Pieces EFFECT ON SALES VOLUME SALES (Case Studies in

advertisement
GUNADARMA UNIVERSITY LIBRARY : http://library.gunadarma.ac.id
1
Pieces EFFECT ON SALES VOLUME SALES
(Case Studies in Stores Alfamart)
Ria Wijayanti (21208038)
Abstract—Pieces EFFECT ON SALES VOLUME
SALES (Case Studies in Stores Alfamart) Ria Wijayanti
Undergraduate Program, 2011 Gunadarma University
http://www.gunadarma.ac.id Key Words:
Cuts Sales,
Volume Sales (ix + 39 + Appendix) ABSTRACT : In
determine the marketing activities, the company tried
raising the level of sales by combining an integrated
marketing strategy in the marketing mix (Marketing
Mix), which consists of the product (product), promotion
(promotion), distribution channels or place (place) and
price (price). The purpose of the discount given on the sale
of one product is to increase sales volume. Companies give
discounts on their products, in general, to persuade users
to buy more time, encourage the use of new products, or
to convince users to try products that have long existed.
This study aims to determine and analyze the effect of
discount sales to sales volume in the period 2009-20 10. In
this data processing method used simple linear regression
analysis, analysis of the correlation coefficient and the
coefficient of determination analysis using SPSS version 17.
The results showed that the cuts affect the sales volume of
sales. Penamaan File: 21208038
2 dengan cara membuat dan mempertukarkan produk
dan nilai pada pihak lain. Keberadaan strategi pemasaran yang tepat, diharapkan perusahaan dapat berpartisipasi dan perusahaan dapat memenangkan persaingan. Dalam menetukan kegiatan pemasaran, perusahaan
berusaha menaikan tingkat penjualan dengan mengkombinasikan strategi pemasaran secara terpadu dalam bauran pemasaran (Marketing Mix), yang terdiri dari produk
(product), promosi (promotion), saluran distribusi atau
tempat (place) dan harga (price). Strategi pemasaran yang
sering dilakukan oleh perusahaan yaitu dengan menggunakan unsur-unsur peralatan promosi atau yang lebih dikenal dengan Bauran Promosi. Bauran Promosi terdiri dari
periklanan (Advertising), promosi penjualan.......
For further detail, please visit UG Library
(http://library.gunadarma.ac.id)
II. Chapter 2
I. Chapter 1
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah
Seiring dengan pertumbuhan ekonomi indonesia yang maju
dan berkembang pesat khususnya di kota-kota besar, telah
terjadi perubahan di berbagai sektor, termasuk dibidang
industri retail dan produksi serta pada kegiatan eceran
di Indonesia yang telah berkembang menjadi usaha yang
berskala besar. Perkembangan bisnis eceran yang pesat
ini tidak lepas dan faktor meningkatnya jumlah penduduk
Indonesia dan juga meningkatnya pendapatan perkapita
penduduk yang menyebabkan taraf hidup masyarakat semakin meningkat. Hal ini membawa dampak kepada pola
perilaku belanja seseorang, dimana semakin meningkatnya taraf hidup maka tuntutan akan pemenuhan kebutuhan akan semakin meningkat. Di Indonesia telah banyak
berkembang usaha minimarket, yang bertujuan untuk
meningkatkan penjualan untuk memperoleh keuntungan.
Banyaknya usaha minimarket, juga menyebabkan adanya
suatu persaingan yang ketat. Dengan adanya persaingan, perusahaan harus dapat meningkatkan hasil penjualannya dan melakukan strategi pemasaran yang harus
mempertimbangkan berbagai macam faktor, salah satunya
adalah bagaimana perusahaan tersebut melakukan pemberian potongan penjualan pada produk-produknya. Apabila perusahaan hanya mengandalkan kekuatan produknya
saja, akan sulit untuk berkembang atau bahkan untuk dapat mempertahankan kelangsungan hidup tersebut. Pemasaran menurut Kotler dan Amstrong dalam bukunya
yang berjudul Principle of Marketing yaitu, proses sosial
dan manajerial yang dilakukan oleh individu ataupun
kelompok dalam memperoleh kebutuhan dan keinginan
mereka, 1
BAB II LANDASAN TEORI 2.1 Pengertian Penjualan
Penjualan menurut akuntansi, dikelompokkan menjadi 2
(dua), yaitu penjualan biasa dan penjualan angsuran. Penjualan biasa terdiri dari penjualan tunai dan penjualan
kredit. Penjualan tunai adalah penjualan yang pembayarannya langsung lunas (diterima sekaligus). Penjualan
kredit adalah penjualan yang pembayarannya tidak diterima sekaligus (tidak langsung lunas) pembayarannya
bisa diterima melalui dua tahap atau lebih. Penjualan
angsuran adalah penjualan yang pembayarannya tidak diterima sekaligus (tidak langsung lunas), tetapi pembayarannya diterima melalui lebih dari dua tahap. Istilah
penjualan angsuran dengan penjualan kredit hampir sama,
tetapi penjualan kredit yang dibayar hanya 2x pembayaran
bukan merupakan penjualan angsuran. Menurut standar
akuntansi keuangan (2007), ”penjualan adalah arus masuk bruto dari manfaat ekonomi yang timbul dari aktivitas normal perusahaan selama satu periode, arus masuk
mengakibatkan kenaikan ekuitas yang tidak berasal dari
kontribusi penanaman modal (PSAK NO 23), maka dapat disimpulkan bahwa penjualan merupakan salah satu
aktivitas perusahaan yang membebankan pelanggan atas
barang atau jasa yang dijual baik tunai maupun kredit.
Adapun menurut Kotler (2006;457), penjualan merupakan
sebuah proses dimana kebutuhan pembeli dan kebutuhan
penjual dipenuhi, melalui antar pertukaran informasi dan
kepentingan. Menurut Jobber (2006), konsep penjualan
adalah gagasan bahwa konsumen tidak akan membeli
cukup banyak produk perusahaan kecuali jika perusahaan
terebut melakukan usaha penjualan dan promosi dalam
skala besar. 7
8 Ciri-ciri dari penjualan menurut Force One (2006),
2
GUNADARMA UNIVERSITY LIBRARY : http://library.gunadarma.ac.id
adalah : 1. Mendorong (Push) 2. Ditargetkan kepada
pedagang (Salesmen) 3. Lebih mengandalkan harga dan
distribusi 4. Berdampak jangka pendek dan menengah (16 bulan) 5. Berkepentingan menambah jumlah pelanggan
terdaftar 6. Rasio pelanggan aktif / inti bertambah 7.
Frekuensi aktif (Repeat order) meningkat Keberhasilan suatu perusahaan pada umumnya dinilai berhasil dilihat dari
kemampuannya dalam memperoleh laba, dengan laba yang
diperoleh, perusahaan akan dapat mengembangkan berbagai kegiatan, meningkatkan jumlah aktiva dan modal.......
For further detail, please visit UG Library
(http://library.gunadarma.ac.id)
III. Chapter 3
BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Objek Penelitian
Objek penelitian dari penulisan ilmiah ini adalah sebuah
perusahaan retail yang bernama toko Alfamart yang beralamat di Jl. MH.Thamrin No.9 Cikokol, Tanggerang
terhadap sebuah produk susu dancow pada periode 20092010. 3.1.1 Profil Perusahaan PT Sumber Alfaria Trijaya (SAT) atau lebih dikenal dengan toko Alfamart merupakan perusahaan nasional yang bergerak dalam bidang
perdagangan umum dan jasa eceran yang menyediakan
kebutuhan pokok sehari-hari. Alfamart dapat dimiliki
masyarakat luas dengan cara kemitraan. Sejarah Perusahaan : Didirikan Pada tanggal 27 Juni 1999, dengan nama
PT. Alfa Mitramart Utama (AMU) Dengan pemegang saham utama adalah PT. Alfa Retailindo, Tbk 51
For further detail, please visit UG Library
(http://library.gunadarma.ac.id)
IV. Chapter 4
BAB IV PEMBAHASAN 4.1 Objek Penelitian Objek
penelitian dari penulisan ilmiah ini adalah sebuah perusahaan retail yang bernama toko Alfamart yang beralamat
di Jl. MH.Thamrin No.9 Cikokol, Tanggerang terhadap sebuah produk susu dancow pada periode 2009-2010. 4.1.1
Profil Perusahaan PT Sumber Alfaria Trijaya (SAT) atau
lebih dikenal dengan toko Alfamart merupakan perusahaan nasional yang bergerak dalam bidang perdagangan
umum dan jasa eceran yang menyediakan kebutuhan pokok
sehari-hari. Alfamart dapat dimiliki masyarakat luas dengan cara kemitraan. Sejarah Perusahaan : Didirikan Pada
tanggal 27 Juni 1999, dengan nama PT Alfa Mitramart
Utama (AMU) Dengan pemegang saham utama adalah PT
Alfa Retailindo, Tbk 51
For further detail, please visit UG Library
(http://library.gunadarma.ac.id)
V. Chapter 5
BAB V PENUTUP 5.1 Kesimpulan Berdasarkan uraian pada bab IV (Pembahasan) yang merupakan jawaban
terhadap masalah yang telah diidentifikasi dan data yang
diolah dengan alat bantu SPSS versi 17, maka penulis
menarik kesimpulan bahwa ada pengaruh potongan penjualan terhadap volume penjualan. Adapun faktor-faktor
yang menimbulkan adanya pemberian potongan penjualan
yaitu, untuk membujuk pengguna lama agar membeli lebih
banyak, mendorong penggunaan produk baru, atau untuk meyakinkan pengguna untuk mencoba produk yang
telah lama ada. Tujuan dari diberikannya potongan penjualan pada salah satu produk adalah untuk meningkatkan
volume penjualan, karena jika dalam pemberian potongan penjualan tinggi maka tingkat volume penjualan pun
akan meningkat dan jika potongan penjualannya rendah
maka volume penjualan pun juga rendah dan pengunjung
atau konsumen akan semakin jarang untuk mengunjungi
toko. 5.2 Saran Dari pengamatan dan hasil uji analisis
data maka penulis mencoba untuk memberikan suatu masukan yang sekiranya sangat bermanfaat, yaitu : 1. Semakin banyaknya perusahaan retail yang berkembang, sebaiknya perusahaan dapat memberikan suatu potongan
penjualan yang dapat menarik konsumen dalam membeli
produk tersebut. Dan strategi pemasarannya harus tepat.
38
39 2. Dapat melakukan diversifikasi produk agar konsumen lebih tertarik dalam melakukan pembelian.. 3.
Kinerja dalam perusahaan tersebut dapat ditingkatkan
secara efektif dan efesien. 5.3 Keterbatasan Penelitian
Dalam menyelesaikan penulisan ilmiah ini, penulis mempunyai keterbatasan pada data-data yang disajikan, misalnya belum lengkap sumber-sumber secara teoritis pada
masalah yang dibahas. Dalam penelitian ini, tidak dapat meneliti lebih rinci pada tahun yang lebih lama dan
juga dalam meningkatkan volume penjualan karena masih
banyak halhal yang dilakukan dalam meningkatkan volume
penjualan misalnya biaya promosi dan biaya distribusi.
.......
For further detail, please visit UG Library
(http://library.gunadarma.ac.id)
Download