36 KESIMPULAN DAN SARAN KESIMPULAN Hama dan penyakit merupakan masalah utama dalam budidaya pepaya. Penyakit utama yang menyerang pepaya yaitu penyakit antraknosa, sedangkan hama utama yaitu kutu putih. Pengetahuan petani dalam budidaya dan pengelolaan hama dan penyakit pepaya di Kecamatan Rancabungur masih tergolong sedang (65%). Sikap petani dalam budidaya dan pengelolaan hama dan penyakit pepaya tergolong kurang sesuai dengan PHT (72,5%). Sedangkan Tindakan petani dalam budidaya dan pengelolaan hama dan penyakit pepaya, menunjukkan bahwa 55% petani sesuai dengan PHT, sedangkan 45% petani tindakannya tidak sesuai dengan PHT. Hubungan antara usia, pendidikan, pengalaman usaha tani, keanggotaan gapoktan, dan keikutsertaan petani dalam SLPHT, menunjukkan bahwa pengetahuan petani berasosiasi dengan tingkat pendidikan dan SLPHT. Sikap petani berasosiasi dengan tingkat pendidikan, keanggotaan gapoktan, dan SLPHT. Sedangkan tindakan petani berasosiasi dengan tingkat pengalaman usaha tani SARAN Untuk meningkatkan produksi dan pendapatan serta keberhasilan dalam pengendalian hama dan penyakit dalam budidaya tanaman pepaya, perlu dikaji hal-hal yang menyebabkan tindakan petani tidak sesuai dengan PHT.