17-Feb-17 Kegunaan statistika di Ekonomi/ Bisnis Pertemuan 1 Pengetahuan Dasar Statistika Kegunaan statistika di Ekonomi/ Bisnis Ekonomi Para ahli ekonomi menggunakan ilmu statistika untuk meramalkan kondisi ekonomi masa mendatang. Bidang penelitian bisnis dan ekonomi Ilmu statistika digunakan sebagai alat untuk mengolah data dalam suatu penelitian. Pemasaran (Marketing) Manajer pemasaran suatu perusahaan menggunakan ilmu statistika untuk mengetahui apakah produk baru yang telah dikembangkannya dapat diterima atau tidak oleh konsumen melalui survey. Dengan ilmu statistika, dapat dilakukan suatu penilaian tentang survey penjualan, survey permintaan dan penawaran, dan survey daerah penjualan baru . Keuangan (Finance) Di bidang keuangan, ilmu statistika dapat digunakan untuk menghitung rasio-rasio dan tingkat bunga, serta untuk meramalkan perkembnagan ekonomi yang dapat membantu dalam memberikan rekomendasi investasi. Pengertian statistika Statistika adalah ilmu yang mempelajari tentang cara-cara mengumpulkan, mengolah, menyajikan dan menganalisis data yang pada akhirnya akan digunakan untuk melakukan penarikan kesimpulan berdasarkan kumpulan data dan analisa yang telah dilakukan Ruang Lingkup Statistika Ruang Lingkup Statistika Statistika Deskriptif Statistika deskriptif berkaitan dengan penggambaran (pendeskripsian) data baik secara numerik (mean, median, modus, standar deviasi dan lainnya) atau grafis (dalam bentuk tabel dan grafik) sehingga data tersebut lebih mudah dibaca dan dimengerti. Analisa Keputusan Dalam mengambil keputusan, statistik berguna untuk menganalisis keputusan mana yang lebih baik akan diambil dan diterapkan. Teori Probabilitas (peluang) merupakan angka yang menunjukkan tingkat keyakinan tentang suatu peristiwa. Teori probabilitas akan digunakan jika kita menggunakan statistika inferensial. Statistika Inferensial Statistika inferensial adalah pernyataan yang diambil dari sampel suatu populasi secara random untuk menggambarkan populasi yang sebenarnya. 1 17-Feb-17 Macam-macam Data Berdasarkan macamnya data dibagi menjadi dua yaitu: Data Kualitatif Data kualitatif adalah data yang berbentuk kategori (pemberian kode) atau atribut untuk isi data yang berupa kata atau dapat disefinisikan sebagai data bukan angka tetapi diangkakan. Contoh: jenis kelamin, golongan darah dan lainnya Macam-macam Data Data kualitatif dibagi menjadi dua: Data Nominal Data nominal merupakan data yang paling rendah dalam pengukuran data. Data nominal merupakan data dalam bentuk kategori namun tidak dapat diperingkatkan. Contoh Jenis kelamin ada 2 yaitu wanita dan pria, maka dikategorikan dalam bentuk angka misalnya 0 untuk wanita dan 1 untuk pria demikian juga sebaliknya. Data Ordinal Dordinal juga merupakan data kualitatif namun dengan tingkat yang lebih tinggi dibandingkan data nominal. Jika pada nominal semua kategori dianggap setara, maka pada data ordinal sudah dapat dialkuakan pemeringakatan. Contoh Tanggapan dari responden jika 1 Sangat tidak setuju, 2 Tidak Setuju, 3 Ragu-ragu, 4 Setuju, dan 5 Sangat Setuju. Macam-macam Data Macam-macam Data Data kuantitatif Pada data kuantitatif, data berupa angka dalam arti sebenarnya. jadi pada data kuantitatif dapat dilakukan operasi hitung. Data kuantitatif dibagi menjadi dua: Data Interval Data interval menempati tingkat pengukuran data di atas data nominal dan ordinal karena selain urutannya dapat bertingkat, data interval juga sudah bias dilakukan operasi hitung. Contoh Index Prestasi seorang mahasiswa. Dalam data interval tidak mengenal nilai nol yang absolut. Macam-macam Data Macam-macam Data Data Rasio Data rasio merupakan data pada tingkatan yang tertinggi diantara data-data lainnya. Data rasio adalah data bersifat angka dalam arti yang sesungguhnya (bukan kategori) dan dapat dilakukan operasi hitung. perbedaan antara data rasio dan interval adalah bahwa data rasio mempunyai titik nol dalam arti sesungguhnya. Contoh Penjualan barang pada Toko PERMAI sejumlah 50 macam yang terjual. Atau jika penjualan adalah 0, berarti memang tidak ada satupun barang pada toko tersebut yang terjual. Data berdasarkan sumbernya ada dua macam, yakni: Data Primer Data primer didapat dari subyek penelitian dengan cara melakukan pengamatan, percobaan, atau interview/wawancara. Cara untuk mendapatkan data primer biasanya melalui observasi/pengamatan langsung, subyek diberi lembar yang berisikan pertanyaan-pertanyaan untuk diisi, pertanyaan yang ditujukan untuk responden. Dalam penelitian bisnis, akan didahului dengan uji validitas dan reabilitas. 2 17-Feb-17 Macam-macam Data Data Sekunder Data sekunder adalah data yang tidak langsung diperoleh dari sumber pertama dan telah tersusun dalam bentuk dokumen tertulis. Data sekunder dapat diperoleh dari buku cetak, BPS dan instansi-instasin lainnya. 3