BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Saat ini banyak sekali

advertisement
1 BAB 1
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Saat ini banyak sekali orang menggunakan segala cara untuk menjaga
kesehatannya, karena memiliki tubuh yang sehat adalah sesuatu yang tidak bisa
dibeli oleh siapapun, hanya bisa dijaga. Maka banyak orang akhir-akhir ini
menggunakan herbal untuk menjaga agar tubuhnya tetap sehat.
Herbal merupakan tanaman yang sudah akrab dalam kehidupan kita sehari-hari.
Masyarakat mengenalnya dengan sebutan rempah-rempah. Sejak jaman dahulu
tumbuhan ini sudah dikenal luas sebagai bumbu dan obat tradisional. Namun
demikian penggunaannya sebagai obat tradisional belum didukung dengan
berbagai penelitian ilmiah karena hanya digunakan secara turun-temurun sebagai
pengobatan warisan nenek moyang.
Pengobatan alternatif dengan herbal ini merupakan langkah “back to nature”
yang dirasa aman, praktis, dan ekonomis. Walaupun herbal dikenal sebagai
pengobatan yang “murah meriah”, yang dapat mengobati berbagai macam
penyakit dengan bahan pengobatan alami yang harganya terjangkau, namun
sayang sekali banyak masyarakat yang kurang memahami penggunaannya.
2 Meskipun herbal adalah bahan alami namun sebagaimana berbagai jenis bahan
kimia, pemakaian herbal juga harus memenuhi syarat-syarat tertentu. Herbal
memilki berbagai macam bentuk sajian dalam kehidupan kita sehari-hari. Jenis
herbal yang paling sering kita jumpai adalah herbal melalui jus-jus minuman
kesehatan, teh kesehatan, kosmetik, bumbu-bumbu masakan, dan sebagainya.
Sering kali kita dengar mengenai khasiat pengobatan penyakit melalui teh herbal.
Negara Cina merupakan pengkonsumsi teh tertua di dunia. Awalnya teh hanya
sebagai penyegar saja, tapi lama kelamaan bermunculan pula teh yang dapat
mengobati berbagai macam jenis penyakit. Jadi teh herbal berawal mula dari
negara Cina. Daun teh dengan campuran tanaman herbal dapat menghasilkan
manfaat yang beraneka-ragam tergantung jenis tanaman herbal yang dipakai.
Membuat campuran teh herbal memiliki seni tersendiri yang dapat menghasilkan
khasiat tertentu seperti menyembuhkan berbagai penyakit.
Penyajian teh herbal dahulu berbentuk rempah-rempah yang sudah dikeringkan
kemudian diseduh, tapi seiring berkembangnya teknologi, banyak sekali jenis teh
herbal yang sudah disajikan dalam bentuk instan, seperti teh celup, maupun
minuman siap saji.
Mengingat di Indonesia masih jarang sekali orang yang tertarik mengkonsumsi
teh sebagai pengobatan tradisional, dan juga karena kemasan dan visualisasinya
yang masih kurang jelas, maka sambil bekerja sama dengan PT. Pusaka Sakti
sebagai perusahaan pembuat teh herbal penulis mengangkat hal ini sebagai tema
3 perancangan visual kemasan teh herbal “Wong Lou Kit”, dengan harapan
masyarakat dapat menarik perhatian target untuk mengkonsumsinya.
1.2 Lingkup Proyek Tugas Akhir
Dalam kaitannya dengan bidang studi Desain Komunikasi Visual, maka lingkup
tugas ini dibatasi pada hal-hal yang dapat ditangani dan diselesaikan melalui
pendekatan visual dan media komunikasi dengan merancang visual dan kemasan
baru pada produk teh herbal “Wong Lou Kit” yang efektif dengan media-media
seperti: kemasan botol, kemasan tetra pak, poster, dan sebagainya.
Download