1 BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penerapan Sistem

advertisement
BAB 1
PENDAHULUAN
1.1
Latar Belakang
Penerapan Sistem informasi akuntansi pada perusahaan pada era globalisasi saat
ini dianggap penting, dikarenakan informasi yang digunakan oleh manajemen
perusahaan untuk membuat keputusan yang tepat dan strategis agar dapat meningkatkan
performa perusahaan dan bersaing dengan perusahaan lainnya. Suryanto (2011) dalam
jurnalnya berjudul “Design and Analysis: Payroll of Accounting Information System” ,
CommIT, mengatakan penggunaan sistem informasi akuntansi sangat penting dan
menentukan sebagai sistem berbasis komputer akan mendukung tugas keputusan dalam
pengendalian kegiatan operasional di perusahaan.
Rani, Singhal (2014) dalam jurnalnya berjudul “Need of Accounting Information
System in Present Market Scenario”, International Journal of Management and Social
Sciences Research mengatakan Sistem informasi akuntansi adalah sistem pencatatan
transaksi bisnis dengan mempertahankan sistem akuntansi yang ada di dalamnya. Yang
tadinya memakai proses berbasis kertas, sekarang dilakukan dengan terkomputerisasi
dengan menggunakan aplikasi. Sistem informasi akuntansi menggabungkan studi dan
praktek akuntansi dengan desain, implementasi, dan monitoring sistem informasi.
Sistem tersebut menggunakan sumber daya dengan teknologi modern bersamaan dengan
control akuntansi tradisional dan metode untuk memberikan informasi keuangan yang
diperlukan pengguna untuk mengelola suatu organisasi.
Satu hal yang paling penting di dalam perusahaan adalah sumber daya manusia
(SDM) yang dimiliki perusahaan. Hal ini dikarenakan tanpa adanya sumber daya
manusia, perusahaan tidak mungkin dapat melakukan aktivitas operasionalnya untuk
berbisnis, untuk itu sumber daya manusia yang ada di perusahaan harus dilatih untuk
menjadi profesional agar kinerja di perusahaan dapat sesuai dengan yang diharapkan.
Elekwa, Innocent (2013), dalam jurnalnya berjudul” An Analysis of Computerized
Accounting and Payrolling System on Monthly Emolument in Nigerian Local
1
2
Government” , International Journal of Accounting Research mengatakan aktivitas
penggajian merupakan proses pembayaran sejumlah uang kepada karyawan yang
dipekerjakan oleh perusahaan tersebut. Untuk memotivasi para karyawan yang bekerja
di perusahaan, maka perusahaan perlu memberikan gaji, bonus serta tunjangan dengan
dasar kinerja karyawan tersebut memang sudah baik dan perlu adanya apresiasi. Maka
dari itu, diperlukan perhitungan yang adil untuk kinerja karyawan jika memang
karyawan tersebut mencapai target yang ditetapkan oleh perusahaan. Pemberian gaji
merupakan aktivitas rutin perusahaan setiap bulannya, dan beban gaji dapat dikatakan
nilai yang besar untuk perusahaan. Maka dari itu diperlukan sistem informasi akuntansi
human resource management agar proses penggajian dapat berjalan baik, dan dapat
mempermudah perusahaan untuk memonitoring pada aktivitas penggajian.
PT. RMP JAYA PERKASA adalah suatu perusahaan yang bergerak di bidang
fashion dan aksesoris yang berdiri sejak tahun 1998. Sampai tahun 2014, perusahaan ini
telah memiliki lebih dari 300 karyawan yang bekerja yang tersebar di wilayah nusantara
seperti di pulau Sulawesi, Jawa, Bali, Maluku, dan sekitarnya. Dari pengamatan yang
telah dilakukan, sistem penggajian perusahaan ini masih memiliki beberapa kelemahan
antara lain adanya sistem absensi manual, sehingga proses perhitungan gaji masih
menyocokan antara daftar hadir karyawan dengan tunjangan yang akan diterima oleh
karyawan tersebut per harinya. Masalah lainnya yaitu perhitungan gaji perusahaan
dilakukan terpisah dengan perhitungan PPh pasal 21 yang diterima karyawan yang
disebabkan perusahaan memakai jasa konsultan pajak, sehingga perusahaan harus
melakukan perhitungan ulang untuk mendapatkan gaji bersih yang akan diberikan
kepada karyawan. Dan karena jumlah karyawan yang cukup banyak juga tersebar di
wilayah nusantara, maka membutuhkan waktu yang cukup lama untuk menerima
laporan serta perhitungan dalam memproses penggajian karyawan. Maka penulis tertarik
untuk memilih topik sistem informasi akuntansi siklus penggajian dan pengeluaran kas
yang diharapkan agar dapat memberikan solusi pada masalah yang terjadi pada sistem
yang berjalan saat ini di perusahaan PT RMP Jaya Perkasa.
3
1.2
Ruang Lingkup
Ruang lingkup penulisan yang akan adalah sebagai berikut :
1. Sistem informasi akuntansi dalam proses penggajian dimulai dari pencatatan
absensi karyawan yang masuk kerja, penerimaan laporan absensi karyawan /
SPG (Sales Promotion Girl) dari departemen store yang bekerja sama,
Perhitungan gaji karyawan, yang meliputi Gaji Pokok, Tunjangan, Lembur ,
bonus akhir tahun, serta perhitungan PPh pasal 21, bukti pengeluaran kas untuk
pembayaran gaji karyawan.
2. Dokumen, catatan perusahaan yang dipakai perusahaan yang mencakup dengan
siklus penggajian seperti laporan absensi karyawan.
3. Pencatatan transaksi pengeluaran kas pada jurnal umum dan jurnal khusus.
4. Pembuatan laporan pengeluaran kas dan laporan PPh pasal 21 atas transaksi
pengeluaran kas untuk pembayaran gaji karyawan tersebut.
5. Tidak membahas tentang perekrutan karyawan baru, pemutusan hubungan kerja,
pembayaran pesangon, pensiun karyawan
1.3
Tujuan dan Manfaat Penelitian
1.3.1
Tujuan
Tujuan yang ingin dicapai, yaitu :
1) Menganalisis sistem penggajian yang telah berjalan pada saat ini di PT.
RMP JAYA PERKASA
2) Mengidentifikasi
masalah-masalah
dalam
siklus
penggajian,
perhitungan PPh 21
3) Memberikan usulan perbaikan untuk memperbaiki kelemahan dan
masalah yang dihadapi oleh PT. RMP JAYA PERKASA
4) Merancang sistem informasi akuntansi penggajian yang baru untuk
4
PT. RMP JAYA PERKASA untuk memecahkan masalah yang
dihadapi perusahaan dalam aktivitas penggajian kepada karyawan.
1.3.2
Manfaat
Manfaat yang diharapkan, yaitu :
1) Menghasilkan
laporan yang relevan, cepat, dan akurat pada siklus
penggajian karyawan perusahaan.
2) Membantu
manajemen untuk
memonitor
perhitungan
gaji
dan
pengeluaran kas perusahaan.
3) Meminimalisir kecurangan yang terjadi pada proses penggajian
karyawan.
1.4
Metodologi Penelitian
Metodologi yang digunakan dalam skripsi ini meliputi :
1. Metode pengumpulan data
a. Studi pustaka
Studi pustaka merupakan cara memperoleh informasi untuk penelitian
dan membuat penulisan skripsi ini yang diperoleh dari buku – buku
referensi, dan internet yang berhubungan dengan topik terkait.
b.
Studi lapangan
Pada studi lapangan, penulis memperoleh informasi dengan cara:
1)
Observasi
Datang ke perusahaan langsung ke perusahaan langsung untuk
melihat proses penggajian yang berlangsung.
2) Wawancara
Melakukan tanya jawab langsung pada staff perusahaan yaitu
5
bagian Human Resource yang bersangkutan untuk mendapatkan
informasi proses penggajian yang diperlukan untuk mebuat sistem yang
sesuai dibutuhkan perusahaan.
3) Dokumentasi
Meminta data atau dokumen yang dimiliki perusahaan untuk
dianalisis seperti pelaporan absensi karyawan, sample perhitungan gaji
karyawan, bukti pengeluaran kas, bukti pelaporan PPh 21.
2. Metode Analisis dan Perancangan
Metode analisis dan perancangan yang digunakan adalah metode object
oriented analysis menurut Satzinger, Jackson, dan Burd. (2005) yang
terdiri atas:
a) Inception
Fase ini merupakan tahap awal dari analisis proses bisnis yang
berlangsung untuk melihat apa saja user requirement agar sistem baru
yang akan dibuat dapat menyelesaikan permasalahan yang dialami
perusahaan, menentukan ruang lingkup / scope , memperkirakan hasil
kasar untuk biaya yang dikeluarkan, jadwal pengerjaan. Tahap ini
digambarkan pada activity diagram dan event table.
b) Elaboration
Fase ini menjelaskan untuk mengidentifikasi dan menjelaskan ruang
lingkup, desain, merincikan seberapa risiko sistem yang akan
dibangun serta mengestimasikan yang lebih realitstis biaya dan waktu
untuk sistem tersebut dibangun. Dalam tahap ini dibuat domain class
6
diagram, use case diagram, use case description, sequence diagram,
user interface.
c) Construction
Fase ini menjelaskan mengimplementasikan sistem baru yang
dibangun dimana aplikasi sistem yang dibuat sesuai dengan rencana
awal yang telah direncanakan dan diuji untuk validitas data serta
menyesuaikan user interface dengan user.
d) Transition
Fase ini melakukan pengujian sistem terakhir / beta test, agar sistem
yang baru dibuat benar – benar siap dioperasikan.
3. Metode akuntansi
Metode akuntansi yang diterapkan oleh perusahaan menggunakan SAKETAP (Standar Akuntansi Keuangan untuk Entitas Tanpa Akuntanbilitas
Publik) merupakan entitas yang tidak memiliki akuntanbilitas publik
yang signifikan serta menerbitkan laporan keuangan untuk tujuan umum
bagi pengguna eksternal. Dimana metode akuntansinya dengan basis
akrual merupakan pengeluaran diakui atau dicatat ketika transaksi terjadi.
4. Metode pencatatan jurnal
Metode pencatatan jurnal yang diterapkan oleh perusahaan adalah metode
periodik dimana pencatatan pemberian gaji kepada karyawannya
dilakukan secara periodik.
1.5
Sistematika Penulisan
Sistematika penulisan tugas akhir ini disusun dalam lima bab dan terdapat
subbab dalam setiap masing-masing bab. Hal ini bertujuan untuk memudahkan
7
pembaca mengikuti alur pembahasan pada penulisan ini. Gambaran umum
sistematika penulisan sebagai berikut:
BAB 1 PENDAHULUAN
Bab ini akan membahas latar belakang masalah, ruang lingkup, tujuan dan
manfaat, metodologi penelitian, serta sistematika penulisan secara keseluruhan.
BAB 2 LANDASAN TEORI
Bab ini akan membahas landasan teori yang menjadi landasan dalam membahas
permasalahan penelitian, mencakup teori mengenai analisis dan perancangan
sistem informasi akuntansi penggajian dan pengupahan.
BAB 3 ANALISIS SISTEM BERJALAN
Bab ini berisi sejarah perusahaan, struktur organisasi, tugas dan wewenang,
kebijakan umum yang berlaku di perusahaan, kebijakan perusahaan yang
berhubungan dengan penggajian, dan identifikasi masalah yang dihadapi
perusahaan.
BAB 4 PERANCANGAN SISTEM
Bab ini akan membahas perancangan untuk aktivitas penggajian yang diusulkan
untuk memperbaiki kelemahan saat ini dan disajikan dengan pendekatan Object
Oriented Analysis and Design (OOAD).
BAB 5 KESIMPULAN DAN SARAN
Bab ini berisi kesimpulan mengenai hasil penelitian dan perancangan sistem
serta saran yang mungkin dapat berguna bagi perkembangan dan kemajuan
perusahaan di masa datang.
Download