48 BAB 3 ANALISIS SISTEM YANG BERJALAN 3.1 Sejarah Perusahaan. PT ALFA ARTHA ANDHAYA didirikan pada tanggal 15 Januari 2000 dengan akte notaris No. 391/SPR/XI/00 Abdul Latief, SH dengan modal saham sebesar Rp.2.900.000.000 yang saat ini dimiliki oleh Arifin 70%, Agustinus MM 11,4%, Andry Suteja SE 10,7% dan Hinayana MM 7,9%. Bidang usaha perusahan adalah distributor tunggal untuk merk MSI ( Micro Star Internasional ), yang merupakan suatu merk motherboard, graphic card dan notebook.. Alamat kantor berada di Ruko Harco Mangga Dua Blok G No. 16. Telp : ( 021 ) 6220111, Fax : ( 021 ) 6121202. PT ALFA ARTHA ANDHAYA merupakan distributor resmi di Indonesia untuk motherboard, VGA serta notebook merk MSI. Pasar yang dilayani saat ini selain di Jakarta, sudah mencapai ke beberapa daerah di Indonesia. Melihat peluang yang cukup baik dan tingginya permintaan barang dari beberapa daerah, perusahaan terus meningkatkan kinerja dengan berupaya mencari dealer – dealer baru sebagai penyalur untuk produk - produk yang disediakan oleh perusahaan. Ataupun dengan mengadakan pameran di berbagai tempat gunamengenalkan produk – prosuk baru ataupun prosuk apa saja yang disediakan. 49 3.2 Visi dan Misi Perusahaan 3.2.1 Visi Perusahaan Menjadi perusahaan penyalur hardware computer yang mampu memiliki daya saing di pasar nasional dalam perdagangan computer, khusunya motherboard, graphic card dan notebook. 3.2.2 Misi Perusahaan Secara berkelanjutan megembangkan pangsa pasar dalam menyediakan motherboard, graphic card dan notebook dengan peningkatan efisiensi, agar tercapai pertumbuhan perusahaan yang di dukung oleh penelitian secara terus menerus dan memberi kontribusi pada pengembangan ekonomi masyarakat dan kemjuan teknologi computer 3.3 Struktur Organisasi Suatu perusahaan dapat berjalan dengan lancar jika memiliki sistem kerja yang teratur dan masing – masing bagian melakukan tugas dan wewenang secara jelas dan bertanggung jawab. Bagan struktur perusahaan pada berikut : PT. ALFA ARTHA ANDHAYA adalah sebagai 50 51 Keterangan : KABAG : Kepala Bagian GM 3.4 : General Manager Pembagian Tugas dan Wewenang Direktur Keuangan a. Menyelenggarakan Administrasi Perpajakan b. Melaksanakan Pengawasan dan Penggunaan Administrasi Keuangan c. Mengawasi setiap transaksi yang terjadi pada perusahaan baik itu pengeluaran maupun pemasukan yang berkaitan dengan keuangan perusahaan d. Mengatur proses pembayaran pemesanan produk ke pihak vendor. Kepala Bagian Penagihan a. Mendata setiap transaksi penjualan yang belum dibayar lunas oleh para pembeli. b. Dalam setiap periode jatuh tempo akan membagi tugas pada para penagih, untuk menagih sisa pembayaran para pembeli. c. Mengawasi setiap transaksi pembayaran utang pembelian para pembeli. 52 Kepala Bagian Administrasi dan Keuangan a. Bertugas mendata segala pengeluaran perusahaan. Baik untuk keperluan perusahaan, penjualan, pemasaran, pembelian peralatan kantor ataupun pengeluaran perusahaan untuk para karyawan. Direktur Penjualan a. Mengawasi segala bentuk transaksi penjualan produk – produk yang dipasarkan oleh PT ALFA ARTHA ANDHAYA b. Mengetahui produk – produk apa saja yang dipasarkan pada PT ALFA ARTHA ANDHAYA, serta harga dari produk tersebut. General Manager Sales Motherboard dan VGA a. Membagi tugas penjualan produk motherboard dan vga pada para sales. b. Membantu serta membimbing para sales dalam penjualan produk. c. Memantau apakah kinerja dan tingkat penjualan sales sudah mencapai target penjualan atau belum. d. Mendata semua bentuk penjualan produk motherboard dan vga pada PT ALFA ARTHA ANDHAYA. e. Mengumpulkan laporan penjualan dari para sales tiap bulannya, untuk diserahkan pada Direktur Penjualan. f. Berusaha memperkenalkan produk – produk yang dijual oleh perusahaan agar lebih dikenal luas. 53 General Manager Sales Notebook a. Membagi tugas penjualan produk notebook pada para sales. b. Membantu serta membimbing para sales dalam penjualan produk. c. Memantau apakah kinerja dan tingkat penjualan sales sudah mencapai target penjualan atau belum. d. Mendata semua bentuk penjualan produk notebook pada PT ALFA ARTHA ANDHAYA. e. Mengumpulkan laporan penjualan dari para sales tiap bulannya, untuk diserahkan pada Direktur Penjualan. f. Berusaha memperkenalkan produk – produk yang dijual oleh perusahaan agar lebih dikenal luas. Sales a. Menguasai kriteria produk – produk yang di tawarkan. b. Membuat Faktur Pembelian c. Meningkatkan penjualan produk – produk yang dijual oleh perusahaan. d. Mencari pelanggan – pelanggan baru. e. Berusaha untuk mencapai target atau melebihi target penjualan per bulannya. f. Membuat dan menyerahkan laporan penjualan tiap bulannya kepada General Manager Sales. 54 Direktur Operasional Administrasi a. Mengawasi segala bentuk proses administrasi dan logistik yang terjadi dalam perusahaan. b. Mengumpulkan laporan bulanan semua transaksi yang berhubungan dengan jalannya proses administrasi. Kepala Bagian Administrasi dan Logistik a. Mengatur proses pendistribusian produk-produk yang sudah di pesan oleh para customer. b. Mengatur proses pengiriman produk-produk untuk ke luar kota. c. Mengontrol semua bentuk pengiriman produk dari atau ke dalam kota dan luar kota. d. Mengontrol proses jalur pengiriman sampai penerimaan produk yang di pesan melalui vendor asal. Kepala Bagian Produk a. Memahami dan mengerti spesifikasi produk-produk yang dijual. b. Melakukan tes pada setiap satu unit contoh produk yang dikirimkan oleh pihak vendor, guna dijadikan bahan review agar bisa mengetahui sampai batas mana produk tersebut bisa digunakan dan sebagai bahan pertimbangan apakah produk tersebut bagus untuk dipesan ke vendor guna dijual oleh perusahaan. Dan juga untuk melaporkan hasil tes agar 55 sebagai pertimbangan, apakah produk tersebut cocok atau bagus untuk di impor, kemudian dipasarkan oleh PT ALFA ARTHA ANDHAYA. c. Bisa untuk menampilkan keunggulan produk pada saat ada pameran ataupun seminar. d. Memantau perkembangan produk-produk baru yang dikeluarkan oleh vendor. e. Menjaga dengan baik semua produk contoh yang dikirim oleh vendor. Kepala Bagian HRD a. Mengontrol kebutuhan inventaris karyawan. b. Menyeleksi dan mewawancara para calon karyawan yang mengajukan lamaran pekerjaan. c. Menyimpan semua data-data pribadi karyawan. d. Mengontrol absensi karyawan. Kepala Bagian Marketing a. Dapat melihat dan sigap membaca pangsa pasar, agar bisa bersaing dan unggul dalam perdagangan produk-produk sejenis. b. Melakukan promosi – promosi atau menyelanggarakan pameran ataupun pertandingan game computer yang menggunakan produk PT ALFA ARTHA ANDHAYA. c. Menyediakan atau memesan barang-barang aksesoris guna diberikan sebagai hadiah kepada toko atau customer. 56 d. Bekerjasama dengan para sales guna meningkatkan penjualan produk PT ALFA ARTHA ANDHAYA. e. Menyusun strategi-strategi pemasaran agar produk-produk dari PT ALFA ARTHA ANDHAYA tetap bisa dikenal dan bisa tetap bersaing dengan produk sejenis. f. Mengetahui produk – produk baru apa saja yang akan masuk ke PT ALFA ARTHA ANDHAYA. Kepala Bagian Gudang a. Mengontrol keluar masuknya stok barang di gudang. b. Menjaga dan menyimpan dengan baik stok barang yang ada di gudang. c. Melaporkan persedian stock yang tinggal sedikit, agar bisa dipertimbangkan apakah akan memesan lagi ke pihak vendor atau memesan type baru. Direktur Service a. Mengontorol dan bertanggung jawab atas proses pelayanan purna jual produk – produk PT ALFA ARTHA ANDHAYA. b. Mengetahui proses – proses teknikal mengenai kerusakan dan proses penanggulangannya. c. Mengajukan permohonan pemesanan sparepart kepada pihak vendor, bila sparepart sudah hampir habis. 57 d. Menganailisis melalu laporan dan pantauan l/angsung terhadap tingkat kinerja para teknisi. e. Setiap beberapa bulan mengadakan training pada para teknisi mengenai permasalahan teknikal. f. Membantu para customer service bila mereka sulit atau tidak bisa menemukan solusi penanganan layanan purna jual pada para customer. Bagian Customer Service a. Menerima dan melayani keluhan para customer dengan baik dan sopan. b. Menerima dan melakukan pengecekan fisik terhadap produk-produk yang dikomplain oleh para customer. c. Membuatkan bukti penerimaan barang service, bila ternyata produk tersebut harus ditinggal. d. Menyerahkan kepada para teknisi produk yang diterima dari para customer, untuk selanjutnya nanti akan di lakukan proses perbaikan oleh para teknisi. e. Sebisa mungkin membantu customer dalam menemukan solusi untuk permasalahan mereka menyangkut produk – produk PT ALFA ARTHA ANDHAYA. f. Mencatat nomor seri serta type produk yang diterima dari customer. 58 Bagian Teknisi a. Melakukan pengecekan menyeluruh terhadap produk – produk yang di komplain oleh para customer. b. Bila sudah mengetahui kerusakan apa yang terdapat dalam produk tersebut, segera melakukan langkah-langkah perbaikan sesuai prosedur teknikal. c. Melaporkan bila ada stok sparepart yang hampir habis ataupun kebutuhan untuk perbaikan atau pengetesan. d. Mencatat komponen – komponen atau sparepart apa saja yang digunakan dalam proses perbaikan, dan melaporkannya pada pihak gudang. e. Bila kondisi produk sudah tidak bisa diperbaiki, segera memberitahu pada customer service agar bisa disiapkan produk penggantinya. f. Membuat laporan pengetesan yang tiap bulannya akan dikumpulkan pada Direktur Service. Laporan didasarkan pada type produk, nomor seri produk, langkah perbaikan apa saja, sparepart apa saja yang digunakan serta hasil dari perbaikan tersebut. Bagian Gudang a. Menjaga dengan baik setiap produk dan sparepart yang ada di dalam gudang. b. Mengontrol dan melaporkan bila ada stok produk yang hampir habis kepada Direktur Service. 59 c. Menyiapkan produk atau barang atau sparepart yang diminta oleh bagian Customer Service ataupun teknisi. d. Mencatat nomor seri produk yang masuk dan keluar. e. Setiap akhir bulan melakukan stok opname terhadap produk yang terdapat dalam gudang. f. Menyerahkan produk – produk yang tidak bisa diperbaiki oleh teknisi kepada pihak Bagaian RMA. Bagian RMA a. Menerima produk – produk yang diserahkan oleh pihak customer service dan pihak gudang guna dikirim ke vendor asal untuk diperbaiki. b. Melakukan pengiriman dilakukan setiap satu bulan sekali. c. Mengontrol apakah pengiriman sudah diterima oleh pihak vendor, sudah sampai mana tahap pengerjaan dan apakah produk – produk tersebut sudah dikirim kembali ke PT ALFA ARTHA ANDHAYA d. Saat menerima produk yang sudah dikirim kembali oleh pihak vendor, melakukan pengecekan, apakah isi sesuai dengan surat jalan dan apakah kondisi produk dalam keadaan bagus. e. Menyerahkan produk yang sudah diterima dari pihak vendor kepada Bagian Gudang, guna nantinya produk tersebut akan di tes ualng oleh para teknisi. 60 3.5 Prosedur Pemasaran yang Sedang Berjalan Adapun proses bisnis yang berjalan saat ini pada PT Alfa Artha Andhaya yaitu : a. Bagian marketing memasarkan produk yang dipasarkan dan promo dari perusahaan kepada para calon pelanggan dengan cara mendatangi calon pelanggan atau membagikan brosur ataupun memasarkan lewat telepon. b. Pelanggan yang berminat membeli produk tersebut dan ingin melakukan pemesanan dapat menghubungi perusahaan dengan cara menelepon atau dengan mengirimkan order melalui fax. c. Bagian marketing akan menerima pemesanan dari pelanggan. Kemudian mengecek stok ke database produk lalu memberikan konfirmasi kepada pelanggan. d. Setelah itu, bagian marketing akan membuatkan Faktur Pemesanan (FP) kemudian diberikan kepada bagian accounting dan gudang. e. Bagian gudang akan menyiapkan produk sesuai dengan FP dan mengupdate stok ke database produk. 61 3.6 Rich Picture Gambar 3.2 Rich Picture 62 3.7 Class Diagram Gambar 3.3 Class Diagram 63 3.8 Use Case Diagram Gambar 3.4 Use Case Diagram 64 Description Use Case Use Case Pemesanan produk Aktor Pelanggan Deskripsi Pelanggan ingin melakukan pemesanan produk Post Condition Pelanggan mendatangi perusahaan Tabel 3.1 Pemesanan Produk Memberikan informasi produk dan Use Case promo Aktor Marketing Deskripsi Bagian marketing akan memberikan informasi produk dan promo yang berlaku kepada pelanggan Post Condition Bagian marketing mendatangi pelanggan Tabel 3.2 Memberikan informasi produk dan promo 65 Use Case Melayani pemesanan Aktor Bagian marketing Deskripsi Pelanggan yang ingin memesan produk akan menghubungi marketing melalui telepon atau mendatangi langsung Post Condition Bagian marketing menerima telepon atau kedatangan pelanggan Tabel 3.3 Melayani Pemesanan Use Case Mengecek stok Aktor Bagian marketing Deskripsi Bagian marketing akan mengecek stok produk yang diinginkan oleh pelanggan di database produk Post Condition Bagian marketing akan memberikan konfirmasi kepada pelanggan Tabel 3.4 Mengecek Stok 66 Use Case Membuat Faktur Pemesanan (FP) Aktor Bagian marketing Deskripsi Bagian marketing akan membuat FP setelah menerima order dari pelanggan Post Condition FP akan di simpan ke komputer Tabel 3.5 Membuat Faktur Pemesanan (FP) Use Case Aktor Deskripsi Mengupdate stok Bagian gudang Setellah menerima Faktur Pemesanan (FP) dari bagian marketing, bagian gudang akan menyiapkan barang sesuai dengan FP kemudian mengupdate produk ke database prosuk Post Condition Mengupdate database produk Tabel 3.6 Mengupdate Stok 67 3.9 Overview Activity Diagram (OAD) Gambar 3.5 Overview Activity Diagram 68 3.10 Strategi Pemasaran Adapun strategi pemasaran dari PT ALFA ARTA ANDHAYA adalah sebagai berikut : a. Segmentasi pasar untuk semua kalangan. b. Produk yang dipasarkan langsung diimport dari Taiwan dan sudah melalu proses pengetesan c. Produk yang dipasarkan berjumlah ratusan type, sehingga banyak pilihan bagi konsumen sesuai dengan kebutuhan mereka. d. Harga yang dipasarkan sesuai dengan harga produk import namun tetap bisa terjangkau oleh berbagi segmen. 3.11 Analisa SWOT 1. Strength a. Harga produk bersaing Harga produk yang di tawarkan oleh perusahaan terjangkau oleh masyarakat luas b. Produk yang berkualitas dan terpercaya Produk dalam hal ini moherboad, graphic card dan notebook yang di hasilkan oleh perusahaan bermutu dan sudah lama berkecimpung dalam perakitan komputer. c. Dukungan langsung tenaga teknikal dari vendor asal. d. Type produk yang ditawarkan sangat banyak e. Lokasi kantor strategis 69 2. Weakness a. Promosi produk yang masih kurang efektif Dalam hal ini pemasaran produk PT ALFA ARTA ANDHAYA masih menggunakan cara yang kurang efektif seperti penyebaran brosur, dan melalui telepon atau mendatangi langsung toko toko. Hal ini lebih banyak memakan waktu dan menghabiskan biaya. b. Tenaga ahli pemasaran yang masih kurang Kurangnya tenaga ahli yang kompeten dalam hal pemasaran. Sehingga masih mengandalkan cara pemasaran yang biasa dan kurang efektif. Sehingga perlu ahli pemasaran untuk memasarkan produknya lebih efektif lagi. Dalam hal ini dengan memasukkan unsur IT atau dengan cara Internet Marketing. Jaringan distribusi yang tidak terlalu luas karena sistem pemasaran yang terbatas ruang lingkupnya. 70 3. Opportunity a. Memanfaatkan cara dengan pemasaran internet untuk meraih pangsa pasar sebesar besarnya. Yang masih jarang di gunakan oleh perusahaan sejenis di Indonesia. 4. Threat a. Persaingan bisnis produk komputer yang semakin ketat. Dengan kualitas yang sama dan harga yang bersaing. PT. Astrindo adalah salah satu pesaing kami. b. Mulai banyak bermunculan merk-merk lain yang menjual produk sejenis dengan harga yang tidak berbeda jauh. Gambar 3.6 Analisa SWOT pada proses yang berjalan 71 3.12 Analisa Seven Step Step 1 : Menggambarkan dengan jelas target konsumen Target yang di tuju adalah para konsumen awam yang belum mengerti tentang jenis-jenis dan spesifikasi produk motherboard, grphic card dan notebook yang tentunya info tersebut bisa diakses walaupun konsumen berada di rumah. Step 2 : Mengerti target konsumen Pada umumnya konsumen ingin memberikan yang terbaik pada usahanya seperti game centre atau toko komputer untuk kepuasan konsumen. Tetapi mereka memiliki pengetahuan yang minim tentang jenis-jenis motherboard, grpahic card dan notebook. Sehingga mereka cendrung memilih produk yang salah. Dengan adanya website ini mereka dapat dengan mudah mengeksesnya di rumah, dan mendapatkan seluruh informasi yang mereka butuhkan. Mereka tidak perlu mendatangi perusahaan atau toko yang rata-rata tempatnya sangat jauh serta bisa menghindari macet. Step 3 : Memahami persaingan Persaingan merupakan hal yang perlu di perhatikan dalam unggul dalam kompetisi. Khususnya di Indonesia pada perusahaan yang bergerak di bidang perangkat keras komputer ini. Pemasaran secara online merupakan suatu hal yang belum terjamah. Tapi jika 72 diperhatikan dengan semakin canggihnya teknologi, ini membuat manusia ingin serba dilayani, dan di fasilitasi dengan kemudahankemudahan. Dengan adanya pemasaran secara online ini memudahkan pelanggan memperoleh informasi yang mereka butuhkan. Dan itu belum di lakukan oleh pesaing. Step 4 : Memaksa design untuk merek tujuan Dengan pemasaran secara online ini, tentu tujuan akhirnya agar terlihat berbeda dengan pesaing perusahaan. Dengan fasilitas yang diberikan perusahaan ini membuat nama perusahaan lebih unggul di mata konsumen. Step 5 : Mengidektifikasi kunci pengaruh dalam pengalaman pelanggan Dalam memahami kebutuhan konsumen, perusahaan harus dapat melihat dari sisi konsumen. Apa yang mereka butuhkan, apa yang menjadi kendala konsumen. Disini kami melihat bahwa konsumen sangat membutuhkan informasi yang mudah di akses dalam mengenai produk yang kami jual secara lengkap. Karena selama ini konsumen sulit untuk memperoleh informasi seperti itu khususnya konsumen awam. 73 Step 6 : Menjalankan strategi merek Menjalankan dengan integritas : Perusahaan motherboard, graphic card dan notebook PT ALFA ARTA ANDHAYA ini, mempunyai Moto Anda butuh, kami siap melayani. Ini merupakan hal yang penting dan menjadi dasar keunggulan dari perusahaan ini. Dan moto ini yang terus di pegang oleh perusahaan, untuk memberikan yang terbaik kepada konsumen. Menjalankan secara konsisten : Tujuan lain dari melakukan pemasaran menggunakan internet adalah membuat nama perusahaan di kenal luas, dan bergengsi. Ini membuat nama perusahaan kita di pandang berbeda oleh konsumen. Di tambah lagi produk-produk yang berkualitas. Untuk membuat merek menjadi bergengsi, menurut saya harus menjamah konsumen kalangan atas. Dan salah satu caranya menggunakan pemasaran melalui internet. Menjalankan dengan sabar : Untuk membuat perusahaan menjadi sukses harus di butuhkan kesabaran, harus melaui banyak rintangan. Karena menurut saya untuk membuat sebuah perusahaan menjadi berkembang harus melalui banyak kesalahan. Dan dari kesalahan itu membuat perusahaan melakukan evaluasi. Untuk menjadikan perusahaan lebih baik kedepan. Menjalankan dengan fleksibel : Untuk menjadikan perusahaan maju, di butuhkan sifat yang oportunis. Dalam arti perusahaan harus menjadi yang terdepan dalam melihat peluang pasar. 74 Step 7 : Menetapkan sistem umpan balik Strategi pasar kadang tidak sesuai dengan apa yang di rencanakan. Banyak faktor-faktor lain yang kadang tidak diduga yang dapat menghambat pemasaran. Contohnya seperti keadaan ekonomi yang kadang menguat dan kadang melemah. Kondisi ekonomi yang tidak menentu ini. Dapat mempengaruhi pejualan. Oleh karena itu perlu ada strategi yang di terapkan perusahaan. Menurut kami bila itu terjadi pada perusahaan PT ALFA ARTA ANDHAYA, perusahaan harus dapat mengarahkan pelanggan dalam membeli. Jika biasaya pelanggan mampu untuk membeli produk yang biasa dia beli, namun sekarang tidak mampu untuk membelinya karena keadaan okonomi negara yang tidak menentu. Kita dapat mengarahkan pelanggan, untuk memilih produk yang lain dengan harga yang lebih murah, dan kualitas yang hampir sama. 3.13 Permasalahan yang dihadapi Dengan menggunakan metode tanya jawab dengan pihak manjemen PT ALFA ARTA ANDHAYA, dapat diketahui permasalahan yang terjadi dan kemungkinan penyelesaian yang bisa diberikan untuk menyelesaikan permasalahan PT ALFA ARTA ANDHAYA serta untuk membantu meningkatkan apa yang sudah ada. 75 Beberapa masalah yang di hadapi oleh PT ALFA ARTA ANDHAYA, antara lain : a. Promosi ke pelanggan yang kurang efektif, serta daerah promosi yang tidak begitu luas akibat sistem pemasaran yang tidak efektif. Permasalahan selama ini memporomosikan produk ke pelanggan dilakukan dengan cara menelepon pelanggan dan membagikan brosur saja atau mengadakan pameran serta kunjungan ke berbagai toko. Sehingga tidak menjaring pelanggan baru. Cara ini jelas kurang efektif karena tidak banyak orang tahu. Dan perlu adanya biaya tambahan misalnya pencetak brosur, dan biaya telepon serta biaya perjalanan, dan hal ini perlu di lakukan terus menerus. Brosur yang di sebarkan juga hanya daerah – daerah tertentu saja. b. Kalah bersaing dengan produk sejenis dari merk yang berbeda, dikarenakan kurangnya perkenalan serta informasi mengenai spesifikasi serta keunggulan produk. Di pasaran tidak terlalu mendetail penyebaran informasi mengenai spesifikasi produk. c. Belum tersedianya sarana yang dapat menampung segala kritikan dan saran dari pelanggan sehingga tidak dapt menignkatkan hubungan baik antara pelanggan dengan PT Alfa Artha Andhaya. 76 3.14 Alternatif Pemecahan Masalah Dengan melihat permasalahan yang ada pada PT Alfa Artha Andhaya, maka alternatif untuk mengatasi masalah tersebut adalah : 1. Merancang suatu system berbasis web yang mudah diakses sehingga memudahkan pelanggan memperoleh informasi produk dan melakukan pemesanan online yang dapat diakses 24 jam yang kemudian akan diproses oleh bagian admin di pagi harinya. 2. Melakukan promosi melalui internet, agar produk yang ditawarkan lebih dikenal oleh masyarakat luas. 3. Dengan adanya fitur yang dapat menampung kritik dan saran dari pelanggan sehingga dapat meningkatkan hubungan baik antara pelanggan dengan PT Alfa Artha Andhaya. Berdasarkan hasil analisis diatas maka dapat diusulkan bahwa pemecahan masalah yang paling baik adalah dengan cara membuat suatu system pemasaran berbasis web yang dapat membantu dalam memasarkan produk PT Alfa Artha Andhaya.