BAB I PENDAHULUAN

advertisement
BAB I
PENDAHULUAN
1.1
Latar Belakang
Saat ini komputer hampir dapat dijumpai di setiap kantor pemerintah,
perusahaan, sekolah, atau bahkan rumah tangga. Perkembangan teknologi komputer
yang pesat, khususnya di bidang perangkat lunak, membuat komputer menjadi
semakin user friendly dan telah menjadikannya suatu kebutuhan bagi kalangan
tertentu. Dalam melakukan pekerjaan mereka sangat tergantung pada komputer.
Komputer tidak lagi hanya digunakan sebagai pengganti mesintik ataupun alat
hitung, namun kini juga banyak digunakan dalam membantu pembuatan keputusan
penting. Akibatnya, informasi yang disimpan memerlukan pengamanan yang dapat
melindungi terhadap akses orang yang tidak berhak.
Biro kepegawaian pada Kementerian Luar Negeri adalah salah satu bagian
yang mengelola dana pensiun. Pegawai yang sudah memasuki usia 57 tahun akan
mendapatkan Surat MPP (Masa Persiapan Pensiun). Untuk kelancaran dan
kemudahan dalam kepengurusan pensiun, lembar data kepegawaian terlampir yang
dibuat berdasarkan data yang ada pada Biro kepegawaian harus dilengkapi. Data ini
akan dituangkan kedalam formulir Data Perorangan Calon Pensiun (DPCP), yang
akan diisikan oleh Biro Kepegawaian. Selanjutnya Biro kepegawaian akan
mendatangkan BKN (Biro Kepegawaian Negara) untuk memberikan data-data calon
pensiun setelah semua data-data diterima, BKN akan segera memprosesnya.
Saat ini pada proses tersebut, ternyata masih banyak terdapat kelemahan dan
kesalahan yang terjadi pada proses kepengurusan dana pensiun, seperti hilangnya
data, kerusakan pada berkas pengajuan pensiun, duplikasi data, kesalahan pengisian
data dan keamanan dalam penyimpanan data. Dan terlalu memakan waktu yang
banyak jika dari biro kepegawaian mendatangkan BKN untuk mengirimkan datadata calon pensiun.
Untuk itu diperlukan aplikasi berbasis komputer yang mendukung serta
membantu proses kinerja kepengurusan pensiun pada biro kepegawaian dan BKN.
1
2
Oleh
karena
itu
penulis
mencoba
untuk
membuat
perancangan
sistem
terkomputerisasi dan terintegrasi agar dapat mempermudah dalam pengolahan data
calon pensiun yang berjudul “PERANCANGAN SISTEM DANA PENSIUN
PEGAWAI PADA KEMENTERIAN LUAR NEGERI BERBASIS WEB”.
Program ini, diharapakan dapat membantu perusahaan dalam memproses
kepengurusan dana pensiun.
1.2
Rumusan Masalah
Dalam perancangan sistem dana pensiun pada Kementerian Luar Negeri,
dijelaskan rumusan-rumusan permasalahan yang akan dijelaskan sebagai berikut:
1. Bagaimana merancang sistem dana pensiun pegawai pada kementerian
luar negeri berbasis web ?
2. Bagaimana cara merancang sistem yang efektif dalam pemanfaatan
waktu dan efisien dalam proses dana pensiun?
3. Bagaimana membuat suatu aplikasi yang dapat menunjang kinerja
BK,BKN & PT.Taspen sehingga tercipta hasil kerja yang lebih efektif
dan efisien?
4. Bagaimana cara merancang sistem yang dapat menghasilkan data
laporan dana pensiun yang diperlukan sebagai arsip perusahaan ?
1.3 Batasan Masalah
Berdasarkan rumusan permasalahan diatas, maka batasan masalah dalam
tugas akhir ini adalah sebagai berikut:
1. Pembuatan aplikasi perancangan sistem dana pensiun berbasis web ini
menggunakan bahasa pemrograman PHP.
2. Pembuatan aplikasi perancangan sistem dana pensiun meliputi
pengolahan data calon pensiun, serta informasi pengajuan pensiun
dimana calon pensiun dapat dengan mudah mengakses tanpa harus
mengisi formulir DPCP.
3. Pembuatan aplikasi ini yang dapat didata hanya data calon pensiun dan
telah memasuki usia 57 tahun.
3
4. Mencetak bukti tanda terima pengajuan pensiun dan surat keputusan.
1.4 Tujuan dan Manfaat
1.4.1 Tujuan
1. Memberikan gambaran mengenai sistem yang diusulkan agar
pembuatan aplikasi lebih terarah dan sesuai dengan kebutuhan
pengguna.
2. Untuk keamanan data yang dihasilkan maka aplikasi perancangan
sistem dana pensiun yang akan dibuat menggunakan otorisasi login.
3. Mempermudah para calon pensiun yang ingin mengajukan pensiun.
4. Aplikasi perancangan sistem dana pensiun yang dibuat diharapkan
membantu perusahaan dalam hal pengelolaan pensiun sehingga tercipta
suatu hasil kerja yang lebih terstruktur, serta berdampak efisiensi dan
efektifitas kinerja perusahaan.
1.4.2
Manfaat
1. Mempertimbangkan perusahaan untuk mengubah sistem yang lama
dengan sistem yang baru.
2. Memudahkan calon pensiun mendapatkan informasi pensiun.
3. Mempermudah para Staff dalam menginput data calon pensiun.
4. Menuju terciptanya paperless office sebagai wujud dari kepedulian
lingkungan.
1.5 Metode Penelitian
Metode yang akan digunakan dalam proses perancangan sistem
pengolahan dana pensiun pada Kementerian luar Negeri berbasis web ini akan
menggunakan beberapa cara sebagai berikut:
4
1. Studi Literatur
Studi literatur adalah pencarian buku-buku yang berkaitan dengan judul
tugas akhir ini untuk dijadikan landasan penelitian dan sumber data dalam
perancangan
sistem
informasi
yang
dibutuhkan
sehingga
tidak
menyimpang dari teori yang ada.
2. Observasi
Penelitian ini dilakukan dengan cara melakukan survey dan mengamati
sistem informasi yang sudah ada untuk mengetahui secara pasti sistem
yang sedang berjalan serta kelemahan yang ada.
3. Wawancara
Penelitian ini dilakukan dengan mengajukan pertanyaan kepada pihakpihak terkait untuk mendapatkan penjelasan mengenai sistem berjalan dan
kelemahannya serta serta kebutuhan user akan sistem yang diinginkan.
1.5.1
Metode Perancangan Sistem Informasi
Metode pengembangan sistem yang dilakukan adalah dengan metode
waterfall dengan tahapan – tahapan sebagai berikut:
1. Analisa Kebutuhan Perangkat Lunak
Proses pengumpulan kebutuhan dilakukan secara intensif untuk
mespesifikasikan kebutuhan perangkat lunak agar dapat dipahami
perangkat lunak seperti apa yang dibutuhkan oleh user. Spesifikasi
kebutuhan
perangkat
lunak
pada
tahap
ini
perlu
untuk
didokumentasikan
2. Desain
Desain perangkat lunak adalah proses multilangkah yang fokus pada
desain pembuatan program perangkat lunak termasuk struktur data,
arsitektur perangkat lunak, representasi antarmuka, dan prosedur
pengodean. Tahap ini menstranslasi kebutuhan perangkat lunak dari
tahap analisis kebutuhan ke representasi desain agar dapat
diimplementasikan menjadi program pada tahap selanjutnya desain
5
perangkat lunak yang dihasilkan pada tahap ini juga perlu
didokumentasikan.
3. Pembuatan Kode Program
Desain harus ditranslasikan kedalam program perangkat lunak.Hasil
dari tahap ini adalah program komputer sesuai dengan desain yang
telah dibuat pada tahap desain.
4. Pengujian
Pengujian fokus pada perangkat lunak secara dari segi lojik dan
fungsional dan memastikan bahwa semua bagian sudah diuji.Hal ini
dilakukan untuk meminimalisir kesalahan (error) dan memastikan
keluaran yang dihasilkan sesuai dengan yang diinginkan.
1.6 Sistematika Penulisan
Sistematika penulisan bertujuan untuk memberikan gambaran secara garis
besar tentang penulisan tugasa khir ini. Adapun sistematika penulisan tugas akhir
ini adalah sebagai berikut:
Bab 1 Pendahuluan
Bab ini menjelaskan tentang pokok pikiran yang menjadi dasar sekaligus
yang melatarbelakangi penulisan skripsi ini, rumusan-rumasan masalah,
batasan masalah, tujuan dan manfaat, metodologi yang digunakan, dan
sistematika penulisan.
Bab 2 Landasan Teori
Bab ini membahas mengenai teori-teori yang berhubungan erat dengan
pokok permasalahan yang dijadikan bahan acuan dalam pembahasan dan
penyusunan skripsi ini
Bab 3 Analisis Sistem danPerancangan
Bab ini berisi tentang penjelasan singkat tentang perusahaan, analisis
sistem yang sedang berjalan, analisis permasalahan yang ada dan usulan
pemecahan masalah.
6
Bab 4 Implementasi dan Evaluasi
Bab ini berisi tentang bahasan mengenai sarana yang dibutuhkan dalam
implementasi, cara dan proses instalasi sistem, dan evaluasi hasil sistem
yang telah diimplementasikan
Bab 5 Kesimpulan Dan Saran
Bab ini berisi hasil kesimpulan dari sistem yang telah dibuat dan
dianalisis. Selain itu terdapat saran-saran yang dapat digunakan untuk
memperbaiki dan mengembangkan sistem yang telah dibuat.
Download