BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Sebagian besar ikan menghabiskan waktu hidupnya didalam air, atau berhubungan dengan lingkungan air. Beberapa diantaranya mampu menghabiskan waktu di daratan dengan adanya modifikasi alat pernafasan. Pada ikan air tawar umumnya memiliki adaptasi darat berupa kulit, modifikasi insang, dan branchial diverticula yang terspesialisasi. Pada ikan air laut memiliki ragam adaptasi lebih banyak mulai dari insang yang termodifikasi, epitel buccopharyngeal, intestinum, dan kulit. Bagian yang teradaptasi biasanya ditandai dengan peningkatan vaskularisasi yang membantu pertukaran oksigen ke dalam tubuh selama berada di daratan (Sayer, 2005). Ikan glodok merupakan ikan dari anggota family Gobiidae. Anggota dari family ini berupa ikan-ikan bertulang dan memiliki aktivitas tinggi yang didukung oleh sifat amphibi dan sifat euryhaline (Lawson, 2010) Tidak semua jenis ikan dapat bertahan dengan lingkungan daratan, tetapi ada beberapa jenis ikan yang mampu bertahan. Ikan-ikan yang mampu menghabiskan sebagian hidupnya di daratan dapat dikatakan sebagai ikan amphibi. Tidak lebih dari 1% dari 28.000 spesies ikan bertulang memiliki kemampuan bertahan hidup di daratan. Cara hidup ikan amphibi adalah dengan cara menghindari predator, competitor, serta menghindari ancaman kekeringan, serta mendukung aktivitas lain seperti mencari makan dan ber-reproduksi (Dabruzzi, et al., 2011) Sifat euryhaline ikan glodok membuatnya dapat ditemukan diberbagai tempat dengan salinitas berbeda. Kemampuannya mentoleransi perbedaan salinitas memberikan keuntungan tersendiri bagi gaya hidup amphibi. Kemampuan dalam mentoleransi salinitas yang tinggi memungkinkan wilayah persebaran yang lebih luas. Pengetahuan mengenai pengaruh salinitas terhadap i ikan glodok, akan memberikan pemahaman tentang bagaimana hewan ini dapat menghabiskan sebagian waktunya di daratan. Oleh karena itu, penelitian ini dilakukan untuk mempelajari bagaimana pengaruh salinitas terhadap sintasan serta pengaruhnya pada swollen cell ikan glodok terhadap berbagai konsentrasi salinitas 1.2 Permasalahan Dari penjelasan pada latar belakang maka permasalahan dalam penelitian ini adalah sebagai berikut : 1. Berapa lamakah ikan glodok mampu bertahan hidup di bawah pengaruh berbagai variasi salinitas yang tinggi ? 2. Apakah pengaruh perlakuan perbedaan salinitas terhadap struktur swollen cell pada ikan glodok? 1.3 Tujuan Penelitian Berdasarkan permasalahan yang telah disebutkan, maka tujuan dari penelitian ini adalah sebagai berikut : 1. Mengetahui lama waktu pengaruh variasi salinitas pada ketahanan hidup ikan glodok 2. Mempelajari pengaruh perlakuan berbagai variasi salinitas terhadap struktur swollen cell pada ikan glodok 1.4 Manfaat Adapun manfaat yang ingin dicapai dari penelitian ini adalah sebagai berikut : 1. Memberikan informasi tentang pengaruh variasi salinitas terhadap sintasan ikan glodok 2. Memberikan informasi tentang pengaruh variasi salinitas terhadap struktur swollen cell pada ikan glodok ii 3. Memberikan tambahan ilmu pengetahuan mengenai struktur swollen cell pada ikan glodok iii BAB II 1