Perbaikan Tanggap Darurat Pantura Jabar Capai 80 Persen Menteri Pekerjaaan Umum (PU) Djoko Kirmanto dalam kunjungan kerjanya ke jalan Pantai Utara (Pantura) Jawa mengatakan progres upaya penanganan tanggap darurat akibat banjir di ruas tersebut dari Cirebon hingga Batas Tegal Jawa Tengah mencapai 80 persen. "Progresnya sudah mencapai 80 persen, diharapkan akhir Februari akan selesai, walapun belum nyaman tapi tidak sampai mengganggu roda perekonomian" ujar Djoko di jalur Pantura Tegal, Jawa Tengah, Sabtu (15/2). Penanganan darurat dengan cara menutup bagian-bagian yang berlubang dengan pengaspalan. Jika penanganan darurat selesai, perbaikan secara permanen akan segera dilaksanakan pada awal Maret. "Sifatnya permanen akan dilakukan maret, karena jika kondisi dilakukan dengan curah hujan tinggi hasilnya tidak akan optimal" kata Djoko. Upaya perbaikan terus dilakukan oleh Kementerian PU dan TNI AD. Menteri PU mengungkapkan pihaknya sangat berterima kasih dengan adanya bantuan dari personil dari TNI AD. Pelaksanaan pekerjaan tanggap darurat di Jawa Barat dilakukan oleh Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional (BBPJN) IV Jakarta dan personil dari TNI diperoleh dari enam Satuan Setingkat Pleton (SST). Sedangkan di Jawa Tengah oleh BBPJN V dan 15 SST. Adapun kebutuhan personil TNI di Jawa Tengah dan Jawa Timur diperoleh dari kodim Brebes, Tegal, Pekalongan, Batang, Kendal, Demak, Pati, Rembang, Tuban, Lamongan, Gresik. Sementara Jawa barat dari kodim Karawang, Subang dan Indramayu. Dalam kunjungan tersebut Menteri PU didampingi oleh Direktur Jenderal Bina Marga Djoko Murjanto, Staf Ahli Menteri PU Bidang Keterpaduan Pembangunan Taufik Wijojono, Kepala Pusat Komunikasi Publik Danis H Sumadilaga dan Kepala BBPJN V Dedi Rahardian dan Kepala BBPJN IV Bambang Hartadi. (An) Pusat Komunikasi Publik 150214 page 1 / 2 page 2 / 2 Powered by TCPDF (www.tcpdf.org)