BAB V KESIMPULAN DAN SARAN A. Kesimpulan Jumlah waktu

advertisement
BAB V
KESIMPULAN DAN SARAN
A. Kesimpulan
Jumlah waktu aktif belajar sangatlah penting bagi kesuksesan pembelajaran
agar tujuan pembelajaran dapat di capai. Proses peningkatan perilaku sosial
dalam pembelajaran bola voli di sekolah dapat dilakukan melalui model
pembelajaran pendekatan bermain. Dalam pendekatan bermain terdaat banyak
terdapat banyak aktivitas gerak yag bisa mendorong siswa untuk aktif bergerak
dan merasa senang. Dalam penelitian ini, peneliti mengangkat tema dengan
Judul Pengaruh Pendekatan Bermain Terhadap Waktu Aktif Belajar Dan
Perilaku Sosial Dalam Pembelajaran Bola Voli Pada Siswa Kelas VII SMP
Negeri 6 Cimahi.
Berdasarkan hasil pengolahan dan analisis data, diperoleh kesimpulan
bahwa:
1. Pembelajaran bola voli dengan pendekatan bermain memberikan pengaruh
yang signifikan terhadap waktu aktif belajar pasa siswa kelas VII D SMP
Negeri 6 Cimahi.
2. Pembelajaran bola voli dengan pendekatan bermain terhadap perilaku
sosial memberikan pengaruh yang signifikan pada siswa kelas VII D SMP
Negeri 6 Cimahi.
B. Saran
Berdasarkan kesimpulan yang telah peneliti kemukakan, ada beberapa hal
yang dapat disampaikan sebagai saran atau masukan yaitu:
1. Proses pembelajaran bola voli melalui pendekatan bermain sangat baik demi
meningkatkan waktu aktif belajar dan perilaku sosial siswa. Berdasarkan hal
tersebut, disarankan bagi para guru pendidikan jasmani untuk menerapkan
pendekatan bermain dalam pembelajaran bola voli.
2. Melalui model pedekatan bermain ini siswa akan lebih aktif bergerak,
bekerjasama, toleransi antar teman dan menyenangkan sehingga akan
Santy Fatmawati, 2015
PENGARUH PENDEKATAN BERMAIN TERHADAP WAKTU AKTIF BELAJAR DAN PERILAKU SOSIAL
DALAM PEMBELAJARAN BOLA VOLLY PAA KELAS VII DI SMP NEGERI 6 CIMAHI
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
81
meningkatkan perilaku sosial siswa dan diharapkan siswa akan lebih baik lagi
dalam pergaulan sehari-hari serta lebih efektif dalam waktu pembelajaran.
3. Meningkatkan semangat belajar siswa dalam kondisi dan keadaan
apapun,ketahuilah bahwa belajar itu sangat menyenangkan dan menjadikan
diri siswalebih berprestasi, serta kembangkanlah potensi dan skill sesuai
dengan apa yangdisukai.
4. Galilah ide-ide yang inovatif dan kreatif untuk meningkatkan kualitasbelajar
mengajar, ciptakanlah pembelajaran yang praktis, aktif, inovatif, efektif,dan
menyenangkan,
gembira
dan
berbobot.
Dalam
mengajar
guru
harusmempunyai tujuan agar sumua ranah dalam pembelajaran dapat
terpenuhi.
5. Bagi rekan mahasiswa program studi pendidikan jasmani kesehatan dan
rekreasi yang akan mengadakan penelitian tentang waktu aktif belajar,
perilaku sosial, dan pendekatan bermain, penulis penganjurkan untuk mencari
variabel dan sampel penelitian yang lebih relevan, agar hasil maksimal demi
kemajuan mutu ilmu pendidikan khususnya bidang keilmuan pendidikan
jasmani.
Demilkian kesimpulan dan saran yang dapat penulis paparkan, semoga hasil
penelitian ini dapat bermanfaat bagi perkembangan kualitas pendidikan khususnya
perkembangan pendidikan di indonesia.
81
Santy Fatmawati, 2015
PENGARUH PENDEKATAN BERMAIN TERHADAP WAKTU AKTIF BELAJAR DAN PERILAKU SOSIAL
DALAM PEMBELAJARAN BOLA VOLLY PAA KELAS VII DI SMP NEGERI 6 CIMAHI
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
Download