ARTIKEL ELEKTRONIKA [email protected] SMK NEGERI 1 GLAGAH BANYUWANGI POWER AMPLIFIER Edisi 1 2008 [email protected] Copyright©2008 www.rusiyanto.wordpress.com PERHATIAN!!! Jika anda ingin bisa… anda harus banyak belajar dan membaca serta mencoba untuk melakukannya sendiri. Keberhasilan akan membawa seseorang pada kehidupan yang lebih baik. Tanpa belajar kita tidak akan bisa berkembang, tanpa kemauan kita akan ketinggalan dengan teknologi yg semakin canggih. Banyaklah berbuat sesuatu yg positif selagi kita bisa Pada prinsipnya power amplifier merupakan rangkaian yang terdiri dari 2 differensial, 2 driver, 2 penguat yang diumpanbalikkan kembali ke rangkaian differensial. Rangkaian ini berbeda dengan rangkaian power ampli yang ada dipasaran. Rangkaian power ampli yang ada dipasaran hanya menggunakan 1 rangkaian differensial. Keuntungan dari rangkaian power 500 W ini antara lain: Menaikkan effisiensi daya Menurunkan panas transistor Memperbaiki offset nol Memperkecil arus transient Untuk memperjelas dapat dilihat dari blok diagram Gambar 1. Sedangkan untuk rangkaian power ampli 500 W dapat dilihat pada Gambar 2a dan untuk rangkaian power supply dapat dilihat pada Gambar 2b. Untuk power 500 W diatas harus disediakan trafo minimal 800 W. Rangkaian ini dapat dipasang dengan daya PLN 450 VA asal tidak terlalu keras volumenya. Rangkaian power ampli diatas merupakan power ampli mono, untuk memperoleh power ampli stereo maka harus berdaya 1000 W. Untuk transistor 2SC2922 dapat diganti 2N15003 dan 2SA1216 dapat diganti 2N15004 tanpa mengubah tegangan power ampli. Jika diganti selain diatas maka tegangan harus diubah, misal menggunakan MJ2955 dan 2N3055 maka tegangan trafo harus diturunkan menjadi 32VCT32V dan keluaran dayanya sekitar 225 W 4 (untuk keperluan rumah tangga). 1 SMK NEGERI 1 GLAGAH BANYUWANGI ARTIKEL ELEKTRONIKA [email protected] 2 ARTIKEL ELEKTRONIKA SMK NEGERI 1 GLAGAH BANYUWANGI [email protected] Penambahan Daya Power Amplifier Dengan adanya penambahan daya maka diperlukan pula penambahan kapasitor yang dapat diperoleh: P C 10 xV 2 P = daya power ampli V = tegangan power ampli Penambahan daya dapat pula harus berubah pula dan ini pun harus melihat perancangan powernya. Bila rancangan tidak memakai sistem output ideal, maka langkah ini hasilnya tidak memuaskan. Rangkaian power ampli 500 W diatas adalah mono, untuk meningkatkan dayanya dengan mudah dapat dilakukan, yaitu dengan mengubah menjadi 1000 W, 2000 W, dan seterusnya dengan cara memparalel seperti Gambar 3a dan 3b. 3 SMK NEGERI 1 GLAGAH BANYUWANGI ARTIKEL ELEKTRONIKA [email protected] Power ampli dibawah dirancang mempunyai output daya yang 15 inchi (dipasaran), sehingga pemasangannya harus disusun seri, dan untuk pemasangan paralel harus memakai > 15 inchi. Tapi harus diingat HATI-HATI DENGAN SPEAKER ANDA !!! Misal untuk speaker Canon / speaker <250 W maka cara pemasangannya seperti pada Gambar 4 dimana masing- masing speaker menimal 120 W/8 dengan perhitungan seperti Gambar 5.(red) Selamat Mencoba !!! 4