INTISARI Studi ini bertujuan untuk mengidentifikasi

INTISARI
Studi ini bertujuan untuk mengidentifikasi ketersediaan buku back list di
pasar dan strategi untuk memperbesar akses terhadap buku back list.
Faktor kunci buku bisa dikenal dan laku ialah ketersediaan buku di ruang
pajang toko. Idealnya lagi, buku dipajang di rak yang strategis. Dengan demikian,
pembeli memperoleh akses yang cukup untuk mengetahui buku baru terbit dan
buku lama yang terbit pada bulan-bulan sebelumnya. Akan tetapi, kondisi ini sulit
terjadi akibat persaingan penerbit memperebutkan ruang pajang. Karakteristik
industri penerbitan yang menekankan pada kebaruan dan trend serta terfokus pada
promosi yang hebat pada buku-buku best seller telah menjadikan back list sebagai
suatu fenomena yang terlupakan.
Penelitian dilakukan di toko buku online Bookoopedia.com. Data primer
dikumpulkan melalui metode wawancara langsung dan tidak langsung. Data
sekunder berupa katalog, catatan penjualan, buku unggulan, tahun terbit, dan
penerbit. Penelitian ini mengunakan pendekatan teori Long Tail.
Hasil yang didapat adalah toko buku online Bookoopedia.com
menyediakan katalog dan inventory virtual sehingga dapat menampilkan hampir
tak terbatas semua buku terbitan, terutama back list. Dengan memanfaatkan
internet sebagai media pemasaran dan penjualan, masalah keterbatasan ruang
pajang dan biaya lainnya dapat diakomodasikan dengan baik. Opportunity loss
pun menjadi turun dan buku back list menjadi dapat teridentifikasi
keberadaannya.
Strategi yang dilakukan Bookoopedia untuk memperbesar akses terhadap
buku back list berupa menyediakan pilihan yang banya dan beragam, menurunkan
opportunity loss dengan menggunakan katalog virtual dan inventory virtual,
menyediakan filter-filter yang digunakan sebagai alat pencari terhadap buku yang
dibutuhkan pelanggan, membangun interaksi online untuk pelanggan berupa blog,
testimoni, resensi buku, dan rekomendasi buku dari pelanggan.
Kata kunci:
Long Tail, back list, katalog virtual, inventory virtual, opportunity
loss, keterbatasan ruang pajang, filter
x
ABSTRACT
This study aims to identify the avaibility of back list in marketplace and its
strategy to improve its access.
The key factor for books to be found and well sold is the aspect of their
avaibility in market. Ideally, the books must be placed in a strategic shelf.
Therefore, costumers not only get enough access to learn new imprints, but also
old publications that published several months ago. In a competitive shelves in a
brick and mortar bookstore this condition is rarely to be found. Publishing
industry characterictics that emphasize on the up to date and new trends as well as
focused on outstanding promotion for best seller have made the back list as
forgotten phenomenon.
This research was conducted in Bookoopedia.com online bookstore. The
primary data was obtained from direct and indirect interview. The secondary data
was collected from catalog list, record sales, top selling book list, year of
publication, and publisher. To analyze the data obtained, the Long Tail theory
approach was used.
The results showed that Bookoopedia.com provides catalog and virtual
inventory. Therefor, it can display all published books especially back list. By
using internet as the main media for marketing and selling, the problem of limited
display space can be minimized. Opportunity loss decrease and back list book is
identified.
Bookoopedia’s strategy to enhance back list access is by providing many
and various choices of imprints, decreasing opportunity loss using virtual catalog
dan virtual inventory, and creating blog to interact with customers, testimony,
books review, and book recomendation.
Key words:
Long Tail, back list, virtual catalog, virtual inventory, opportunity
loss, limitation display space, filter
xi