Global Markets Group Economic Research Daily G7+ Update 05 November 2015 Author: Myrdal Gunarto, Anup Kumar Mata Uang G7+ Analisis Pasar FX Global: Aksi ambil untung mengurangi keperkasaan US$ pada hari ini. US$ terlihat melemah terhadap Euro, NZ Dollar, dan Dollar Kanada hingga siang ini. Walau demikian, US$ terlihat masih relatif menguat terhadap Yen, Franc, Sterling, dan Aussie Dollar. Penguatan US$ terhadap mata uang tersebut merupakan kelanjutan dari tren apresiasi yang terjadi sejak semalam. Tren penguatan US$ di pasar FX global didorong oleh hasil rilis data ekonomi Amerika Serikat (AS) terbaru yang dilaporkan solid dan komentar terbaru bernada hawkish dari dua pejabat the Fed, yaitu Janet Yellen dan William Dudley. Data tenaga kerja yang dirilis ADP melaporkan penambahan jumlah tenaga kerja sebanyak 182.000 pada Okt-15 atau melebihi jumlah ekspektasi dari pelaku pasar sebanyak 180.000. Neraca dagang AS dilaporkan defisit US$40,8 miliar pada Okt-15 atau turun dari defisit bulan sebelumnya sebesar US$48,02 miliar. Ini menjadi sinyal bahwa level US$ saat ini relatif akomodatif terhadap kinerja ekspor impor AS. Data AS lain yang juga diumumkan solid semalam yaitu indeks PMI komposit dan indeks ISM non manufaktur komposit. Sementara, komentar terbaru dari Yellen dan Dudley yang menyatakan bahwa performa ekonomi AS yang baik saat ini membuka kemungkinan bagi the Fed untuk menaikkan bunga moneternya pada bulan depan. Ini kemudian memicu investor global untuk membeli aset berdenominasi US$, sehingga mendorong US$ kemudian menguat hingga saat ini. Arah kebijakan moneter yang menuju arah lebih ketat tersebut berbeda dengan kebijakan moneter bank sentral lain yang relatif lebih longgar, sehingga membuat posisi permintaan US$ lebih kuat di pasar FX global. Tren penguatan US$ saat ini akan kembali diuji oleh beberapa rilis data ekonomi, terutama hasil data tenaga kerja AS pada Jumat malam besok. Sementara, rapat moneter dari BOE sore nanti diperkirakan masih akan tetap menjaga bunga moneter di level 0,50% dengan target pembelian aset sebanyak 375 miliar pound sterling. Hasil dari kebijakan BOE tersebut diperkirakan belum akan menggeser penguatan US$ terhadap GBP pada hari ini. Analisis Rupiah: USDIDR menguat 24 poin ke level 13.572 pada siang ini, berdasarkan kurs tengah Bloomberg. Pelemahan Rupiah ini sejalan dengan mata uang regional Asia lain yang juga ikut melemah terhadap US$. Pelemahan Rupiah terhadap US$ diperkirakan tidak drastis pada hari ini. Itu karena hasil rilis data pertumbuhan ekonomi Indonesia diumumkan meningkat dari 4,67% YoY pada 2Q15 ke 4,73% YoY pada 3Q15. Pada sisi permintaan, pertumbuhan ekonomi dari sektor belanja pemerintah tampak membukukan penguatan tercepat, yaitu 6,56% YoY. Ini menjadi pertanda bahwa kontribusi belanja pemerintah sudah mulai tampak signifikan pada periode 3Q15. Sementara, pada sisi penawaran, pertumbuhan sektor informasi dan komunikasi sebesar 10,83% YoY merupakan yang tercepat untuk segemen ini. Perkembangan perekonomian Indonesia yang melaju lebih cepat pada periode 3Q15 dapat memberi sinyal positif bagi pergerakan Rupiah lebih lanjut. Pelaku pasar FX domestik juga tengah menunggu kabar positif lainnya untuk mendukung pergerakan Rupiah, yaitu pengumuman paket stimulus fiskal VI pada sore ini. Jika paket kebijakan terbaru dari pemerintah tersebut diterima oleh pelaku pasar, maka akan menjadi penopang bagi perkembangan Rupiah lebih lanjut. Analisis Obligasi Domestik: Pasar SUN Indonesia ditutup menguat pada perdagangan kemarin ditengah minimnya sentiment positif. Pasar SUN hari ini bergerak negative setelah semalam data U.S. ISM Non Manufacturing dan ADP employment change muncul lebih baik dari ekspektasi serta Fed Yellen dalam pidatonya kembali memberikan sinyalemen kemungkinan kenaikan suku bunga referensi U.S. pada bulan Desember bila indikator ekonomi U.S. terus membaik. Volume perdagangan SUN pada pasar sekunder tercatat sebesar Rp8.432 miliar sedangkan volume perdagangan obligasi korporasi tercatat sebesar Rp451 miliar. Source: Maybank FX Research PT Bank Maybank Indonesia – Global Markets Group 1 Global Markets Group Economic Research Macro Economic Indicators Indicators 2012 2013 2014 2015F 2016F Inflation (%YoY) Core Inflation (%YoY) Exchange Rate Eop (Rp/US$) Exchange Rate Avg (Rp/US$) Curent Account (% GDP) Fiscal Balance (% GDP) Interest Rate BI Rate (% p.a) Time Deposit 3 month (% p.a) Lending rate working capital (% p.a) 3.65 4.40 9670 9419 -2.78 -1.86 8.08 4.32 12189 10564 -3.19 -2.33 8.36 4.93 12440 11885 -3.09 -2.20 3.22 4.31 14500 13558 -1.86 -1.90 4.69 4.11 14500 14279 -1.70 -2.10 5.75 5.76 11.50 7.50 7.61 12.12 7.75 8.95 12.81 7.50 8.11 12.60 7.50 8.12 12.64 24.05 19.87 23.21 27.39 23.08 15.81 1.87 1116 24.84 7064 -11.83 145.1 6.14 112.8 6.03 26.53 13.67 20.43 34.95 21.60 13.60 1.77 1230 10.18 7744 9.62 172.4 6.25 99.4 5.58 17.29 11.51 10.83 13.16 11.58 12.29 2.16 1208 -1.78 7867 1.59 160.8 5.94 111.9 5.02 11.32 9.90 10.67 13.10 11.06 13.50 2.80 1013 -16.13 6519 -17.14 290.2 5.85 101.0 4.78 14.67 12.02 12.39 16.23 13.25 14.03 3.00 1112 9.72 7189 10.28 n.a 5.74 108.4 5.04 Credit Growth (% YoY) Property Credit Consumer credit Working Capital Credit Investment Credit Total Credit Deposit NPL Commercial Banks (%) Car Sales (1000 Units) Car Sales Growth (%) Motorcycle Sales (1000 Units) Motorcycle Sales Growth (%) Government Capex (Rp tn) Unemployment Rate (%) International Reserve (US$ bn) GDP Growth (%) Note : the red numbers are forecas t Source : Maybank Indones ia Economic Res earch MAYBANK INDONESIA ECONOMIC RESEARCH DIVISION Sentral Senayan III, 8th Floor Jl. Asia Afrika No. 8, Gelora Bung Karno - Senayan Jakarta 10270, Indonesia Ph: +62 (021) 29228888 Fax: +62 (021) 29228849 Juniman Chief Economist [email protected] Anup Kumar Bond Analyst [email protected] Myrdal Gunarto Economist [email protected] DISCLAIMER: The information contained has been taken from sources we deem reliable. PT Bank Maybank Indonesia and/or its affiliated companies and/or their respective employees and/or agents disclaim any liabilities including the accuracy or completeness of the information and opinions contained in this report or as to any information contained in this report or any other such information or opinions thereof. The information contained in this report is not to be taken as any recommendation made by PT Bank Maybank Indonesia or any other person to enter any agreement with regard to any investment mentioned in this document. This report is prepared for general circulation. It does not have regards to the specific person who may receive this report. In considering any investments you should make your own independent assessment and seek your own professional financial and legal advice. ANALYST CERTIFICATION: Each contributor to this report hereby certifies that all the views expressed accurately reflect our views2about of 2 the companies, securities and all pertinent variables. It is also certified that the biews and recommendations contained in this report are not and will not be influenced by any part or all of our compensation. PT Bank Maybank Indonesia – Global Markets Group 2