Bidang Pengembangan dan Layanan Riset Industri LPPM UGM

advertisement
Bidang Pengembangan dan Layanan Riset Industri LPPM
UGM Mengadakan Dialog Universitas-Industri
Senin, 27 Juli 2009 WIB, Oleh: HumasUGM
"Peran Riset dalam Bisnis Manufaktur (Memahami Posisi Riset dalam Alur Proses Bisnis)"
Dalam rangka mengisi acara Research Week dan History Week 2009, Bidang Pengembangan dan
Layanan Riset Industri LPPM UGM pada tanggal 23 Juli 2009 mengadakan Dialog
Universitas–Industri bertema "Peran Riset dalam Bisnis Manufaktur (Memahami Posisi Riset dalam
Alur Proses Bisnis)". Acara dialog yang dibuka oleh Ketua LPPM UGM, Prof. Dr. Techn. Ir. Danang
Parikesit, M.Sc., menghadirkan tiga narasumber yang sangat berpengalaman di dunia industri, yaitu
Ir. Ridwan Gunawan (Presiden Direktur PT Sinar Abadi Cemerlang), Ir. Eddy Kemenady,M.M.,M.Pi.
(R&D Director PT Sari Husada Yogyakarta), dan Drs. Muhammad Saleh, M.Ec.Dev. (Corporate
Relations Director PT Unilever Indonesia, Tbk.).
Sebagai universitas riset dan sekaligus universitas dengan bentuk Perguruan Tinggi ber-Badan
Hukum Milik Negara, UGM telah mengubah paradigma dalam pelaksanaan Tridharma Perguruan
Tinggi, dari pendidikan, penelitian, dan pengabdian berubah menjadi pendidikan dan pengabdian
berbasis riset (research based education and community services).
Untuk lebih meningkatkan kapasitas para peneliti dalam berhubungan dengan dunia industri, para
peneliti perlu dibekali pemahaman tentang dunia industri terkini dan kemampuan umum tentang
enterpreneurship. Potensi kerja sama UGM dengan dunia industri terbuka lebar. Terlebih lagi
karena UGM memiliki 18 fakultas dengan beberapa fakultas yang diharapkan menjadi ujung tombak
kerja sama, seperti Fakultas Teknik, Farmasi, Pertanian, Peternakan, Kehutanan, MIPA, Biologi, dan
Teknologi Pertanian. Selain itu, dengan jumlah dan kualitas peneliti yang signifikan didukung pula
oleh infrastruktur penelitian yang relatif baik, sudah seharusnya hasil penelitian UGM akan sangat
bermanfaat bagi dunia industri.
Kegiatan yang bertujuan untuk mendapatkan pemahaman tentang alur proses bisnis secara umum
yang terjadi dalam bisnis manufaktur, posisi unit riset dalam organisasi perusahaan manufaktur, dan
proses kerja sama riset perusahaan manufaktur dengan pihak luar ini diharapkan dapat
meningkatkan kualitas komunikasi antara universitas dan industri. Dengan demikian, akan terwujud
kerja sama riset yang saling menguntungkan. Selain itu, kegiatan dialog yang dilaksanakan setengah
hari tersebut, di satu sisi memberikan manfaat bagi peningkatan kapasitas para peneliti UGM dalam
berhubungan dengan dunia industri. Di sisi lain, berguna pula agar dunia industri semakin mengenal
dan terbuka untuk bekerja sama dengan UGM.
Para narasumber dalam kesempatan itu mempresentasikan pengalaman mereka di dunia industri,
khususnya yang berhubungan dengan riset. Acara dialog berjalan cukup interaktif. Para peneliti
UGM dan narasumber saling memberikan pertanyaan dan tanggapan serta masukan yang positif.
Meskipun demikian, terlihat bahwa animo para peneliti UGM terhadap industri masih perlu
ditingkatkan. Hal tersebut tampak dari jumlah peserta yang masih belum sesuai dengan yang
diharapkan. Semoga acara dialog yang akan datang dapat berjalan lebih baik lagi. (LPPM UGM)
Berita Terkait
●
●
●
●
●
LPPM UGM Mengadakan Pelatihan Pengelolaan Basis Data Riset dan Pengabdian Kepada
Masyarakat
LPPM UGM Gelar Mini Expo Hasil Riset Industri
UGM Akan Menyelenggarakan Forum Riset Industri Indonesia (3rd IIRF 2011)
LPPM UGM Mengadakan The First Indonesia Industry Research Forum 2009
Dana Riset Minim, UGM Gandeng Industri
Download