i Kata Pengantar Seraya memanjatkan puji dan syukur atas berkat rahmat Tuhan Yang Maha Esa, Badan Kepegawaian Daerah telah dapat melalui tahapan lima tahun kedua pembangunan jangka menengah bidang kepegawaian sebagaimana rencana strategis (Renstra) pembangunan kepegawaian periode Tahun 2009-2014. Tahap kedua pembangunan berjangka menengah tersebut merupakan bagian dari Pembangunan Kepegawaian Jangka Panjang Badan Kepegawaian dan Diklat Tahun 2005-2025. Renstra pembangunan kepegawaian Tahun 2014-2019, disusun dengan memperhatikan arah kebijakan dan program pembangunan nasional jangka panjang (RPJP) Tahun 2005-2025 dan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJM) Tahun 2009-2014, khususnya pembangunan nasional bidang aparatur. Dengan demikian kebijakan, strategi, program, dan kegiatan yang disusun dan dilaksanakan oleh Badan Kepegawaian dan Diklat dalam rangka pembangunan kepegawaian tahap kedua tersebut telah memperhatikan arah kebijakan dan program strategis pembangunan bidang aparatur nasional. Namun demikian secara kelembagaan juga dilaksanakan program dan kegiatan strategis kelembagaan yang mendukung pencapaian program pembangunan nasional. Pada pembangunan kepegawaian tahap ketiga renstra periode Tahun 2014-2019, akan dibangun dan dijalankan beberapa komponen sistem manajemen kepegawaian, serta penyempurnaan dan melanjutkan beberapa kebijakan dan peraturan perundang-undangan kepegawaian untuk menciptakan kondisi sistem manajemen kepegawaian dalam rangka terciptanya Pegawai Negeri Sipil yang Profesional, Netral dan Sejahtera. Namun demikian sampai dengan akhir periode pembangunan kepegawaian tahap kedua, masih dijumpai adanya kelemahan beberapa sub sistem manajemen kepegawaian yang belum dapat disempurnakan atau dikembangkan. Menyadari masih adanya beberapa kelemahan dan kekurangan yang ada dalam sistem manajemen kepegawaian khususnya dalam rangka pembinaan karir berbasis sistem merit, diperlukan langkah sistemik dan berkelanjutan dalam kurun waktu lima tahun kedepan. Oleh karena itu agar langkah dimaksud dapat menjadi prioritas program lima tahun pembangunan kepegawaian ke depan menyongsong ii diberlakunya Undang-Undang Aparatur Sipli Negara (ASN), maka Renstra Badan Kepegawaian berbagai program Daerah dan Tahun kegiatan 2014-2019, strategisnya lebih mempertajam diselaraskan dengan kebutuhan pembinaan Pegawai Negeri Sipil Daerah sebagaimana prioritas pembangunan Daerah bidang sumber daya aparatur RPJMD Tahun 20112015 dan dalam rangka mendukung terwujudnya berbagai program reformasi birokrasi. Adapun penajaman program dan kegiatan strategis dalam renstra Badan Kepegawaian Daerah Tahun 2011-2015, mencakup: Pengembangan sistem manajemen kepegawaian, Penyempurnaan berbagai kebijakan dan peraturan perundang-undangan kepegawaian, Pembangunan dan pengembangan sistem penyelenggaraan pelayanan administrasi dan mutasi kepegawian, Penegakan pelaksanaan peraturan perundang- undangan kepegawaian, melanjutkan pembangunan dan pengembangan sistem informasi manajemen kepegawaian, serta kegiatan strategis dalam kerangka reformasi birokrasi internal Badan Kepegawaian dan Diklat. Dengan memperhatikan tercapainya keselarasan pada format dan sistimatika penyusunan renstra kementerian dan lembaga secara nasional, maka Renstra Badan Kepegawaian Daerah Tahun 2014-2019, disusun berpedoman pada Peraturan Menteri Negara No. 54 tahun 2010 tentang Tahapan dan Cara Penyusunan Rencana Strategis (Renstra) SKPD. Demikian Rencana Strategis Badan Kepegawaian dan Diklat Tahun 2014-2019 ini disusun, semoga Allah SWT melimpahkan rahmat dan karuniaNya untuk kelancaran serta keberhasilan Badan Kepegawaian dan Diklat dalam mengemban visi sesuai dengan amanah tugas dan fungsinya. Kepala Badan Kepegawaian dan Diklat Kabupaten Garut H. Asep Sulaeman F, SH, M.Si NIP. 196004061986031010 iii DAFTAR ISI Hal KATA PENGANTAR i DAFTAR ISI iii IKHTISAR EKSEKUTIF iv BAB I PENDAHULUAN ………………………………………………………………. 1 1.1 1 BAB II UMUM ……………………………………………………………………. a. Kedudukan, Tugas Pokok dan Fungsi ……………………. 2 b. Struktur Organisasi …………………………………………….. 3 1.2 Aspek Strategis ............................................................ 7 1.3 Maksud dan Tujuan Penyusunan LAKIP ………………………. 8 1.4 Sistematika LAKIP 2013 …………………………………………….. 10 PERENCANAAN DAN PERJANJIAN KERJA …………………………… 17 2.1 Perencanaan Kinerja ..................................................... 17 a. Visi dan Misi ………………………………………………………… 18 b. Tujuan dan Sasaran ……………………………………………. 20 c. Stratejik …………………………………………………………….. 22 2.2 Penetapan Kinerja …………………………………………………… BAB III 25 AKUNTABILITAS KINERJA …………………………………………….. 30 3.1 30 Pengukuran Kinerja …………………………………………………. 3.2 Evaluasi dan Analisis Kinerja …………………………………….. 31 3.2 Analisis Akuntabilitas Kinerja ………………………………… 35 3.4 Akuntabilitas Keuangan ……………………………………………. 42 iv BAB IV PENUTUP A. Kesimpulan ……………………………………………………………… 49 B. Saran ……………………………………………………………………… 51 DAFTAR TABEL DAFTAR LAMPIRAN v BAB I PENDAHULUAN 1.1. LATAR BELAKANG Badan Kepegawaian dan Diklat sebagai lembaga penyelenggara manajemen kepegawaian di daerah berkomitmen untuk memajukan dan meningkatkan pelayanan bidang kepegawaian yang efektif dan efisien serta mampu mendorong peningkatan profesionalisme Pegawai Negeri Sipil (PNS) dan kualitas pelayanan publik sehingga tercipta tata kelola pemerintahan yang baik (good governance). Untuk mewujudkan hal tersebut, Badan Kepegawaian dan Diklat menyusun Rencana Strategis (Renstra) Tahun 2014-2019 yang didasarkan pada Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kabupaten Garut Tahun 2014-2019 dan berpedoman pada Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RPJPD) Tahun 2005-2025. Peran dan fungsi BKD cukup strategis dalam mendukung penyelenggaraan Pemerintah Daerah, khususnya dibidang kepegawaian. Untuk itu, konsistensi pelaksanaan perencanaan dan pembangunan sumber daya aparatur memiliki nilai yang relatif signifikan dalam upaya pemanfaatan, pengembangan, pembinaan maupun peningkatan kompetensi dan kapasitas serta kualitas sumber daya aparatur secara terintegrasi, berkesinambungan dan berkelanjutan berdasarkan prinsipprinsip manajemen kepegawaian. Renstra BKD 2014-2019 1 Untuk mengimplementasikan kondisi tersebut, dibutuhkan sumber daya aparatur yang profesional, yang dapat secara sistimatis dan terencana mengembangkan potensi dan mengaktualisasikan jati diri melalui peningkatan kinerja, pendidikan dan pelatihan baik diklat struktural, diklat teknis maupun diklat fungsional, serta pelayanan prima. Rencana Strategis SKPD merupakan pedoman pokok rencana pelaksanaan pembangunan di daerah dalam waktu lima tahunan bagi Satuan Kerja Perangkat Daerah. Adapun isi dari Renstra SKPD harus memuat Visi, Misi, Strategi, Program dan Kegiatan Pembangunan, yang disusun sesuai dengan tugas pokok dan fungsi Satuan Kerja Perangkat Daerah serta berpedoman kepada Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) dan bersifat indikatif. Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional (SPPN) mengamanatkan penyusunan Rencana Pembangunan Jangka Panjang (RPJP), Rencana Pembangunan Rencana Pemerintah Pembangunan (RKP). Jangka Menengah Tahunan Amanat atau (RPJM) dan Rencana undang-undang Kerja tersebut dijabarkan ke dalam Peraturan Pemerintah Nomor 40 Tahun 2006 tentang Tata Cara Penyusunan Rencana Pembangunan Nasional yang mengatur Tata Cara Penyusunan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional, Rencana Strategis Kementerian/Lembaga, Rencana Kerja Pemerintah, Rencana Kerja Kementerian/Lembaga, dan pelaksanaan Musyawarah Perencanaan Pembangunan. Sesuai dengan kebijakan otonomi daerah, Pemerintah Pusat mendelegasikan sebagian kewenangannya kepada Pemerintah Provinsi dengan tujuan antara lain mendekatkan pelayanan kepada Renstra BKD 2014-2019 masyarakat setempat agar aspirasi 2 kebutuhan masyarakat setempat dapat diakomodir dalam perencanaan pembangunan daerah. Dalam melaksanakan kewenangan tersebut, disusun Rencana Strategis Daerah dalam bentuk Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) sebagai perencanaan kerja jangka menengah (lima tahunan) yang mengacu pada Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional. Untuk merealisasikan RPJMD tersebut, maka RPJMD dijabarkan lebih lanjut dalam Rencana Strategis Satuan Kerja Perangkat Daerah (Renstra–SKPD), sebagaimana diamanatkan dalam pasal 15 ayat (3) UU Nomor 25 Tahun 2004, yang menyatakan bahwa “Kepala Satuan Kerja Perangkat Daerah menyiapkan rancangan Rencana Strategis Satuan Kerja Perangkat Daerah (Renstra-SKPD) sesuai dengan tugas pokok dan fungsinya dengan berpedoman pada RPJM Daerah”. Instruksi Presiden Nomor 7 Tahun 1999, tentang Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (AKIP) dan Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP), dimana setiap Instansi Pemerintah diharapkan telah mempunyai perencanaan strategis tentang program yang akan dicapai selama kurun waktu satu tahun sampai lima tahun. Sebagai sebuah tuntutan diera reformasi dan globalisasi ini, maka peningkatan pelayanan prima dan peningkatan kinerja sumber daya aparatur merupakan prasyarat yang harus dipenuhi dengan merumuskan target-target kinerja yang rasional dan terukur. Dalam perencanaan rangka dan memperoleh pembangunan gambaran bidang terhadap kepegawaian secara rasional dan proporsional, perlu disusun Rencana Strategis (RENSTRA) Badan Kepegawaian dan Diklat Kabupaten Garut Tahun 2014–2019, yang memuat visi, misi, tujuan, sasaran, strategi, kebijakan, program dan kegiatan selama kurun waktu Renstra BKD 2014-2019 3 5 (lima) tahun ke depan, dengan berpedoman/mengacu pada Peraturan Daerah ( Perda ) Nomor 3 Tahun 2014 tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah ( RPJMD ) Kabupaten Garut Tahun 2014-2019. 1.2. LANDASAN HUKUM 1. UU Nomor 25 Pasal 26 Tahun 1999 tentang Pengelolaan dan Pertanggungjawaban Keuangan Daerah; 2. UU Nomor 25 Tahun 2000 tentang Sistem Perencanan Pembangunan Nasional (SPPN); 3. UU Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah; 4. UU Nomor 33 Tahun 2004 tentang Perimbangan Keuangan Pusat dan Daerah; 5. Peraturan Pemerintah Nomor 105 Tahun 2000 tentang APBD disusun dengan Pendekatan Kinerja; 6. Peraturan Pemerintah Nomor 54 Tahun 2010 tentang Pelaksanaan PP No. 8 Tahun 2008 tentang Tahapan, Tata Cara Penyusunan, Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana Pembangunan Daerah; 7. Inpres No. 7 Tahun 1999 tentang Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah; 8. Kepmendagri No. 29 Tahun 2002 tentang Pengukuran, Pertanggungjawaban Keuangan Daerah serta Tata Cara Pengawasan, Penyusunan dan Perhitungan APBD; 9. Peraturan Daerah Kabupaten Garut Nomor 8 Tahun 2012 tentang Perubahan Atas Peraturan Daerah Kabupaten Garut Nomor 24 Tahun 2008 tentang Pembentukan dan Susunan Organisasi Lembaga Teknis Daerah dan Inspektorat Kabupaten Garut; Renstra BKD 2014-2019 4 10. Perda Nomor Pembangunan 3 Tahun Jangka 2014 tentang Menengah Rencana Daerah (RPJMD) Kabupaten Garut Tahun 2014 – 2019; 11. Peraturan Bupati Garut Nomor 544 tahun 2012 tentang Tugas Pokok, Fungsi dan Tata Kerja Badan Kepegawaian dan Diklat Kabupaten Garut. 1.3. MAKSUD DAN TUJUAN Penyusunan Renstra Badan Kepegawaian dan Diklat Tahun 2014-2019 ini, dimaksudkan untuk mewujudkan dokumen perencanaan pembangunan daerah, khusunya bidang kepegawaian untuk periode lima tahun, yang memuat visi, misi, strategi, kebijakan serta program yang akan dilaksanakan oleh BKD untuk lima tahun ke depan, dengan mengarahkan seluruh dimensi dan potensi Badan Kepegawaian dan Diklat Kabupaten Garut, untuk dapat mengintegrasikan potensi yang dimiliki guna menjawab tuntutan perkembangan strategi pelaksanaan pembangunan aparatur kepegawaian. Rencana Strategis (Renstra) Badan Kepegawaian dan Diklat disusun secara sistematis dan berkelanjutan dari serangkaian kegiatan berupa rencana program dan kegiatan selama kurun waktu 5 (lima) tahun, yang berfungsi sebagai pedoman dalam penyusunan Rencana Kerja (Renja) serta merupakan tindak lanjut atas terbitnya RPJMD Kabupaten Garut Tahun 2014 - 2019. Adapun tujuan dari disusunnya Renstra Badan Kepegawaian dan Diklat Kabupaten Garut adalah : a. Memberikan pedoman dan arah bagi pencapaian tujuan organisasi untuk masa depan; Renstra BKD 2014-2019 5 b. Memberikan kejelasan terhadap kegiatan yang diprioritaskan; c. Memberikan tolok ukur secara kualitatif dan kuantitatif terhadap pencapaian tujuan; d. Memberikan kemudahan sebagai alat komunikasi maupun informasi; e. Memberikan kemudahan sebagai alat koordinasi terhadap perencanaan-perencanaan lainnya; f. Memberikan kemudahan dalam kaitannya dengan pertanggung jawaban. 1.3. SISTEMATIKA PENULISAN Penulisan Rencana Strategi Badan Kepegawaian dan Diklat Kabupaten Garut Tahun 2014-2019, disusun dengan sistematika sebagai berikut : BAB I : PENDAHULUAN Merupakan penjelasan mengenai latar belakang, landasan hukum, maksud dan tujuan, sistematika penulisan. BAB II : GAMBARAN PELAYANAN BKD Menguraikan penjelasan mengenai tugas,fungsi, dan struktur organisasi, sumber daya Badan Kepegawaian dan Diklat, kondisi saat ini, dan kondisi yang diinginkan. BAB III : ISSU STRATEGIS BERDASARKAN TUGAS DAN FUNGSI Menguraikan penjelasan mengenai identifikasi permasalahan; telaahan visi, dan misi Pemerintan Kabupaten Garut, dan isu strategis. Renstra BKD 2014-2019 6 BAB IV : VISI, MISI, TUJUAN, SASARAN, KEBIJAKAN DAN STRATEGI Menguraikan penjelasan visi dan misi, tujuan dan sasaran jangka menengah, serta strategi dan kebijakan Badan Kepegawaian dan Diklat Kabupaten Garut. BAB V : RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN, INDIKATOR KINERJA, KELOMPOK SASARAN DAN PENDANAAN INDIKATIF Penjelasan mengenai rencana program dan kegiatan, indikator kinerja, kelompok sasaran, dan pendanaan indikatif Badan Kepegawaian dan Diklat. BAB VI : INDIKATOR KINERJA SKPD YANG MENGACU PADA TUJUAN DAN SASARAN RPJMD Memuat indikator kinerja SKPD yang secara langsung menunjukkan kinerja yang akan dicapai SKPD dalam lima tahun mendatang sebagai komitmen untuk mendukung pencapaian tujuan dan sasaran RPJMD. BAB VII : PENUTUP Memuat gambaran umum kondisi pelaksanaan Renstra Badan Kepegawaian dan Diklat Tahun 2014 – 2019 serta arah dari dokumen Renstra dalam tugas dan fungsi Badan Kepegawaian dan Diklat. Renstra BKD 2014-2019 7 BAB VII PENUTUP Amanat Undang–Undang Nomor 43 Tahun 1999 tentang Pokok–Pokok Kepegawaian, sebagai bingkai pengelolaan manajemen sumberdaya aparatur, hendaknya lebih profesional dalam menjalankan pembangunan fungsinya, pemerintahan baik sebagai maupun pelaksana sebagai pelayan masyarakat dan dituntut untuk netral dari kepentingan politik maupun golongan. Dokumen Renstra ini merupakan penjabaran dari dokumen RPJMD Kabupaten Garut Tahun 2014 - 2019 sesuai dengan Perda Peraturan Daerah Kabupaten Garut Nomor 3 Tahun 2014 tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah ( RPJMD ) Kabupaten Garut Tahun diwajibkan menyusun 2014-2019, Renstra dimana dalam setiap rangka SKPD sinergitas perencanaan dan pembangunan selama kurun waktu 5 (lima) tahun yang akan dating. mengenai upaya Dokumen ini memberikan gambaran dan harapan pembangunan bidang kepegawaian selama 5 (lima) tahun yakni tahun 2014-2019, serta merupakan faktor pendorong dan pengungkit terhadap peningkatan kinerja pembangunan bidang kepegawaian. Penyusunan Renstra Badan Kepegawaian Daerah Kabupaten Garut Tahun 2014-2019 adalah sebagai dokumen perencanaan pembangunan yang memberikan arahan/strategi pembangunan, sasaran-sasaran yang ingin dicapai selama 5 (lima) tahun kedepan serta menjadi arahan mengenai kebijakan umum program pembangunan daerah kedepan. Renstra BKD 2014-2019 65 Dengan demikian Renstra Badan Kepegawaian dan Diklat dapat menjadi landasan maupun pedoman bagi penyusunan Rencana Kerja Tahunan (RKT) dan menjadi pedoman untuk dilaksanakannya melalui monitoring dan evaluasi kinerja serta proses penyusunan Laporan Akuntabilitas Instansi Pemerintah (LAKIP) Badan Kepegawaian dan Diklat Kabupaten Garut. Berdasarkan peta dan peran BKD Kabupaten Garut dalam RPJMD Kabupaten Garut Tahun 2014 - 2019 pada Misi ke empat yakni “Mewujudkan pelayanan publik yang profesional dan amanah serta membangun kehidupan sosial politik yang demokratis dan berbudaya luhur”, maka dokumen Renstra diharapkan akan dapat menjadi faktor pendorong serta pengungkit tercapainya visi, misi, tujuan dan sasaran, kebijakan dan strategi bagi BKD Kabupaten Garut dalam pencapaian sasaran program dan kegiatan melalui penetapan pencapaian target kinerja selama kurun waktu 5 (lima) tahun yakni tahun 20142019. Renstra BKD 2014-2019 66