ADLN Perpustakaan Universitas Airlangga 37 BAB V KESIMPULAN DAN SARAN 5.1 Kesimpulan Berdasarkan proses pengujian, pengamatan, serta hasil dan pembahasan yang telah dilakukan dalam penelitian ini, dapat diambil kesimpulan bahwa : Uji sitokompabilitas menunjukkan bahwa kultur sel dapat hidup pada lingkungan seluruh sampel n-HA/CS sehingga bersifat biokompatibel dan berpotensi sebagai bahan implan. Dalam uji sitotoksisitas ini prosentase sel hidup tertinggi pada sampel 50% nano-komposit hidroksiapatit (n-HA/CS). Skripsi STUDI SITOKOMPATIBILITAS NANO-KOMPOSIT HIDROKSIAPATIT/KITOSAN (n-HA/CS) Adam Rahadian Wasis Bintoro ADLN Perpustakaan Universitas Airlangga 38 5.2. Saran Untuk mendapatkan hasil yang lebih baik pada penelitian selanjutnya disarankan bahwa : 1. Pada proses sintesis nanokomposit hidroksiapatit/kitosan (nHA/CS) dapat memvariasikan suhu presipitasi dan pengontrolan pH sampel agar mendapatkan komposit yang lebih biokompatibel. 2. Perlakuan reflux, pendinginan dan pengendapan pada sintesis dilakukan secara berlanjut tanpa waktu penundaan untuk menghindari sampel uji kembali tidak homogen. 3. Untuk penyimpanan sampel sebelum uji sitotoksisitas perlu dilakukan pemvakuman (pengepakan tehnik tertentu) karena sifat bahan yang higroskopis yaitu kemampuan suatu zat atau bahan untuk menyerap molekul air pada suhu ruang. Skripsi STUDI SITOKOMPATIBILITAS NANO-KOMPOSIT HIDROKSIAPATIT/KITOSAN (n-HA/CS) Adam Rahadian Wasis Bintoro