Tata tertib Rapat, sebagai berikut: 1. Rapat akan diselenggarakan dalam bahasa Indonesia 2. Rapat akan dibuka dan dipimpin oleh salah seorang anggota Dewan Komisaris yang ditunjuk oleh Rapat Dewan Komisaris, selaku Ketua Rapat. 3. Semua acara Rapat dibahas dan dibicarakan secara berkesinambungan 4. Kuorum dan keputusan rapat : Berdasarkan ketentuan Pasal 14 ayat (1) huruf a Anggaran Dasar Perseroan dan Pasal 86 ayat (1) Undang-undang Nomor 40 Tahun 2007 tentang Perseroan Terbatas (“UUPT”): ”Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan adalah sah dan berhak mengambil keputusan apabila dihadiri oleh pemegang saham Perseroan atau kuasanya yang sah, yang mewakili lebih dari 1/2 (satu per dua) bagian dari jumlah seluruh saham dengan hak suara kecuali apabila ditentukan lain dalam Anggaran Dasar Perseroan”; dan 5. Pada setiap mata acara Rapat, Para Pemegang Saham Perseroan atau Kuasanya diberi kesempatan untuk bertanya dan atau menyatakan pendapat dan hanya 1 (satu) tahap dengan ketentuan: a. Setiap pertanyaan dan/atau pernyataan pendapat disampaikan/diajukan pada waktu Ketua Rapat memberikan kesempatan untuk maksud tersebut. b. Hanya para pemegang saham atau kuasa pemegang saham Perseroan dengan Surat Kuasa yang sah, yang nama-namanya tercatat dalam Daftar Pemegang Saham Perseroan per tanggal 13 Juni 2012 yang berhak untuk mengajukan pertanyaan dan menyatakan pendapat. c. Setiap pertanyaan atau pernyataan pendapat, ditulis di dalam formulir Lembar Pertanyaan yang telah dibagikan oleh petugas Rapat. Setelah formulir diisi secara lengkap lembar ke- 1 diserahkan kepada Ketua Rapat melalui petugas Rapat. d. Ketua Rapat akan memberikan kesempatan kepada pemegang saham Perseroan atau kuasanya untuk menyampaikan secara lisan/membacakan formulir lembar ke-2 atau lembar pertanyaan dengan menyebutkan nama pemegang saham/yang diwakili dan jumlah saham yang dimiliki/yang diwakili. e. Dalam setiap mata acara, pertanyaan dibatasi hanya pada 5 (lima) pertanyaan yang berhubungan dengan acara yang sedang dibicarakan. f. Setiap pertanyaan dan pernyataan pendapat disampaikan langsung kepada Ketua Rapat. 6. Jawaban atau tanggapan terhadap pertanyaan dan pernyataan pendapat akan dilakukan oleh Ketua Rapat atau oleh seorang anggota Direksi atau orang yang ditunjuk oleh Ketua Rapat, setelah semua formulir Lembar Pertanyaan diserahkan kepada petugas Rapat dan diterima oleh Ketua Rapat. 7. Setelah pertanyaan terakhir dijawab dan/atau waktu tanya jawab selesai akan dilakukan pengambilan keputusan acara Rapat dengan ketentuan: a. Berdasarkan ketentuan Pasal 14 ayat (11) Anggaran Dasar Perseroan dan 1 Pasal 87 UUPT, Semua keputusan diambil berdasarkan musyawarah untuk mufakat. Dalam hal keputusan berdasarkan musyawarah untuk mufakat tidak tercapai, maka keputusan diambil dengan pemungutan suara, yaitu : Sesuai dengan ketentuan Pasal 14 ayat (1) huruf a Anggaran Dasar Perseroan keputusan adalah sah jika disetujui lebih dari 1/2 (satu per dua) bagian dari jumlah suara yang dikeluarkan kecuali apabila ditentukan lain dalam Anggaran Dasar Perseroan. b. Hanya pemegang saham Perseroan atau kuasanya yang sah yang berhak mengeluarkan suara dalam Rapat ini. - 1 (satu) saham memberikan hak kepada pemegangnya untuk mengeluarkan 1 (satu) suara. - Apabila seorang pemegang saham mempunyai lebih dari 1 (satu) saham, ia diminta untuk memberikan suara 1 (satu) kali saja dan suaranya itu mewakili seluruh jumlah saham yang dimilikinya. c. Pemungutan suara dilakukan dengan cara mengangkat tangan dengan ketentuan: i. Dilakukan setelah seluruh pertanyaan selesai dijawab atau waktu tanya jawab habis. ii. Apabila hal ada yang mengeluarkan suara tidak setuju akan diminta mengangkat tangan dan untuk kemudian dihitung berapa jumlah saham yang menyatakan tidak setuju. iii. Apabila ada yang mengeluarkan suara blanko atau abstain, diminta mengangkat tangan dan untuk kemudian dihitung berapa jumlah sahamnya. Dengan ketentuan : Suara blanko atau abstain dianggap mengeluarkan suara yang sama dengan suara mayoritas pemegang saham Perseroan yang mengeluarkan suara (Pasal 14 ayat (8) Anggaran Dasar Perseroan). iv. Pemegang saham atau kuasanya yang tidak mengangkat tangan, dianggap setuju. 8. Keputusan Rapat yang diambil oleh pemegang saham Perseroan sebagaimana dimaksud adalah mengikat seluruh pemegang saham Perseroan. 9. Tata Tertib Rapat ini berlaku sejak Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan ini dibuka sampai dengan ditutup oleh Ketua Rapat. 2