BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Djuharis rasul (1998

advertisement
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Djuharis rasul (1998) dalam buku menggambar teknik, menjelaskan bahwa
menggambar teknik adalah salah satu unsur pokok dalam perencanaan, selain itu
juga suatu metode penuangan ide yang harus dapat dibaca oleh pihak-pihak lain
yang terkait. Presisi, akuransi, standarisasi gambar teknik merupakan syarat utama
dalam menggambar dan bagi calon teknisi. Syarat tersebut bukan lagi merupakan
aturan yang harus dipenuhi, tetapi sudah merupakan sikap dan prilaku dalam
melaksanakan karya teknik. Menggambar teknik memiliki fungsi sebagai media
penyampaian impormasi yang komunikatif karena gambar dapat dimengerti,
terukur (memiliki skala), akurat (presisi tepat teknis), efektif (tepat dalam
penggunaan), serta estetik (keindahan). Gambar teknik yang komunikatif dan
lengkap (skala, notasi, legenda) tidak akan menimbulkan tafsiran yang berbeda
bagi orang yang melihatnya, karena gambar yang dibuat telah mengikuti
kesepakatan gambar berdasarkan standar internasional.
Pada dasarnya menggambar teknik sangat diperlukan di segala bidang,
terutama di bidang ilmu arsitektur dan ilmu teknik sipil. Dalam bidang tersebut
menggambar merupakan salah satu kemampuan dasar yang harus dimiliki,
khususnya dalam menggambar bangunan. Semakin berkembangnya zaman
semakin banyak pula proyek bangunan yang akan dibangun, sehingga dibutuhkan
kemampuan teknik menggambar dalam era digital, seperti menggambar dalam
bentuk 3D (tiga dimensi). Di tinjau dari perkembangannya, peran perakat lunak
pada komputer sangat diperlukan dalam berbagai bidang khususnya dibidang
1
1
arsitek dan teknik sipil dalam membuat gambar bangunan dan menggambar
dengan menggunakan cara digital dalam menggambar teknik sangat diperlukan.
Menggambar dengan cara digital membutuhkan komputer dan aplikasi
perancangan berupa perangkat lunak.
Seiring dengan lajunya perkembangan imformasi dan teknologi, saat ini
hampir semua bidang pekerjaan memanfaatkan komputer sebagai alat bantu.
Demikian pula dalam bidang teknik, perangkat lunak komputer sangat dibutuhkan
untuk mempercepat proses dan mendapatkan hasil pekerjaan yang akurat.
Tuntutan dunia usaha/dunia industri yang selalu berkembang dan persaingan
dalam produk dan jasa menciptakan peluang munculnya teknologi baru untuk
memenuhi kebutuhan tersebut.
Suatu perusahaan pembuat perangkat lunak di Amerika, AUTODESK telah
menciptakan perangkat lunak untuk membantu perancangan yaitu Computer
Aided Design (CAD). Perangkat lunak tersebut adalah AUTOCAD, yang saat ini
telah banyak digunakan dalam berbagai bidang teknik, antara lain gambar
Arsitektur, Mesin, Automotif, Survai dan Pemetaan dan sebagainya.
AutoCAD adalah salah satu dari perangkat lunak CAD yang terbanyak
digunakan oleh Dunia Usaha/Dunia Industri maupun perorangan. Hal ini
disebabkan karena perangkat lunak ini menawarkan berbagai kemudahan dalam
menggambar, baik gambar 2 dimensi maupun 3 dimensi secara akurat dan
memiliki sekian banyak fasilitas untuk mempercepat proses menggambar. Selain
itu karena AutoCAD adalah perangkat lunak CAD yang pertama dan yang dapat
dijalankan pada PC (Personal Computer). AutoCAD telah dijadikan standar
perangkat lunak untuk IBM PC, sehingga hardware-hardware penunjangnya
2
(Plotter, Digitiser dan lain-lain) selalu menyediakan driver untuk AutoCAD. Dan
sekarang telah banyak dibuat perangkat lunak pembantunya (Third Party
Software), yang menjadikan fungsi AutoCAD lebih spesifik.
Bila dianalogikan AutoCAD adalah pengganti meja gambar dan alat alat
gambar. Selain AutoCAD ada juga SketchUp Google SketchUp yaitu sebuah
software desain yang mengarah pada pengolahan gambar 3D, yaitu pengolahan
gambar illustrasi sebuah bangunan ataupun yang lainnya, (lebih sering digunakan
untuk pengolah gambar-gambar gedung). Pada sketchUp
juga dapat
menghasilkan kualitas desain yang lebih akurat karena gambar 3D (tiga dimensi)
ini juga dapat di atur skalanya sesuai yang di inginkan.
Berdasarkan penjelasan yang telah diuraikan di atas, maka penulis
mengambil judul tugas akhir dengan judul “PERBANDINGAN METODE
MENGGAMBAR BANGUNAN 3D AUTOCAD DENGAN 3D SKETCHUP”.
1.1 Identifikasi masalah
Berdasarkan uraian latar belakang masalah diatas, dapat diidentifikasikan
beberapa masalah yaitu sebagai berikut :
1. AutoCAD sebagai aplikasi menggambar 2D dan 3D.
2. SketchUp sebagai aplikasi menggambar 3D.
3. Proses menggambar bangunan dengan AutoCAD dan SketchUp.
1.2 Batasan masalah
Permasalahan yang akan dikaji dalam penulisan ini adalah :
1. Menggambar teknik dan karakteristik gambar.
3
2. Menggambar bangunan dengan AutoCAD dalam bentuk 3D.
3. Menggambar bangunan dengan SketchUp dalam bentuk 3D.
1.3 Rumusan Masalah
Yang menjadi rumusan masalah dalam penulisan tugas akhir ini adalah :
1. Bagaimana menggambar bangunan rumah type 48 dalam bentuk 3D dengan
AutoCAD ?
2. Bagaimana menggambar bangunan rumah type 48 dalam bentuk 3D dengan
SketchUp ?
3. Membedakan hasil menggambar bangunan 3D AutoCAD dengan SketchUp?
1.5 Tujuan penulisan
1. Untuk mengetahui proses menggambar bangunan 3D dengan AutoCAD.
2. Untuk mengetahui proses menggambar bangunan 3D dengan SketchUp.
3. Membandingkan hasil proses penggambaran 3D AutoCAD dengan SketchUp.
4. Untuk mengetahui waktu yang dibutuhkan selama proses penggambaran
bangunan 3D AutoCAD dan 3D SketchUp.
1.6 Manfaat penulisan
1. Sebagai bahan masukan bagi pembaca terutama bagi jurusan teknik sipil.
2. Sebagai imformasi bagi yang ingin mendesain suatu bangunan dengan
menggunakan SketchUp.
3. Bagi penulis sendiri yaitu untuk menambah pengetahuan dan pengalaman.
4
Download