Pseudo Code Pseudo Code - Pengertian • Pseudo artinya artinya semu atau tidak sebenarnya. • Pseudo-code adalah notasi algoritma yang menyerupai notasi bahasa pemrograman. • Karena Pseudo-code sudah menyerupai notasi bahasa pemrograman, maka Pseudo-code lebih mudah untuk dikonversi ke dalam bahasa pemrograman. Pseudo Code Beberapa operasi dasar komputer: 1. Membaca data (input) 2. Menampilkan data (output) 3. Melakukan perhitungan aritmetika (compute) 4. Memberikan nilai ke suatu variabel (store) 5. Membandingkan dan memilih (compare and select) 6. Melakukan pengulangan (repeat/loop) 1. Membaca Data Pada saat komputer menerima informasi atau input, maka perintah yang biasa digunakan adalah “READ”, “GET”, “BACA” ,”INPUT” atau “KEYIN” Contoh: READ nilai GET nim BACA nama_mahasiswa 2. Menampilkan Data • Pada saat komputer menampilkan informasi ataupun output, maka perintah yang biasa digunakan adalah “PRINT”, “WRITE”, “PUT”, “OUTPUT”, “DISPLAY” ataupun “CETAK” Contoh: PRINT “STMIK STIKOM Bali” CETAK “Prinsip Pemrograman” OUTPUT rerata 3. Menghitung Data • Untuk melakukan operasi aritmetika digunakan pseudocode berikut: + : penjumlahan (ADD… TO…) - : pengurangan (SUBTRACT… FROM…) * : perkalian (MULTIPLY… BY…) / : pembagian (DIVIDE… BY…) () : kurung • Perintah “COMPUTE”, “CALCULATE” ataupun “HITUNG” juga dapat digunakan. Contoh: ADD number TO total Total = Total + number 4. Memberikan nilai ke suatu variabel Beberapa cara untuk memberikan nilai ke dalam variabel : • Memberikan nilai awal dengan perintah “INITIALIZE”, “INIT” atau “SET” • Memberikan nilai sebagai hasil dari suatu proses, dengan tanda “=“ • Menyimpan suatu nilai dengan perintah “SAVE” atau “STORE” Contoh: SET Counter TO 0 Total = Harga * Jumlah 5. Membandingkan dan Memilih • Salah satu operasi terpenting adalah membandingkan dan memilih salah satu alternatif solusi. • Keyword yang dapat digunakan : “IF”, “THEN” , “ELSE”, dan “ENDIF” Contoh IF Pilih==‘1’ THEN Discount = 0.1 * harga ELSE Discount = 0.2 * harga ENDIF 6. Mengulang • Dapat menggunakan keyword “WHILE” dan “ENDWHILE” Contoh bil = 0 WHILE bil < 10 cetak bil bil = bil +1 ENDWHILE Pseudo Code • Sebagai contoh, flowchart berikut ini akan ditulis dalam Pseudo-code. Pseudo Code 1. 2. 3. 4. 5. Start Masukkan A dan B C=A+B Tampilkan C End Pseudo Code Flowchart berikut ini akan ditulis menjadi Pseudo-code. Start Masukkan A Bagi A dengan 2 ya Apakah sisa hasil bagi = 0 ? “Genap” tidak “Ganjil” End Pseudo Code 1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. . Start Masukkan A Sisa = A MOD 2 IF (Sisa = 0) Cetak “Genap” Else Cetak “Ganjil” End SEKIAN