Rangkuman Berita UNAIR Media Hari Ini (28/6) di Pilih yang Lunak dan Berpori-pori Softlens saat ini menjadi trend fashion yang digunakan untuk memperindah mata. Namun, jika tidak berhati-hati, ada resiko bagi penggunanya. Dosen FK Universitas Airlangga, Rozalina Loebis, SpM (K)., mengungkapkan, saat ini banyak pasien yang mengeluhkan sakit mata lantaran pemakaian softlens. Ia menerangkan, awalnya tanda infeksi softlens hanya berupa keluhan mata merah. Lalu, ada rasa mengganjal sampai mata benar-benar terluka. Memakai softlens paling lama delapan sampai sepuluh jam sehari. Sebaiknya, membeli softlens dengan spesifikasi yang baik. Pertama, pilih softlens yang memiliki tekstur lunak dan memiliki pori-pori. Tujuannya, menjaga sirkulasi udara pada bagian mata. Kedua, pilih softlens mengandung hidrogel. Selain itu, semakin tipis softlens yang dipakai, akan makin ringan saat dikenakan pada mata. Yang tidak kalah penting adalah kebersihan softlens. Partikel debu yang menempel pada bagian softlens bisa membuat produk kering dan buram. Karena itu, perlu membersihkan softlens setiap pagi dan sore. Jawa Pos, 28 Juni 2016 halaman 40 Yang Sehat Terbebas Zat Sisa Darah adalah salah satu bagian terpenting dalam tubuh manusia. Fungsinya adalah untuk mengedarkan sari makanan, mengangkut oksigen, mengedarkan hormon, hingga membawa sisa oksidasi sel tubuh. Agar mengalir lancar, kondisi tubuh harus sehat. Menurut pakar fisiologi dari Fakultas Kedokteran Universitas Airlangga, dr. Choesnan Effendi, darah yang terlalu kental bisa membuat sirkulasi dan peredaran terhambat atau melambat. Choesnan menjelaskan, zat hasil metabolisme yang semestinya tidak tercampur dalam plasma darah itu tergolong zat sampah. Semestinya, zat itu dikeluarkan bersama urine atau feses. Jika darah tetap mengandung zat tersebut, tubuh akan mengalami gangguan. Asupan nutrisi juga harus seimbang untuk mencegah terlalu banyak glukosa atau garam yang membuat darah mengental. Jawa Pos, 28 Juni 2016 halaman 25 UNAIR peringkat Kedua Universitas Airlangga Surabaya meraih hasil tertinggi bidang saintek di Jatim pada hasil Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SBMPTN). Hasil SBMPTN bisa dilihat resmi di situs http://pengumuman.sbmptn.ac.id dan perguruan tinggi masing-masing. Bagi mereka yang lolos, wajib mempersiapkan diri untuk tahapan daftar ulang online. Kemudian dilanjutkan dengan registrasi ke PTN serta berbagai macam tes, salah satunya tes kesehatan. Pendaftaran online dimulai pada 28 Juni hingga 9 Juli. Pendaftaran dilakukan dengan melakukan berkas secara online. Selanjutnya, pada 12-14 Juli, peserta datang untuk membayar uang kuliah tunggal dan disusul dengan daftar ulang di kampus 19-20 Juli. Sindo, 28 Juni 2016 halaman 20, Jawa Pos, 28 Juni 2016 halaman 32 Penulis : Afifah Nurrosyidah Editor : Dilan Salsabila