan sangat kuat dan berlawanan arah, apabila X naik maka Y akan turun atau sebaliknya.Adapun Koefisien Korelasi dapat digolongkan sebagai berikut : Tabel 3.2 Tabel Interval Korelasi Interval Koefisien Tingkat Hubungan 3.6.7 0,00 – 0,100 Sangat rendah 0,20 – 0,399 Rendah 0,40 – 0,599 Cukup 0,60 – 0,799 Kuat 0,80 – 1,000 Sangat kuat Analisis Regresi Linear Sederhana Analisis regresi dilakukan apabila hubungan dua variabel merupakan hubungan kausal (sebab akibat) ataupun fungsional. Dalam praktiknya, metode analis regresi sering dibedakan antara simple regretion (regresi sederhana / regresi tunggal) dan multiple regression (regresi ganda). Disebut simple regression apabila 34 hanya ada satu variabel independen, sedangkan disebut multiple regression karena terdapat lebih dari satu variable independen. 33 34 Husein Umar,Op. Cit. Hal 202 Duwi Priyanto. Mandiri Belajar SPSS, Yogyakarta : Mediakom, 2008, hal 75-76 35 http://digilib.mercubuana.ac.id/ Adapun rumus regest adalah sebagai berikut : Y = a + bX Keterangan : Y = variabel dependen X = variabel independen a = angka arah atau keofisien regresi yang menunjukan angka peningkatan ataupun penurunan variabel dependen yang didasarkan pada variabel independen. b = subyek pada variabel independen yang mempunyai nilai tertentu.35 3.6.8 Uji Signifikansi Individual (Uji-t) Uji signifikansi individual atau yang sering disebut dengan uji-t digunakan untuk membuktikan signifikansi pengaruh variabel bebas terhadap variabel terikat. Kriteria pengujiannya yaitu: 1. Apabila signifikansi-t atau p value < α atau 0,05, maka Ho ditolak, Ha diterima, artinya terpaan iklan TVC Daihatsu All New Xenia berpengaruh secara signifikan terhadap keputusan pembelian. 2. Apabila signifikansi-t atau p value > α atau 0,05, maka Ho diterima, Ha ditolak, artinya terpaan iklan TVC Daihatsu All New berpengaruh secara signifikan terhadap keputusan pembelian. Rumus uji-t: t=r√n-2 √1 – r2 35 Sugiyono, statistika untuk penelitian, 2003 hal 243 & 2004 hal 244 36 http://digilib.mercubuana.ac.id/ Xenia tidak 3.6.9 Analisis Koefisien Determinasi Digunakan untuk mengetahui berapa beasr pengaruh Anggaran Kas (Cash Budget) dalam meningkatkan tingkat Likuiditas perusahaan, dengan rumus : KD =r 2 x 100% dimana : KD = koefisien determinasi r = koefisien korelasi thitung = Dimana : t r n2 1 r2 = probabilitas r = Koefisien korelasi n = Jumlah periode Lalu digunakan tabel distribusi “t” pada derajat kebebasan (dk)=n–2 kriterianya : Jika t tabel ≤ thitung, maka H 0 ada di daerah penolakan, berarti H 1 diterima artinya antara variabel X dan Variabel Y ada hubungan. Jika t tabel ≥ t hitung, maka H 0 ada di daerah penolakan, berarti H 1 ditolak artinya antara variabel X dan Variabel Y tidak ada hubungan. 37 http://digilib.mercubuana.ac.id/